TUGAS KEWIRAUSAHAAN

STUDI KELAYAKAN DAN ANALISIS USAHA

TEAKEN ; TEH KENANGA

Fasilitator :

Irfanny Rupiwardani., SE., MMRS

Disusun Oleh :

Maria Yustina Suprihatining Tyas

181014201632

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN NERS

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIDYAGAMA HUSADA

MALANG

2020
 Bab I Pendahuluan

1. Dasar gagasan membuka bisnis baru/pengembangan bisnis

Bisnis minuman kesehatan adalah suatu bisnis yang mempunyai daya
resistensi tinggi terhadap fluktuasi perekonomian. Permintaan konsumen
terhadap produk- produk minuman kesehatan tetap naik dengan pesat dibandingkan
pada sektor-sektor lain, seperti otomotif dan properti. Menurut artikel di harian Sinar
Harapan (15-08- 2003), kenaikan permintaan konsumen terhadap minuman
kesehatan di Indonesia meningkat rata-rata mencapai 10-15 persen per tahun. Oleh
sebab itu, berdasarkan kondisi konsumen yang seperti ini maka menjalankan
bisnis minuman kesehatan adalah pilihan yang tepat.
Minuman alternatif kesehatan merupakan salah satu bisnis yang
berprospek cerah saat ini dan di masa depan. Kami membuat alternatif konsumsi
minuman kesehatan dengan mengkombinasikan khasiat teh dengan khasiat bunga
kenanga yang menyehatkan. Tujuan pelaksanaan kegiatan kewirausahaan ini, antara
lain : mendapatkan keuntungan, menjadi unit usaha yang mampu membuka peluang
kerja dan mengangkat perekonomian masyarakat, meningkatkan penggunaan
tumbuhan obat yang berkhasiat bagi kesehatan.
2. Nama dan alamat perusahaan
Teaken : teh Kenanga
3. Bidang usaha
Bisnis minuman
 Bab II proyek yang diusulkan
1. Proyek yang diusulkan
a. Sifat investasi (baru/perluasan)
Bisnis ini sifatnya baru
b. Jenis produk (produk utama dan sampingan)
Jenis produk adalah produk utama yaitu teh kenanga
2. Aspek teknis
a. Jenis dan jumlah produksi
Teh kenanga celup dengan jumah produksi perhari 100 teh kenanga celup
b. Lokasi
Tahap awal produksi, produksi teaken akan dilaksanakan dirumah pribadi di
Jl. Kapi Sata Bali 16G/33, Sawojajar malang
c. Mesin dan peralatan
Alat yang dipakai dalam proses pengerjaan adalah panci, saringan, mesin
pengemasan, kompor
d. Proses produksi
Pembuatan teaken ini pada intinya adalah mencampurkan air seduhan teh
dengan bunga kenanga kering. Bunga Kenanga Kering merupakan bunga
kenanga yang dikeringkan dengan proses penjemuran.
e. Bahan baku dan bahan penolong
Bahan-bahan yang digunakan adalah bunga kenanga, daun teh
3. Aspek pemasaran
a. Segmentasi pasar
Pangsa pasar Chotea kami bagi menjadi tiga segmen yaitu :
a) Kelompok Umum : yang terdiri dari para dosen, warga lingkar kampus
dan masyarakat umum.
b) Kelompok Mahasiswa : Segmen ini (mahasiswa STIKES Widyagama
Husada) dibidik karena merupakan pangsa pasar yang besar dengan
jumlah kurang lebih 500 orang.
c) Kelompok Pelajar : terdiri dari pelajar yang ada di sekitar lingkar kampus
STIKES Widyagama Husada baik SD, SLTP, maupun SLTA.
b. Sasaran pasar
Sasaran pelanggan kami adalah kalangan usia anak-anak hingga lansia
rentan usia 10 – 60 tahun
c. Volume dan harga penjualan
 Produk ini dijual dengan harga Rp. 5.000,00 per pcs. Per-pcs terdapat 3
kemasan teh kenanga celup.
d. Persaingan dan strategi bersaing
a) Produk akan kami pasarkan secara online lewat media sosial dan akan
kami titipkan di toko-toko terdekat
b) Membuat kemasan produk yang semenarik mungkin, untuk menarik
minat para pelanggan
c) Menyediakan beragam promo seperti buy 1 get 1 ataupun potongan
harga untuk menarik minat para pelanggan untuk membeli
d) Membagikan testimoni kepada para pelanggan juga menjadi salah satu
strategi pemasaran untuk menarik para pelanggan
e) Selalu mengutamakan kualitas dan kekonsistensian rasa
f) Menerima kritik ataupun saran dari para pelanggan sebagai bentuk usaha
kami untuk memperbaiki diri
4. Aspek manajemen
Tim Manajemen dan Tugas

• Ketua :
- Bertanggung jawab atas kegiatan yang dilakukan.
- Melakukan koordinasi dengan anggota
• Bendahara :
- Mengatur seluruh aktivitas kelompok yang berhubungan dengan
keuangan.
- Membuat laporan keuangan per bulan.
- Melakukan audit keuangan
• Manajer pemasaran :
- Melakukan segmentasi pasar.
- Melakukan riset pasar.
- Membuat grand strategi pemasaran
- Menentukan harga jual produk.
- Melakukan koordinasi atas proses penjualan produk
- Melakukan promosi produk
- Melakukan distribusi produk
- Memperluas pasar
• Manajer produksi :
 - Mengatur proses produksi
- Mempersiapkan segala keperluan untuk produksi
- Melakukan cek dan pemeliharaan mesin- mesin produksi
- Menentukan kapasitas produksi
- Melakukan sortasi produk
• Manajer research and development :
- Melakukan penelitian untuk pengembangan produk
- Membuat desain proses produksi
5. Aspek keuangan
a. Kebutuhan dana
- Bahan Baku : Rp. 5.000.000
- Alat Bantu : Rp. 5.000.000
- Biaya Pemasaran : Rp. 5.000.000
- Biaya Distribusi : Rp. 5.000.000
- Total : Rp. 20.000.000
b. Sumber dana
Modal pribadi
 Bab III Kesimpulan

Rencana usaha ini akan menghasilkan keuntungan yang besar, karena dari bahan baku
yang sangat jarang terpakai