SILABUS MATA PELAJARAN : GAMBAR TEKNIK

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Way Serdang

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kompetensi Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Mata Pelajaran : Gambar Teknik Otomotif
Durasi (Waktu) : 144 JP
Kelas/Semester : X (Sepuluh)

Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan
bidang dan lingkup kerja Dasardasar Teknik Otomotif. Pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional,
regional, dan internasional.

KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan
bidang kerja Dasar-dasar Teknik Otomotif.. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam
ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

Alokasi
Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu
Belajar
(JP)
Semester 1

1
 Alokasi
Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu
Belajar
(JP)
3.1 Memilih peralatan dan kelengkapan Pengenalan dan Mengamati Observasi  Sato G.,
gambar teknik berdasarkan fungsi dan penggunanaan Proses bereksperimen 10 Takeshi, N.
Mengamati peralatan dan kelengkapan gambar teknik .
cara penggunaan peralatan serta menggunakan peralatan dan Sugiharto H
4.1 Menggunakan peralatan dan kelengkapan kelengkapan gambar teknik. (1983),
kelengkapan gambar teknik sesuai gambar teknik: Menanya “Menggamb
fungsi dan prosedur penggunaan  Penggaris Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan Tes ar Mesin
 Jangka mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang Tes lisan/ tertulis terkait menurut
 Pensil jenis peralatan dan kelengkapan gambar serta fungsinya. dengan peralatan dan Standar
 Mal kelengkapan gambar teknik. ISO”, PT.
 Penghapus Pradnya
Mengeksplorasi
 Kertas Paramita,
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan Jakarta
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku,  Hantoro,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan Sirod dan
tentang jenis peralatan dan kelengkapan gambar serta Parjono.
fungsi dan cara penggunanannya. (2005),
“Menggamb
Mengasosiasi ar Mesin”
Adicita,
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungan jenis
dan fungsi perlatan gambar, selanjutnyanya disimpulkan Jakarta
dengan urutan dari yang sederhana sampai pada yang  Tables for
lebih kompleks terkait dengan penggunaan peralatan dan the electric
kelengkapan gambar teknik. trade (GTZ)
GmbH,Esch
born
Mengkomunikasikan Federal
Menyampaikan hasil konseptualisasi berupa penggunaan Republic of
peralatan dan kelengkapan gambar teknik dalam bentuk Germany
lisan, tulisan, dan gambar.  Buku
referensi
dan artikel
yang sesuai
3.2 Membedakan garis-garis gambar Pengenalan bentuk Mengamati Tugas  Sato G.,
teknik berdasarkan bentuk dan fungsi dan fungsi garis Hasil pekerjaan membuat 8 Takeshi, N.
Mengamati bentuk-bentuk garis gambar.
garis gambar :
2
 Alokasi
Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu
Belajar
(JP)
4.2 Menyajikan garis-garis gambar teknik  Garis gambar garis gambar . Sugiharto H
sesuai bentuk dan fungsi garis (garis kontinyu (1983),
Menanya
tebal) Observasi “Menggamb
 Garis sumbu Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan ar Mesin
mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang: Proses pelaksanaan tugas
(garis bertitik menurut
bentuk dan fungsi garis serta cara membuat garis. membuat garis gambar.
tipis) Standar
 Garis ukuran ISO”, PT.
Portofolio
(garis kontinyu Mengeksplorasi Pradnya
Terkait kemampuan dalam
tipis) Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan Paramita,
membuat garis gambar (jika
 Garis potongan sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, Jakarta
ada).
(garis bertitik eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan  Hantoro,
tipis, ujung tentang bentuk dan fungsi garis serta cara membuat garis. Tes Sirod dan
tebal atau garis Parjono.
Tes lisan/ tertulis yang (2005),
tipis bebas) terkait dengan membuat
Mengasosiasi “Menggamb
 Garis bantu garis gambar.
(garis kontinyu Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya, ar Mesin”
tipis) selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang Adicita,
 Garis arsiran sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait Jakarta
(garis kontinyu dengan bentuk dan fungsi garis serta membuat garis.  Tables for
tipis) the electric
 Garis benda trade (GTZ)
Mengkomunikasikan
yang tertutup GmbH,Esch
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang bentuk dan born
(garis putus- fungsi garis-garis gambar serta pembuatannya dalam
putus sedang) Federal
bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan, gambar atau media Republic of
lainnya. Germany
 Buku
referensi
dan artikel
yang sesuai
3.3 Mengklarifikasi huruf, angka dan Pengenalan aturan Mengamati Tugas  Sato G.,
etiket gambar teknik sesuai prosedur kelengkapan Hasil pekerjaan membuat 6 Takeshi, N.
Mengamati informasi huruf, angka, dan etiket gambar.
dan aturan penerapan informasi gambar huruf, angka, dan etiket Sugiharto H
4.3 Merancang huruf, angka dan etiket teknik: gambar. (1983),
gambar teknik sesuai prosedur dan  Huruf gambar Menanya “Menggamb
3
 Alokasi
Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu
Belajar
(JP)
aturan penerapan  Angka gambar Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan Observasi ar Mesin
 Etiket gambar mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang Proses pelaksanaan tugas menurut
aturan dan penerapan huruf, angka, dan etiket gambar. membuat huruf, angka, dan Standar
etiket gambar. ISO”, PT.
Pradnya
Mengeksplorasi Paramita,
Portofolio
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan Terkait kemampuan dalam Jakarta
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, membuat huruf, angka, dan  Hantoro,
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan etiket gambar (jika ada). Sirod dan
tentang aturan dan penerapan huruf, angka, dan etiket Parjono.
gambar. (2005),
Mengasosiasi Tes “Menggamb
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya, Tes lisan/ tertulis yang ar Mesin”
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang terkait dengan membuat Adicita,
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait huruf, angka, dan etiket Jakarta
dengan aturan dan penerapan huruf, angka, dan etiket gambar  Tables for
gambar. the electric
trade (GTZ)
GmbH,Esch
Mengkomunikasikan born
Menyampaikan hasil konseptualisasi berupa penerapan Federal
prosedur dan aturan tentang huruf, angka, dan etiket Republic of
gambar dalam bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan, Germany
gambar atau media lainnya.  Buku
referensi
dan artikel
yang sesuai
3.4 Mengelompokkan gambar konstruksi Gambar Mengamati Tugas  Sato G.,
geometris berdasarkan bentuk konstruksi Hasil pekerjaan 16 Takeshi, N.
Mengamati bentuk-bentuk gambar konstruksi geometris.
konstruksi sesuai prosedur geometris: menggambar konstruksi Sugiharto H
4.4 Menyajikan gambar konstruksi  Konstruksi geometris (1983),
geometris berdasarkan bentuk garis Menanya “Menggamb
konstruksi sesuai prosedur  Konstruksi Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan Observasi ar Mesin
sudut mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang: Proses pelaksanaan tugas menurut
 Konstruksi bentuk dan fungsi serta cara membuat gambar konstruksi menggambar konstruksi Standar
4
 Alokasi
Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu
Belajar
(JP)
lingkaran geometris. geometris ISO”, PT.
 Konstruksi Pradnya
garis singgung Portofolio Paramita,
 Konstruksi Mengeksplorasi Jakarta
Terkait kemampuan dalam
gambar bidang Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan menggambar konstruksi  Hantoro,
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, geometris (jika ada). Sirod dan
eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan Parjono.
tentang bentuk dan fungsi serta cara membuat gambar Tes (2005),
konstruksi geometris. “Menggamb
Tes lisan/ tertulis yang
terkait dengan menggambar ar Mesin”
Mengasosiasi konstruksi geometris Adicita,
Jakarta
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
 Tables for
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
the electric
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait
trade (GTZ)
dengan bentuk dan fungsi serta cara membuat gambar
GmbH,Esch
konstruksi geometris.
born
Federal
Mengkomunikasikan Republic of
Menyampaikan hasil konseptualisasi berupa pembuatan Germany
bentuk-bentuk gambar konstruksi geometris sesuai fungsi  Buku
dalam bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan, gambar atau referensi
media lainnya. dan artikel
yang sesuai
Semester 2
3.5 Mengintegrasikan persyaratan gambar Pengenalan jenis Mengamati Tugas  Sato G.,
proyeksi piktorial (3D) berdasarkan gambar proyeksi: Hasil pekerjaan 10 Takeshi, N.
Mengamati gambar proyeksi piktorial.
aturan gambar proyeksi  Gambar menggambar proyeksi Sugiharto H
4.5 Menyajikan gambar benda 3D secara piktorial piktorial (1983),
gambar sketsa dan gambar rapi, sesuai Menanya “Menggamb
aturan proyeksi piktorial Cara dan Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan Observasi ar Mesin
penyajian gambar mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang Proses pelaksanaan tugas menurut
proyeksi piktorial: aturan gambar proyeksi piktorial dan cara menggambar proyeksi Standar
 isometric menggambarnya dalam bentuk gambar sketsa dan gambar piktorial ISO”, PT.

5
 Alokasi
Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu
Belajar
(JP)
 Dimetri teknik. Pradnya
 oblique/ miring Portofolio Paramita,
 perspektif Terkait kemampuan dalam Jakarta
Mengeksplorasi gambar teknik proyeksi  Hantoro,
Pembuatan Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan piktorial (jika ada). Sirod dan
gambar proyeksi: sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, Parjono.
 Sketsa eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan Tes (2005),
 Menggunakan tentang gambar proyeksi piktorial dan cara Tes lisan/ tertulis yang “Menggamb
alat menggambarnya dalam bentuk gambar sketsa dan gambar terkait dengan gambar ar Mesin”
teknik. proyeksi piktorial Adicita,
Jakarta
Mengasosiasi  Tables for
the electric
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
trade (GTZ)
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang
GmbH,Esch
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait aturan
born
dan cara menggambar proyeksi piktorial dalam bentuk
Federal
gambar sketsa dan gambar teknik.
Republic of
Germany
Mengkomunikasikan  Buku
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang persyaratan referensi
gambar proyeksi piktorial yang diterapkan pada gambar dan artikel
sketsa dan gambar teknik benda 3D secara proyeksi yang sesuai
piktrorial dalam bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan,
gambar atau media lainnya.
3.6 Mengintegrasikan persyaratan gambar Pengenalan jenis Mengamati Tugas  Sato G.,
proyeksi orthogonal (2D) berdasarkan gambar proyeksi: Hasil pekerjaan 20 Takeshi, N.
Mengamati gambar proyeksi orthogonal.
aturan gambar proyeksi  Gambar menggambar proyeksi Sugiharto H
4.6 Menyajikan gambar benda 2D secara orthogonal orthogonal (1983),
gambar sketsa dan gambar rapi, sesuai Menanya “Menggamb
aturan proyeksi orthogonal Cara dan Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan Observasi ar Mesin
penyajian gambar mengajukan pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang Proses pelaksanaan tugas menurut
proyeksi aturan gambar proyeksi orthogonal dan cara menggambar proyeksi Standar
orthogonal: menggambarnya dalam bentuk gambar sketsa dan gambar orthogonal ISO”, PT.
 Sudut pertama/ teknik. Pradnya
6
 Alokasi
Sumber
Kompetensi Dasar Materi Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu
Belajar
(JP)
Proyeksi Eropa Paramita,
 Sudut ketiga/ Mengeksplorasi
Portofolio Jakarta
Proyeksi Terkait kemampuan dalam  Hantoro,
Amerika Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan gambar teknik proyeksi Sirod dan
sumber (melalui benda konkrit, dokumen, buku, orthogonal (jika ada). Parjono.
Pembuatan eksperimen) untuk menjawab pertanyaan yang diajukan (2005),
gambar proyeksi: tentang gambar proyeksi orthogonal dan cara Tes “Menggamb
 Sketsa menggambarnya dalam bentuk gambar sketsa dan gambar ar Mesin”
Tes lisan/ tertulis yang
teknik. Adicita,
 Menggunakan terkait dengan gambar
alat proyeksi orthogonal Jakarta
Mengasosiasi  Tables for
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya, the electric
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang trade (GTZ)
sederhana sampai pada yang lebih kompleks terkait aturan GmbH,Esch
dan cara menggambar proyeksi orthogonal dalam bentuk born
gambar sketsa dan gambar teknik. Federal
Republic of
Germany
Mengkomunikasikan  Buku
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang persyaratan referensi
gambar proyeksi orthogonal yang diterapkan pada gambar dan artikel
sketsa dan gambar teknik benda 2D secara proyeksi yang sesuai
orthogonal dalam bentuk lisan, tulisan, diagram, bagan,
gambar atau media lainnya.