Anda di halaman 1dari 2

BAB VI

SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian mengenai gambaran faktor-faktor

risiko kejadian abortus di RSUD’45 dan RSU KMC Kuningan tahun 2016,

maka penulis membuat kesimpulan sebagai berikut:

1. Sebagian besar usia ibu di RSUD’45 dan RSU KMC Kuningan tahun

2016 berada pada kelompok usia tidak berisiko (20-35 tahun)

sebanyak 66,5%.

2. Sebagian besar paritas ibu di RSUD’45 dan RSU KMC Kuningan

tahun 2016 berada pada kelompok paritas tidak berisiko (paritas 2-3)

sebanyak 66,5%.

3. Sebagian besar kejadian abortus di RSUD’45 dan RSU KMC

Kuningan tahun 2016 mnegalami kejadian abortus insipiens (sedang

berlangsung) sebanyak 67%.

4. Sebagian besar ibu yang berada pada kelompok usia tidak berisiko

(20-35 tahun) di RSUD’45 dan RSU KMC Kuningan tahun 2016

mengalami kejadian abortus insipiens (sedang berlangsung) sebanyak

65,2%.

5. Sebagian besar ibu yang berada pada kelompok paritas tidak berisiko

(paritas 2-3) di RSUD’45 dan RSU KMC Kuningan tahun 2016

mengalami kejadian abortus insipiens (sedang berlangsung) sebanyak

70,4%.

64
65

6.2 Saran

1. Bagi Tenaga Kesehatan RSUD’45 dan RSU KMC Kuningan

Hasil penelitian ini diharapkan bidan dapat memberikan pendidikan

kesehatan kepada ibu hamil mengenai tanda-tanda bahaya pada masa

kehamilan, sehingga dapat mengantisipasi adanya kegawatdaruratan

pada ibu maupun bayi dan segera melakukan rujukan.

2. Bagi Program DIII kebidanan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan oleh mahasiswa dan

dapat diterapkan di masyarakat dengan memberikan pelayanan

kesehatan yang lebih optimal khususnya kasus abortus agar dapat

angka kesakitan dan kematian pada ibu dan bayi.

Anda mungkin juga menyukai