Anda di halaman 1dari 12

PROPOSAL

BANTUAN WIRAUSAHA PEMULA TAHUN 2017


“ WARUNG TUNJUNG SARI”

Alamat :
Jl. Bypass Ngurah Rai, Sanur (Sebelah Utara SMPN 9 Denpasar)
Melayani:
Nasi Kotak, Nasi Bungkus, Snack dan Prasmanan
1. Identitas Pemilik Usaha
Nama Pemilik Usaha Ni Nyoman Yoni Try Jayanti

Alamat Pemilik Usaha Br. Dinas Selanbawak Kaja, Ds. Selanbawak,

Kec. Marga, Kab. Tabanan, Bali

No Telp/HP 081246000628

Email yonitryjayanti@gmail.com

Nomor KTP Pemilik Usaha 5102076501930001

Nomor NPWP Pemilik Usaha 55.797.077.9-908.000

2. Identitas Usaha
Nama Usaha Warung Tunjung Sari

Jenis Usaha Kuliner

Bentuk Badan Usaha Perseorangan

Tahun Berdiri 2016

Tenaga Kerja 2 Orang

No Tlp/HP 081246000628

Email warungtunjungsari@gmail.com

Media Sosial Facebook : Warung Tunjung Sari

Instagram : warungtunjugsari

Line : @zmc9647q

Alamat Usaha Jln. Bypass Ngurah Rai, Sanur

(Sebelah Utara SMPN 9 Denpasar)

Kemitraan Usaha EDC Unud, Inkubator Bisnis Unud

3. Tujuan Pembuatan Proposal


Usaha ini bergerak dalam bidang kuliner dan bisnis ini muncul saat saya
melihat permasalahan yang terjadi di masyarakat dan mahasiswa khususnya yang
kesulitan mencari konsumsi yang sesuai dengan budget yang mereka miliki dan
masyarakat sangat membutuhkan makanan yang dapat dinikmati secara praktis dan
sehat. Untuk mengembangkan usaha ini saya membutuhkan dana sebesar Rp.
13.000.000 ( tiga belas juta rupiah).

4. Gambaran Umum Usaha


a. Latar Belakang Usaha
Pertumbuhan penduduk tidak sebanding dengan pertumbuhan ekonomi. Pada
kondisi masyarakat saat ini sungguh sebuah dilema kehidupan yang tetap dijalani oleh
setiap lapisan masyarakat. Lapangan pekerjaan yang sulit menjadi harapan bagi
sebagian orang untuk mendapatkannya dan terkadang harus bersaing untuk
mendapatkannya. Disini perlu sebuah kreatifitas atau ide untuk mencari peluang
bahkan menciptakan lapangan pekerjaan (Job Creator).
Sebuah kemestian bagi setiap individu maupun instansi untuk dapat menciptakan
lapangan pekerjaan untuk menciptakan sebuah tatanan kehidupan yang seimbang.
Untuk itulah kami disini sebagai bagian dari pelaku masyarakat merupakan generasi
muda yang mencoba untuk berbuat dan berfikir kreatif dalam meciptakan peluang
usaha untuk mencari sumber-sumber penghasilan yang sedikit banyak dapat
membantu kehidupan kami maupun orang lain.
Disisi lain saat ini setiap orang disibukkan oleh aktifitas yang menyita waktu,
terkadang kesibukan tersebut menyebabkan orang lupa dengan kebutuhan pokok.
Aktifitas yang dilakukan juga bermacam-macam ada yang bekerja rutin sebagai
pegawai swasta atau negeri, kuliah, sekolah, bahkan aktifitas yang melibatkan
beberapa orang seperti seminar, syukuran, pesta dan lain-lain.
Melihat kondisi saat ini maka kami memilki ide untuk menciptakan peluang
usaha dibidang kuliner yang menjadi kebutuhan pokok setiap orang. Maka dengan
landasan diatas kami bentuk usahan yang bernama ” Warung Tunjung Sari”.
Saat ini pesaing dari usaha kuliner yang saya jalankan adalah restoran cepat saji
dan adanya catering-catering besar yang mengelola pesanan untuk acara pesta,
seminar, pelatihan dimana kesibukan yang semakin meningkat membuat masyarakat
cenderung memilih makanan yang cepat saji dan praktis (fast food).

b. Kondisi Usaha
Bentuk usaha “Warung Tunjung Sari” ini adalah usaha kuliner, Usaha mandiri
bergerak sebagai usaha pelayanan konsumsi bagi setiap orang baik individu maupun
kelompok atau instansi yang membutuhkan pelayanan jasa konsumen. Pelayanan yang
kami berikan diantaranya adalah : 1. Penyediaan Sarapan, 2. Penyediaan Nasi
Bungkus, 3. Penyediaan Nasi Kotak, 4. Penyediaan Snack.
Sebagai langkah awal untuk mengetahui kebutuhan masyarakat, kami melakukan
survei secara random dengan beberapa sampel pengusaha dan istansi pendididkan
yang kami mintai pendapatnya mengenai kebutuhan mereka akan jasa yang kami
tawarkan. Selain itu juga melakukan pertimbangan, terhadap selera konsumen dan
analisis produk yang akan kami tawarkan.
Proses produksi menggunakan bahan baku yang masih segar agar kualitas
makanan dapat terjamin. Proses produksi akan dilakukan langsung di tempat
penjualan guna untuk menghemat biaya lain-lain seperti sewa bangunan untuk tempat
produksi.

c. Keunggulan dan Keunikan


Adapun beberapa keunggulan dan keunikan kami meliputi:
1. Simpel dan Elegan
Makanan yang dikemas dalam bentuk bento lebih simpel dan elegan sehingga
mudah dibawa dan bisa dimakan dimana saja.
2. Special Price
Memberikan harga spesial khusus untuk kegiatan mahasiswa yang bisa
menyesuaikan dengan budget anggaran kegiatan yang dilaksanakan.
3. Variasi Menu
Menu yang bervariasi yang bisa dipilih sesuai selera konsumen
4. Spesial Menu
Menu spesial yaitu menu khusus andalan kami yaitu Betutu Tulang Lunak dengan
Nasi Beras Merah dan Sate Plecing komplit dengan Nasi/Ketupat dilengkapi
dengan Soto Ayam.
5. Service Excllent
Memberikan pelayanan terbaik kepada kosumen karena kepuasan konsumen
adalah yang utama bagi kami agar mendapat kesan positif dan secara tidak
langsung konsumen akan mempromosikan warung tunjung sari dari mulut ke
mulut (world of mouth).

d. Target Pasar dan Strategi Pemasaran Usaha


Target konsumen kami meliputi:
1. Instansi Pendidikan dan Pemerintah
2. Mahasiswa
3. Organisasi/LSM
4. Masyarakat
Strategi pemasaran yang kami lakukan meliputi:
1. Face to face
Face to face adalah cara promosi dengan langsung menemui dan bertatap muka
dengan konsumen, dan disaat itu kami akan menawarkan produk kami kepada
konsumen dengan disertai pemberian flyer kepada konsumen yang berisikan contoh –
contoh dari varian menu yang ada.
2. Social network
Social network sudah menjadi kebutuhan bagi remaja – remaja sekarang, dan ini
merupakan peluang pasar yang sangat menjanjikan untuk melakukan promosi dengan
cara mengunggah foto-foto produk ke sosial media yang kami miliki.
3. Word Of Mouth (WOM)
Kami sangat optimis konsumen akan sangat puas akan produk kami, sehingga
merangsang konsumen untuk menginformasikan produk kami kepada orang – orang
terdekatnya. Promosi dengan cara ini telah terbukti ampuh untuk menarik minat
konsumen untuk mencoba produk kami.

e. Resiko Usaha
Dalam menjalankan usaha kuliner ini kami meprediksi beberapa resiko yang dapat
menghambat bisnis ini, antara lain :
1. Kesulitan dalam memprediksi konsumen sehingga memungkinkan untuk terjadi
biaya kehilangan kesempatan (opportunity cost) dan biaya kelebihan produksi.
2. Pesanan tiap bulan tidak tetap jumlahnya sehingga omset per bulan juga tidak
tetap.

5. Laporan Laba Rugi


a. Modal Kerja
HargaSatuan
No Jenis Ukuran Jumlah (Rp)
(Rp)
1 Bahan Baku Keseluruhan - - 10.500.000
2 Bahan Pendukung:      
-Mika Bento 1.000 pcs 1.700 1.700.000
-Sendok Makan 1.000 pcs 500 500.000
-Kotak Makan 1.000 pcs 2.000 2.000.000
-Kotak Snack 1.000 pcs 500 500.000
3 Upah Tenaga Kerja:      
-Langsung 1 bulan 3.600.000 3.600.000
4 Biaya Lain-Lain:      
-Listrik, Air, dan Telepon 1 bulan 350.000 350.000
-Transportasi 1 bulan 200.000 200.000
-Promosi 1 bulan 150.000 150.000
5 Sewa Tempat Usaha (bulan) 1 blok 500.000 500.000
Total   20.000.000

b. Modal Investasi
Nilai Ekonomis Jumlah
No Jenis Ukuran
(th) (Rp)
1 Gerobak Alumunium 1 set 5 3.000.000
2 Gas LPG 3 kg dan Kompor 1 set 5 650.000
3 Alat masak 1 set 5 655.000
4 Pemanggang Komersial 1 set 5 1.200.000
Total   5.505.000
Total Modal Usaha   25.505.000

c. Laporan Laba Rugi


Pendapatan Rp. 22.500.000
Biaya-Biaya  
- Bahan Baku dan Bahan Pendukung Rp. 15.200.000
- Upah Tenaga Kerja Rp. 3.600.000
- Listrik, Air, dan Telepon Rp. 350.000
-Transportasi Rp. 200.000
- Promosi Rp. 150.000
-Sewa Tempat Usaha Rp. 500.000
Total Biaya Rp. 20.000.000
Laba Bersih Rp. 2.500.000

Dari laporan diatas sejak berdiri Juni 2016 , Warung Tunjung Sari bermodalkan
Dana Pinjaman sejumlah Rp 20.000.000 dan modal pribadi senilai Rp 5.505.000.
Pendapatan per bulan mencapai Rp 22.500.000 dengan total Pengeluaran senilai Rp
20.000.000. Kondisi ini diakibatkan beberapa faktor utamanya, karena Warung Tunjung
Sari belum dikenal masyarakat, promosi yang belum maksimal serta keterbatasan alat
yang ada. Oleh karenanya, kami berharap mampu meningkatkan alat yang kita miliki
sehingga mampu memaksimalkan proses produksi.

6. Target Pengembangan Usaha dan Dukungan yang Diperlukan


Usaha ini bermula dari melihat kondisi Bali yang ada saat ini. Banyak sekali
hotel, instansi pemerintah dan instansi pendidikan yang mengadakan acara pelatihan
dan seminar, sehingga banyak memerlukan konsusmsi berupa makan siang dan snack.
Melihat dari semakin besarnya kebutuhan masyarakat, kami berusaha untuk turut
berkembang menjadi sebuah perusahan kuliner yang kokoh.
Walaupun usaha ini belum lama didirikan namun kami ingin dapat bermain di
pasar local dan nasional. Terlebih Bali sendiri telah memiliki citra yang baik di
kancah internasional, sehingga menjadi peluang kami untuk meningkatkan branding
kami serta kulitas yang kami miliki. Untuk itu perlu adanya peningkatan kualitas yang
harus kami lakukan mengingat standarisasi serta teknologi semakin berkembang.
Oleh karenanya kami berencana menambah peralatan pada catering agar
mampu bersaing dengan catering besar lainnya. Berikut Perincian keperluan dana
untuk mendukung pengembangan usaha yang diajukan dalam permohonan dana ini:
Harga Jumlah
No Keterangan Kuantitas
(Rp) (Rp)
1 Gerobak Aluminium 1 3.200.000 3.200.000

2 Chafing Dish Getra YH-722D 6 1.525.000 9.150.000

3 Kompor Rinnai RI 712A 1 650.000 650.000


Total Rp 13.000.000

Maka berdasarkan perhitungan diatas, total dana yang dibutuhkan adalah


sebesar Rp. 13.000.000 ( tiga belas juta rupiah). Dana Tersebut akan digunakan untuk
membeli 1 unit Gerobak Aluminium, 6 buah Chafing Dish Getra YH-722D dan 1 unit
Kompor Rinnai RI 712A. Dengan adanya penambahan unit tersebut kami berharap
mampu meningkatnya kapasitas produksi serta penambahan unit chafing dish
difungsikan sebagai sarana pendukung untuk catering ke kantin hotel dan acara
pernikahan. Selama ini kami kerap mendapatkan pesanan konsumsi untuk kegiatan
mahasiswa dan acara seminar.
7. PENUTUP
a. Keyakinan dan Harapan
Kami memiliki keyakinan apabila usaha ini dapat berkembang dan terus
bertumbuh, sehingga kami berharap bantuan dan kerjasama dari berbagai pihak.
Kami berharap dengan adanya bantuan modal usaha senilai Rp 13.000.000,
mampu meningkatkan dari sisi produktifitas serta kualitas produk yang
dihasilkan.

b. Harapan ke depan
Kami memiliki target bahwa dalam satu tahun kedepan Warung Tunjung Sari
mampu berkembang pesat hingga mampu bersaing dengan catering besar lainnya
dan mampu masuk ke kantin hotel di Bali.

Lampiran-Lampiran
Foto Tempat Usaha
Lampiran-Lampiran
Foto Media Sosial
Lampiran-Lampiran
Foto Kegiatan dan Produk
Lampiran-Lampiran
Foto Kegiatan dan Produk

Anda mungkin juga menyukai