Anda di halaman 1dari 17

By : Khosida Afkarina (858910527)

https://forms.gle/7azMaPkmLjKn3MAV9

Praktikum SD :

1. Terapung, Melayang, dan Tenggelam


2. Sistem Pernapasan
3. Materi (Zat Cair)
4. Rangka
5. Vetebrata
6. Batang Tumbuhan
7. Energi Alternatif (Kincir Angin)
8. Perubahan Energi Listrik menjadi Energi Panas (Kalor)
By : Khosida Afkarina (858910527)

LEMBAR KERJA SISWA


TERAPUNG, MELAYANG, TENGGELAM

Nama Kelompok :

1. __________________

2. __________________

3. __________________

4. __________________

a.      Judul Percobaan            :  Terapung, Melayang dan Tenggelam.

b.      Tujuan Percobaan        :  Membuktikan peristiwa tenggelam, melayang

dan mengapungnya suatu benda dan apa pengaruh garam yang dicampurkan dalam

air terhadap keadaan benda tersebut.

c.       Landasan Teori             :
Ada tiga kemungkinan peristiwa yang terjadi jika sebuah benda
dimasukkan ke dalam zat cair.  Seperti ditunjukkan pada gambar berikut!

Benda Terapung Benda dikatakan terapung jika sebagian benda masih


muncul diatas permukaan zat cair. Benda terapung
jika :
 Massa jenis benda lebih kecil dari massa jenis
zat cair.
 Besar gaya apung sama dengan berat benda.
Benda Melayang Benda dikatakan melayang jika benda berada dalam
By : Khosida Afkarina (858910527)

zat cair, tetapi tidak berada di dasar zat


cair. Benda melayang jika :
 Massa jenis benda sama atau hampir sama
dengan massa jenis zat cair.
 Besar gaya apung sama atau hampir sama
dengan berat benda.

Benda Tenggelam Benda dikatakan tenggelam jika berada di dasar zat


cair. Benda tenggelam  jika :
 Massa jenis benda lebih besar dari massa jenis
zat cair.
 Besar gaya apung (FA) lebih kecil dari berat
benda.

d.      Alat dan Bahan     :


1)     Gelas kimia (dapat diganti dengan gelas transparan 400 ml atau bahan
transparan lainnya yang dapat menampung telur).
2)    Adukan (kayu kecil atau pensil atau benda lainnya).
3)    Sendok.
4)    Air.
5)    Telur.
6)     Garam.

e.       Prosedur Kerja    :
1)      Siapkan alat dan bahan.

2)      Isilah air ke gelas (hingga 2/3 gelas atau letak air di atas posisi telur).
By : Khosida Afkarina (858910527)

3)      Masukan telur ke dalam gelas berair pelan-pelan.

4)      Ambil garam dengan sendok selanjutnya masukkan ke gelas berisi air.

5)      Aduk pelan-pelan (Amati dengan seksama!).

6)      Lakukan kegiatan 4 dan 5 berulang-ulang mungkin sampai 5 kali atau lebih


(Amati lagi dengan seksama!)
7)      Simpulkan dari percobaan tersebut sesuai dengan pemahaman Anda!

f.        Hasil Pengamatan                       :
By : Khosida Afkarina (858910527)

Garam persendok
Posisi
No. yang dimasukkan Gambar Hasil Percobaan
telur*
ke gelas ke-
1
2
3
4
5
*Posisi telur: terapung, melayang, tenggelam.

g.      Pertanyaan :
1)      Mengapa telur terapung?
2)     Mengapa telur melayang?
3)      Mengapa telur tenggelam?

h.      Kesimpulan :
By : Khosida Afkarina (858910527)

SISTEM PERNAPASAN

1. Mengetahui bahwa bernapas itu penting dan merupakan proses


dalam hidup yang otomatis;
2. Mengamati dan mencatat data dalam proses pernapasan;
3. Memperagakan bagaimana udara masuk dan keluar dalam proses pernapasan di
paru–paru;
4. Mengamati bagaimana pernapasan dapat berubah seiring dengan perubahan
aktivitas yang berbeda pula; dan
5. Penggunaan perhitungan sebagai alat untuk mengumpulkan data.
Aktivitas 1
Mengumpulkan salah satu gas yang keluar dari napas yang kita embuskan.
 Materi 
Handuk basah, cermin tangan

 Prosedur
Gunakan handuk basah untuk membersihkan dan mengeringkan cermin. Pegang
cermin mendekati mulut, tetapi tidak menyentuhnya. Embuskan dua atau tiga
napas ke hadapan cermin tersebut. Periksa apa yang terjadi pada permukaan
cermin.

 Pertanyaan
1. Apa yang terjadi pada cermin?
2. Mengapa cermin tersebut memburam?
 Aktivitas 2
 Mendengarkan napas teman; menghitung embusan napas dalam satu menit.
 Materi
Stetoskop (bila diperlukan); jam atau stopwatch dalam genggaman
tangan, kartu penanda tiap napas yang dilakukan setiap anak

 Prosedur
Percobaan 1
Gunakan stetoskop untuk mendengarkan secara jelas embusan napas teman.
Tahan napas selama mungkin untuk menghitung seberapa lama setiap anak dapat
menahan napas.
Percobaan 2
Tiap anak berpasangan; satu anak bernapas, anak yang lain menghitung dengan
memegang jam atau stopwatch. Dalam keadaan tenang, anak yang bernapas duduk
tenang (berbaring lebih efektif). Dalam 1 menit, secara serentak anak yang
memegang alat penghitung menghitung berapa kali embusan napas teratur yang
dilakukan pasangannya. Setelah selesai, lalu bertukar pasangan dan lakukan
prosedur yang sama.
By : Khosida Afkarina (858910527)

Percobaan 3
Sebelum memulai menghitung napas di percobaan 2, anak-anak yang bernapas
berlari-lari di tempat atau melompat-lompat di tempat terlebih dahulu selama 60
detik. Bila telah selesai, ulangi aktivitas percobaan 2.
Jangan lupa untuk mencatat setiap perhitungan napas dalam setiap percobaan di
kartu anak–anak yang telah disediakan.
 Pertanyaan: 
1. Dalam kasus seperti apa kita bernapas lebih dari biasanya? Kenapa?
2. Apakah menurutmu kita akan bernapas lebih cepat atau lebih lambat
setelah berlari selama 10 menit?
3. Mengapa kita tidak bisa menahan napas selama lebih dari 5 menit?
Aktivitas 3
Membuat paru–paru buatan
 Materi
Gunting atau cutter (karena menggunakan alat tajam, diperlukan perhatian
lebih); 1/2 liter botol air mineral bekas;
beberapa buah balon

 Prosedur
Potong dan buang bagian bawah botol. Masukkan balon ke dalam botol dari mulut
botol dengan ujungnya terlebih dahulu, renggangkan hingga dasar botol. Potong
bagian atas balon.Lalu, masukkan botol tadi ke dalam balon dengan bagian
bawahnya terlebih dahulu. Pegang botol tersebut. Dengan tangan lainnya,
gerakkan permukaan balon di bagian bawah botol dengan cara menarik dan
mendorongnya.

 Pertanyaan 
1. Apa yang terjadi pada balon?
2. Mengapa balon tersebut mengembang dan mengempis?
3. Bagian otot mana yang digunakan untuk melakukan pernapasan dan
bagaimana hal tersebut dilakukan bila melihat dari percobaan tersebut?
By : Khosida Afkarina (858910527)

MATERI (ZAT CAIR)


Materi adalah segala sesuatu yang mempunyai massa dan menepati ruang. Materi
dapat berwujud padat,cair dan gas. Materi dapat dipindahkan dari satu tempat
ke tempat lain. Dalam praktikum kali ini kita akan membahas cat cair. Sifat zat
cair adalah memili volume yang tetap, namun memiliki bentuk yang tergantung
dari wadahnya. Sifat-sifat zat cair yaitu: zat cair memiliki berat, zat cair dapat
di serap benda-benda tertentu, massa dan volume zat cair tetap, zat cair
menekan ke segala arah, zat cair mengalir ketempat yang rendah, zat cair dapat
melarutkan zat tertentu, permukaan zat cair datar, zat cair mempunyai tegangan
permukaan, zat cair mrmpunyai sifat kapilaritas
- Tujuan
1. Untuk mengetahui apa itu materi
2. Untuk mengetahui apa itu zat cair
3. Untuk mengetahui zat-zat cair
- Alat dan bahan
1. Zat cair mempunyai sifat kapilaritas
∞tisu
∞Air
∞Pewarna makanan
2. Zat cair mempunyai tegangan permukaan
∞Benang jahit
∞gunting
∞Air
∞Sabun cair
∞Mangkuk plastic
- Cara kerja
1. Zat cair memilki sifat kapilaritas
∞Ambil sehelai tisu
∞Letakkan ujungnya dalam air berwarna. Apa yang terjadi?
∞catat hasilnya
2. Zat cair mempunyai tegangan permukaan
∞Gunting benang jahit
∞Letakan guntingan benang di atas permukaan air. Apa yang terjadi?
∞Selanjutnya teteskan sabun cair di sekitar benang jahit. Lihat apa
yang terjadi?
∞Catat hasilnya.
- Data pengamatan
1. Zat cair mempunyai sifat kapilaritas
Proses Pengamatan = apa yang terjadi
Saat sehelai tisu di masukan ke dalam
air yang telah di campur dengan
By : Khosida Afkarina (858910527)

pewarna
2. Zat cair mempunyai tegangan permukaan
Proses Pengamatan = apa yang terjadi
Saat guntingan benang jahit di
masukan ke dalam air
Saat guntingan benang jahit di
masukan ke air dan di campur dengan
sabun cair
By : Khosida Afkarina (858910527)

RANGKA
A. Pendahuluan
Manusia bisa bergerak karena ada rangka dan otot. Rangka tersebut tidak dapat
bergerak sendiri, melainkan di bantu oleh otot. Dengan adanya kerja sama antara
rangka dan otot, manusia dapat melompat, berjalan, bergoyang,berlari dan
sebagainya. Berikut dijelaskan mengenai rangka tubuh manusia. Fungsi tulang
adalah: Sebagai alat gerak pasif, tempat melekatnya otot(fixasi), melindungi
organ-organ visceral yang penting(protector), menegakkan dan member bentuk
pada tubuh(power), tempat perombakan dan pembentukan sel darah merah,
tempat penyimpanan garam mineral,
Rangka tubuh manusia memiliki fungsi utama sebagai berikut
1.  Memberi bentuk tubuh
Rangka menyediakan kerangka bagi tubuh sehinggenyoa menyokong dan
menjaga bentuk tubbuh
2.  Tempat melekatnya otot
Tulanng-tulang yang menyusun rangka tubuh manusia menjadi tempat
melekatnya otot. Tulang dan otot ini bersama-sama memungkinkan
terjadinya pergerakan pada manusia
3.  Pergerakan
Pergerakan pada hewan bertulang belakang (vertebrata) bergantung
kepada otot rangka, yang melekat pada rangka tulanng
4. Sistem kekebalan tubuh
Sumsung tulang menghasilkan beberapa sel-sel imunitas. Contohnya adalah
limfosit B yang membentuk annti bodi
5.  Perllindungan
Rangka tubuh melindungi beberapa organ vital yakni:
∞Tulang tengkorak melindungi otak, mata, telinga bagian tengah dan dalam
∞Tulang belakang melindungi sumsung tulang belakang
∞Tulang rusuk, tulang belakang dan tulang dada melindungi paru-paru dan
jantung
∞Tulang belikat dan tulanng selangka melindungi bahu
∞Tulang usus dan tulang belakang melindungi system ekskreasi, system
pencernaan dan pingul
∞Tulang tempurung lutut dan tulang hasta melindungi lutut dan siku
∞Tulang pergelangan tangan dan pergelangan kaki melindungi pergelangan
tangan dan pergelangan kaki
6.  Produksi sel darah
Rangka tubuhadalah tempat terjadinya haemetopiesis, yaitu tempat
pembentukan sel darah. Sumsung tulang merupakan tempat pembentukan
sel darah
7.  Penyimpanan
By : Khosida Afkarina (858910527)

Matriks tulang dapat menyimpan kalsium daan terlibat dalam metabolism


kalsium. Sumsung tulang mampu menyimpan zat besi dalam bentuk ferritin
dan terlibat dalam metabolism zat besi
- Tujuan
1. Untuk mengetahui dan mengerti fungsi rangka atau tulang
2. Untuk mengetahui dan memahami jenis-jenis rangka dan tulang
3. U ntuk mengetahui pengeruh tubuh terhadap pertumbuhan rangka
- Alat dan bahan
1. Satu buah kayu berukuran kecil
2. Satu buah sedotan
3. Gulungan kawat besi kecil
4. Kain atau sleyer
5. Isolasi
6. Gunting
- Cara kerja
1. Percobaan pertama
∞ Gunakan kayu berukuran kecil
∞Siapkan sleyer,isolasi dan gunting
∞Gulungkan sleyer keseluruh bagian kayu, dengan mengelilingi bagian kayu
∞ Ketika menutupi semua bagian kayu beri perekat dengan isolasi
∞ Tarik perlahan kayu yang berada di dalam kain atau sleyer
∞Perhatikan apa yang terjadi dan kemudian catatlah
2. Percobaan kedua
∞ Cara kerja hamper sama dengan percobaan pertama
∞ Gunakan kayu, kawat dan sedotan
∞ Siapkan sleyer, isolasi dan gunting
∞ Gulungkan sleyer keseluruh bagian kayu, dengan mengelilingi bagian
kayu, lakikan hal seperti ini pada kawat dan sedotan secara bergantian
∞ Lakukan pengamatan dengan brgantian satu persatu
∞ Ketika sleyer atau kain telah menutupi bagian dari kayu, pegang masing-
masing ujung kayu dengan kuat
∞ Perhatikan apa yang terjadi dan kemudian catatlah
∞ Lakukan percobaan tersebut yang sama dengan mengunakan kawat, dan
sedotan secara bergantian
∞Perhatikan dan catatlah
- Hasil pengamatan
Percobaan Perlakuan Hasil pengamatan
Fungsi rangka atau Gulungkan sleyer
tulang kebagian kayu, kemudian
tarik kayu perlahan-
lahan
By : Khosida Afkarina (858910527)

Percobaan Perlakuan Hasil pengamatan


Pengaruh rangka atau Gulungkan sleyer
tulang terhadap tubuh kebagian kayu, kawat dan
sedotan, pegang kedua
ujungnya dengan kuat
secara bergantian
1. Kuyu
2. Kawat
3. Sedotan
- Pertanyaan
1. Apa fungsi dari kayu, kayau, sedotan dan sleyer atau kain dalam
percobaan terebut?
2. Apa yang terjadi ketika kayu yang telah di gulung dengan sleyer di
ambil?
3. Mengapa ketika kayu di ambil, sleyer kemudian melayu atau lemah,
jelaskan?
4. Apa yang terjadi ketika kayu, kawat dan sedotan di pegang dengan kuat,
mengapa demikian?
5. Mengapa rangka atau tulang rawan dengan benturan keras
6. Apa fungsi rangka atau tulang bagi mahluk hidup?
By : Khosida Afkarina (858910527)

VERTEBRATA
Hewan vertebrata yang berada di bumi ini sangat banyak dan beraneka
ragamnya, mulai dari hewan yang hidup didarat, laut maupun udara. Keragaman ini
membuat kita kesulitan dalam membedakan jenis apakah hewan ini. Cara yang
mudah adalah dengan mengelompokan hewan-hewan tersebut berdasarkan
persamaan yang dimiliki.
- Tujuan
1. Menganalisis cirri-ciri tubuh hewan vertebrata
2. Mengetahui fungsi tulang belakang
- Alat dan bahan
1. Membawa contoh/boneka hewan/gambar hewan yang berbeda
2. Membawa contoh kerangka(bisa manusia/hewan)
3. Jika mengunakan gambar, membawa:
∞Gunting
∞ Lem kertas
∞ Buku gambar
4. Jika tidak membawa contoh tulang/gambar tulang vertebrata
∞Pensil
- Cara kerja
1. Gunting gambar hewan atau siapkan mainan hewan yang sudah di bawa
2. Berilah keterangan pada media tersebut cirri-ciri,makanan, habitat dan
lain-lain. Kemudian tulis cirri-ciri tersebut di tempat yang sudah di
sediakan.
- Data pengamatan
No Nama hewan Ciri-ciri
1
Gambar tulang Fungsi
2
- Pertanyaan
1. Sebutkan persaamaan dan perbedaan antara hewan yang satu dengan
hewan yang lain? Kita mengetahui cirri khusus hewan vertebrata
2. Sebutkan manfaat Kita mengetahui cirri khusus hewan vertebrata?
- Kesimpulan
Vertebrata merupakan hewan bertulang belakang atau punggung.
Hewan ini memiliki struktur tubuh yang jauh lebih sempurnadibandingkan
dengan hewan invertebrate. Tulang belakang atau tulang punggung
berfungsi sebagai penyokong tubuh dan pelindung tali sasaf, selain itu
banyak lagi cirri-ciri hewan vertebrata.
By : Khosida Afkarina (858910527)

BATANG TUMBUHAN
A. Pendahuluan
Mahluk hidup terdiri atas hewan dan tumbuhan. Tumbuhan itu sendiri memiliki
bagian-bagian yang terdiri dari akar, batang, daun, bunga dan biji yang
mempunyai masing-masing fungsi. Bagian tumbuhan yang berada di atas tanah
adalah batang. Batang dapat bersifat keras(tunbuhan dikotil) dan
lunak(tumbuhan monokotil)
Fungsi batang
1. Memberikan bentuk pada tumbuhan
2. Tempat penyimpanan cadangan makanan, sebagai penyalur ait dan mineral
keseluruh tubuh tumbuhan
3. Tempat tumbuhnya daun, buah dan bunga
4. Sebagai alat perkembangbiakan vegetative
- Tujuan
1. Dapat membuktikan bahwa batang berfungsi menyalurkan air ke seluruh
tubuh tumbuhan
- Alat dan Bahan
Batang sebagai penyalur air dan mineral
1. Satu batang tanaman, tanaman pacar air
2. Sebuah gelas bening
3. Air putih
4. Pewarna makanan
- Langkah kerja
1. Isilah gelas yang telah disiapkan dengn air putih setingi 2cm
2. Masukan pewarna makanan sebanyak 10 tetes pada gelas yang terisi air
3. Masukan tanaman pacar air ke dalam gelas yang berisi air berwarna
4. Biarkan selama beberapa menit
5. Amati apa yang terjadi
- Data pengamatan
Batang sebagai penyalur air dan mineral
Proses Pengamatan= apa yang terjadi?
Beberapa saat setelah batang pacar
air di masukan ke dalam air berwarna
- Pertanyaan
1. Apa fungsi zat makanan pada kegiatan ini?
2. Apa yang terjadi pada warna tanaman setelah dibiarkan selama
beberapa menit?
3. Mengapa hal tersebut dapat terjadi?
By : Khosida Afkarina (858910527)

ENERGI ALTERNATIF
Energi adalah ukuran suatu benda untuk melakukan suatu usaha atau kemampuan
untuk melakukan kerja. Yang satuan energinya joule. Ada sumber energy yang
dapat di manfaatkan mahluk hidup, ada sebagian sumber energy yang harus di
ubah menjadi sumber energy baru.Sumber energy yang dapat di ubah menjadi
sumber energy baru dinamakan sumber energy alternative. Dalam energy
alternatifada beberapa macam energy matahari, energy air, energy angin, panas
bumi.Salah satunya adalah energy angin, energy angin yaitu udara yang bergerak
dan menyimpan tenaga angin yang besar. Gerak dan kecepatan anginDapat di
gunakan untuk membuat energy baru yang dapat melakukan Kerja yang lain
misalnya angin dimanfaatkan mengerakan baling-baling.
Energi alternative memiliki kelebihan yaitu
∞ Sumber energy alternative jumlahnya sangat besar
∞Sumber energy alternative tidak akan habis, karena merupakan benda tak
terbatas
∞Sumber energy alternative tidak menimbulkan polusi atau pencemaran
lingkungaan
∞Kincir angi merupakan sumber energy alternative yang ramah lingkungan
- Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian energy alternative pada angin
2. Untuk mengetahui macam-macam dari energy alternative
3. Untuk mengetahui bagaimana cara membuat energy alternative dan
energy angin(kincir angin), sebuah mainan dari kertas dan bahan-bahan
lainnya
4. Untuk mengetahui bahwa energy alternative mempunyai kelebihan
- Alat dan bahan
1. Kertas lipat(kertas manila)
2. Styrofoam
3. Kater
4. Kawat
5. Isolasi
6. Jarum pantul
- Cara kerja
1. Kertas lipat atau manila dilipat menjadi 4 garis, kemudian di bentuk
menjadi baling-baling
2. Kemudian tancapkan jarum pentul kebagian tengah baling-balinng kertas
dan di beri potongan kecil styfoam
3. Selanjutnya ambil kawat yang sudah dipotong sesuwai ukuran, kemudian
baling-balinng yang sudah menempel dengan jarum pantul dan styfoam
ditempelkan pada kawat dengan isolasi
4. Kemudian tancapkan baling-baling tersebut pada styfoam
By : Khosida Afkarina (858910527)

5. Selanjutnya baling-baling tersebut akan berputar seperti kincir angin


apabila terkena tiupan atau tiupan angin
- Data pengamatan
Proses pengamatan
Cara membuat baling-balinng
Pembandingan putaran antara baling-
baling kecil, sedang, agak besar apa
bila terkena angin
- Pertanyaan
1. Menngapa kincir angin tersebut apabila terkena atau ditiup angin dapat
berputar
2. Apakah ada perbedaan dari hasil ke 4 perputaran kincir anngin tersebut
3. Apakah fungsi pada kincir angin yang sebenarnya?
Perubahan energi listrik menjadi energi panas(kalor)
Pemakain energi listrik dewasa ini sudah sanggat luas, bahkan manusia
sangat sulit melepaskan diri dari kebutuhan dengan energy listrik. Semangkin
lama tidak ada satupun alat kebutuhan manusia yang tidak membutuhkan
listrik. Energi atau tenaga adalah kemampuan suatu benda untuk melakukan
usaha atau kerja. Menurut hukum kekekalan energi, energy tidak dapat
diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan. Ini berarti energy hanya dapat di
ubah dari satu bentuk energy ke bentuk energy yang lain.Contoh energy
listrik berebubah ke energy panas, cahaya, gerak dan bunyi.Tentu tidak ada
hal lain yang ideal dari perubahan satu bentuk energy ke bentuk energy yang
lain, hal ini di sebabkan dalam suatu perubahan tidak hanya satu wujud
perubahan namun di ikuti oleh perubahan yang lain, misal saat energy listrik
berubah ke energy ke energy cahaya, juga akan di ikuti oleh
perubahan energy panas.
- Energi listrik dapat di ubah menjadi energy panas. Alat-alat yang
memanfaatkan energy listrik untuk menghasilkan panas anatara lain
setrika listrik, kompor listrtik dan penanak nasi (rice cooker). Alat yang
mengubah energy listrik menjadi energy panas di lengkapi dengan elemen
pemanas. Listrik yang mengalir melalui elemen pemanas di ubah menjadi
energy panas.Elemen pemanas tersebut dari bahan yang mempunyai
tahanan tinggi, sehingga istrik yang mengalir melalui bahan tersebut
berubaah menjadi panas(kolor)
- Tujuan
Untuk mengetahui cara perpindahan energy listrik menjedi energy
panas
- Alat dan bahan
1. Hiter
2. Air
By : Khosida Afkarina (858910527)

3. Setrika listrik
4. Kain
- Cara kerja
∞ Hiter
1. Masukkan air ke dalam hiteryang sudah di sediakan serta kabel yang
sudahdi tancapkan ke terminal listrik
2. Tunggu dalam beberapa menit
5 menit………………..(perubahan apa yang terjadi)
10,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,(perubahan apa yang terjadi)
∞ Sterika
1. Tancapkan kabel setrika keterminal listrik
2. Lalu tunggu dalam beberapa menit
1 menit……………(perubahan apa yang terjadi)
2 menit……………(perubahan apa yang terjadi)
- Data pengamatan
Hiter pengamatan
1 menit
2 menit
- Pertanyaan
1. Apa yang anda ketahui tentang kalor?
2. Kenapa pada setrika di atas menjadi panas setelah ada aliran listrik?

Anda mungkin juga menyukai