Anda di halaman 1dari 1

A.

Penyelidikan
Definisi mengenai penyelidikan dijelaskan oleh undang-undang No. 8 tahun 1981
tentang Undang-undng Hukum Acara Pidana, Pasal 1 (5) KUHAP : yang dimaksud
dengan penyelidikan adalah serangkaian tindakan penyelidik untuk mencari dn
menemukan suatu peristiwa yang diduga sebagai tindak pidana guna menentukan
dapat atau tidaknya dilakukan suatu penyidikan menurut cara yang diatur dalam
undang-undang ini. Sedangkan penyelidik adalah pejabat kepolisian republik
Indonesia yng karena diberi wewenang oleh undang-undang ini untuk melakukan
penyelidikan berdasarkan pasal 1 (4) KUHAP.1
Wewenang penyelidik yang dimaksud dalam Pasal 5 ayat 1 huruf a angka 4
yakni mngadakan tindakan lain yang bertanggung jawab adalah tindakan penyelidik
untuk kepentingan penyelidikan dengan syarat :
a. Tidak bertentangn dengan suatu aturan hukum;
b. Selaras dengan kewajiban hukum yang mengharuskan dilakukannya tindakan
jabatannya;
c. Tindakan itu harus patut dan masuk akal dan termasuk dalam lingkungan
jabatannya.2
Penyelidikan dilakukan sebelum penyidikan, penyelidkkan berfungsi untuk
mengetahui dan menentukan peristiwa apa yang sesungguhnya telah terjadi dan
bertugas membuat berita acara serta laporannya yang nantinya merupakan dasar
oermulaan penyidikan. Istilah penyidikan dipakai sebagai istilah yuridis atau hukum
pada tahun 1961 yaitu sejak dimuat dalam undang-undang No. 13 Tahun 1961
tentang ketentuan-ketentuan pokok Kepolisian Negara.3
B. Penyidikan
Pengertian penyidikan sebagaimana KUHAP menjelskan dalam BAB 1
ketentuan umum Pasal 1 point 2 yang berbunyi : “ penyidikan adalah serangkaian
tindakan penyidik dalam hal dan menurut cara yang diatur dalam undang-undang
untuk mencari dan mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu membuat terang
tindak pidana yang terjadi dan menemukan tersangkanya.

1
Harun M. Husain, Penyidikan dan Penuntutan Dalam Proses Pidana, (Jakarta, PT. Rineka Cipta : 1991),
hal. 55.
2
Ibid, hal. 76.
3
Yahya Harahap, Pembahasan Permasalahan dan Penerapan KUHAP. (Jakarta , Sinar Grafika : 2003),
hal. 101.

Anda mungkin juga menyukai