Anda di halaman 1dari 59

AERODROME SAFETY AWARENESS

SOEKARNO HATTA AIRPORT


DASAR HUKUM
1. Undang – Undang Nomor : 1 Tahun 2009 Tentang Penerbangan
2. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 41 Tahun 2011 Tentang Struktur
Organisasi dan Tata kerja Kantor Otoritas Bandar udara
3. Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 22 Tahun 2015 Tentang Peningkatan
Fungsi Pengendalian dan Pengawasan Oleh Kantor Otoritas Bandar Udara
4. Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara No. KP 326 Tahun 2019 Tentang
Standar Teknis Dan Operasi Peraturan Keselamatan Penerbangan Sipil – Bagian
139 Volume I Bandar Udara
5. Peraturan Menteri Perhubungan No. PM 30 Tahun 2015 Tentang Pengenaan
Sanksi Administratif Terhadap Pelanggaran Peraturan Perundang-Undangan Di
Bidang Penerbangan
6. Keputusan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : SKEP/140/VI/1999
Tentang Persyaratan Dan Prosedur Pengoperasian Kendaraan Di Sisi Udara
7. Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara Nomor : KP 623 Tahun 2015
Tentang Prosedur Dan Mekanisme Pengenaan Sanksi Administratif Terhadap
Pelanggaran Peraturan Perundang-Undangan Di Bidang Penerbangan
8. SKEP/79/V/2005 tentang Pedoman Teknis Pengoperasian dan Pemeliharaan
Peralatan fasilitas Sisi Udara dan Sisi Darat Bandar Udara
9. SKEP/223/X/2009 tentang Petunjuk dan Tata Cara Pelaksanaan Sistem
Manajemen Keselamatan (safety management system) Operasi Bandar Udara,
bagian 139-0 l(advisory circular 139-01, airport safety management system)
10.KP.21 Tahun 2015 tentang Pedoman Teknis Operasional Peraturan Keselamatan
Penerbangan Sipil Bagian 139-07 (Advisory Circular CASR Part 139-07)Lisensi
Personel Bandar Udara)
SAFETY AWARENESS
DASAR HUKUM KP 21 TAHUN 2015 tentang LISENSI PERSONEL BANDAR UDARA
Personel yang melakukan kegiatan di sisi udara selain personel bandar udara sebagaimana dimaksud
dalam Pasal 2(berlisensi) wajib memiliki kompetensi di bidangnya dan mengikuti pembekalan
pengetahuan tentang HUMAN FACTOR atau SAFETY AWARENESS, yang dilakukan oleh
Kantor Otoritas Bandar Udara/Penyelenggara Bandar Udara/Lembaga Pendidikan dan/atau Pelatihan
bidang Personel Bandar Udara (Approved Training)

PERSONEL PENGEMUDI DI SISI UDARA TENAGA ANGKUT BAGASI PENGAWAS JARAK PETUGAS PEMELIHARAAN DI
KEBERSIHAN PESAWAT (APRON PORTER) ANTAR SAYAP PESAWAT SISI UDARA
PESAWAT UDARA
(AIRCRAFT CLEANER) UDARA (WINGMAN)
AERODROME
“is a defined area on land or water (including any
buildings, installations and equipment) intended to “Kawasan di daratan dan/atau perairan dengan batas-
be used either wholly or in part for the arrival, batas tertentu yang hanya digunakan sebagai tempat
departure and surface movement of aircraft” pesawat udara mendarat dan lepas landas”

Bandar Udara adalah kawasan di daratan dan/atau perairan


dengan batas-batas tertentu yang digunakan sebagai tempat
pesawat udara mendarat dan lepas landas, naik turun
penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra
dan antarmoda transportasi, yang dilengkapi dengan fasilitas
keselamatan dan keamanan penerbangan, serta fasilitas pokok
dan fasilitas penunjang lainnya
Keselamatan Penerbangan adalah suatu keadaan
terpenuhinya persyaratan keselamatan dalam
pemanfaatan wilayah udara, pesawat udara, bandar
udara, angkutan udara, navigasi penerbangan, serta
fasilitas penunjang dan fasilitas umum lainnya

Keamanan Penerbangan adalah suatu keadaan


yang memberikan perlindungan kepada penerbangan
dari tindakan melawan hukum melalui keterpaduan
AERODROME SAFETY AWARENESS
pemanfaatan sumber daya manusia, fasilitas, dan Kesadaran terhadap terpenuhinya persyaratan
prosedur. keselamatan penerbangan dalam pemanfaatan
bandar udara dan fasilitas lainnya
• Perkembangan pasar penerbangan
Indonesia diperkirakan meningkat pesat
sampai dengan 2037
• Angka kecelakaan menurun, menandakan
langkah2 pencegahan kecelakaan bekerja
dengan baik

https://www.iata.org/en/pressroom/pr/2018-10-24-02/ Worldwide air traffic - number of fatalities 2006-2019


Setiap orang menginginkan untuk senantiasa beraktivitas dengan selamat atau terhindar dari bahaya.
Namun terkadang perilaku mengambil jalan pintas, sikap terburu-buru, tidak patuh terhadap aturan,
dan teledor berpotensi mengakibatkan kecelakaan ketika kita melakukan aktivitas atau pekerjaan.
Perlu diingat bahwa “usaha atau upaya setiap orang untuk menjaga dan mencegah kemungkinan
terjadinya kecelakaan dan penyakit akibat kerja” adalah konsep dasar dari Safety Awareness.

Bahaya dan risiko harus diperbaiki atau dikendalikan agar suatu potensi bahaya tidak berubah menjadi
kejadian kecelakaan. Oleh karena itu kita harus paham apa itu bahaya?? Bahaya adalah suatu material,
kondisi, proses atau sumber yang berpotensi menyebabkan pengaruh buruk pada kesehatan dan
keselamatan orang saat beraktivitas/bekerja atau kerusakan peralatan dan lingkungan. Sedangkan
resiko adalah kemungkinan suatu bahaya akan menimbulkan kerusakan dengan dampak keparahan
yang ditimbulkannya. Ingat kita mencegah risiko agar tidak berkembang menjadi kecelakaan.

contoh sederhana..
Api. Adalah barang tidak berbahaya namun dapat menjadi
bahaya. Api bila dikontrol ukuran dan lokasinya menjadi tidak Kecelakaan dapat dicegah bila kita melakukan
beberapa usaha pengendalian berikut:
berbahaya. Risiko api menjadi berbahaya mengakibatkan 1. Eliminasi: menghilangkan sumber bahaya
konsekuensi itu tergantung bagaimana kita berinteraksi dengan 2. Substitusi: menggantikan sumber bahaya yang
api. Apabila tidak dikelola dengan baik dan mendekati barang yang tidak memiliki potensi bahaya
mudah terbaka, resiko kebakaran menjadi besar, dan pada 3. Minimisasi: mengurangi sumber bahaya
akhirnya kecelakaan berupa terbakar pun terjadi. 4. Disain teknis: mendisain ulang alat yang digunakan
5. Administratif: promosi K3, peraturan/regulasi
6. Alat Pelindung Diri (APD)

MENGAPA BUTUH
SAFETY
AWARENESS ??
BAHAYA = HAZARD
AIRFIELD
1. RUNWAY 20. WINDSOCK / CONE
2. TAXIWAY 21. FOD DETECTOR
3. MANDATOTY 22. THRESHOLD
INFORMATION MARKING 23. RUNWAY DESTINATION
4. GBAS 24. PAPI
5. SMR 25. AIMING POINT
6. AERODROME BEACON 26. RUNWAY EXIT MARKING
7. ATC TOWER 27. RUNWAY VISUAL RANGE
8. TERMINAL 28. GLIDEPATH
9. APRON
10. INFORMATION MARKING
11. TAXIWAY EDGE LIGHTING
12. ILS SENSITIVE AREA
13. STOP BAR LIGHT
14. HOLDING POSITION
15. DME
16. LOCALIZER
17. APROACH LIGHTING
18. RUNWAY ROTATION
19. STOPWAY
Movement area
Bagian dari Bandar Udara yang
digunakan untuk lepas
landas(take-off), mendarat
(landing) dan taxiing pesawat,
terdiri dari daerah manuver dan
apron.
Maneuvering area
Bagian dari Bandar Udara yang
digunakan untuk lepas landas
(take-off), pendaratan (landing)
dan taxiing pesawat udara, tidak
termasuk apron.
Apron
Suatu area bandar udara di darat
yang telah ditentukan untuk
mengakomodasi pesawat udara
dengan tujuan naik turun
penumpang, bongkar muat kargo,
penumpang, surat, pengisian
bahan bakar, parkir, atau
pemeliharaan pesawat udara.
PAV E M E N T C L A S I F I C AT I O N N U M B E R
AIRPORT MARKING SIGNAGE

o Mandatory Hold (white on red)


o Approach (white on red)
o ILS (white on red)
o Directional (black on yellow)
o Location (yellow on black)
o Inbound and Outbound
Destination (black on yellow)
o Runway Distance Remaining
(white on black)
Marka garbarata

Marka dilarang parkir

Marka batas parkir gse


Marka
Service road

Marka GPU
Marka
aircraft stand

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
AIRPORT LIGHTING
ELEVATED LIGHT
SIGN BOX - TAXIWAY EDGE > BIRU
- RUNWAY EDGE > PUTIH
- RUNWAY END > MERAH

APPROACH LIGHT

WHAT PILOT SEE

INSERT LIGHT
- TRESHOLD > HIJAU
- RUNWAY CENTER LIGHT > PUTIH
- TAXIWAY CENTER LIGHT > HIJAU
- TOUCHDOWN ZONE > PUTIH
- RUNWAY END > MERAH
PAPI
SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
TERMINAL BUILDING (LEVEL OF SERVICE)

WAITING ROOM

SCP-2

CHECK-IN

ARRIVAL
CURBSIDE

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
LAYOUT CARGO
BANDARA SOEKARNO HATTA
BERKENDARA DI SISI UDARA

Maximum Speed
Access road = 40km/jam
Service road = 25km/jam
Make-up area = 15km/jam
Apron = 10km/jam

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
1 Movement area
2 Manoeuvring area
(taxiways and runway)
3 Apron
(close-in taxiing and
parking of aircraft)

Adalah TERLARANG untuk


berkendara di area manuver (runway
and taxiways), kecuali mendapat ijin
dari AMC dan TOWER

All vehicle without radio communication


entering maneuvering area shall be
guided by “follow me car”.

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
Kendaraan disisi udara wajib
memberikan kesempatan
(berhenti) pada saat:

Moving aircraft:
- Being pushed back
- Being towed
- Moving under their own
power
Follow-me vehicles on
a mission

DILARANG MELINTAS DIANTARA


PESAWAT UDARA YANG SEDANG
DIPANDU OLEH FOLLOW-ME-CAR

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
TIM sisiudara PENGGOLONGAN TIM
GOLONGAN A,
untuk mengemudikan mobil
penumpang, minibus, mobil barang
dan traktor kecil (< 3.5ton)

GOLONGAN B,
untuk mengemudikan mobil bus,
mobil barang dan traktor atau
kendaraan gandengan (> 3.5 ton)

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
5KG

ROTARY YELLOW
SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
OBJEK BERGERAK
O B S TA C L E L I G H T/ F L A G
Semua benda-benda bergerak harus ditandai
dengan warna atau bendera penunjuk.

Lampu halangan berintensitas rendah (low-


intensity obstacle light), harus dinyalakan pada
kendaraan atau benda-benda bergerak lainnya.
Kendaraan yang berkaitan dengan keadaan
darurat atau keamanan haruslah
biru berkedip dan kendaraan untuk
layanan (service vehicles) haruslah
diberi lampu berwarna kuning
berkedip.
Bendera dipasang di bagian tertinggi dari objek
dan jangan sampai meningkatkan bahaya yang
muncul dari objek yang ditandainya. Bendera
bermotif kotak2. ukuran bendera
90x90cm, dan ukuran kotak 30x30cm
dengan warna harus kontras dengan latar
belakangnya.

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
PARKIR KENDARAAN
NOSE OUT

PADA SAAT PARKIR, AGAR MEMPOSISIKAN KENDARAANNYA


DENGAN POSISI NOSE-OUT (PARKIR MUNDUR)
AGAR MEMUDAHKAN PADA SAAT KELUAR-MASUK KENDARAAN

Kendaraan operasional
Parkir di sisi terminal
Kecuali Kendaraan GSE
Dilarang parkir di sisi apron

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
QUIZ
1. Siapkan kertas selembar dan alat tulis
2. Jawab spontan , jangan kelamaan mikir

#1
3. Baca satu demi satu.
4. Konsentrasi ..
5. Jawaban tidak perlu ditulis

1. Kertas HVS warnanya apa? 1. Rambut Anda warna apa? 1. Warna cendol apa?
2. Awan warnanya apa? 2. Alis warnanya apa? 2. Daun kelapa warnanya apa?
SOAL 1apa?
3. Tissu warnanya 3. Aspal SOAL
warnanya2apa? 3. WarnaSOAL 3
umum rumput?
4. Sapi minum apa? 4. Kelelawar tidurnya 4. Jerapah makan apa?
kapan?
Yang jawab rumput, itu salah,
Yang ngejawab susu Yang menjawab malam, karena jerapah makan
konsentrasi Anda terganggu, artinya konsentrasinya daun.
sapi minum air terganggu. Kelelawar tidur
siang hari.

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
URUTAN PEKERJAAN
1. Pra Operasional
» APD (Alat Pelindung Diri) MEMBIASAKAN
» Safety Meeting; YANG BENAR
» Check List; BUKAN
» Dokumen diri / kendaraan; Etc MEMBENARKAN
KEBIASAAN
2. Operasional
» Standard Operasional Prosedure (SOP)

3. Pasca Operasional
» Evaluasi
» Laporan
“WRITE WHAT YOU DO
DO WHAT YOU WRITE”
SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
WAJIB
PERGUNAKAN EARMUFF

ALAT PELINDUNG
DIRI PADA SAAT
BEKERJA DI SISI
UDARA

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
KEMAMPUAN
MENDENGAR
SUARA BISING

The Human Factor: Each person


is physically unique, so there is no
one-size-fits-all hearing protection
solution. The key to achieving
optimal protection is having the
best fit possible.

Employee Communication: Many employees need to be able to communicate


easily with co-workers and listen for workplace warning sounds, while being
protected from hazardous noise levels

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
CEK SEBELUM KENDARAAN DIPAKAI
Lampu obstacle Surat
Pastikan lampu berfungsi, Kondisi baik, tegangan cukup, Cek oli dan filter, pastikan
Lengkapi surat ijin,
Mesin baik, maintenance tidak bocor tangki jgn bocor
warna kuning berkedip PAS, TIM, Uji laik
terjaga baik sesuai logbook

No
smoking Radio
Pastikan logo
komunikasi
dilarang merokok
terpasang Pastikan berfungsi, HT/Rig mobile

First aid
& Firex Fasten Your
Seatbelt
Pastikan tidak expired
dan siap digunakan Air cukup, pakai watercoolant

Logo

Pastikan logo/informasi
kepemilikan terpasang
Rem tangan dan kaki berfungsi,
pakem, minyak rem cukup
Kondisi fisik prima, tidak
ngantuk, tidak berakohol
Semua lampu menyala, Berkendara pada saat hujan
tidak menyilaukan

Ban baik, tidak gundul,


tekanan angin sesuai

Flametrap
Kebersihan Kerapian
Pastikan terpasang, apabila kendaraan Mobil bersih, rapi, terawat
anda berbahan bakar bensin bebas FOD

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
PERSIAPKAN
PERALATAN ANTI KEBAKARAN DAN
OBAT PERTOLONGAN PERTAMA
PADA KECELAKAAN

4 Check Kesiapan APAR


1. Check Pin
2. Check Tekanan
3. Check Kadaluarsa
4. Check Nozzle

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
DILARANG
MEROKOK PADA DAERAH
SISI UDARA DAN DI
DALAM KENDARAAN

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
N G A N T U K J A N G A N N Y U P I R
N Y U P I R J A N G A N N G A N T U K

HINDARI ALKOHOL
DAN OBAT YANG
MENYEBABKAN KANTUK

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
Kendaraan disisi udara wajib berhenti saat pesawat

WASPADA
udara melintas pada saat pushed back, di-towing,
atau taxi-ing dengan mesin sendiri

JETBLAST DAN JET


INTAKE PADA
PESAWAT UDARA
YANG SEDANG
BEROPERASI
Jet Blast Fence

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
SETIAP ORANG DILARANG BERADA DI DAERAH TERTENTU DI BANDAR UDARA, MEMBUAT
HALANGAN (OBSTACLE), DAN ATAU MELAKUKAN KEGIATAN LAIN DI KAWASAN KESELAMATAN
OPERASI PENERBANGAN YANG DAPAT MEMBAHAYAKAN KESELAMATAN DAN KEAMANAN
PENERBANGAN, KECUALI MEMPEROLEH IZIN DARI OTORITAS BANDAR UDARA
Termasuk kegiatan yang dilarang itu adalah laser, bermain layang-layang, mengoperasikan drone, balon udara, dan aktivitas lainnya yang dapat mengganggu penerbangan.
Pelanggaran akan diganjar hukuman dengan pidana penjara paling lama 3 (tiga) tahun dan/atau denda paling banyak Rp 1 miliar, sebagaimana diatur dalam Pasal 421 ayat 2

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
ANTI-COLLISION LIGHTS SWITCHED ON INDICATE:
= Engines running or imminent start-up
= Imminent push-back

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
PERIKSA
DAERAH KERJA
CEGAH SUPAYA
DEBU/TANAH TIDAK
BERTERBANGAN
SEHINGGA DAPAT
MENIMBULKAN FOD

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
SPILLAGE CONTAINMENT
Tumpahan Bahan Bakar / Bahan Pelumas
• Hentikan pekerjaan (pengisian bahan bakar)
• Segera melakukan tindakan lokalisir
• Bersihkan tempat tumpahan bahan bakar minyak / pelumas
• Hubungi operator penerbangan / Ground Handling / Teknisi.
• Hubungi PKP-PK
• Membuat laporan pembersihan
• Menghubungi Dinas terkait untuk mengukur dan memeriksa
dampak dari tumpahan / tetesan BBM / Minyak Pelumas
• Membuat laporan dampak dari tumpahan BBM / MP

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
WASPADA TERHADAP PERHATIKAN PERALATAN YANG TINGGI
PEKERJAAN PENGGALIAN DI BANDARA BANYAK TERDAPAT BATAS KETINGGIAN
MAKSIMAL YANG BERPENGARUH KEPADA OPERASI
DI BANDARA BANYAK TERDAPAT KESELAMATAN PENERBANGAN
BERMACAM INSTALASI LISTRIK DAN
MEKANIKAL DALAM TANAH

MITIGASI KESALAHAN LAPANGAN


LENGKAPI DOKUMEN / SITE PLAN EKSISTING
KOORDINASI KEPADA DEPARTEMEN KHUSUS
UJI SITE DENGAN PERALATAN KHUSUS
BUAT MOWP DAN EMERGENCY PLAN

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
PERALATAN DI BANDAR UDARA WAJIB
LULUS UJI LAIK DAN OPERATOR PERALATAN
TSB WAJIB TERLATIH SERTA
DIOPERASIKAN SESUAI DENGAN SOP

Langkah2 Pelatihan Operator:


1. Pelatihan Teori
2. Pelatihan Praktek / Demonstrasi
3. Pengujian

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BEKERJA:
FOKUS
TELITI
DISIPLIN

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
KONSENTRASI DAN FOKUS..!
SEBUT WARNA APA TULISAN INI.. (INGAT, WARNA..!)

QUIZ#2
SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
4 macam komunikasi ATC BAGAIMANA CARA
BERKOMUNIKASI

• Make sure youre within radio range frequency


• Be alert to the sound quality

KOMUNIKASI YG BAIK
MINIMALISIR UCAPAN AMBIGU
BICARA DGN SINGKAT, JELAS, BAKU, DAN KONFIRMASI ULANG
SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
Runway
Incursion MITIGASI:
– Kenali Runway and Airport signage and marking
Adalah setiap kehadiran secara – Penggunaan radio komunikasi 2 arah dan phaselogy
yang dimengerti
tidak sah (tanpa izin) di runway,
– Updating airport diagram
apakah itu pesawat udara, – Penggunaan obstacle light pada kendaraan
kendaraan atau orang atau hewan
yang dapat berpotensi menjadi
konflik pada pesawat udara yang
telah diberi izin untuk landing,
taking-off, atau sedang taxi di
runway.

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
PEKA TERHADAP
SEGALA FOD

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
AERODROME
REPORTING

LAPORKAN SEGALA
KEJADIAN KECELAKAAN
/ ANOMALI KEPADA
SUPERVISOR, SAFETY
UNIT, AMC, TOWER,
KANTOR OTBAND

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
NOTAM (NOTICE TO AIRMEN)
adalah pemberitahuan yang disebarluaskan melalui peralatan telekomunikasi yang
berisi informasi mengenai penetapan, kondisi / perubahan pada fasilitas, pelayanan dan
procedure atau peringatan akan bahaya berjangka waktu pendek dan bersifat penting
untuk segera diketahui oleh personil yang berkaitan dengan operasi penerbangan

Informasi berikut harus dilaporkan ke NOTAM office:


1. Perubahan (sementara atau permanen) terhadap
publikasi informasi tentang bandar udara termasuk
perubahan tambahan pada NOTAM permanen saat ini;
2. Pengoperasian, penutupan atau perubahan signifikan
pada operasi bandar udara atau runway atau taxiway;
3. Penambahan, pembatalan atau perubahan signifikan
dalam operasi pelayanan Bandar udara;
4. Pekerjaan Aerodrome (Aerodrome works) yang
mempengaruhi runway atau obstacle limitation
surfaces, termasuk pekerjaan berbatas waktu yang
membutuhkan lebih dari 10 menit untuk
mengembalikan ke kondisi awal;
5. Bagian runway yang tidak berfungsi (unserviceable)
atau kegagalan aerodrome lighting atau obstacle
lighting
6. Perubahan dan pembatasan dalam ketersediaan bahan
bakar;
7. Pendirian atau pemindahan atau perubahan, obtascle
yang bersifat permanen ataupun sementara dalam
area take-off/climb, missed approach, approach areas
dan runway strip;

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
PEKERJAAN
AERODROME

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIJAK BER- SOCIAL MEDIA
"Orang itu kalau dapat informasi atau fakta
baru, terlepas itu hoaks atau bukan dia tidak
terlalu mikir itu apa. Dia ingin jadi orang
yang pertama yang menyebar itu supaya
terlihat pintar, menaikkan reputasi dia, dia
yang tahu duluan,"
Dr Berry Juliandi, Msi,
Sekretaris Jendral Akademi Ilmuwan Muda Indonesia (ALMI)

“Hoax bisa dengan


cepatnya menyebar
salah satunya
karena minat baca
masyarakat
Indonesia yang
sangat rendah”

Niken Widiastuti
Dirjen Informasi dan
Komunikasi Publik,
Kementerian Komunikasi
dan Informatika
(Kominfo),

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIJAK BER- SOCIAL MEDIA
NEGARA PENGGUNA INTERNET TERBANYAK BERITA / LAPORAN
PER JUNI 2019 (Sumber : statista 2020) KEJADIAN BANDARA
Via Media Social
1. Judul Kejadian
2. Type Kejadian
3. Informasi Umum
1. Waktu kejadian
2. Lokasi
3. Bandara
4. Keadaan Cuaca
4. Pesawat Udara
1. Flight Number
2. Aircraft Registration
3. Type Aircraft
DEMOGRAFI PENGGUNA SOSIAL MEDIA INDONESIA 2020
(Sumber : statista 2020)
4. PIC
5. Operator
5. Fasilitas
1. Type Fasilitas
2. Kerusakan/Anomali
3. Dampak terhadap
pesawat/penerbangan
6. Deskripsi (Detil
kejadian/kronologis
7. Data Pelapor
1. Nama
2. Jabatan/fungsi
3. Kantor

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
SANKSI ADMINISTRATIF

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
EMERGENCY CALL
SEE SOMETHING, KNOW SOMETHING, SAY SOMETHING

DAFTAR CONTACT PERSON


SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA
Email Pengaduan otban_wil1@dephub.go.id

SEKSI PENGOPERASIAN BANDAR UDARA


BIDANG PELAYANAN DAN PENGOPERASIAN BANDAR UDARA

Anda mungkin juga menyukai