Anda di halaman 1dari 1

TUGAS PERTEMUAN 1

ETIKA PROFESI
Nama: Resti Aprianti
NIM : 20170102266
TUGAS !
Komisaris PT Kereta Api mengungkapkan adanya manipulasi laporan keuangan BUMN tersebut
di mana seharusnya perusahaan merugi namun dilaporkan memperoleh keuntungan. “Saya tahu
bahwa ada sejumlah pos yang sebetulnya harus dinyatakan sebagai beban bagi perusahaan tetapi
malah dinyatakan masih sebagai aset perusahaan. Jadi ada trik akuntansi,” kata salah satu
Komisaris PT Kereta Api, Hekinus Manao di Jakarta, Rabu. Ia menyebutkan, hingga kini dirinya
tidak mau menandatangani laporan keuangan itu karena adanya ketidakbenaran dalam laporan
keuangan BUMN perhubungan itu. “Saya tahu laporan yang diperiksa oleh akuntan publik itu
tidak benar karena saya sedikit banyak mengerti akuntansi, yang mestinya rugi dibuat laba,” kata
penyandang Master of Accountancy, Case Western Reserve University, Cleveland, Ohio USA
tahun 1990. Akibat tidak ada tanda tangan dari satu komisaris, rapat umum pemegang saham
(RUPS) PT Kereta Api yang seharusnya dilaksanakan sekitar awal Juli 2006 ini juga harus
dipending.
Jelaskan argumentasi anda!
 Pada kasus tersebut, sebagai suatu Perusahaan Besar, PT Kereta Api Indonesia memang
memiliki kewenangan untuk menyusun laporan keuangannya dan memilih auditor
eksternal untuk melakukan proses audit terhadap laporan keuangan. Auditor eksternal
yang dipercayai harus benar-benar memiliki integritas serta proses harus terlaksana
berdasarkan kaidah-kaidah yang telah diakui validitasnya, sesuai pedoman Standar
Akuntansi Keuangan dan Standar Profesional Akuntan Publik. Dan juga, auditor
eksternal wajib melakukan komunikasi secara benar dengan komite audit yang ada pada
PT Kereta Api Indonesia. Secara tidak langsung, upaya ini untuk menujang perwujudan
tanggung jawab social perusahaan kepada masyarakat luas sebagai salah satu pengampu
kepentingan. Seperti halnya yang telah diketahui bersama.
 Dan, dalam kasus ini terdapat kerancuan pencatatan seharusnya perusahaan merugi
namun dilaporkan mendapatkan keuntungan atau terdapat pencatatan akun beban dengan
asset perusahaan. Hal ini harusnya dimengerti secara baik oleh akuntan sebagai peyusun
laporan keuangan.

Anda mungkin juga menyukai