A. Penyebab konflik Konflik yang terjadi di Maluku sebenarnya terjadi karena sebuah pertengkaran kecil antara pemuda Batu Merah yang beragama islam dan Mardika yang beragama kristen. Dari pertengkaran kecil itulah yang akhirnya menjadi kericuhan hingga skala besar yang menghancurkan beberapa daerah di Maluku hingga membuat 2 kelompok agama terlibat. B. Penyelesaian nya Orang orang yang berpartisipasi dalam pendamaian di Maluku diantaranya ialah: - Abidin Wakano dan Jack Manuputty dengan cara mendirikan sebuah Gerakan Profokator Damai dengan wadah gerakan itulah mereka dan anggotanya menyebarkan benih² kedamaian dengan cara " live in " atau bisa disebut juga ikut membaur ke keluarga agama lain. Dengan cara itulah sedikit demi sedikit benih kedamaian bisa muncul lagi di tanah Maluku. - Josep Matheus Rudolf Fofid dengan cara mengumpulkan rekan rekan wartawannya lintas agama. Lewat tulisan tulisan di surat kabar itulah dia mengajak agar penulisan penulisan surat kabar agar tidak membuat suatu kelompok yang berseteru tidak semakin terbakar kebencian. - Suster Brigitta dengan cara membentuk sebuah kelompok bernama Gerakan Perempuan Peduli ( The Concerned Women Movement Group ) dengan gerakan ini dia merangkul dan mendampingi wanita dan anak - anak yang terkena imbas konflik maupun bencana. Tradisi yang digunakan untuk menyelesaikan : Tradisi Pela ada 3 : ➢ Pela darah Dengan cara mengumpulkan darah dari pemimpin kelompok dan meminumnya, dengan cara itulah kemudian mereka menjadi saudara selamanya dan harus saling membantu. ➢ Pela sirih Ditetapkan dengan cara bersumpah untuk saling bantu membantu diantara masyarakat ➢ Pela gandong Lebih menyiratkan persahabatan yang terbentuk karena adanya kesadaran garis keturunan.