Anda di halaman 1dari 2

B.

Alasan diperlukan Demokrasi yang bersumber dari pancasila

Terjadinya krisis partisipasi politik rakyat disebabkan karena tidak adanya peluang untuk berpartisipasi
atau karena terbatasnya kemampuan untuk berpartisipasi dalam politik. Penyebab rendahnya partisipasi
politik adalah :

1. pendidikan yang rendah menyebabkan rakyat kurang aktof dalam melaksanakan partisipasi
politik
2. tingkat ekonomi yang rendah
3. partisipasi politik rakyat kurang mendapat tempat oleh pemerintah

Munculnya penguasa di dalam demokrasi ditandai dengan menjamurnya dinasti politik yang menguasai
segala segi kehidupan masyarakat: pemerintahan, lembaga perwakilan, bisnis, peradilan, dan sebagainya
oleh satu keluarga. Perihal demokrasi yang membuang kedaulatan rakyat terjadi akibat adanya kenyataan
yang memprihatinkan bahwa setelah tumbangnya struktur kekuasaan otokrasi ternyata bukan demokrasi
yang diperoleh, tetapi oligarki dimana kekuasaan terpusat oleh sekelompok kecil elit, sementara sebagian
rakyat tetap jauh dari sumber kekuasaan.

E. Mendeskripsikan esensi dan urgensi dan demokrasi pancasila

1. Kehidupan demokrastis yang bagaiman yang kita kembangkan ?

Sepuluh pilar demokrasi pancasila

1. Demokrasi berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, penyelenggaraan tata kenegaraan RI harus
taat asas, konsisten dan sesuai dengan nilai dan kaidah dasar Ketuhanan Yang Maha Esa
2. Demokrasi dengan kecerdasa, demokrasi yang sesuai dengan UUD bukan dengan kekuatan naluri
ataupun kekuatan otot, melainkan pelaksanaannya harus berdasarkan kecerdasan rohaniah,
kecerdasan aqliyah, kecerdasan rasional, dan kecerdasan emosional.
3. Demokrasi berkedaulatan rakyat, karena kekuasaan tertinggi berada di tangan rakyat, maka
rakyatlah yang memegang kedaulatan tersebut, dan kedaulatan rakyat dipercayakan kepada
wakil-wakil rakat di MPR (DPR/DPD) dan DPRD
4. Demokrasi dengan Rule of Law, kekuasaan itu harus mengandung kebenaran hukum, keadilan
hukum, kepastian hukum, mengembangkan manfaat atau kepentingan hukum
5. Demokrasi dengan pembagian kekuasaan, jadi demokrasi harus dikuatkan dengan pembagian
kekuasaan negara dan diserahkan kepada badan-badan negara yang bertanggung jawab.
6. Demokrasi dengan HAM, demokrasi yang mengakui HAM bukan hanya menghormati hak asasi
tersebut, taetapi untuk meningjatkan martabat dan derajat manusia seutuhnya.
7. Demokrasi dengan Peradilan yang merdeka, dengan adanya sistem pengadilan yang
merdeka/independen akan memberi peluang seluas-luasnya kepada semua pihak yang
berkepentingan untuk mencari dan menegakkan hukum yang seadil-adilnya.
8. Demokrasi dengan otonomi daerah, dengan adanya pemerintah daerah otonom berguna untuk
mengatur dan menyelenggarakan urusan pemerintahan sebagai urusan rumah tangganya sendiri
yang diserahkan oleh pemerintah pusat kepadanya.
9. Demokrasi dengan kemakmuran, demokrasi yang sesuai dengan UUD 1945 ditujukan untuk
membangun negara kemakmuran oleh dan untuk sebesar-besarnya rakyat indonesia
10. Demokrasi yang berkeadilan sosial, demokrasi harus menggariskan keadilan sosial dengan
berbagai kelompok, golongan dan lapisan masyarakat tanpa harus membeda-bedakan.

Anda mungkin juga menyukai