12. Mengetahui Dan Mengenal Kehidupan Galileo Galilei Dan Isaac Newton
Dan Sumbangan Dalam Bidang Fisika
Pada tahun 1609 Galileo merakit teropong dengan mengembangkan teknologi
rancangan Hans Lippershey yang diperkenalkan setahun sebalumya ia
mengarahkan teropong kelangit malam. Dalam tempo beberapa jam longsorlah
paradigma-paradigma yang paling disayangi atau diyakini saat itu. Seperti :
1. Ia melihat permukaan bulan ternyata tidak mulus dan bulat sempurna.
Pengamatan ini bertentangan dengan kepercayaan yunani kuno yang
menegaskan kesempurnaan benda langit. Pada permukaan bulan kelihatan
bergunung-gunung dan berlembah-lembah seperti di bumi. Ia juga melihat
noktah-noktah pada permukaan matahari;
2. Ia melihat ada 4 ”planet kecil” yang sekarang disebut bulan yang mengitari
jupiter. Pengamatan ini adalah bukti bahwa tidak semua benda langit
mengitari bumi;
3. Ia melihat fase-fase venus sebagaimana bulan. Bentuk venus kelihatan
berubah antara sabit sampai purnama secara teratur.
4. Ia mengamati bintang melalui teropong, ternyta bintang itu tidak lebih
besar, melainkan tetap berupa bintik kecil. Ini menunjukan bahwa bintang-
bintang memang jauh sekali dari bumi. Juga bima sakti terlihat dengan
teropong bukan sebagai bentangan kabut malar, melainkan ribuan bintang
yang belum pernah dlihat oleh mata manusia.
Isaac Newton (1642-1727), lahir di Woolsthrope, Inggris. Dia lahir di
tahun kematian Galileo. Penemuan-penemuan Newton yang terpenting adalah di
bidang mekanika, pengetahuan sekitar bergeraknya sesuatu benda didasarkan pada
tiga hukum fundamental. Hukum pertamanya adalah hukum inersia Galileo,
Galileo merupakan penemu pertama hukum yang melukiskan gerak sesuatu obyek
apabila tidak dipengaruhi oleh kekuatan luar. Tentu saja pada dasarnya semua
obyek dipengaruhi oleh kekuatan luar dan persoalan yang paling penting dalam
ihwal mekanik adalah bagaimana obyek bergerak dalam keadaan itu.
Masalah ini dipecahkan oleh Newton dalam hukum geraknya yang kedua dan
termasyhur dan dapat dianggap sebagai hukum fisika klasik yang paling
utama. Hukum kedua (secara matematik dijabarkan dengan persamaan F = m.a
atau a = F/m) menetapkan bahwa percepatan obyek adalah sama dengan gaya
netto dibagi massa benda. Hukum kedua Newton memiliki bentuk sama seperti
hukum dinamika Aristoteles, v = kF/R, dengan dua perbedaan penting. Yang satu
adalah bahwa gaya menghasilkan percepatan dari pada kecepatan, sehingga dalam
ketidak hadiran gaya, kecepatan tetap konstan (hukum pertama). Perbedaan yang
lain adalah bahwa hambatan terhadap gerak adalah disebabkan oleh massa benda
itu sendiri, terhadap medium di mana ia bergerak. hukum ketiganya yang
masyhur tentang gerak (menegaskan bahwa pada tiap aksi, misalnya kekuatan
fisik, terdapat reaksi yang sama dengan yang bertentangan) serta yang paling
termasyhur penemuannya tentang kaidah ilmiah hukum gaya berat universal.
Newton juga membedakan antara massa dan berat. Massa adalah sifat intrinsik
suatu benda yang mengukur resistansinya terhadap percepatan, sedangkan berat
adalah sesungguhnya suatu gaya, yaitu gaya berat yang bekerja pada sebuah
benda. Jadi berat W sebuah benda adalah W = mag, di mana ag adalah percepatan
karena gravitasi. Keempat perangkat hukum ini, jika digabungkan, akan
membentuk suatu kesatuan sistem yang berlaku buat seluruh makro sistem
mekanika, mulai dari ayunan pendulum hingga gerak planet-planet dalam orbitnya
mengelilingi matahari. Diantara banyak prestasi Newton, ada satu yang
merupakan penemuan terbesar ialah ‘Hukum Gravitasi’. Pada penemuan ini,
Newton menggunakan dengan baik penemuan penting sebelumnya tentang
pergerakan angkasa yang dibuat oleh Kepler dan yang lainnya. Newton menyadari
hukum semacam ini pada pertengahan 1660. Pada masa kreatif ini, ia menulis
hampir satu abad kemudian bahwa,“Saya menarik kesimpulan bahwa kekuatan
yang menjaga planet-planet pada orbitnya pasti berbanding terbalik sama dengan
kuadrat dari jarak mereka dengan pusat dimana mereka berevolusi”. Diungkapkan
sebagai sebuah persamaan
di mana F gaya gravitasi diantara dua benda bermassa m1 dan m2, r adalah jarak
antara pusat-pusatnya, dan G adalah tetapan gravitasi . Gerak sebuah planet
mengelilingi matahari adalah suatu kombinasi gerak garis lurus yang ia harus
miliki jika tak ada gaya yang bekerja kepadanya dan percepatannya karena gaya
gravitasi matahari.
Khurozaki,Ribaz.2015.http://ribazkhurozaki.blogspot.com/sejarahfiskabumidana
stronomi/ diakses pada tanggal 9 Februari 2016
http://mudahnyafisika.wordpress.com/sumbangan-jepang-indonesia.hmtl(di
akses tanggal 06 februari 2016)
https://ml.scribd.com/.../Makalah-Sumbangan-Cina-Terhadap-Perkembangan-
fisika.diakses tanggal 9 Februari 2016
Kunhadi.2009.http://kunhadi.blogspot.co.id/2009/12/perkembangan-teori-atom-
dan-mekanika.html diakses tanggal 9 Februari 2016
Nary,Junary.2013.http://nary-junary.blogspot.co.id/2013/04/perkembangan-
sains-kebumian-dan.html diakses tanggal 9 Februari 2016
Anggi,Fitrii.2013.http://fitrianggimarsella.blogspot.co.id/2013/11/sejarah-
fisika.html diakses tanggal 9 Februari 2016
Dahlia,Iis.2015.http://iisdahliahamid.blogspot.co.id/2015/06/perkembangan-
sains-kebumian-dan.html diakses tanggal 9 Februari 2016
http://www.biografipedia.com/2015/07/biografi-albert-einstein-ilmuwan-
fisika.html(di akses tangga 06 februari 2016)