Mata Kuliah Evaluasi Pembelajaran Fisika

REKAYASA IDE

Disusun Oleh :

Asina Sofia Harianja 8196175004

Selvia Anggriani 8196175001

Magister Pendidikan Fisika A19

Dosen Pengampu : Dr. Wawan Bunawan, M.Pd., M.Si

PROGRAM MAGISTER PENDIDIKAN FISIKA

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2020
 REKAYASA IDE RANCANGAN PEMBUATASN INSTRUMEN TES

A. Tujuan Pembelajaran yang akan dicapai/tujuan penelitian

Menganalisis kemampuan siswa dalam mengerjakan soal-soal Higher Order Thinking
Skills

B. Materi yang dinilai

Materi yang dinilai yaitu Fluida.

C. Kondisi Psikologi peserta didik

Soal ini ditujukan kepada siswa SMA. Kondisi psikologi peserta didik saat ini yaitu soal-
soal yang digunakan dalam penilaian instrumen kognitif yang cenderung lebih banyak
menguji aspek memori, sedangkan soal-soal yang melatih keterampilan berpikir tingkat
tinggi siswa kurang tersedia. Sehingga ketika siswa mengerjakan soal-soal yang melatih
kemampuan keterampilan tingkat tinggi siswa menjadi kesulitan.

D. Model atau tipe asessmen yang digunakan

Model atau tipe asessmen yang digunakan yaitu tes dengan soal HOTS

E. Big Idea kasus pembelajaran atau penelitian yang diterapkan dalam tes
1. Kasus yang dipecahkan terkait dengan topik asesmen
Membantu siswa dalam meningkatkan kemampuan berpikir tingkat tinggi siswa
dalam pengetahuan dan konsep-konsep fisika pada materi fluida.

2. Jenisasesmen yang digunakan (tes tulis, tes performa, atau campuran)

Jenis asessmen yang digunakan yaitu essay test

3. Implementasi antara teori asesmen dengan materi fisika yang dikembangkan yang
merupakan sinkronisasi teori asesmen dengan bidang fisikanya
Dalam Jurnal The Development of Higher Order Thinking Skill (Hots)
Instrument Assessment In Physics Study (Merta Dhewa Kusuma : 2017)
Permasalahan di sekolah adalah soal-soal yang digunakan dalam penilaian instrumen
kognitif yang cenderung lebih banyak menguji aspek memori, sedangkan soal-soal
yang melatih keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa kurang tersedia. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa instrumen HOTS yang dikembangkan dapat
membantu siswa dalam melatih kemampuan berpikir tingkat tinggi sebagai penilaian
dalam pembelajaran.Menurut Krathworl (2002) indikator untuk mengukur
kemampuan berpikir tingkat tinggi antara lain: menganalisis, mengevaluasi,
menciptakan. Dengan demikian, HOTS merupakan keterampilan berpikir yang tidak
hanya membutuhkan kemampuan untuk mengingat kembali, tetapi juga kemampuan
 lain yang lebih tinggi meliputi kemampuan menganalisis, mengevaluasi, dan
mencipta

F. Rancangan Asesmen dan evaluasi yang dikenal dengan kisi-kisi pengembangan

instrument asesmen
Materi Bentuk soal Jumlah soal Tingkat Dimensi pengetahuan
kognitif
Fluida 1 C4 Pengetahuan prosedural
dinamis
Fluida statis 1 C5 Pengetahuan prosedural
Fluida statis Essay test 1 C4 Pengetahuan konseptual
Fluida statis 1 C4 Pengetahuan konseptual
Fluida 1 C4 Pengetahuan konseptual
dinamis

Analisis data dan kesimpulan

Melalui penilaian HOTS, siswa dapat dikategorikan berdasarkan kemampuan tingkat
berpikirnya yang ditunjukkan pada tabel dibah ini :

Tingkat kategori pemikiran tingkat tinggi

Nilai siswa Tingkat berpikir tingkat tinggi siswa
100-76 Luar biasa
75-51 Baik
50-26 Cukup
25-1 Miskin
(diadaptasi dari lewy, 2009)
G. Klaim keberhasilan ditinjau dari landasan teoretik (buku referensi) dan best practice
(berbagai jurnal ilmiah relevan)
Berdasarkan hasil penelitian dari Mertha Dhewa Kusuma, dkk dapat dikatakan bahwa
instrumen telah memenuhi persyaratan karena didalam jurnal dikatakan bahwa kategori soal
high order thinking skill meli[puti dimensi proses kognitif C4,C5 dan C6. dan dalam soal ini
memenuhi hal tersebut masuk ke dalam kategori C4 dan C5

Sumber :
 Kusuma, M.D., dkk. 2017. The Development Of Higher Order Thinking Skill (Hots)
Instrument Assessment in Physics Study . ISOR-JRME, 7(1): 26-32
 INSTRUMEN TES

No. Indikator Soal Indikator HOTS Soal Pembahasan Skor

1. Disajikan Mampu Percobaan 1. Ketinggian air berpengaruh terhadap 5

informasi dan mengenali berikut ini jarak pancar air mendatar,
gambar serta merupaka setuju
prosedur membedakan n salah Alasan : perubahan ketinggian diikuti
percobaan faktor satu cara perubahan jauh pancaran
Torricelli yang penyebab dan untuk 2. Penurunan air berbanding terbalik
menerapkan akibat dari menguatkan pemahaman Azas Bernoulli dengan jarak pancar
azas Bernoulli sebuah pada kebocoran tangki. Alat yang Tidak setuju
serta grafik skenario yang digunakan adalah desain tangki dari Alasan : mengacu pada grafik yang 5
hasilnya, rumit. paralon yang dilubangi, dilengkapi skala berupa grafik lurus dengan gradien
disertai empat meteran di dinding paralon dan di lantai negatif
buah seperti gambar. Percobaan dilakukan 3. Makin besar penurunan air, makin 5
kesimpulan, dengan mengisi penuh air. Ketika pendek jarak pancar air,
peserta didik dibiarkan bocor, seorang siswa memotret Setuju
dapat skala turunnya air (a) dan seorang siswa Alasan : mengacu pada grafik atau
mengevaluasi lainnya memotret jarak pancaran arah menghubungkan antar variabel
keempat mendatar (s) secara bersamaan, dengan 4. Makin tinggi permukaan air, makin 5
kesimpulan aba-aba yang sama sebanyak tujuh kali. jauh jarak pancarnya
No. Indikator Soal Indikator HOTS Soal Pembahasan Skor

tersebut. Data diolah dan dibuatkan grafik dengan a Tidak setuju

sebagai sumbu X, dan s sebagai sumbu Y Alasan: mengacu pada grafik dan
dalam percobaan tersebut tidak
mungkin menaikkan tinggi
permukaan air

Kesimpulan percobaan itu adalah:

1. Ketinggian air berpengaruh terhadap
jarak pancar air mendatar,
2. Penurunan air berbanding terbalik
dengan jarak pancar,
3. Makin besar penurunan air, makin
pendek jarak pancar air, dan
4. Makin tinggi permukaan air, makin
jauh jarak pancarnya
Setujukan anda atas masing-masing
kesimpulan tersebut? Berikan
alasan masing-masing!
2. Siswa mampu Membuat hipotesis, Archimedes menemukan hukumnya Dari percobaan Arhimedes tersebut :
No. Indikator Soal Indikator HOTS Soal Pembahasan Skor

memberikan mengkritik dan sewaktu sedang berpikir ia dapat menguji a. Diketahui :

pembuktian dan melakukan pengujian apakah mahkota raja terbuat dari emas F ;=w u −w a=14 ,7 N −13 , 4 N =1,3 N
a
melakukan murni atau tidak. Untuk itu, ia dapat w=mg 5
pengujian menimbang mahkota ketika di udara dan w=ρ Vg
dengan ketika dicelupkan seluruhnya kedalam air. w
=V . g
menggunakan Hasil bacaan yang diperoleh masingmasing
ρ
jadi
perhitungan beratnya sebesar 14,7 N di udara dan F a= ρa V mahkota g
matematis sebesar 13,4 N ketika dalam air. Jika
sesuai konsep diketahui ρemasmurni = 19.300 kg/m3, maka
hukum a. Coba uji apakah mahkota raja terbuat wu
=ρ a
ρmahkota
archimedes dari emas murni ? 5
14 , 7
¿(1000 ) ( 19300 )
¿ 0 , 76 N
Membuat F a≠F 5
b. a′
generalisasi suatu ide b. Bagaimana pendapatmu dengan hasil
Jadi, mahkota tidak terbuat dari emas
atau cara pandang pengujian tersebut ?
murni
terhadap sesuatu c. Jika kamu berperan sebagai raja, apa
c. Seharusnya raja bijaksama an
yang kamu lakukan dengan hasil 5
memberi sanksi pada pelaku.
percobaan tersebut ?
Sehingga diharapkan tidak ada
kebohongan lagi tetapi selalu
No. Indikator Soal Indikator HOTS Soal Pembahasan Skor

menerapkan kejujuran dalam segala

hal.

4. Siswa mampu Menerima atau Suatu hari, satu dari kalian meniram Selang I 5
menjelaskan menolak suatu tanaman mengggunakan dua buah selang. Q = 20 cm3/s
dan pernyataan Selang yang pertama, air yang keluar dari R = 2 cm, A = 4π cm2
memberikan berdasarkan kriteria selang memiliki debit 20 cm3/s dengan jari- Selang II
pendapat yang ditetapkan jari penampang selangnys 2 cm. Q = 15 cm3/s
menerima atau Sedangkan selang yang satunya memiliki R = 0,5 cm, A = 0,25π cm2
menolak debit sebesar 15 cm3/s dengan jari-jari Q
V=
terhadap penampangnya sebesar 0,5 cm. A
Q1
pertanyaan a. Selang manakah yang memiliki
V 1 A1
seseuai dengan kecepatan yang lebih basar ? =
V 2 Q2
peristiwa A2
konsep tekanan 20
V1 4
yang disajikan =
V 2 15
0 , 25
V 1 5 cm/s
=
V 2 60 cm/s
V1 = 5 cm/s ; V2 = 60 cm/s 5
No. Indikator Soal Indikator HOTS Soal Pembahasan Skor

Jadi yang memiliki kecepatan lebih besar

adalah selang yang kedua
Menganalisis Aliran udara di B dan C dihambat oleh 10
informasi dan b. Ketika selang pada keran air terlepas, aliran air, sehingga kelajuan udara di B
membagi-nagi atau terlihat kran aliran air agak menyempit dan C (dibagian tepi aliran air lebih kecil
menstruktur ketika mulai jatuh, apa penyebabnya ? daripada kelajuan udara di A (bagiian
informasi ke dalam jelaskan! tengah airan air). sesuai dengan asas
bagian yang lebih Bernoulli, tekanan udara di B dan C lebih
kecil untuk besar daripada tekanan udara di A
mengenali pola atau sehingga gaya F mendorong B dan C
hubungannya saling mendekati. Akibatnya, aliran air
menyempit di B dan C

10

6. Siswa mampu Mengorganisasikan Perhatikan gambar dibawah ini Jika dipandang dari hukum 1 Newton 15
No. Indikator Soal Indikator HOTS Soal Pembahasan Skor

menganalisis unsur-unsur atau maka balon udara selalu dalam kaeadaan

peristiwa sesuai bagian-bagian setimbang dan akan bisa naik terus keatas
dengan gambar menjadi struktur baru ketika volume Helium selalu terisi. Jika
yang disajikan yang belum pernah dipandang dari hukum 1 Newton maka
terkait pada ada balon udara akan mengalami percepatan
aplikasi hukum yang berubah-ubah. Sehingga, dapat
archimedes Balon udara sedang terbang mengelilingi mempengaruhi volume Helium. Jika
kota. Balon udara ini memiliki volume 720 volume Helium berpengaruh maka balon
m3 dari helium dengan mengangkat beban udara akan turun, tetapi jika volume
800 kg (termasuk berat balon yang diabaikan maka balon bisa naik terus
kosong). ketika balon udara ini sedang keatas.
naik keatas, apakah balon udara tersebit
akan terus bergerak keatas tanpa henti ?
jelaskan (jika diasumsikan tekanan udara
dalam keadaan homogen)
No. Indikator Soal Indikator HOTS Soal Pembahasan Skor

7. Siswa mampu Mampu mengenali Tunjukkan bahwa tekanan pada kedalaman Ketika wadah bergerak vertikal ke atas 5
menyusun serta membedakan h dibawah permukaan suatu caoran dalam dengan percepatan a:
solusi untuk faktor penyebab dan suatu wadah ketika : F mg+ma m( g+ a)
P= = =
menyelesaikan akibat dari sebuah a. Bergerak vertikal keatas dengan A A A
ρV ( g+a )
masalah yang skenario yang rumit percepatn a adalah p=ρh(g+a), dengan P= =ρh(g+a )
A
berkaitan ρ adalah massa jenis cairan!
dengan konsep
Mengidentifikasi b. Berapakah tekanan pada kedalaman h Ketika wadah bergerak vertikal kebawah 5
tekanan pada
pertanyaan jika wadah bergerak vertikal kebawah dengan percepatan a :
masalah yang
dengan percepatan a? F mg−ma m( g−a)
disajikan P= = =
A A A
ρV ( g−a )
P= =ρh( g−a)
A
Ketika wadah bergerak vertikal bebas
5
a=g:
F mg−ma m(g−a )
P= = = =0
A A A
Total Skor 100