Anda di halaman 1dari 4

ANALISA PROSES INTERAKSI

Nama Mahasiswa : Monica Agritasari


Tanggal : Rabu, 11 maret 2018
Waktu : Pkl. 08.00-08.15 (15 Menit)
Inisial klien : Tn. Y
Interaksi ke : 6 (Fase orientasi)
Lingkungan : Di depan teras berdampingan dengan klien, suasana gaduh dan gelisah
Deskripsi pasien : penampilan rapi, berpakaian bersih, kulit bersih, bersepatu kinclong,
ekspresi wajah senang
Tujuan komunikasi : klien dapat membina hubungan saling percaya

Komunikasi Komunikasi Analisa Analisa Rasional


verbal non verbal berpusat pada berpusat pada
perawat klien
P : selamat pagi P : memandang P : merasa tenang K : merasa gelisah Kalimat pembuka
bu Tn. Y dan dan siap untuk dan tidak tenang dalam memulai
tersenyum membicarakan suatu percakapan
K : cemberut tentang orientasi dan juga
merupakan salah
K : pagi juga K : cemberut P : merasa senang K : merasa tidak satu cara
P: memandang atas tanggapan tenang membina
klien dan klien hubungan saling
tersenyum percaya

P : Bisakah kita K : memandang P : merasa tenang K : merasa senang Perhatian


berbincang- perawat. karena klien karena diajak merupakan salah
bincang tentang mendengarkan berbincang- satu sikap untuk
apa yang bapak apa yang kita bincang dan saya meningkatkan
ucapkan. merasakan kalau hubungan saling
rasakan
perawat percaya
sekarang?
memperhatikan menandakan kita
saya. sungguh-sungguh.
K : bisa, agar P : memandang P : merasa senang
saya bisa klien dan kontak karena klien K : merasa
mengungkapkan mata dan menyetujui. senang.
semua rasa yang tersenyum.
saya rasakan.

P : Berapa lama K : mengangguk- P : merasa senang Memanfaatkan


kita berbincang- angguk karena klien mau K : merasa senang waktu dengan
diajak sebaik-baiknya.
bincang,
berbincang-
bagaimana
kalau 15 menit bincang dalam
saja? waktu yang kita
K : iya. tawarkan.

P : sebelum kita
P : memandang P : merasa senang Sesuatu hal kalau
berbincang-
klien dan kontak atas tanggapan K : tampak ingin tidak di
bincang, apakah mata. klien. mengungkapkan ungkapkan akan
ada hal yang K : memandang sesuatu. membuat hati
bapak tanyakan perawat dengan tidak tenang.
atau keluhkan wajah sedih.
saat ini ?
K : ada.

P : Bagaimana Dengan udara


kalau kita K : memandang P : merasa tenang K : merasa senang yang segar bisa
perawat karena klien membuat klien
berbincang-
mendengarkan merasa rileks.
bincang di
apa yang kita
depan teras? ucapkan.
K : iya.
Sabar adalah sifat
P : Saya K : menjawab P : bersabar dan K : merasa yang harus
mengerti bapak dengan nada menerima kecewa. dimiliki oleh
merasa bahwa tinggi. jawaban dengan seorang perawat.
bapak adalah tenang karena
seorang Bupati. mengerti apa
yang sedang
dirasakan oleh
klien.
Diam merupakan
P : Tampaknya K : bercerita P : memberi K : merasa tindakan untuk
bapak sangat dengan wajah motivasi atau kecewa dan menyatakan
gelisah sekali, emosi atau menunjukkan merenung. kecewa.
bisakah bapak marah. sikap charing
ceritakan apa (peduli) kepada
yang bapak klien dan
rasakan membuat pasien
sekarang? agar menerima
kenyataan.

Memberi jalan
P : Coba kita
K : mengangguk- P : merasa senang K : merasa lebih pemecahan
buat jadwal
anggukkan kepala karena klien lebih tenang. mencegah
untuk kegiatan tenang. kekecewaan klien
bapak diluar berlanjut.
rumah, berapa
kali setiap
minggunya
untuk bapak
kegiatan diluar
rumah?
K : seminggu 7
kali.
Menunjukkan
P : Coba kita
K : mengangguk- P : merasa senang K : merasa senang bahwa perawat
tuliskan
anggukkan karena melihat dan tersenyum. tetap
kegiatan dan kepala. klien mencoba memperhatikan
jadwal tersebut untuk menerima klien.
iya pak ? kenyataan.

P : Wah...bagus Memberitahukan
sekali, jadi K: P : merasa senang K : merasa perawat akan
setiap harinya menganggukkan karena klien senang. tindakan yang
bapak ingin ada kepala dan membuat jadwal dilakukan
kegiatan diluar tersenyum kegiatan diluar memberi
rumah dengan kepuasan bagi
rumah karena
baik, dan itu bisa klien.
bosan kalau
membuat klien
dirumah terus lebih tenang dan
iya pak! membuat klien
K : iya sus. sehat jiwa.

P : Bagaimana Kepuasan klien


perasaan bapak K : memandang P : merasa senang K : merasa senang juga membuat
setelah klien dan karena melihat atas perhatian perawat senang.
berbincang- tersenyum klien kita merasa perawat.
bincang dengan lebih tenang dan
saya ? menerima
kenyataan.
P : Klien dapat Untuk meraih
menceritakan K : memandang P : merasa senang K : tampak hasil yang
dan klien dan sekali. senang. memuaskan
mengungkapkan tersenyum. harus memiliki
hal-hal apa saja motivasi yang
yang telah di kuat.
alami oleh
klien,dan klien
mampu
merencanakan
jadwal yang
membuat dia
baik.

P : Setelah ini Dengan adanya


coba bapak K : memandang P : merasa senang K : tampak pendekatan dan
melakukan klien dan kontak sekali. senang. usaha yang keras
kegiatan yang mata dan bisa menjadikan
sudah bapak tersenyum. hasil yang
miliki sesuai memuaskan.
jadwal yang
sudah bapak
buat.

Anda mungkin juga menyukai