Anda di halaman 1dari 14

BERITAMAGELANG.

ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)


Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma

BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)


Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).
Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan
sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma

BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)


Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma

BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)


Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma
BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)
Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma
BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)
Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma
BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)
Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma
BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)
Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma

BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)


Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).
Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan
sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma

BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)


Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma

BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)


Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma

BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)


Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.
Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma
BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)
Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma
BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)
Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma
BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)
Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma
BERITAMAGELANG.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades)
Kabupaten Magelang memfasilitasi pembuatan soal ujian perekrutan perangkat desa.
Namun pihak panitia desa juga diperkenankan membuat soal sendiri.

“Sampai saat ini, hanya dua desa yang menyelenggarakan perekrutan perangkat
desa, yaitu Desa Kalinegoro dan Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan soal
ujian dibuat mandiri oleh panitia," ucap Kasi Pemerintahan Desa pada Dispermades,
Zaenal Arifin.

Ketua Panitia penerimaan perangkat Desa Kalinegoro, Bagyo Harsono, mengatakan,


pembuatan soal dilakukan oleh pihak independen di luar panitia, dengan pertimbangan
agar soal lebih objektif serta menjaga kebocoran soal.

"Soal ujian tes tertulis dibikin pihak di luar panitia perekrutan perangkat desa. Adapun
korektor soal ujian dilakukan oleh panitia

Ujian dilaksanakan di SDN 1 Kalinegoro, sesuai jadwal pada 23 Maret mendatang,"


ungkap Bagyo, Minggu (15/3/2020).

Jumlah peserta ujian perangkat Desa Kalinegoro, yang membuka lowongan


sebagai   pemangku jabatan Kepala Seksi Kesejahteraan dan Kepala Seksi Pelayanan,
diperkirakan ada 43 orang.

"Karena ada 43 orang yang mengembalikan formulir pendaftaran, dari total 64 orang
yang mengambil formulir.

Terkait dengan himbauan waspada virus Corona, apakah pelaksanaan ujian akan
ditunda, kami panitia masih menunggu intruksi resmi dari pemerintah," pungkas Bagyo.
Editor  Fany Rachma

Anda mungkin juga menyukai