STANDAR HASIL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (PKM)

PRODI FARMASI FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS DUTA

BANGSA

Penanggung Jawab
Proses Tanggal
Nama Jabatan Tanda Tangan
1. Perumusan
2. Pemeriksaan
3. Persetujuan
4. Penetapan
5. Pengendalian

1. Rasional /Latar a. Berdasarkan Undang-undang No 12 Tahun 2012, tentang Pendidikan

Belakang Tinggi pasal 5 bertujuan untuk mewujudkan Pengabdian kepada
Masyarakat yang berbasis penalaran dan karya penelitian yang
bermanfaat dalam memajukan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan kehidupan bangsa.
b. Dalam PermenristekDikti no 44 Tahun 2015 pasal 55 menyatakan
bahwa standar hasil pengabdian kepada masyarakat merupakan
kriteria minimal hasil pengabdian kepada masyarakat dalam
menerapkan, mengamalkan, dan membudayakan ilmu pengetahuan
dan teknologi guna memajukan kesejahteraan umum dan
mencerdaskan kehidupan bangsa.
c. Undang-undang no 36 Tahun 2009 tentang kesehatan menyatakan
bahwa kesehatan merupakan hak asasi manusia dan merupakan salah
satu unsur kesejahteraan yang harus diwujudkan sesuai dengan cita-
cita bangsa Indonesia.
d. Dalam menyusun standar hasil pengabdian kepada masyarakat di
bidang kesehatan perlu disesuaikan dengan visi-misi falkutas ilmu
kesehatan Universitas Duta Bangsa untuk berpartisipasi dalam
meningkatkan kesehatan, kualitas hidup serta penyuluhan kesehatan
kepada masyarakat.
2. Subyek/ pihak yang Seluruh tenaga pendidik (dosen) dan kependidikan, serta mahasiswa Prodi
bertanggung jawab Farmasi Fakultas ilmu kesehatan Universitas Duta Bangsa
untuk mencapai/
memenuhi isi
standar
3. Definisi istilah Standar hasil pengabdian masyarakat merupakan kriteria minimal hasil
pengabdian kepada masyarakat dalam menerapkan, mengamalkan, dan
membudayakan ilmu pengetahuan dan teknologi guna memajukan
kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa untuk mencapai
derajat kesehatan yang setinggi-tingginya.
4. Pernytaan isi standar Hasil pengabdiankepada masyarakat sebagaimana dimaksud adalah :
a. Penyelesaian masalah yang dihadapi oleh masyarakat dengan
memanfaatkan keahlian civitas akademika yang relevan.
b. Pemanfaatan teknologi tepat guna
c. Bahan pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi
d. Bahan ajar/modul pelatihan untuk pengayaan sumber belajar
5. Strategi a. Melakukan sosialisasi standar hasil pengabdian kepada masyarakat ke
 mahasiswa dan dosen
b. Memfasilitasi dosen dengan dana pendamping dari Prodi Farmasi
Fakultas ilmu kesehatan Universitas Duta Bangsa , Kementrian, dan
lembaga donor lainnya
c. Menjalin kerjasama dengan lembaga eksternal yang terkait dengan
kegiatan pengabdian kepada masyarakat
6. Indikator/ standar Standar Hasil PKM Kriteria Pencapaian Standar
mutu a. Penyelesaian masalah
yang dihadapi a. Ada laporan kegiatan PKM yang
masyarakat dengan mencakup penyelesaian masalah yang
memanfaatkan keahlian dihadapi masyarakat dengan
civitas akademik yang memanfaatkan keahlian civitas
relevan akademika yang relevan oleh dosen
b. Pemanfaatan teknologi atau mahasiswa
tepat guna b. Minimal ada satu teknologi tepat guna
c. Bahan pengembangan yang diperkenalkan pada masyarakat
ilmu pengetahuan dan melalui pengabdian kepada
teknologi masyarakat oleh dosen dan/atau
d. Bahan ajar/modul mahasiswa
pelatihan untuk c. Minimal 5% program PKM yang
pengayaan sumber dilakukan oleh dosen dan/atau
belajar mahasiswa menghasilkan publikasi
ilmiah
d. Minimal 5% program PKM yang
dilakukan oleh dosen dan/atau
mahasiswa menghasilkan bahan
ajar/modul pelatihan

7. Dokumen terkait a. MoU / naskah kerjasama antara Prodi Farmasi Fakultas ilmu
kesehatan Universitas Duta Bangsa dengan pihak terkait
b. SK pelakasana pengendalian kepada masyarakat
c. Surat Tugas dalam melaksanakan pengabdian kepada masyarakat bagi
dosen dan/atau mahasiswa
d. Renstra pengabdian kepada masyarakat Prodi Farmasi Fakultas ilmu
kesehatan Universitas Duta Bangsa
e. Panduan pengabdian kepada masyarakat dari dikti
8. Referensi a. Undang-undang No 36 Tahun 2009 tentang kesehatan
b. Undang-undang No12 tahun 2012 tentang pendidikan tinggi
c. Peraturan Pemerintah no 4 Tahun 2014 tentang Penyelenggaraan
Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan Pendidikan Tinggi
d. Permenristekdikti RI No 44 tahun 2015 tentang standar nasional
perguruan tinggi