PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL
@ SEKRETARIAT DAERAH
Alamat : Jalan Dr. Soetomo No. 1 Slawi
Telp. (0283) 491668 - 491764 — 491765 Fax. (0283) 491670
KODE POS SLAWI 52417
Slawi, 21 September 2020
Kepada
Yth. Kepala Perangkat Daerah
Kabupaten Tegal
Di-
Tempat
SURAT EDARAN
NOMOR : 800/26/3641/2020
TENTANG
PERUBAHAN ATAS SURAT EDARAN BUPATI TEGAL NOMOR 800/26/2197/2020
TENTANG SISTEM KERJA APARATUR SIPIL NEGARA DALAM TATANAN NORMAL BARU
DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL
Mendasari Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor 67 Tahun 2020 tentang Perubahan atas Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara
dan Reformasi Birokrasi Nomor 58 Tahun 2020 tentang Sistem Kerja Pegawai Aparatur Sipil Negara
Dalam Tatanan Normal Baru, dengan memperhatikan status penyebaran Corona Virus Disease
(Covid-19)di Kabupaten Tegal, maka untuk mengendalikan penyebaran Covid-19 dan mengurangi risiko
penularan yang dapat terjadi di lingkungan kantor Instansi Pemerintah, perlu dilakukan perubahan atas
Surat Edaran Bupati Tegal Nomor 800/26/2197/2020 tentang Sistem Kerja Pegawai Aparatur Sipil
Negara Dalam Tatanan Normal Baru, sebagai berikut
1. Pegawai Aparatur Sipil Negara di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal dapat menjalankan tugas
kedinasan dengan bekerja dari rumah/tempat tinggalnya (work from home) dengan ketentuan sebagai
berikut
a. Work from home diberikan kepada Pejabat Pengawas, Pejabat Fungsional Ahli Muda, Pejabat
Fungsional Ahli Pertama, Pejabat Fungsional jenjang keterampilan, dan Pejabat Pelaksana
b. Bagi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Pejabat Administrator dan Pejabat Fungsional Ahli Madya
sistem kerjanya diatur sesuai dengan kebutuhan dan kondisi Perangkat Daerah.
¢. Guna menjaga optimalisasi kinerja dan keselamatan pegawai, maka work from home disetiap
Perangkat Daerah sebanyak 50% (lima puluh persen) dari jumlah keseluruhan pegawai yang
jadwainya diatur oleh Kepala Perangkat Daerah, dikecualikan bagi Perangkat Daerah yang
menangani secara langsung upaya pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19)
pengaturan work from home menjadi tanggung jawab Kepala Perangkat Daerah masing-masing.
d. Tidak melaksanakan presensi elektronik.
e. Presensi elektronik sebagaimana dimaksud huruf d, digantikan dengan melakukan Foto Seffie
di lokasi tempat tinggal Pegawai Aparatur Sipil Negara masing-masing, dengan ketentuan sebagai
berikut
1) Foto Selfie (menggunakan GPS Map Camera) harus dilaporkan kepada atasan langsung dan
Pejabat yang menangani kepegawaian;
2) Foto Selfie sebagaimana dimaksud angka 1) dilakukan 2 (dua) kali, yaitu disesuaikan pada:
a) jam masuk kerja;
b) jam pulang kerja1. Bagi Perangkat Daerah dengan sistem shift, maka pembagian tugas secara shift diatur oleh Kepala
Perangkat Daerah masing-masing.
g. Wajb melaksanakan tugas kedinasan sesuai target kinerja yang telah ditetapkan dengan
menggunakan media sesuai kebutuhan dan melaporkan pelaksanaan tugasnya kepada pimpinan
dengan menggunakan:
1) aplikasi e-kinerja;
2) format laporan Kinerja sebagaimana dalam lampiran surat edaran ini
h. Wajib menjaga integritas dan martabat PNS dengan tetap berada di tempat tinggal/domisili masing-
masing, kecuali dalam keadaan mendesak seperti: memenuhi kebutuhan terkait pangan, kesehatan
ataupun keselamatan, maka harus melapor kepada atasan langsung;
i. Wajib mengaktitkan Handphone/Whatsapp dan tetap siap pada saat dibutuhkan oleh pimpinan;
j. Bagi Dinas Kesehatan, RSUD dr. Soeselo dan RSUD Suradadi, serta Puskesmas tetap
melaksanakan tugas dalam kondisi siaga dalam melakukan pelayanan kesehatan.
k. Bagi Kepala Sekolah, Guru dan tenaga kependidikan serta proses belajar mengajar sekolah agar
menyesuaikan ketentuan dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan dan kebijakan Gubemur,
selanjutnya diatur tersendiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
. Bagi Pegawai Aparatur Sipil Negara yang melaksanakan tugas kedinasan di kantor (work from office)
harus mematuhi ketentuan protokol kesehatan sebagai berikut:
masuk kerja sesuai sistem kerja yang berlaku dan melakukan presensi elektronik;
melakukan pemeriksaan suhu tubuh saat akan masuk ke kantor;
‘menjaga jarak aman (physical distancing);
wajib menggunakan masker,
‘secara rutin cuci tangan menggunakan air dan sabun atau hand ‘sanitizer;
memperhatikan jarak aman (physical distancing) dalam perjalanan ke kantor, bagi yang
menggunakan angkutan massal publik;
spapge
Tanggug jawab Kepala Perangkat Daerah dan atasan langsung dalam pelaksanaan sistem kerja
Pegawai Aparatur Sipil Negara sebagai berikut:
a. menugaskan Pegawai Aparatur Sipil Negara dilingkup kerjanya dalam melaksanakan tugas
kedinasan work from home sebanyak 50% (lima puluh persen) dan work from office sebanyak 50%
(lima puluh persen);
b. memastikan pelayanan langsung kepada masyarakat tetap berjalan efektif melalui penugasan
Pegawai Aparatur Sipil Negara secara bergantian;
c. menerima, memeriksa dan memantau pelaksanaan tugas Pegawai Aparatur Sipil Negara secara
berkala;
d. memberikan teguran kepada Pegawai Aparatur Sipil Negara yang tidak melaksanakan tugas
selama melakukan tugas kedinasan dari rumah/tempat tinggal (Work From Home) sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan mengenai disiplin pegawai; dan
@. Melaporkan hasil pelaksanaan tugas kedinasan secara berkala kepada Pejabat Pembina
Kepegawaian melalui Pejabat yang Berwenang dan tembusan disampaikan kepada Kepala BKD
Kabupaten Tegal.
. Kewajiban Kepala Perangkat Daerah dalam melaksanakan protokol kesehatan dalam tatanan normal
baru sebagai berikut:
a. menyediakan sarana untuk mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan air mengalir atau
pencuci tangan berbasis alkohol (handsanitizer);
b. menyediakan alat pengukur suhu;
menolak orang yang tidak menggunakan masker masuk ke tempat kantor/unit kerjallokasi kegiatan;
d. mewajibkan Pegawai Aparatur Sipil Negara menggunakan masker di kantor/unit kerja/lokasi
kegiatan; dan
fe. menerapkan aturan jaga jarak fisik antar pegawai minimal 1 (satu) meter ketika berada
di kantor/unit kerjallokasi kegiatan5. Kewajiban Pegawai Aparatur Sipil Negara dalam melaksanakan protokol kesehatan dalam tatanan
normal baru sebagai berikut:
a. bersedia diukur suhu tubuh;
bersedia menjalani proses medis (test, karantina, dan lainnya),
mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir atau handsanitizer,
menggunakan masker secara benar, dan
menjaga jarak secara fisik antar pegawai minimal 1 (satu) meter.
paeg
6. Selain ha-hal yang disebutkan pada angka 1 sampai dengan angka 5, Surat Edaran Bupati Tegal
Nomor 800/26/2197/2020 tentang Sistem Kerja Aparatur Sipil Negara Dalam Tatanan Normal Baru
Di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tegal, masih tetap berlaku dan merupakan satu kesatuan
dengan Surat Edaran ini.
7. Surat Edaran ini mulai berlaku pada tanggal 23 September 2020, dan akan dievaluasi lebih lanjut
sesuai dengan kebutuhan.
Demikian untuk menjadi perhatian dan dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.
Pembina Utama Madya
NIP. 196309191990011001
‘Tembusan, disampaikan kepada Yth.:
‘Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi;
Menteri Dalam Negeri
. Gubemur Jawa Tengah;
Kepala Kantor Regional | BKN Yogyakarta;
Bupati Tegal (sebagai laporan);
‘Wakil Bupati (sebagai laporan);
. Kepala BKD Provinsi Jawa Tengah;
. Para Asisten Sekretaris Daerah Kabupaten Tegal;
Para Staf Ahli Bupati Tegal.
CANO MSONSNAMA
NIP
Lampiran : Surat Edaran Bupati Tegal
Nomor : 800/26/3641/2020
Tanggal : 21 September 2020
LAPORAN KINERJA
PEGAWAI NEGERI SIPIL DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KABUPATEN TEGAL
PANGKAT/GOL. RUANG
JABATAN eI
UNIT KERJA
No
HARI DAN TANGGAL AKTIVITAS/URAIAN KEGIATAN WaKTU
1
2 3 4
JUMLAH