Di Susun Oleh
Kelompok 5
Kelompok 5
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
DAFTAR TABEL....................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN........................................................................................1
A. Latar Belakang.................................................................................................1
B. Tujuan..............................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN.........................................................................................3
Hasil......................................................................................................................3
B. Pembahasan...................................................................................................14
BAB III PENUTUP...............................................................................................18
A. Kesimpulan....................................................................................................18
B. Saran..............................................................................................................18
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................19
LAMPIRAN...........................................................................................................20
ii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Distribusi Berdasarkan Tempat Di Kecamatan Kota Barat Kota
Gorontalo, Tahun 2020
Tabel 2.2 Distribusi Berdasarkan Tanda Untuk Mematuhi Protokol Kesehatan Saat
Akan Memasuki Gedung
Tabel 2.3 Distribusi Berdasarkan Penyediaan Tempat Cuci Tangan/Handsanitizer
Di Luar Gedung
Tabel 2.4 Distribusi Berdasarkan Wajib Mencuci Tangan Sebelum
Masuk Dalam Gedung
Tabel 2.5 Distribusi Berdasarkan Pengecekan Suhu Tubuh Saat Akan Memasuki
Gedung
Tabel 2.6 Distribusi Berdasarkan Pengunjung Yang Berada Di Luar Gedung
Yang Menggunakan Masker Dengan Baik Dan Benar
Tabel 2.7 Distribusi Berdasarkan Penjaga/Pengelola Gdung Menggunkan Masker
Dengan Baik Dan Benar
Tabel 2.8 Distribusi Berdasarkan Tanda Untuk Mematuhi Protokol Kesehatan Di
Dalam Gedung
Tabel 2.9 Distribusi Berdasarkan Penyediaan Tempat Cuci Tangan/Handsanitizer
Di Dalam Gedung
Tabel 2.10 Distribusi Berdasarkan Tanda Untuk Menjaga Jarak Bagi Pengunjung
Di Dalam Gedung
Tabel 2.11 Distribusi Berdasarkan Pengetahuan Tentang Covid-19 Disebabkan
Oleh Virus
Tabel 2.12 Distribusi Berdasarkan Pengetahuan Nama Virus Yang Menyebabkan
Covid-19
Tabel 2.13 Distribusi Berdasarkan Pengetahuan Covid-19 Menular Melalui Benda
Yang Terkontaminasi
Tabel 2.14 Distribusi Berdasarkan Pengetahuan Tentang Gejala Covid-19
Tabel 2.15 Distribusi Berdasarkan Kepercayaan Tentang Covid-19 Benar-Benar
Ada
iii
Tabel 2.16 Distribusi Berdasarkan Jika Merasakan Gejala Covid-19 Akan
Memeriksakan Diri Ke Fasilitas Kesehatan Atau Tenaga Kesehatan
Tabel 2.17 Distribusi Berdasarkan Jika Pernah Kontak Dengan Perderita Covid-19,
Bersedia Untuk Isolasi Mandiri Selama 14 Hari
Tabel 2.18 Distribusi Berdasarkan Jika Hasil Tes Menunjukkan Bahwa Positif
Covid-19, Maka Tidak Akan Menyembunyikan Status Covid-19
Tabel 2.19 Distribusi Berdasarkan Jika Terdiagnosis Covid-19, Akan Tetap
Mematuhi Protokol Kesehatan Baik Melakukan Isolasi Mandiri
Maupun Melakukan Karantina Di Fasiitas Kesehatan
Tabel 2.20 Distribusi Berdasarkan Mendapatkan Bantuan Ekonomi Selama
Pandemi Covid-19
Tabel 2.21 Distribusi Berdasarkan Komunikasi Paling Efektif Dalam
Menyampaikan Informasi Terkait Covid-19
Tabel 2.22 Distribusi Berdasarkan Kasus Covid-19 Sudah Jarang Di Umumkan
Masih Tetap Mengikuti Protokol Kesehatan Pencegahan Covid-19
Tabel 2.23 Distribusi Berdasarkan Memeriksa Kebenaran Informasi Tentang
Covid-19 Yang Di Terima
Tabel 2.24 Distribusi Berdasarkan Media Yang Di Anggap Paling Bisa Di Percaya
Dalam Menyampaikan Informsi Tentang Covid-19.
iv
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Virus corona adalah bagian dari keluarga virus yang menyebabkan
penyakit pada hewan ataupun juga pada manusia. Di indonesia masih melawan
virus corona hingga saat ini, begitupun juga di negara-negara lain. Jumlah kasus
virus corona terus bertambah dengan beberapa melaporkan kesembuhan tapi
sedikit yang meninggal. Usaha penanganan dan pencegahan terus dilakukan demi
melawan COVID-19 dengan gejala mirip flu.
Penyakit ini disebabkan oleh infeksi virus Corona, salah satu virus yang
masih berkerabat dengan virus penyebab SARS (Kementerian Kesehatan
Republik Indonesia, 2013). Virus MERS-CoV merupakan suatu strain baru virus
Corona yang belum pernah ditemukan menginfeksi manusia sebelumnya. Belum
diketahui dengan jelas asal mula virus ini menyebar, namun beberapa peneliti
menduga bahwa penyebaran virus ini berasal dari salah satu jenis kelelawar yang
banyak ditemukan di kawasan Timur Tengah. Berbeda dengan penyakit menular
SARS yang sudah lama hilang kabarnya, penyakit menular MERS-CoV muncul
kembali karena belum ada suatu cara kontrol yang tepat terhadap penyakit ini.
Bahkan sampai saat ini juga belum tersedia vaksin untuk penyakit menular
tersebut (Benny, Yong dan Livia Owen, 2015).
1
Selain itu, sekelompok peneliti dari Universitas Bonn, Jerman, dan
Universitas Erasmus, Belanda, setelah meneliti ratusan hewan di Timur
Tengah, termasuk sapi, kuda, kambing, domba, dan unta, menduga bahwa
penyebaran virus MERS-CoV berasal dari unta. Dari penelitian yang
dipaparkan dalam jurnal ilmiah Emerging Infectious Diseases, terungkap
bahwa 90% unta terinfeksi pada usia dua tahun dan penularan virus
MERS-CoV lebih sering ditemukan pada anak unta dibandingkan unta
dewasa (Jonathan Ball, 2015).
B. Tujuan
Untuk mengetahui kepatuhan protokol pencegahan COVID-19 di
Kecamatan Kota barat Kota Gorontalo
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Hasil
Berdasarkan hasil Survei Kepatuhan Protokol Pencegahan COVID-19
yang dilaksanakan pada tanggal 13 November 2020 di Kecamatan Kota Barat,
Kota Gorontalo, maka didapat 15 Tempat yang terdiri dari Kantor Pemerintah,
Kantor Swasta/BANK, Rumah Makan/Restaurant, Rumah Ibadah, Tokoh/Pusat
Perbelanjaan.
Berikut hasil Survei yang sudah dilakukan di Kecamatan Kota Barat yang
disajikan dalam bentuk tabel distribusi dengan berbagai variabel
1. Karakteristik Berdasarkan Tempat
a. Distribusi tempat berdasarkaan kepatuhan protokol kesehatan
pencegahan COVID-19. Dari data primer yang diperoleh sebagai hasil
survei, maka diperoleh distribusi kantor pemerintah berdasarkan
kepatuhan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 yang dapat
dilihat pada tabel 2.1 sebagai berikut :
Tabel 2.1 Distribusi Berdasarkan Tempat Di Kecamatan Kota
Barat Kota Gorontalo, Tahun 2020
Tempat Umum
Jenis Tempat Nama Tempat
Kantor Kelurahan Molosifat W
Kantor Kelurahan Tuladenggi
Kantor Pemerintah
Puskesmas Pembantu Libuo
P.T Universal Trans Traveling Indonesia
PT. Sinar Jaya Aryatama
Kantor Swasta/BANK
Bank BRI Unit Kota Barat
3
Sumber : data Primer, 2020
4
Berdasarkan tabel 2.3 dari 15 tempat umum yang tidak terdapat
penyediaan di luar gedung yakni dengan frekuensi 4 presentase (26,7%),
sedangkan tempat yang terdapat penyediaan di luar gedung berjumlah 11 dengan
presentase (73,3% ).
Tabel 2.4 Distribusi Berdasarkan Wajid Mencuci Tangan Sebelum
Masuk Dalam Gedung
Jumlah
Wajib Mencuci Tangan
n %
Ada 11 73,3
Tidak Ada 4 26,7
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.4 dari 15 tempat umum yang tidak menerapkan wajib
cuci tangan sebelum masuk dalam gedung yakni dengan frekuensi 4 presentase
(26,7%), sedangkan tempat yang menerapkan wajib cuci tangan sebelum masuk
dalam gedung berjumlah 11 dengan presentase (73,3% ).
5
sebelum masuk dalam gedung berjumlah 7 dengan presentase (46,7% )
Tabel 2.6 Distribusi Berdasarkan Pengunjung Yang Berada Di
Luar Gedung Yang Menggunakan Masker Dengan Baik
Dan Benar
Penggunaan masker yang baik Jumlah
dan benar n %
Ada 15 100
Tidak Ada 0 0
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.6 dari 15 tempat umum semua pengunjung
menggunakan masker dengan baik dan benar
Tabel 2.7 Distribusi Berdasarkan Penjaga/Pengelola Gedung
Menggunkan Masker Dengan Baik Dan Benar
Pengelola Gedung Menggunkan Jumlah
Masker Yang Baik Dan Benar n %
Ada 11 73,3
Tidak Ada 4 26,7
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.7 dari 15 tempat umum pengelola/penjaga yang tidak
menggunakan masker dengan baik dan benar yakni dengan frekuensi 4 presentase
(26,7%), sedangkan tempat umum pengelola/penjaga yang menggunakan masker
dengan baik dan benar berjumlah 11 dengan presentase (73,3% ).
6
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.8 dari 15 tempat umum yang tidak terdapat tanda
untuk mematuhi protocol kesehatan yakni dengan frekuensi 9 presentase (60,0%),
sedangkan tempat Umum yang terdapat tanda untuk mematuhi protocol kesehatan
berjumlah 6 dengan presentase (40,0% ).
Tabel 2.9 Distribusi Berdasarkan Penyediaan Tempat Cuci
Tangan/Handsanitizer Di Dalam Gedung
Penyediaan Tempat Cuci Jumlah
Tangan/Handsanitizer di
n %
Dalam Gedung
Ada 7 46,7
Tidak Ada 8 53,3
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.9 dari 15 tempat umum yang tidak terdapat
penyediaan tempat cuci tangan/handsanitizer di dalam gedung yakni dengan
frekuensi 8 presentase (53,3%), sedangkan tempat umum yang memiliki
penyediaan tempat cuci tangan/handsanitizer di dalam gedung berjumlah 7 dengan
presentase (46,7% ).
7
Berdasarkan tabel 2.10 dari 15 tempat umum yang tidak terdapat Tanda
untuk Menjaga jarak Bagi Pengunjung di dalam gedung yakni dengan frekuensi 5
presentase (33,3%), sedangkan tempat Umum yang memiliki Tanda untuk
Menjaga jarak Bagi Pengunjung di dalam gedung berjumlah 10 dengan presentase
(66,7% ).
Tabel 2.11 Distribusi Berdasarkan Pengetahuan Tentang Covid-19
Disebabkan Oleh Virus
8
presentase (53,3%) sedangkan yang menegetahui tentang nama virus SARS CoV-
2 yang menyebabkan Covid-19 dengan frekuensi 7 dengan presentase (46,7%)
Tabel 2.13 Distribusi Berdasarkan Pengetahuan Covid-19
Menular Melalui Benda Yang Terkontaminasi
Pengetahuan Covid-19 Jumlah
Menular Melalui Benda Yang
n %
Terkontaminasi
Ada 15 100
Tidak Ada 0 0
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.13 dari 15 tempat umum semua menegtahui COVID-
19 Menular melalui benda yang terkontaminasi.
Covid-19 n %
Ada 15 100
Tidak Ada 0 0
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.14 dari 15 tempat umum semua menegtahui Gejala
COVID-19 .
Tabel 2.15 Distribusi Berdasarkan Kepercayaan Tentang Covid-
19 Benar-benar Ada
19 Benar-Benar Ada n %
9
Ada 15 100
Tidak Ada 0 0
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.15 dari 15 tempat umum semua masih percaya bahwa
COVID-19 itu masih benar-benar ada.
Tabel 2.16 Distribusi Berdasarkan Jika Merasakan Gejala Covid-
19 Akan Memeriksakan Diri Ke Fasilitas Kesehatan
Atau Tenaga Kesehatan
Memeriksakan Diri Ke Fasilitas Jumlah
Kesehatan Atau Tenaga Kesehata
n %
n
Sangat Setuju 8 53,3
Setuju 7 46,7
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
10
Bahwa Positif Covid-19, Maka Tidak Akan
Menyembunyikan Status Covid-19
Tidak Akan Jumlah
Menyembunyikan Status
n %
Covid-19
Sangat Setuju 15 100
Setuju 0 0
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.18 dari 15 tempat, jika hasil tes menunjukkan bahwa
Positif Covid-19, maka tidak akan menyembunyikan status Covid-19 semua
sangat setuju untuk tidak menyembunyikan status positif Covid-19.
Tabel 2.19 Distribusi Berdasarkan Jika Terdiagnosis Covid-19,
Akan Tetap Mmematuhi Protokol Kesehatan Baik
Melakukan Isolasi Mandiri Maupun Melakukan
Karantina Di Fasilitas Kesehatan
Tetap Mematuhi Protokol Jumlah
kesehatan dan Melakukan
n %
Isolasi Mandiri
Sangat Setuju 15 100
Setuju 0 0
Total 15 100,0
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.19 dari 15 tempat, jika terdiagnosis Covid-19, akan
tetap mematuhi protokol kesehatan baik melakukan isolasi mandiri maupun
melakukan karantina di fasilitas kesehatan semua sangat setuju untuk melakukan
isolasi mandiri.
Tabel 2.20 Distribusi Berdasarkan Mendapatkan Bantuan
Ekonomi Selama Pandemi Covid-19
Mendapatkan Bantuan Ekonom Jumlah
i Selama Pandemi Covid-19 n %
Sangat Setuju 2 13,3
Setuju 13 86,7
Total 15 100,0
11
Sumber : data primer, 2020
Berdasarkan tabel 2.20 dari 15 tempat, mendapatkan bantuan ekonomi
selama pandemi Covid-19 sangat setuju frekuensi 2 dengan presentase (13,3%)
dan setuju frekuensi 13 dengan persentase (89,7%)
12
Berdasarkan tabel 2.22 dari 15 tempat, kasus Covid-19 sudah jarang
diumumkan masih tetap mengikuti protokol kesehatan pencegahan Covid-19,
semua masih mengikuti protokol kesehatan
Berdasarkan tabel 2.23 dari 15 tempat, media yang di anggap paling Bisa
di percaya dalam menyampaikan informsi tentang Covid-19, yaitu TV frekuensi
7 dengan presentase (46,7%) dan petugas kesehatan frekuensi 3 dengan presentase
13
(20,0%) dan sosial media (WA, FB, Telegram, Instragam, dll) dengan frekuensi 5
dan presentase (33,3%)
B. Pembahasan
a. Di Luar Gedung
Berdasarkan tabel 2.2 dari 15 tempat umum yang tidak terdapat
tanda untuk mematuhi protokol kesehatan yakni dengan 4 tempat yang
tidak mematuhi dan 11 tempat yang mematuhi, 4 tempat ini tidak
mematuhi karena tidak ada tanda untuk mematuhi protocol kesehatan
tanda yang di maksud yaitu seperti banner wajib mencuci tangan dan wajib
menggunakan masker yang berada di luar gedung . Kemudian 11 tempat
yang mematuhi yaitu di luar gedung terdapat tanda seperti benner/poster
untuk mematuhi protocol kesehatan.
Berdasarkan tabel 2.3 dari 15 tempat umum yang tidak terdapat
penyediaan Tempat Cuci Tangan/Handsanitizer di luar gedung yakni 4
tempat dan 11 tempat yang terdapat penyediaan tempat cuci
tangan/handsanitizer, berdasarkan hasil survey 11 tempat yang
menyediakan tempat cuci tangan/Hansanitizer di luar ruangan dan
kebanyakan tempat cuci tangan terletak di depan pintu sebelum masuk.
Berdasarkan tabel 2.4 dari 15 tempat umum yang tidak
menerapkan wajib cuci tangan sebelum masuk dalam gedung yakni 4
tempat dan 11 tempat yang menerapkan wajib cuci tangan sebelum masuk
dalam gedung . 4 tempat yang tidak menerapkan wajib cuci tangan yaitu
ada pusat perbelanjaan, kantor swasta dan kantor pemerintah, kemudian
11 tempat lainnya masih mematuhi atau menerapkan wajib cuci tangan
sebelum masuk gedung.
Berdasarkan tabel 2.5 dari 15 tempat umum yang tidak
menerapkan pengecekan suhu tubuh sebelum masuk dalam gedung yakni 8
tempat dan 7 tempat yang menerapkan pengecekan suhu tubuh sebelum
masuk dalam gedung. Dari hasil survei 8 tempat yang tidak memiliki alat
pengecekan suhu tubuh/thermogun seperti yang ada pada tempat lainnya
mereka hanya mengutmakan pengunjung agar tetap megikuti protocol
14
kesehtan seperti menggunkan masker dan tetap menjaga jarak.
15
Berdasarkan tabel 2.11 dari 15 tempat umum yang sudah kami
survei bahwa semua telah mengetahui bahwa COVID-19 disebabkan oleh
virus.
Berdasarkan tabel 2.12 dari 15 tempat umum yang mengetahui
tentang nama virus SARS CoV yang menyebabkan Covid-19 yaitu 8 orang
dan 7 orang lainnya mengetahui tentang virus penyebab covid-19 yaitu
SARS CoV-2 di mana hal tersebut dinyatkan benar.
Berdasarkan tabel 2.13 dari 15 tempat umum semua mengetahui
COVID-19 Menular melalui benda yang terkontaminasi. Seperti masker
yang di buang sembarangan pintu yang berada di tempat umum yang
sering di sentuh pada saat masuk/keluar dari tempat umum.
Berdasarkan tabel 2.14 dari 15 tempat umum semua mengetahui
Gejala COVID-19. Gelaja covid-19 yang sering mereka sebutkan pada
saat wawancara yaitu batuk, flu,bersin dan meningkatnya suhu tubuh.
Berdasarkan tabel 2.15 dari 15 tempat umum semua masih
percaya bahwa COVID-19 itu masih benar-benar ada. Dari hasil
wawancara yang di dapat semua masih percaya adanya covid-19, karena
mereka masih tetap mengikuti protocol kesehatan pencegahan covid-19
d. Sikap
16
bersedia untuk isolasi mandiri jika memang merasa sudah pernah kontak
langsung dengan penderita, alas an mereka brsedia yaitu agar tidak
menularkan virus kepada orang lain terutama orang terdekat.
Berdasarkan tabel 2.18 dari 15 tempat, Jika hasil tes menunjukkan
bahwa positif Covid-19, maka tidak akan menyembunyikan status Covid-
19 semua sangat setuju untuk tidak menyembunyikan status positif Covid-
19, alasan mereka sangat setuju yaitu agar supaya mereka tidak
menyebakan virus kepada orang lain dan mendapatkan pelayanan khusus
dari fasilitas kesehatan dan memiliki harapan untuk sembuh.
Berdasarkan tabel 2.19 dari 15 tempat, jika terdiagnosis Covid-19,
akan tetap mematuhi protokol kesehatan baik melakukan isolasi mandiri
maupun melakukan karantina di fasilitas kesehatan semua sangat setuju
untuk melakukan isolasi mandiri. Dari hasil survey mereka setju jika
sudah terdiagnosis Covid-19 maka mereka setuju untuk di karntina di
fasilitas kesehatan akan tetapi untuk isolasi mandiri mereka hanya setuju
jika mereka telah tiba dari luar daerah.
Berdasarkan tabel 2.20 dari 15 tempat, mendapatkan bantuan
ekonomi selama pandemi Covid-19 sangat setuju 2 orang dan setuju i 13
orang. Mereka sangat setuju dan setuju jika mendaptkan bantuan ekonomi
mengingat pada saat pandemic semua aktivitas dibatasi jadi untuk
ekonomi juga sedikit sulit terutama di Rumah Makan dan Pusat
Perbelanjaan
e. Tindakan
Berdasarkan tabel 2.21 dari 15 tempat, komunikasi paling efektif
dalam menyampaikan informasi terkait Covid-19 juru bicara gugus tugas
Terdapat 3 tempat dan sosial media (WA, FB, Telegram, Instragam, dll)
terdapat 13 tempat . dari sumber komunikasi dalam menyampaikan
informasi paling banyak di sosial media karena sosial media sekarang
sudah banyak yang menggunkan mulai dari anak-anak samapai orang
dewasa jadi sangat mudah mendaptkan informasi dari sosial media dan 3
tempat yang memilih juruh bicara yaitu kantor pemerintah yang terdiri dari
17
kantor lurah dan puskesmas pembantu yang berada di kota barat.
18
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari kegiatan Survei yang di lakukan di Kota Barat, maka di dapatkan
data primer di tempat umum sebayak 15 tempat di kota barat Ada beberapa
masalah yang di temukan, yaitu di luar gedung dan di dalam gedung.
Berdasarkan 2 masalah yang tercantum di atas yang menjadi prioritas
utama tingkat kesadaran dalam mematuhi protokol kesehatan COVID-19.
Berdasarkan hasil survei di Kota Barat masih banyak tempat umum yang
berperilaku tidak mematuhi protokol kesehatan COVID-19, seperti tidak
menyediakan tempat cuci tangan di luar maupun di dalam gedung dan masih
kurangnya tanda untuk menjaga jarak (physical distancing).
Berdasarkan hasil survei di Kota Barat masih banyak tempat umum
khusnya di luar gedung yang belum mematuhi protokol kesehatan sehingga dapat
merugikan orang lain. Berdasarkan hasil survei di Kota Barat masih banyak
tempat umum khusnya di dalam gedung yang belum mematuhi protokol kesehatan
seperti tidak menyediakan handsanitizer di dalam ruangan dan tidak adanya tanda
jaga jarak sehingga pengunjung yang masuk tidak menjaga jarak.
B. Saran
Diharapkan kepada tempat umum khususnya yang belum menyediakan,
tanda kepetuhan protokol kesehatan agar dapat menyediakan tempat cuci tangan,
handsanitizer dan tanda jaga jarak terutama dengan situasi saat ini dengan adanya
pandemi COVID-19.
19
DAFTAR PUSTAKA
Elshinta. 2015. Mengenal Penyakit MERS
http://elshinta.com/news/16163/2015/06/22/mengenal-penyakit-mers
Jonathan, Ball. (2015). Virus Mers Berasal Dari Unta Muda. Di akses dari
http://www.bbc.com/indonesia/majalah/2015/06/150612_majalah_mers_unta
Young, Benny & Owen, Livia.(2015). Model Penyebaran Penyakit Menular
MERS-CoV: Indonesia. Universitas Katolik Parahyang: LPPM
20
LAMPIRAN
1. Kantor Pemerintah
2. Kantor Swasta/BANK
3. Rumah Ibadah
4. Tokoh/Pusat Perbelanjaan
21
5. Rumah Makan/Restaurant
22