Anda di halaman 1dari 18

GEOGRAFI BUDAYA DAN POLITIK

”SUKU BANGSA INDONESIA”

(Dosen Pengampu : Dr. Sugiharto, M.Si. )

Disusun :

Kelompok 1

Asima Br. Manik (3183131046)


Devi Lady M Tampubolon (3181131016)
Dewi Permata Sari (3183131036)
Festriani Claresta Ndruru (3182131003)
Muhammad Awaluddin Jaya (3181131013)

PENDIDIKAN GEOGRAFI
FAKULTAS ILMU SOSIAL
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur, kita ucapkan kepada Tuhan atas berkat dan rahmatnya, kami dapat
menyelesaikan tugas mata kuliah Geografi Budaya dan Politik yang diberikan , adapun tugas
yang diberikan dengan judul “Suku Bangsa Indonesia”.
Adapun isi dari makalah ini diambil dari berbagai sumber yang ada dan dikemas serta
dikembangkan sedemikian rupa sehingga makalah ini bisa terselesaikan dengan baik. Kami
menyadari masih banyak kekurangan-kekurangan yang terdapat didalam makalah ini.
Untuk itu besar harapan kami dalam makalah ini, dapat memberikan kritik serta saran yang
bersifat membangun demi memperbaiki makalah maupun tugas-tugas yang ada untuk mencapai
kesempurnaan kedepannya. Melalui makalah ini kami ucapkan terimakasih dan selamat
membaca.

Medan, 17 November 2020

Kelompok 1

i | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR...................................................................................................i

DAFTAR ISI..................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................1

1.1 Latar Belakang....................................................................................................1

1.2 Rumusah Masalah...............................................................................................1

1.3 Tujuan.................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN..............................................................................................3

2.1 Pengertian Suku Bangsa.....................................................................................3

2.2 Sejarah Persebaran Suku di Indonesia................................................................4

2.3 Suku-suku di Indonesia.......................................................................................5

2.4 .............................................................................................................................11

BAB III PENUTUP.....................................................................................................12

3.1 Kesimpulan.........................................................................................................12

3.2 Saran...................................................................................................................12

DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................13

ii | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kita tau semua bahwa bangsa Indonesia memiliki semboyan “Bhineka Tunggal Ika”,
yang artinya walaupun kita berbeda-beda tetapi tetap satu jua, berbeda dalam arti, berbeda suku,
bahasa, budaya, agama, ras dan lain sebagainya, dalam artian di Indonesia sendiri memiliki
banyak sekali suku-suku tetapi kita satu dalam lingkup Negara Kesatuan Republik Indonesia. Di
Indonesia memiliki 1.340 suku yang tersebar di berbagai penjuru Nusantara yang nantinya akan
kita bahas pada Bab Pembahasan, tidak jarang dari ribuan suku tersebut terdapat konflik antar
suku di Indonesia

Keberagaman suku bangsa di Indonesia telah melahirkan ragamnya adat -istiadat dan
kepercayaan pada setiap suku bangsa. Tentunya dengan adanya suku dan adat-istiadat tersebut,
masyarakat mengembangkan beragam keyakinan dan kepercayaan yang dianutnya. Menurut
teori evolusi kebudayaan, manusia pada umumnya telah menjalani suatu hal yang universal
dalam kehidupannya, seperti yang terdapat pada tujuh unsur kebudayaan universal. Salah satu
hal yang dialami secara universal oleh seluruh etnik di dunia adalah keyakinan-keyakinan
masyarakat terhadap sesuatu hal yang tidak terlihat (gaib). Keadaan seperti ini juga dijalani etnik
Jawa secara turun temurun. Dalam hal ini Tasrif Syam (Andrew Beatty 2001: 227) menyatakan
bahwa sebagai suatu etnik, tradisi dan tindakan masyarakat Jawa senantiasa berpegang kepada
dua hal, yakni filsafat hidup yang religius dan mistis, dan etika hidup yang menjunjung tinggi
moral dan martabat keluarga.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan suku bangsa?

2. Bagaimana sejarah suku bangsa di Indonesia?

3. Bagaimana macam-macam suku bangsa di Indonesia?

1 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
1.3 Tujuan

1. Agar para pembaca mengetahui yang dimaksud dengan suku

2. Agar para pembaca mengetahui sejarah suku bangsa di Indonesia

3. Agar para pembaca mengetahui macam-macam suku bangsa di Indonesia

2 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Suku Bangsa

Menurut sumber wikipedia, kelompok etnik, etnis atau suku bangsa adalah suatu


golongan manusia yang anggota-anggotanya mengidentifikasikan dirinya dengan sesamanya,
biasanya berdasarkan garis keturunan yang dianggap sama. Identitas suku ditandai oleh
pengakuan dari orang lain akan ciri khas kelompok tersebut seperti
kesamaan budaya, bahasa, agama, perilaku, dan ciri-ciri biologis.
Menurut pertemuan internasional tentang tantangan-tantangan dalam mengukur dunia
etnis pada tahun 1992, "Etnisitas adalah sebuah faktor fundamental dalam
kehidupan manusia. Ini adalah sebuah gejala yang terkandung dalam pengalaman manusia"
meskipun definisi ini sering kali mudah diubah-ubah. Yang lain, seperti antropolog Fredrik
Barth dan Eric Wolf, menganggap etnisitas sebagai hasil interaksi, dan bukan sifat-sifat hakiki
sebuah kelompok. Proses-proses yang melahirkan identifikasi seperti itu disebut etnogenesis.
Secara keseluruhan, para anggota dari sebuah kelompok suku bangsa mengklaim
kesinambungan budaya melintasi waktu, meskipun para sejarawan dan antropolog telah
mendokumentasikan bahwa banyak dari nilai-nilai, praktik-praktik, dan norma-norma yang
dianggap menunjukkan kesinambungan dengan masa lalu itu pada dasarnya adalah temuan
yang relatif baru.
Berikut pengertian suku menurut para ahli:
1. Menurut Koentjaraningrat
Menurutnya Pengertian suku merupakan sekelompok manusia yang menyatu dengan
budaya setempat itu dengan secara sadar, serta biasanya berkomunikasi dengan
menggunakan bahasa yang sama.
2. Menurut raroll
Menurut beliau suku itu merupakan golongan manusia yang mengidentifikasikan dirinya
dengan sesamanya, biasanya dengan berdasarkan garis keturunan yang dianggap sama.
Suatu kelompok tersebut bisa diakui sebagai suku apabila memiliki ciri khas tersendiri
didalam hal budaya, bahasa, agama, perilaku, ataupun juga ciri-ciri biologis.
3. Menurut Frederick Barth
Menurutnya suku merupakan himpunan manusia yang memiliki  atau mempunyai
kesamaan dari segi ras, agama, asal-usul bangsa, juga sama-sama terikat didalam nilai
kebudayaan tertentu.

3 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
2.2 Sejarah Persebaran Suku di Indonesia

Nenek moyang bangsa Indonesia datang dari Yunan (Cina Selatan). Mereka pindah
2000 tahun lalu karena mereka terdesak bangsa Cina. Nenek moyang kita adalah bangsa
Melayu. Bangsa melayu dibagi menjadi dua, yaitu Melayu Tua (Proto Melayu) dan Melayu
Muda (Deutero Melayu). Golongan Melayu Tua adalah suku Batak Toba, suku Dayak, suku
Toraja. Golongan Melayu Muda adalah suku Minangkabau, suku Jawa, suku Sunda, suku
Bali, suku Makassar, suku Buton, dan suku Bugis.
Dengan memakai perahu bercadik sederhana, mereka secara bergelombang berlayar ke
Nusantara. Mereka hidup terpencar di berbagai pulau. Mereka tinggal di pegunungan, pantai,
dan pedalaman. Selanjutnya, mereka masing-masing berkembang menjadi suku bangsa
tersendiri. Ada suku pesisir seperti suku Bugis. Ada suku pegunungan seperti suku Papua.
Mereka masing-masing meyakini bahwa mereka memiliki asal-usul yang sama. Misalnya,
kesamaan sebagai anggota suku Batak.
Selanjutnya, setiap suku bangsa menyesuaikan keadaan alamnya. Mereka
mengembangkan budayanya masing-masing. Misalnya, suku Gayo-Alas di pedalaman Aceh.
Budaya mereka berbeda dengan suku bangsa Aceh. Masyarakat pedesaan di pantai berbeda
dengan masyarakat pedesaaan di pedalaman. Masyarakat yang tinggal di pedalaman lebih
lambat perkembangannya karena adanya faktor hambatan komunikasi dengan dunia luar.
Sementara masyarakat di daerah pantai umumnya lebih cepat berkembang dan lebih dinamis.
Pengaruh-pengaruh dari luar umumnya cepat masuk ke masyarakat suku-suku bangsa yang
tinggal di daerah pantai.
Mata pencaharian mereka pun berbeda. Masyarakat di daerah pantai umumnya bekerja
sebagai nelayan. Sementara masyarakat di daerah pedalaman umumnya adalah petani. Suku-
suku bangsa yang bergaul dengan masyarakat luar, seperti suku Jawa, Minangkabau, Batak,
Aceh, dan Bugis memiliki budaya yang berbeda dengan suku-suku bangsa yang masih
tertutup. Misalnya, suku Dayak di pedalaman Kalimantan dan suku Wana di Sulawesi
Tengah. Selain itu, kemajemukan suku bangsa Indonesia juga disebabkan keragaman agama
yang dianut suku-suku tertentu. Hal ini diakibatkan oleh penyebaran agama Hindu-Buddha,
Islam, dan Kristen yang diterima Indonesisa sejak abad ke-1 hingga abad ke-15. Selanjutnya,
dengan adanya sarana transportasi, terjadi persebaran suku bangsa Indonesia ke seluruh
daerah.

4 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
5 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
2.3 Suku-suku di Indonesia

Tabel Keseluruhan Jenis Suku Bangsa di Indonesia


N
o Nama Daerah Jenis Jumlah Persentase

1 Amerika, Foreign 162.772 0,07


Arab,
Australia,
India,
Inggris,
Jepang,
Korea,
Malaysia,
Pakistan,
Philipina,
Singapura,
Thailand,
Belanda

2 Bali Bali Bali/Bali Hindu, Bali Majapahit, Bali Aga 3.946.416 1,67

3 Banjar Kalimantan Banjar Kuala/Batang Banyu/Pahuluan, Banjar 4.127.124 1,74

4 Batak Sumatera Batak Angkola, Batak Karo, Batak Mandailing, Batak Pakpak 8.466.969 3,58
Dairi, Batak Simalungun, Batak Tapanuli, Batak Toba, Dair

5 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
N
o Nama Daerah Jenis Jumlah Persentase

5 Betawi Jawa Betawi 6.807.968 2,88

6 Bugis Sulawesi Bugis 6.359.700 2,69

7 Cina, Cina Cina 2.832.510 1,2


RRC, Cina
Taiwan

8 Cirebon Jawa Cirebon 1.877.514 0,79

9 Dayak Kalimantan Dayak Abai, Dayak Air Durian/Dayak Air Upas/Dayak Batu 3.009.494 1,27
Payung/Dayak Belaban/ Dayak Kendawangan/Dayak
Membulu’/Dayak Menggaling/Dayak Pelanjau/Dayak Sekakai/
Dayak Sempadian, Dayak Air Tabun/Dayak Banj

10 Gorontalo Sulawesi Gorontalo 1.251.494 0,53

11 Jawa Jawa Jawa, Osing/Using, Tengger, Samin, Bawean/ Boyan, Naga, 95.217.022 40,22
Nagaring, Suku-suku lainnya di Jawa

6 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
N
o Nama Daerah Jenis Jumlah Persentase

12 Madura Jawa Madura 7.179.356 3,03

13 Makassar Sulawesi Makassar 2.672.590 1,13

14 Melayu Sumatera Melayu Asahan, Melayu Deli, Melayu Riau, Langkat/ Melayu 5.365.399 2,27
Langkat, Melayu Banyu Asin, Asahan, Melayu, Melayu Lahat,
Melayu semendo

15 Minahasa Sulawesi Bantik, Minahasa, Pasan/Ratahan, Ponosakan, Tombulu, 1.237.177 0,52


Tonsawang, Tonsea/Tosawang, Tonteboan, Totembuan, Toulour

16 Minangkabau Sumatera Minangkabau 6.462.713 2,73

17 Nias Sumatera Nias 1.041.925 0,44

18 Sasak Nusa Sasak 3.173.127 1,34


Tenggara

19 Suku Asal Sumatera Aceh/Achin/Akhir/Asji/A-Tse/Ureung Aceh, Alas, Aneuk 4.091.451 1,73


Jamee,Gayo, Gayo Lut, Gayo Luwes, Gayo Serbe Jadi, Kluet,

7 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
N
o Nama Daerah Jenis Jumlah Persentase

Aceh Sigulai,Simeulue, Singkil, Tamiang

20 Suku Asal Jawa Banten, Badui/Baduy 4.657.784 1,97


Banten

21 Suku Asal Sumatera Jambi, Kerinci, Anak Dalam/ Anak Rimbo, Batin, Kubu, Pindah 1.415.547 0,6
Jambi

22 Suku Asal Kalimantan bai/Tidung/Tingalan/Tudung, Abal, Ahe, Anas/Toi, 1.968.620 0,83


Kalimantan Apalin/Palin, Ata Kiwan, Auheng, Ayus/ Bentian/ Karau/
lainnya Lemper/ Leo Arak/Bentian/Karau/ Lemper/Leo Arak, Badeng,
Bahau, Baka, Bakung Metulang, Balangan,

23 Suku Asal Sumatera Lampung, Penghulu, Abung/ Bunga Mayang/ Sembilan Marga/ 1.381.660 0,58
Lampung Siwo Megou, Belalau, Buay Lima, Krui, Megau Pak Tulang
Bawang, Melintang Rajabasa-Peminggir MR, Nagarigung,
Peminggir Semangka/ Skala Brak/ Telu

24 Suku Asal Maluku Alfuru, Alune, Amahai, Ambelau, Ambon, Aputai, Aru, Asilulu, 2.203.415 0,93
Maluku Babar, Banda, Barakai, Bati, Batuley, Benggoi, Bobot, Buru,
Dagada, Dai, Damar, Dawelor, Dawera, Desite, Dobel, Eli Elat,

8 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
N
o Nama Daerah Jenis Jumlah Persentase

Emplawas, Erai, E

25 Suku Asal Nusa Abui, Adabe, Alor/Belagar/Kelong/Manete/ 4.184.923 1,77


Nusa Tenggara Mauta/Seboda/Wersin, Atanfui/Atani/Atoni/ Atoni Meto/Dawan,
Tenggara Babui, Bajawa, Bakifan, Barawahing, Barue, Belu, Blagar, Boti,
Timur Bunak/ Marae, Dadua, Deing, Ende, Fa

26 Suku Asal Papua Abau, Abra, Adora, Aikwakai, Aiso, Amabai, Amanab, 2.693.630 1,14
Papua Amberbaken, Arandai, Arguni, Asienara, Atam, Hatam, Atori,
Baham, Banlol, Barau, Bedoanas, Biga, Buruwai, Karufa,
Busami, Hattam, Iha, Kapaur, Inanwa

27 Suku Asal Sulawesi Atinggola, Suwawa, Mandar, Babontehu, Amatoa/ Ammatowa/ 7.634.262 3,22
Sulawesi Orang Kajang, Ampana, Anak Suku Seko, Aserawanua,
lainnya Babongko/Bobangko, Bada/ Lore/Napu, Bajao/ Bajau/ Bajo/
Bayo/ Wajo, Balaesang, Balantak/Tanuto

28 Suku Asal Sumatera Anak Laut/Laut, Akik/Akit, Bonai, Hutan, Kuala, Rawa, Sakai, 2.204.472 0,93
Sumatera Talang Mamak, Ulu Muara Sipongi, Lubu, Pesisir, Siberut,
lainnya Siladang, Mentawai, Belom, Gumbak Cadek/Muslim Gunung
Ko, Keme, Lambai/Lamuri, Lin

9 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
N
o Nama Daerah Jenis Jumlah Persentase

29 Suku Asal Sumatera Palembang, Daya, Enim, Gumai, Kayu Agung, Kikim, Kisam, 5.119.581 2,16
Sumatera Komering, Lematang, Lintang, Lom, Mapur, Sekak, Meranjat,
Selatan Musi Banyuasin, Musi Sekayu, Sekayu, Ogan, Orang Sampan,
Pasemah, Pedamaran, Pegagan,

30 Suku Nusa Nusa Suku Nusa Tenggara Barat lainnya 1.280.094 0,54
Tenggara Tenggara
Barat lainnya

31 Sunda Jawa Sunda 36.701.670 15,5

10 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
11 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
2.4

11 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Begitu banyak keanekaragaman suku-suku yang tersebar di Indonesia, dari sabang


sampai merauke, dengan berbagai ciri khas masing-masing, mulai dari bahasa, kebiasaan,
tradisi dan lain sebagainya, walaupun berbeda suku, tradisi kita tetap sama yaitu Indonesia,
tetap satu dan memiliki tujuan yang sama yaitu menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik
Indonesia.

3.2 Saran

Penulis berharap dengan membaca makalah ini dapat menjadikan kita paham dengan
berbagai macam suku yang ada di Indonesia, dan dapat membuat kita mengerti dan
menghargai setiap perbedaan dari suku-suku di Indonesia.

12 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k
DAFTAR PUSTAKA

https://id.wikipedia.org/wiki/Kelompok_etnik

https://www.kompasiana.com/zahrasyarifahardiyanti/5cab7b413ba7f760a9524d24/sejarah-
kedatangan-dan-persebaran-nenek-moyang-bangsa-indonesia

https://pendidikan.co.id/suku/

https://indonesia.go.id/profil/suku-bangsa

https://www.academia.edu/40885671/MAKALAH_SUKU_SUKU_DI_INDONESIA

13 | G e o g r a fi B u d a y a d a n P o l i ti k

Anda mungkin juga menyukai