Anda di halaman 1dari 48

Sistem Pakar

Mendiagnosa
Penyakit Tanaman
Dengan Metode
55
Backward
Chaining Dan
Certainty Factor
Berbasis Android
UNIVERSITAS
PRIMA INDONESIA Sistem Pakar Mendiagnosa Penyakit Tanaman
Dengan Metode Backward Chaining Dan
Certainty Factor Berbasis Android

Disusun Oleh

Angel Mariana Tambunan Sari Ratnawati Siringoringo Rani Aruan Putri Intan
LATAR TIN
BE

^TUJUAN
^METODE PE
^ANALISA SI
PENEL
^PERANCAN
^MANFAAT
^MANFAAT
^MANFAAT METO
^DAFTAR GEP
1 2 ^MASALAH
3 4 METO
^MANFAAT
^DAFTAR BOB
^MASALAH
ABSTRAK

Beras adalah penghasil kebutuhan mengatasi masalah yang terjadi


Abstrak pokok manusia yang memiliki maka dibutuhkan suatu sistem Abstrak
peran sangat penting. Setiap yang memiliki pengetahuan
penggunaan benih baru dapat layaknya seorang pakar, untuk
menyebabkan penyakit pada memudahkan petani mengakses
tanaman baru dan seringkali hasil informasi dan dapat digunakan
yang diperoleh tidak optimal sebagai alat untuk mendiagnosis
karena mereka tidak tahu lebih penyakit pada tanaman padi
tepatnya jenis penyakit yang sehingga dapat diakses di mana
menyerang tanaman padi. pun dan kapan pun untuk
mengatasi masalah yang dihadapi
oleh petani.
Sebagian besar petani padi masih
menggunakan metode manual
untuk mengetahui keberadaan Abstrak
Abstrak Dalam sistem ini menerapkan
penyakit pada tanaman padi, yaitu
metode backward chaining sebagai
dengan melihatnya langsung di
dasar aturan dan metode faktor
sawah sehingga seringkali petani
kepastian atau certainty factor
padi terlambat mengetahui gejala-
sebagai pembobotan keyakinan.
gejala tersebut.
INTRODUCTION Salah satu
perkembangan teknologi
yang bisa dilakukan
Perkembangan adalah sistem pakar.
teknologi saat ini telah Sistem pakar dirancang
menunjukkan banyak dengan memanfaatkan
kemajuan dan teknologi informasi
memberikan manfaat sehingga dapat
dalam berbagai aspek membantu dalam
kehidupan, penggunaan menyajikan informasi
teknologi sangat yang akurat. dan dapat
membantu di berbagai mengurangi munculnya
lembaga untuk bahaya yang disebabkan
menyelesaikan oleh gejala penyakit
pekerjaan. karena dapat dideteksi
lebih cepat.
Dengan adanya
permasalah tersebut
Padi adalah makanan
pokok bagi masyarakat dibuthkan suatu aplikasi
Indonesia di lapangan yang dapat membantu
setiap penggunaan benih dalam menyelesaikan
baru dapat menyebabkan
hama atau penyakit pada INTRODUCTION masalah tersbebut.
Dalam penelitian ini,
tanaman baru, hal yang sistem pakar dengan
sering terjadi adalah
desain berbasis Android
kerugian yang disebabkan
oleh adanya penyakit pada dirancang untuk
tanaman yang terlambat memudahkan petani
didiagnosis dan telah mengakses informasi
mencapai tahap yang parah dan dapat digunakan
dan menyebabkan gagal sebagai alat untuk
panen. Sebagian besar mendiagnosis penyakit
petani padi masih
pada tanaman padi
menggunakan metode
manual untuk mengetahui sehingga dapat diakses
keberadaan penyakit pada di mana pun dan kapan
tanaman padi, yaitu dengan pun untuk mengatasi
melihatnya langsung di masalah yang dihadapi.
sawah oleh petani.
01
TUJUAN PENELITIAN
Agar dapat Menjelaskan
bagaimana cara untuk
mendiagnosa gejala padi

02
TUJUAN PENELITIAN
Agar dapat memberikan
informasi mengenai
penyakit padi

03
TUJUAN PENELITIAN
Untuk mengetahui cara
kerja aplikasi yang
dibangun
04
MANFAAT PENELITIAN
Untuk mempermudah
user dalam memperoleh
informasi

05
MANFAAT PENELITIAN
Memperluas
pengetahuan
mengenai android

06
MANFAAT PENELITIAN
Memberikan solusi
penanganan yang di
diagnosa
PROBLEM

PROBLEM

PROBLEM
METODE PENELITIAN

1 BACKWARD CHAINING

2 CERTAINTY FACTOR
Untuk mengukur sesuatu apakah sudah
pasti atau tidak pasti dalam mendiagnosa Certainty Factor
penyakit. 01

Perhitungan dengan menggunakan metode


dalam sekali hitung sehingga hanya dapat 02 Certainty Factor
mengelolah dua data saja.

Nilai CF yang diberikan bersifat


Certainty Factor 03 Subyektif karena penilaian setiap
Bisa saja berbeda-beda.

Certainty Factor 04 Dapat memberikan nilai kepastian.


02 01
Digunakan untuk Untuk membuat perkiraan
masa lalu dari apa yang terjadi

03 04
Mencari fakta-fakta untuk
Untuk mencari kebenaran mendukung hipotesa
fakta dari yang ada

BACKWARD CHAINING
HASIL DAN PEMBAHASAN
Analisa Sistem
Analisa sistem merupakan penjabaran dari sistem informasi
yang utuh kedalam berbagai bagian komponen nya agar dapat
mengidentifikasi berbagai masalah yang timbul pada. Dari
hasil analisis tersebut ada beberapa yang penulis butuhkan
diantaranya yaitu:
Informasi data penyakit padi, bertujuan
1 untuk mengetahui jenis penyakit padi.

Informasi data solusi, pengobatan, dan


pencegahan, bertujuan untuk mengetahui
3 bagaimana cara pencegahan penyakit padi.

Informasi nilai persentase keyakinan, bertujuan


4 untuk mengetahui berapa persen tanaman
terserang oleh penyakit tersebut.
HASIL DAN PEMBAHASAN

03
Daftar Gejala

01 04
Analisa
Daftar Penyakit 06
Sistem
dan penjelasan Daftar
Bobot Nilai

02
Perancangan Data
05
Daftar Pemberian
Bobot
ANALISA SISTEM

Berbagai Analisa sistem merupakan penjabaran dari sistem informasi yang utuh kedalam
berbagai bagian komponen nya agar dapat mengidentifikasi berbagai masalah yang timbul.
Dari hasil analisis tersebut ada beberapa yang DIbutuhkan diantaranya yaitu:

•`Informasi data penyakit padi, bertujuan untuk mengetahui jenis penyakit padi.
• Informasi data gejala penyakit, bertujuan untuk mengetahui penyakit yang menyerang
tanaman.
• Informasi data solusi, pengobatan, dan pencegahan, bertujuan untuk mengetahui
bagaimana cara pencegahan penyakit padi.
• Informasi nilai persentase keyakinan, bertujuan untuk mengetahui berapa persen
tanaman terserang oleh penyakit tersebut.
HASIL DAN PEMBAHASAN

03
Daftar Gejala

01 04
Analisa
Daftar Penyakit 06
Sistem
dan penjelasan Daftar
Bobot Nilai

02
Perancangan Data
05
Daftar Pemberian
Bobot
PERANCANGAN DATA

Berdasarkan pengetahuan berupa data


penyakit dan gejala terhadap tanaman padi,
maka dapat dibuat beberapa hubungan atau
keterkaitan yang ada antara penyakit dan
gejala terhadap tanaman padi.
HASIL DAN PEMBAHASAN

03
Daftar Gejala

01 04
Analisa
Daftar Penyakit 06
Sistem
dan penjelasan Daftar
Bobot Nilai

02
Perancangan Data
05
Daftar Pemberian
Bobot
DAFTAR GEJALA
DAFTAR GEJALA
HASIL DAN PEMBAHASAN

03
Daftar Gejala

01 04
Analisa
Daftar Penyakit 06
Sistem
dan penjelasan Daftar
Bobot Nilai

02
Perancangan Data
05
Daftar Pemberian
Bobot
DAFTAR PENYAKIT DAN PENJELASAN
DAFTAR PENYAKIT DAN PENJELASAN
HASIL DAN PEMBAHASAN
03
Daftar Gejala

01 04
Analisa
Daftar Penyakit 06
Sistem
dan penjelasan Daftar
Bobot Nilai

02
Perancangan Data
05
Daftar Pemberian
Bobot
Daftar PemberianBobot
HASIL DAN PEMBAHASAN
03
Daftar Gejala

01 04
Analisa
Daftar Penyakit 06
Sistem
dan penjelasan Daftar
Bobot Nilai

02
Perancangan Data
05
Daftar Pemberian
Bobot
Daftar Bobot Nilai
HASIL DAN PEMBAHASAN

1 Studi Kasus

Pada bagian ini akan dilakukan proses perhitungan sederhana dengan


menerapkan metode certainty factor untuk menentukan tingkat
kepercayaan sehingga dapat memprediksi satu jenis penyakit berdasarkan
gejala yang dialami oleh user pada tanaman padi, dimana pada tanaman
padi tersebut mengalami pembungaan tertunda, menyerang daun dan titik
tumbuh, dan menyerang malai padi sehingga malai padi menjadi warna
kecoklatan.
HASIL DAN PEMBAHASAN

Langkah-langkah untuk
membuat perhitungan 2

Tabel 3.5 Daftar Penilaian User


HASIL DAN PEMBAHASAN
Berdasarkan pada tabel diatas tentang Penilaian User maka,
di dapat bahwa tanaman padi mengalami penyakit blas
karena sesuai dengan gejala yang di input oleh user yaitu
dapat dilihat dengan kaidah atau rule yang berkaitan
dengan gejala pada tanaman padi:
Rule :
IF : pembungaan tertunda and menyerang daun dan titik
tumbuh and menyerang malai padi THEN penyakit blas
kemudian dihitung dengan berdasarkan rumus certainty
factor sekuensial adalah sebuah aturan jika E maka H seperti
yang ditunjukkan pada Persamaan 1.
HASIL DAN PEMBAHASAN

CF[h,e] = MB[h,e] –MD[h,e] Setelah selesai menentukan nilai CF


untuk masing – masing gejala
Cf1 = 0.6 - 0.4 = 0.2 kemudian menggabungkan
Cf untuk gejala pembungaan CF (user) dan CF (pakar)
tertunda
Cf2 = 0.8 – 0.2 = 0.6
Cf untuk menyerang daun
dan titik tumbuh CF (h,e) = CF (pakar) * CF (user)
Cf3 = 0.7 – 0.3 =0.4 CF1 = 0.2 * 0.6 = 0.12
Cf untuk memyerang malai CF 2 = 0.6 * 0.8 = 0.48
padi sehingga malai padi CF3 = 0.4 * 0.8 = 0.32
menjadi warna kecoklatan
HASIL DAN PEMBAHASAN
Lalu langkah terakhir mengkombinasikan nilai CF dari
masing – masing kaidah dengan rumus:

CFcombine = CF1+ CF2 * (1-CF1)


CF1 = 0.12 + 0.48 (1 – 0.12)
CF1 = 0.12 + 0.48 (0.88)
CF1 = 0.12 + 0.4224
CF1 = 0.5424

CFold = CFold+ CF3 * (1-CF1)


CF3 = 0.5424 + 0.32 (1 –
0.5424)
CF3 = 0.5424 + 0.32
(0.4576)
CF3 = 0.5424 + 0.14643
CF3 = 0.68883
HASIL DAN PEMBAHASAN
Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan maka nilai CF
adalah 0.68883, maka didapat nilai persentase keyakinan
sebagai berikut:

Keyakinan = Cfold * 100 %


= 0.68883* 100 %
= 68.883 %

Berdasarkan hasil perhitungan diatas, maka diketahui tingkat


keyakinan berdasarkan nilai interpretasi dari pakar dan
persentase akhir adalah sangat yakin.
TAMPILAN APLIKASI

Gambar 1. Halaman Login Gambar 1. Halaman Utama


TAMPILAN APLIKASI

Gambar 1. Halaman Konsultasi Gambar 1. Halaman Hasil Konsultasi


TAMPILAN APLIKASI

Gambar 1. Halaman Hasil Backward Chaining Gambar 1. Halaman Daftar Gejala Padi
TAMPILAN APLIKASI

Gambar 1. Halaman Daftar Penyakit Padi Gambar 1. Halaman Tentang Sistem Pakar
TAMPILAN APLIKASI

Gambar 1. Halaman Pengaturan Bahasa


TAMPILAN APLIKASI

Gambar 1. Halaman Pengaturan Bahasa


Aplikasi ini dapat mendiagnosa
penyakit padi yang meliputi
beberapa penyakit yaitu:
KESIMPULAN penyakit blast,
penyakit hawar daun bakteri,

1 penyakit tungro,
penyakit bercak daun,
Penyakit fusarium,
penyakit busuk pelepah daun,
penyakit busuk batang, dan
penyakit kerdil.
KESIMPULAN Aplikasi ini dapat
memberikan saran

2 dalam pengendalian
penyakit padi tersebut.
KESIMPULAN Aplikasi ini dapat
membantu masyarakat

3 umum khususnya para


petani dalam
melakukan diagnosa
penyakit padi.
Memiliki kecepatan
KESIMPULAN waktu dalam
menganalisa hingga
4 mendapatkankesimpul
an sangat tergantung
pada kecepatan sistem
tersebut.
dengan menerapkan
metode backward
chaining sebagai dasar
aturan dan metode faktor
kepastian sebagai
KESIMPULAN pembobotan, sehingga
dengan menggunakan

5 metode yang telah


diterapkan dalam
pengujian berbagai jeni
penyakit dan gejala,
diagnosis jenis penyakit
blast adalah 68,88%.
Aplikasi ini masih dapat
digunakan dengan
menggunakan dua metode
yaitu backward chaining dan
certainty factor, sehingga
pengembangan selanjutnya
1 dapat menggunakan tiga
metode.

Saran

Saran
1

Anda mungkin juga menyukai