Disusun oleh :
Salma Auliya Yoviska (1103200009)
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT karena atas izin Nya-lah sehingga saya dapat
menyelesaikan makalah ini. Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas yang diberikan oleh
Ibu Lilik Mawartiningsih, S.Pd., M.Pd. selaku dosen pengampu Biologi Umum di Unirow
Tuban. Penulisan makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan dan pengetahuan
para pembaca tentang struktur dan fungsi bagian-bagian sel.
Penulis menyadari bahwa makalah ini tidak dapat diselesaikan tanpa ada dukungan dari
berbagai pihak, terutama dari dosen pembimbing. Untuk itu, saya mengucapkan terima kasih
yang tak terhingga, semoga segala bantuan yang telah diberikan dapat bernilai ibadah disisi
Allah SWT.
Tentunya dalam penulisan makalah ini tidak terlepas dari segala kekurangan. Oleh karena itu,
kritik dan saran yang membangun sangat saya harapkan demi perbaikan makalah selanjutnya.
Semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL…………………………………………………... i
KATA PENGANTAR………………………………………………….. ii
DAFTAR PUSTAKA…………………………..………………………. iv
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
3.1 Kesimpulan……………………………………… 8
3.2 Saran………………….................................……. 8
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Terdapat kehidupan yang lebih kecil dan lebih sederhana dari yang kita bayangkan
yaitu sel. Sel merupakan bagian terkecil dari makhluk hidup dan merupakan dasar dari
sebuah kehidupan. Makhluk hidup terdiri atas sekumpulan sistem organ, sistem organ
terdiri dari sekumpulan organ, organ terdiri dari sekumpulan jaringan dan jaringan terdiri
dari sekumpulan sel.
Sel berasal dari kata cellulae yang berarti ruang kecil maka sel merupakan unit
terkecil dari makhluk hidup yang dapat melaksanakan kehidupan. Sel merupakan unit
organisasi terkecil yang menjadi dasar kehidupan. Semua fungsi kehidupan diatur dan
berlangsung di dalam sel. Semua makhluk hidup baik tumbuhan, hewan dan manusia
terdiri dari sebuah sel atau sekumpulan sel yang teratur bentuk dan susunannya. Oleh
karena itu, penulis membuat makalah dengan judul “ STRUKTUR DAN FUNGSI
BAGIAN-BAGIAN SEL”.
1.3 Tujuan
1. Diharapkan dapat memahami struktur dan fungsi sel hewan dan sel tumbuhan
dalam kehidupan
1.4 Manfaat
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Sel
Sel adalah unit terkecil dari makhluk hidup yang mampu menjalankan aktivitas
kehidupan.Sel berasal dari bahasa latin cellulae yang berarti ruang kecil. Orang yang
pertama kali menemukan sel adalah Robert Hooke (1665) yang melakukan pengamatan
terhadap sayatan gabus dengan menggunakan mikroskop. Dia melihat adanya ruangan-
ruangan kecil yang menyusun gabus tersebut. Ruangan-ruangan kecil itu diberi nama sel.
Istilah sel ini terus digunakan hingga sekarang.
Secara umum berdasarkan strukturnya sel dibedakan menjadi dua tipe yaitu sel
prokariotik dan sel eukariotik. Sel prokariotik merupakan sel dengan struktur
sederhana yang meliputi membran plasma, tidak memiliki inti sel, dan hanya
memiliki organel sel yang relatif sederhana. Contohnya bakteri Escherecia coli
Organel – organel sel terdiri dari inti sel atau nukleus, ribosom, retikulum
endoplasma, badan golgi, mitokondria, lisosom, periksisom, sentrosom, membran plasma,
dinding sel, plastida, vakuola, dan vesikula.
Inti sel ini diselubungi oeh selaput inti yang bermembran ganda dan
berpori. Pori pada inti berfungsi sebagai masuknya molekul yang memiliki
ukuran besar. Inti memiliki anak inti sel atau nukleolus yang memproduksi
DNA dan ribosom.
Pada inti sel terdapat DNA dalam bentuk kromosom atau kromatin. Oleh
sebab itu, inti sel ini bermanfaat sebagai pembawa materi genetis. Di mana ini
merupakan tempat terjadinya replikasi DNA dan transkripsi DNA dan
pengatur kerja sel.
Ribosom
Ribosom memiliki bentuk yang bulat. Ribosom tersusun dari RNA dan
protein. Ribosom membentuk dua sub unit yang tidak memiliki membran.
Terdapat ribosom yang berada bebas di sel, namun ada juga yang berikatan
dengan RE. Adapun fungsi dari ribosom yaitu translasi mRNA menjadi
protein atau sintesis protein.
Retikulum Endoplasma
Retikulum edoplasma atau RE ini terbuat dari kantung – kantung pipih
dengan membran tunggal yang dinamakan dengan sisterna. RE terhubung
dengan selaput inti sel.
Badan Golgi
Badan golgi ini berbentuk tumpukan kantung – kantung pipih yang
bermembran tunggal. Badan golgi memiliki suatu reseptor protein dari RE
kasar. Protein yang diterima pada bagian cis pada Golgi lalu akan dimodifikasi
sebelum akhirnya dilepaskan melalui bagian trans di golgi. Kemudian, protein
ini dikirimkan ke seluruh bagian sel dengan menggunakan vesikula.
Mitokondria
Mitokondria merupakan suatu organel bermembran ganda yang berperan
untuk respirasi seluler. Membran bagian dalam mitokondria ini melekuk-
lekuk membentuk krista.
Peroksisom
Sentrosom
Sentrosom terdiri dari dua setriol yang dibentuk dari protein mikrotubulus.
Sentriol ini berperan dalam membentuk benang – benang spindel pada saat
pembelahan sel. Benang – benang spindel ini memiliki peran untuk mengatur
pergerakan dan pemisahan kromosom pada saat pembelahan sel.
Membran plasma
Membran plasma ini terdiri dari dua lapis fosfolipid dengan protein dan rantai
karbohidrat. Membran plasma ini memiliki peran sebagai pendukung bentuk
sel, pelindung, pengatur pergerakan zat keluar atau masuk sel. Selain itu, juga
berperan untuk menjaga homeostatis sel.
Dinding sel
Dinding sel adalah pelapis terluar setelah membran sel pada beberapa bakteri,
sel tumbuhan, dan jamur. Dinding sel ini memiliki bentuk yang kaku, dan
keras. Pada tumbuhan, komposisi utama dari dinding sel yaitu selulosa.
Kemudian, pada jamur dinidng sel berupa zat kitin. Pada bakteri, dinding sel
berupa peptidoglikan. Adapun fungsi dari dinding sel yaitu melindungi sel,
menjaga bentuk sel, dan difusi berbagai molekul keluar atau masuk sel.
Plastida
Plastida pada umumnya ditemukan di sel tumbuhan dan ganggang. Plastida ini
berperan sebagai pembuat dan penyimpan berbagai senyawa kimia yang
dibutuhkan oleh sel. Plastida juga mengandung pigmen.
Kloroplas atau pigmen klorofil, warna hijau. Faeoplas atau pigmen fukosantin,
warna coklat gelap. Rodoplas atau pigmen fikoeritrin, warna merah.
Pada bagian dalam kloroplas ini terdapat matriks yaitu stroma. Kloroplas ini
berperan dalam proses fotosintesis. Leukoplas dapat dibedakan menjadi
amiloplas, proteinoplas, dan elaioplas.
Amiloplas merupakan bagian yang menyimpan zat pati. Sedangkan elaioplas
merupakan bagian yang menyimpan lemak. Kemudian, proteinoplas ini
merupakan bagian yang menyimpan protein.
Vakuola
Adapun fungsi vakuola pada tumbuhan yaitu menyimpan air, makanan, sisa
metabolisme, dan racun. Vakuola ini memiliki membran atau tonoplas yang
berperan untuk menjaga tekanan air atau tekanan turgor yang ada di dalam sel.
Vesikula
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Sel adalah unit terkecil dari makhluk hidup yang mampu menjalankan
aktivitas kehidupan. Sel berasal dari bahasa latin cellulae yang berarti ruang
kecil. Struktur sel meliputi membran sel, nukleus (inti sel), sitoplasma, organel
sel (retikulum endoplasma, badan golgi, mitokondria, lisosom, ribosom,
sentriol, mikrofilamen, mikrotubulus, peroksisom).
3.2 Saran
Tubuh kita ini terdiri dari banyak sel yang jumlahnya jutaan, dimana
setiap sel memiliki fungsinya masing – masing dalam tubuh kita, jadi jagalah
selalu kesehatan tubuh agar sel dapat bekerja dengan baik dalam tubuh kita.
DAFTAR PUSTAKA