Anda di halaman 1dari 2

Tempe

 Tempe merupakan salah satu olahan kedelai yang difermentasi


 Fermentasi tempe menggunakan kapang Rhizopus seperti Rhizopus oligosporus, Rh.
oryzae, Rh. Stolonifer (kapang roti), atau Rh. Arrhizus. Atau biasa dikenal sebagai
“ragi tempe”
 Secara umum, tempe bewarna putih karena pertumbuhan miselia kapang yang
merekatkan biji kedelai
 Jamur yang tumbuh pada kedelai menghasilkan enzim-enzim yang mempu
menghidrolisis enyawa kompleks menjadi senyawa sederhana

Proses fermentasi tempe

 Fermentasi dimulai saat pertemuan antara kacang kedelai dengan ragi (Jamur
Rhizopus sp). Ragi tempe akan mulai tumbuh membentuk benang-benang halus
berwarna putih nan dikenal dengan nama benang hifa.
 ragi tempe juga menghasilkan enzim lain nan menyebabkan protein dalam kacang
kedelai menjadi terurai
 Pada saat ragi tempe ini tumbuh, selain adanya Rhizopus sp , diperkirakan ada
sejumlah mikroorganisme lainnya nan mungkin tercampur dan turut tumbuh yang
ditandai dengan munculnya spora-spora baru berwarna putih kehitaman

Pembuatan tempe
Manfaat tempe

 Makanan yang tinggi protein


 Bagi vegetarian dapat berfungsi sebagai pengganti daging
 Kaya akan serat pangan, kalsium, vitamin B dan zat besi
 Tempe juga mempunyai nilai obat, seperti antibiotika untuk menyembuhkan infeksi
dan antioksidan pencegah penyakit degeneratif

Anda mungkin juga menyukai