Single Tarif Dan Kelas Rawat Inap Dari RS PDF
Single Tarif Dan Kelas Rawat Inap Dari RS PDF
Riwayat Pendidikan:
● Dokter Umum FK Unhas Tahun 1986
● Sp. Penyakit Dalam FK Unhas Tahun 1996
● Magister Kesehatan Konsentrasi Administrasi Rumah Sakit Pasca Sarjana Unhas Tahun 2014
RIWAYAT PEKERJAAN
• 1.Dari Tahun 1986 s/d 1987, menjadi Kepala Puskesmas Tangeban, Kab. Banggai, Propinsi Sulawesi Tengah
• 2.Dari Tahun 1988 s/d 1989, menjadi Kepala Puskesmas Balantak, Kab. Banggai, Propinsi Sulawesi Tengah
• 3.Dari Tahun 1989 s/d 1990, menjadi Kepala Puskesmas Pagimana, Kab. Banggai, Propinsi Sulawesi Tengah
• 4. Dari Tahun 1996 s/d sekarang Staf Bagian Penyakit Dalam FK-UNHAS
• 5. Dari Tahun 1997 s/d 2001 sekertaris SMF Kardiologi RS Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar
• 6.Dari Tahun 2002 s/d 2003 Sekertaris Unit Pelayanan Kardiologi RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar
• 7. Dari Tahun 2004 s/d 2012 , Koordinator Pendidikan & Pelatihan Bagian Kardiologi UNHAS
• 8.Dari Tahun 2002 s/d 2005 , Koordinator Poli Konsulen Penyakit Dalam RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar
• 9.Dari Tahun 2003 s/d 2012, P.J. Logistik / Sarana Pusat Pelayanan Kardiovaskuler Terpadu (“Cardiac Centre”) RS. Dr. Wahidin
Sudirohusodo
• 10. Dari Tahun 2002 s/d 2005, Koordinator Non-Bedah Satuan Pelayanan Rawat Darurat (SPRD) RS Dr. Wahidin Sudirohusodo
• 11.Dari Tahun 2002 s/d Sekarang Koordinator Tim Tindak lanjut Brigade Siaga Bencana (BSB) Kawasan Timur Indonesia I Makassar
• 12. Dari Tahun 2003 s/d 2005, Sekertaris Tim Pengarah Tim Penanggulangan SARS RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar
RIWAYAT PEKERJAAN
• 13. Dari Tahun 2004 s/d 2006, Bendahara Pokja HIV RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar
• 14.Dari Tahun 2005 s/d 2008, Sekertaris Tim pengarah Tim Penanggulangan Flu Burung RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar
• 15.Dari Tahun 2006 s/d 2008, Kepala Instalasi Rawat Darurat (IRD) RS.Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar
• 16.Dari Tahun 2006 s/d 2008, Sekertaris Satuan tugas penanggulangan bencana paripurna RS. Dr. Wahidin Sudirohusodo, Makassar
• 17.Dari Tahun 2006 s/d Sekarang, Sekertaris Public Safety Center, Makassar
• 18.Dari Tahun 2008 s/d Sekarang, Ketua Tim Operasional Tim Penanggulangan Flu Burung & Flu Baru H1N1 RS. Dr. Wahidin
Sudirohusodo, Makassar
• 19.Dari Tahun 2010 s/d Sekarang, Ketua Pokja Nafza dan HIV/AID RSUP Dr. Wahidin Sudirohusudo
• 20.Dari Tahun 2010 s/d Sekarang, Komandan Bencana RSUP Dr. Wahidin Sudirohusodo
• 21.Dari Tahun 2008 s/d 2010, Direktur Umum dan Operasional RSUP Dr. Wahidin Sudirohusoso, Makassar
• 22.Dari Tahun 2009 s/d 2015 , Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Dr. Wahidin Sudirohusoso, Makassar
• 23.Dari Agustus s/d Nopember 2015 , Direktur SDM da Pendidikan RSUP Dr. Wahidin Sudirohusoso, Makassar
• 24.Dari Nopember 2015 s/d sekarang , Direktur Utama RSUP Dr. Wahidin Sudirohusoso, Makassar
PELATIH / INSTRUKTUR :
Penutup
Kondisi FKRTL
(Rumah Sakit)
di Indonesia.
JAWABANNYA à ????
‘SINGLE TARIF’: SOLUSI ATAU PROBLEM?
pasal 19
(1) Jaminan Kesehatan diselenggarakan secara
nasional berdasarkan prinsip asuransi sosial
Prinsip ekuitas yaitu kesamaan dalam
dan prinsip ekuitas
memperoleh pelayanan sesuai dengan
(2) Jaminan Kesehatan diselenggarakan dengan
kebutuhan medisnya yang tidak terikat dengan
tujuan menjamin peserta memperoleh manfaat
besaran iuran yang telah dibayarkannya
pemeliharaan Kesehatan dan perlindungan
dalam memenuhi kebutuhan dasar Kesehatan.
Pasal 54 A Pasal 54 B
Kemenkes bersama dengan K/L terkait, organisasi Penerapan peninjauan manfaat sesuai kebutuhan dasar
profesi dan asosiasi faskes melakukan peninjauan dan rawat inap kelas standar secara bertahap
manfaat sesuai kebutuhan dasar kesehatan dan sampai dengan paling lambat tahun 2022 dan
pelaksanaannya dilakukan secara berkesinambungan
rawat inap kelas standar paling lambat Des 2020.
untuk meningkatkan tata kelola jamkes.
untuk keberlangsungan pedanaan Jaminan Kesehatan, perlu dilakukan perbaikan tata kelola
program JKN dengan melakukan peninjauan manfaat sesuai kebutuhan dasar kesehatan dan rawat
inap kelas standar
POTENSI DAMPAK PENERAPAN RAWAT INAP KELAS
STANDAR JKN
ASPEK KEBIJAKAN
*Murti B. Keadilan horisontal, keadilan vertikal dan kebijakan kesehatan. Jurnal Manajemen Pelayanan Kesehatan 2001;04:127–32.
21
KONSEP KELAS STANDAR
Kebutuhan standar minimal sarana prasarana dan alat
kesehatan yang harus terpenuhi disetiap ruang rawat inap
Perawatan pasien penyakit infeksi emerging baik new-emerging maupun re-emerging dan penyakit infeksi yang mudah menular langsung dengan
transmisi kontak, droplet atau airborne harus dilakukan di RUANG ISOLASI untuk mencegah terjadinya penularan infeksi di RS. Selain penyakit
infeksi tersebut diatas, perawatan pasien dapat dilakukan di ruang rawat inap infeksi.
KRITERIA UMUM PELAYANAN RAWAT INAP
Dalam memberikan
Pelayanan rawat inap didukung oleh Pelayanan rawat inap diberikan kepada
pelayanan rawat inap, RS
pelayanan penunjang medik maupun pasien sesuai Indikasi medis rawat inap
harus menjaga privasi dan
non medik yang tersedia 24 jam dan kebutuhan lainnya
kerahasiaan informasi pasien
PEDOMAN RAWAT INAP
KRITERIA UMUM
1. Suhu ruangan 24±2 ºC
7. Dua kotak kontak listrik di setiap tempat
2. Kelembaban ruangan 55±5% tidur dan tidak ada
percabangan/sambungan langsung
3. Pencahayaan 250 lux untuk penerangan tanpa pengamanan arus
dan 50 lux untuk tidur
8. Outlet oksigen di setiap tempat tidur
4. Jarak antar tepi tempat tidur minimal 1,5
meter 9. Bukaan jendela yang aman untuk
kebutuhan pencahayaan dan ventilasi
5. Ruang perawatan memiliki 6 – 12 kali alami
pergantian udara perjam
10. Nurse call di setiap tempat tidur yang
6. Tirai antar TT yang berbahan non porosif terhubung ke pos perawat (nurse
dan mudah di dekontaminasI, rel tirai station)
harus dibenamkan /menempel di plafon
11. Kamar mandi yang mengikuti
persyaratan aksesibilitas