Anda di halaman 1dari 1

Nama: Nurul Awalia Midanda

Nim: 1814201079
Kelas D S1 Keperawatan
Kep.Komunitas
RESUME OTONOMI BIDANG KESEHATAN
A. Otonomi Daerah
Otonomi daerah adalah kewenangan daerah otonom untuk mengatur dan
mengurus kepentingan masyarakat setempat menurut prakarsa sendiri berdasarkan
aspirasi masyarakat sesuai dengan peraturan perundang-undangan atau
wewenang/kekuasaan pada suatu wilayah/daerah yang mengatur dan mengelola untuk
kepentingan wilayah/daerah masyarakat itu sendiri mulai dari ekonomi, politik, dan
pengaturan perimbangan keuangan termasuk pengaturan sosial, budaya, dan ideologi
yang sesuai dengan tradisi adat istiadat daerah lingkungannya.

B. Pelayanan di era otonomi daerah


3 unsur penting dalam pelayanan publik :
1.Unsur pertama adalah organisasi pemberi (penyelenggara) pelayanan yaitu
Pemerintah Daerah.
2.Unsur kedua adalah penerima layanan (pelanggan) yaitu orang atau masyarakat atau
organisasi yang berkepentingan.
3.Unsur ketiga adalah kepuasan yang diberikan dan/atau diterima oleh penerima
layanan (pelanggan).

C. Pelayanan dasar kesehatan di era otonomi daerah


Puskemas adalah ujung tombak pelayanan kesehatan dasar yang disediakan oleh
pemerintah. Puskesmas, bersama unit penunjangnya, seperti posyandu, pustu, pusling,
dan polindes, sangat penting peranannya karena merupakan pelayanan kesehatan
utama yang dapat menyebar sampai ke masyarakat tingkat desa dan biayanya relatif
dapat dijangkau oleh kantong masyarakat miskin.
 Pelayanan puskesmas
 Keuangan puskesmas

D. Kebijakan kesehatan di era otonomi daerah


Program obat murah:
-Mati suri, kucuran dana yang terkadang macet di tengah jalan
-Diragukan masyarakat karena kualitas dari obat murah tersebut
Alternatif kesehatan reproduktif di era otonomi daerah
-Prokontra penghapusan dari departemen BKKBN dan tujuan dari BKKBN
di masukkan ke dalam deprtemen baru.
-Kesehatan reproduksi tidak sebatas pada pelayanan teknis medis, tetapi
juga masalah sosial

Anda mungkin juga menyukai