ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN GANGGUAN ISOLASI SOSIAL

Mata Kuliah:Keperawatan Jiwa

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK 3 KELAS 3D

Fairuz Al-Rafif

Wafiq Nurhaliza

Wildatul Hasnah

Yesisca Oktaviani

Dosen Pembimbing:Ns.Debby Sinthania,S.Kep,M.Kep

PRODI DIII KEPERAWATAN

JURUSAN KESEHATAN DAN REKREASI

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2020

1
 KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan atas kehadiran Allah SWT yang telah
memberikan karunia sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Asuhan Keperawatan Pasien Gangguan Isolasi Sosial”.

Tidak lupa penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada Ibu Ns.Debby
Sinthania,S.Kep.M.Kep yang telah membantu dalam menyampaikan materi sehingga
dapat membantu penulis dalam mengerjakan makalah ini,penulis juga mengucapkan
terima kasih kepada teman-teman kelompok 3 (Tiga) yang telah memberikan
bantuan baik secara langsung maupun tidak langsung.
Penulis menyadari bahwa dalam penulisa makalah ini masih belum
sempurna.Untuk itu penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun guna sempurnanya makalah ini.

Penulis

Kelompok 3

1
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang……………………………………………………………………..

1.2 Rumusan Masalah…………………………………………………………………
1.3 Tujuan……………………………………………………………………………..
1.4 Manfaat……………………………………………………………………………

BAB 2 KAJIAN TEORI

2.1 Definisi Isolasi Sosial…………………………………………………………….

2.2 Etiologi…………………………………………………………………………...

2.3 Tanda dan Gejala…………………………………………………………………

2.4 Akibat…………………………………………………………………………….

BAB 3 TINJAUAN KASUS

1
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kesehatan merupakan hal yang sangat penting dalam kehidupan manusia,karena

tanpa kesehatan manusia akan sulit untuk menjalankan aktivitas.Skizofrenia
merupakan gangguan jiwa berupa perubahan pada psikomotorik ,kemauan,afek
emosi,dan persepsi.Klien mungkin merasa ditolak,tidak diterima,kesepian,dan tidak
mampu membina hubungan yang berarti dengan orang lain.

Masalah isolasi social sendiri merupakan masalah yang banyak terjadi di

Indonesia.Hal ini menimbulkan persepsi tentang kerugian dari isolasi social serta
keuntungan dari berinteraksi dengan orang lain sehingga mampu menimbulkan
interaksi pada klien.Berdasarkan hal tersebut,kami tertarik untuk mengangkat
masalah isolasi social dalam asuhan keperawatan,sekaligus ingin mengetahui sejauh
mana dalam proses keperawatan isolasi social tersebut.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang di maksud dengan isolasi social?
2. Apa etiologi dari isolasi social?
3. Apa tanda dan gejala dari isolasi social?
4. Apa akibat dari isolasi social?
5. Bagaimana asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan isolasi social?
1.3 Tujuan
Setelah mempelajari makalah ini,mahasiswa/I diharapkan mampu:
1. Memahami definisi isolasi social
2. Mengetahui etiologi isolasi social

1
 3. Memahami tanda dan gejala isolasi social
4. Mengetahui akibat isolasi social
5. Memahami penerapan pada asuhan keperawatan pasien dengan gangguan
isolasi social.
1.4 Manfaat
Mahasiswa/I DIII Keperawatan UNP mampu menerapkan prinsip-prinsip dalam
asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan isolasi social.

1
 BAB 2
KAJIAN TEORI

2.1 Definisi Isolasi Sosial

Isolasi social merupakan suatu gangguan hubungan interpersonal yang terjadi akibat
adanya kepribadian yangbtidak fleksibel yang menimbulkan perilaku maladaptive
dan menganggu fungsi seseorang dalam hubungan social(Depkes RI,2010).

2.2 Etiologi

Menurut Budi Anna Keliat (2010),salah satu penyebab dari menarik diri adalah harga
diri rendah,yaitu penilaiaan individu tentang pencapaian diri dengan menganalisa
seberapa jauh perilaku sesuai dengan ideal diri.

2.3 Tanda dan Gejala (Budi Anna Keliat,2009):

-Apatis,ekspresi sedih,afek tumpul

-Menghindar dari orang lain (menyendiri)

-Komunikasi kurang/tidak ada,klien tidak tampak bercakap-cakap dengan klien

lain/perawat.

-Tidak melakukan kegiatan sehari-hari

2.4 Akibat

Klien dengan perilaku menarik diri dapat berakibat adanya terjadinya resiko
perubahan sensori persepsi (halusinasi).Halusinasi ini merupakan salah satu orientasi

1
realitas yang maladaptive,dimana halusinasi adalah persepsi klien terhadap
lingkungan tanpa stimulus yang nyata,artinya klien menginterpretasikan sesuatu yang
nyata tanpa stimulus/rangsangan eksternal.

2.5