Oleh:
Penanggung Jawab
Jaya Saputra M
NIM.1830051
Mengetahui,
Nuh Huda, S.Kep., Ns., M.Kep., Sp. KMB Puji Agung W., S. Kep., Ns.
NIP. 03.006 Letkol Laut (K) NRP. 11314/P
BAB 1
PENDAHULUAN
sumber daya manusia yang bermutu, standart pelayanan, termasuk pelayanan yang
manajemen dan merupakan cara yang tepat untuk menjaga mutu pelayanan
3 F, yaitu Fair, Feedback, dan Follow Up (H. Burton, dalam Pier AS, 1997 : 20).
rumah sakit. .
Tujuan dari supervisi tindakan pemberian suntikan insulin ini adalah untuk
keperawatan.
1.3 Manfaat
1. Bagi Perawat
Perawat dapat melaksanakan supervisi dengan baik dan benar sesuai dengan
2. Bagi Klien
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian
pelayanan dan asuhan keperawatan berjalan sesuai standar mutu yang ditetapkan.
Pelayanan tidak diartikan sebagai pemeriksaan dan mencari kesalahan, tetapi lebih
manfaat. Manfaat tersebut diantaranya adalah sebagai berikut (Suarli & Bachtiar,
2009) :
telah tercapainya tujuan suatu organisasi. Tujuan pokok dari supervisi ialah
dan tepat, dalam arti lebih efektif dan efesien, sehingga tujuan yang telah
kepemimpinan.
4. Supervisi merupakan proses kerja sama yang demokrasi antara supervisor dan
perawat pelaksana.
5. Supervisi merupakan visi, misi, falsafah, tujuan dan rencana yang esifik.
1. Kepala Ruangan :
2. Pengawas perawatan :
Kasi Perawatan
Ka.Per. Irna
PP 1 PP 2
Menilai kinerja Perawat:
PELAK- RAA
SANAAN (responsibility)
PA PA
Pembinaan (3F)
1. Penyampaian
penilaian
PASCA 2. Feed back
3. Follow up, pemecahan
masalah & reward
Kinerja perawat dan
kualitas pelayanan
Sumber : Setiadi,2016
2.6 Langkah-langkah Supervisi
1. Pra supervisi
2. Pelaksanaan Supervisi
pembinaan.
3. Pasca Supervisi
(F-Fair)
klarifikasi
Follow up perbaikan
keperawatan.
diberikan.
terkait.
2. Manajemen anggaran
Supervisi yang berhasil guna dan berdaya guna tidak dapat terjadi begitu
saja, tetapi memerlukan praktek dan evaluasi penampilan agar dapat dijalankan
menetapkan pencapaian.
kualitas asuhan.
2. Area Supervisi.
kejujuran, empati
3. Cara Supervisi
a. Langsung.
dan perbaikan.
dan petunjuk.
langsung :
2.9 Instrumen
keperawatan.
2.10 Evaluasi
1. Struktur :
masing-masing
3. Hasil
BAB 3
PRE PLANNING
Materi : Supervisi
3.2. Pengorganisasian
Eka Pusposari
Sukirno
Anita Rahayu
Dwi Priyantini.,S.Kep.,Ns.,M.Sc.
3.3 Metode
3.4 Media
Keterangan :
: Kepala Ruangan
: Perawat Primer
: Perawat asosiate
3.7 Format Supervisi
Prosedur Pelaksanaan
1. Menyisingkan lengan baju pasien
2. Mendesinfeksi karet penutup obat insulin
3. Mengisi semprit dengan insulin sesuai
dosis yang telah ditentukan
4. Mengeluarkan udara dari dalam semprit
5. Mendesinfeksi daerah yang akan disuntik
6. Menyuntik secara subcutan
Surabaya, 2019
( ) ( )
PRAKTIK PROFESI MANAJEMEN KEPERAWATAN
DI RUANG SYARAF 7A RUMKITAL Dr. RAMELAN
SURABAYA PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS
STIKES HANG TUAH SURABAYA
2018/ 2019
LAPORAN SUPERVISI
Tanggal : 23 Mei 2019
Topik : Pemberian Suntikan Insulin
Supervisor : Kepala Ruangan dan Perawat Primer
Masalah Konsep Solusi Follow Up
( ) ( )
3.8 Daftar Hadir Supervisi Keperawatan
No SPO:
STANDAR PROSEDUR
OPERASIONAL
SPO – Ners Saraf 7A-
17
(Kepala Ruangan)
DAFTAR PUSTAKA
PRA SUPERVISI
SUPERVISI
mengecek peralatan kembali yang sudah di siapkan perawat asosiate KARU dan
Persiapan alat……….
PA: selamat pagi bu, Saya Ns. …………….. yang bertugas pada pagi ini, dengan
PA: bagaimana kondisinya hari ini, apa sudah merasa lebih baik?
PA: alhamdulillah kalau begitu pak! Sesuai dengan jadwal, sekarang waktunya
untuk terapi pemberian suntikan insulin. Apakah ibu bersedia untuk dilakukan
tindakan?
segi komunikasi (dengan identifikasi px) sampai dengan tindakan yang dilakukan
PP: baiklah Ibu pemberian insulin sudah selsai. Jika ada yang dibutuhkan bisa
memanggil saya dengan cara memencet tombol yang ada di atas bad bapak.
PP: iya ibu sama-sama, kalau begitu saya permisi dulu ya Bu. Selamat beristirahat
kembali.
medis pasien.
POST SUPERVISI
Saat semua tindakan sudah dilakukan, Karu bersama Perawat primer memanggil