ITS Paper 28599 3211207902 Presentation Dikonversi
ITS Paper 28599 3211207902 Presentation Dikonversi
SURABAYA
2013
LATAR BELAKANG, RUMUSAN MASALAH, TUJUAN DAN MANFAAT
Kenyamanan Kenyamanan
Permasalahan
visual + termal (beban
1 panas pada
fasade)
Rumusan Masalah :
Bagaimana merancang bangunan apartemen di lokasi perancangan daerah pantai yang memiliki potensi
menghadap pemandangan di sebelah Timur melalui double skin façade ?
2
Batasan wilayah : apartemen berada di daerah iklim tropis lembab di Surabaya. Lokasi berada di daerah yang
memiliki kecepatan angin dengan rata-rata 3 m/s sehingga memungkinkan adanya penggunaan double skin façade
dengan stack effect.
Batasan substansi : apartemen yang memaksimalkan pandangan penghuni dari dalam bangunan ke arah
pemandangan di luar bangunan dan mengurangi beban termal pada fasade dengan pemakainan double skin facade
yang memperhatikan orientasi pemandangan di sebelah Timur. Apartemen diperuntukkan bagi diperuntukkan bagi
3 kalangan menengah ke atas yang menggunakan pendinginan buatan.
Adapun tujuan tesis ini adalah :
Dapat merancang apartemen di lokasi perancangan yang memiliki ketentuan menghadap pemandangan di
sebelah Timur. Penelitian perancangan ini diharapkan dapat medesain apartemen yang memperhatikan
kenyamanan pandangan penghuni apartemen ke arah luar bangunan dan juga dapat mengurangi beban termal
fasade. Perancangan ini juga bertujuan untuk mengurangi pemakaian energi untuk pendinginan buatan akibat
adanya beban termal pada fasade. 4
Manfaat teoritis pada perancangan ini adalah:
- Dapat menciptakan desain apartemen menggunakan Double Skin Façade di daerah yang beriklim tropis lembab
dengan ketentuan menghadap pemandangan di sebelah Timur.
Straight
-Typr -Type
I! .-* =- ••»°° °=•
“ Tower
L-Type
-Type
ar luas bukaan pada fasade bangunan maka semakin panjang shading device yang dibutuhkan.
KAJIAN PUSTAKA
2. Besarnya luminasi sumber cahaya. Besar luminasi yang menyebabkan silau berkisar 15.000 cd/m
cd/m
KAJIAN PUSTAKA
Kenyamanan
termal
Kenyamanan
visual
1. Adanya kekontrasan antara sumber cahaya dengan
background.
2. Besarnya luminasi sumber cahaya. Besar luminasi
yang menyebabkan silau berkisar 15.000 cd/m2 –
1.000.000 cd/m2. Besar luminasi cahaya dapat dikurangi
dengan memanfaatkan sifat material terhadap cahaya.
Multi-storey façade
Shaft-box Corridor Box Window
façade facade façade
PARAMETER PERANCANGAN
10 lantai
Naked
4 3.0 m/s
rongga fasade
PARAMETER PERANCANGAN
5 Shading
. Kaca
shading
an• 60 Glaw P•Oormance — Commercial Iwuleting Glitss Unit Comparisons Using 1/4° (6mm) Glass
2S 0.27 1.55
I .55 0.44
1.55 I :
70 I
.7b I
I .fi5 .71
1.75
0. 27 \ .5 5
0.2 7 \. US
PARAMETER PERANCANGAN
• zessewzio ”
• B0T&TI0N BAN BEFLEi3Tl0N
ALUR PEMIKIRAN PERANCANGAN
Latar Belakang
Adanya pnteiisi pemandangan pada orieutasi Timur
sedarigkan Timur merupakan nrieritasi yang
menerima bets para as kediia setelah orientasi
Barat
Rumusan Masalab
Bagaimana nierancang bangunan apartemen di Dapat merancang apartemen di lokasi perancangan yang inerrñliki ketentuan
lokasi perancaiigan daerah pantai yang memiliki menghadap pemandangan di setelah Timur. Penelitian perancangan ini diharapkan
ketentuan menghadap pemandangan di setelah dapat medesain apartemen yang memperhatikan kenyamanari pandamcari penghuni
Timur melalui Snuffs s/riii/opocfc ‘? apartemen ke arah luar bangunan dan juga dapat mengurangi beban termal pada
fasade. Perancangan ini juga bertu juan untuk meiigiirangi pemakaian energi untuk
pendinginan buatan akibat adanva beban termal pada fasade.
Parameter Desain
Desain bentuk massa yang
p Penelitian tentang double skin merribentuk 4ñ° dan 135
facade terhadap arah angin
o Desain fasade yang
niemperhatikaii prinsip
stack effect. sinar mataliari
untuk menghimdari silau Kesimpulan
dan prinsip estetika
PROGRAM FUNGSI, PELAKU DAN KEBUTUHAN RUANG APARTEMEN
PENGHUNI
APARTEME
UNIT HUNIAN N
•Pengunjung umum
PENGUNJUNG
UNIT KOMERSIL APARTEMEN
•Pengunjung khusus
AKTIVITAS REKREASI
AKTIVITAS OLAHRAGA
AKTIVITAS HUNIAN
AKTIVITAS KOMERSIL
UNIT HUNIAN
Kamar tidur TSS 10,8m2 200 units 2160m2 Kamar tidur TSS 10,8m2 200 units 2160m2
KM/WC NMH 6m2 1200m2 utama
Kamar tidur 1 TSS 7,2m2 1440m2
Ruang keluarga NAD 14,4m2 2880m2
Kamar tidur 2 TSS 7,2m2 1440m2
Ruang makan TSS 9m2 1800m2 KM/WC NMH 6m2 1200m2
Dapur/ pantry NMH 9m2 1800m2 Ruang keluarga NAD 14,4m2 2880m2
Total 9840m2
Ruang makan TSS 9m2 1800m2
Dapur/ pantry NMH 9m2 1800m2
HUNIAN TYPE 2 (2 kamar tidur) Total 12720m2
Jenis ruangan Sumber Standart Jumlah unit Luas
Total 124,8m2
ver Standart for Building Types ( TSS) Neufert Architect Data (NAD)
ric Handbook ( NMH)
PROGRAM FUNGSI, PELAKU DAN KEBUTUHAN RUANG APARTEMEN
H
U
B
U
Fitness N
Kolam centre G
renan A
g N
Jogging A
PRIVAT Track N
T
SEMI PUBLIK Lapangan TEMPAT Caf A
Tenis PARKIR é
PUBLIK UNIT KANTOR R
R
OLAHRAGA
BERHUBUNGAN TIDAK LANGSUNG U
LOBB T. Penitipan
Y Anak
BERHUBUNGAN LANGSUNG
BERHUBUNGAN VERTIKAL H
UNIT UNIT Restoran
REKREASI KOMERSIL U
B
UNIT U
HUNIAN Clinic N
Plaza
G
A
Play Pharmacy
N
Ground A
N
Roof T
garden A
Tipe 1 Tipe 2 Tipe 3 R
R
U
KONSEP RANCANGAN
Kriteria Perancangan
Parameter Perancangan
Desain
massa 2
Desain
massa 3
Desain
massa 4
Desain
massa 5
Desain
massa 6
Desain
massa 7
KONSEP DENAH RANCANGAN
No Denah eksisting Konsep Denah Perancangan
1 1
2 2
3 3
KONSEP DETAIL FASADE RANCANGAN
LT 1 0
LT 9
LT 6
LT 5
LT 4
LT 3
LT 2 Potongan
LT 1
Potongan
LT 7
iTd
LT 6
LT 5
LT 4 Potongan
Desain detail fasade 2
LT 3
KONSEP DETAIL LT 1
FASADE
RANCANGAN
Desain detail fasade 3
KONSEP RANCANGAN
+++ Kualitas pemandangan paling baik
++ Kualitas pemandangan baik
+ Kualitas pemandangan kurang baik
KONSEP RANCANGAN
No Studi preseden
1 Bentuk
2 Penggunaan double
KESIMPULAN RANCANGAN
ini dapat
Daftar Pustaka
Antoniades, Anthony C. 1990. Poetics of Architecture: Theory of Design. New York : Van Nostrand Reinhold.
ASEAN-USAID(1992), Building Energy Conservation Project. ASEAN, Lawrence Barkeley Labolatory
Rahmani,B., Kandar, M.Z., Rahmani, P.(2012),” How Double Skin Façade’s Air-Gap Sizes Effect on Lowering Solar Heat Gain in Tropical Climate?” .World Applied Sciences
Journal, Vol. 18. No.6. hal.774-778.
Chiara & Hancock (1968), Callender Time Server Standart ,Mc Grow Hill.
Ching,D.K, (1996), Bentuk, Ruang, dan Tatanan, 2 nd edition, Erlangga, Jakarta.
Ching,D.K, (1984), Bentuk, Ruang, dan Susunannya, 1ft edition, Sapdodadi,
Jakarta.
Darmawan,”Pengaruh desain Fasade terhadap Beban Pendinginan pada Apartemen di Daerah Tropis”, Tesis , 2008, Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Duerk, Donna P. 1993. Architectural Programming. New York : Van Nostrand Reinhold.
Gartiwa. M. (2007).”Arsitektur Peduli Energi”,Jurnal Ilmiah Arsitektur UPH, Vol4, No.2, hlm87-100).
Gratia, E., 2004. Natural ventilation in a double-skin facade. Energy and Buildings, Vol. 36, No. 2, hal. 137-146.
Hamza, N., Cook, M., Crooper, P. (2011), “Comparative Analysis of Natural Ventilation Performance in Non-Uniform Double Skin Facades in Temperate Climates.
Proceedings of Building Simulation, School of Architecture, Planning and Landscape, Newcastle University., School of Civil and Building Engineering, Loughborough
University., Institute of Energy & Sustainable Development, De Montfort University, UK, hal 2041-2046.
Hantoro,R. (2007), Turbin Angin Sebagai Penyedia Energi Yang Berkelanjutan Untuk Kepulauan Indonesia, Teknologi, Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Surabaya.
Hien, W.N., W. Liping, A.N. Chandra, A.R. Pandey and W. Xiaolin. (2005), ” Effects of Double Glazed Facade on Energy Consumption, Thermal Comfort and Condensation
for a Typical Office Building in Facade Systems in Buildings and Energy Saving.Singapore”. Energy and Buildings, Vol.37,No.6,hal. 563-572.
Indonesia Energy Efficiency Report (2011),Enerdata and the Economist Intelligence Unit.
Lee, J., Song, D., Park. D. (2009),” A Study on The Development and Application of the E/V Shaft Cooling System to Reduce Stack Effect in High-Rise Buildings”. Energy and
Buildings,Vol. 45 hal.311–319.
Marques, F.S. dan Gomez,M.G. (2008), “Gap Inner Pressures in Multi-Storey Double Skin Facades”, Energy and Buildings, Vol.40,hal. 1553–1559.
Nazzal, A.A. (2004), “A New Evaluation Method for Daylight Discomfort Glare”, Industrial Ergonomics, Vol.35, hal. 295–306.
Piechowski.M. (2007) “Building Design for Hot and Humid Climates-Implications on Thermal Comfort and Energy Efficiency”. Proceedings: Building Simulation.
Poirazis, H. (2004), Double Skin Façades for Office Building, Lund University, Lund Institute of Technology Department of Construction and Architecture., Sweden.
Shameri, M.A., M.A. Alghoul, K. Sopian, M.F.M. Zain and O. Elayeb, 2011. Perspectives of double skin facade systems in buildings and energy saving. Renewable
and Sustainable Energy Reviews, 15(3): 1468-1475. Else vier Ltd.
Sechar. S. C, Goh. S.E (2011), “Thermal comfort and IAQ characteristics of naturally/mechanically ventilated and air-conditioned bedrooms in a hot and humid climate office
building in Singapore”. Journal Elsevier
Yeang, (2006) “Eco-Design A manual for Ecological Design”, Wiley Academy, USA.
Sumber lain
Presentasi Studi Ekskursi Mahasiswa Politeknik Samarinda, 2009
BMKG Surabaya 2011
Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Surabaya
Internet
http://www.sciencedirect.com/, diunduh pada tanggal 1 April 2012 pk 18.15
www.gaisma.com, 2012, diunduh pada tanggal 2 Maret 2013 pk 15.00
http://redchalksketch.wordpress.com/2010/09/04/, diunduh pada tanggal 2 Maret 2013 pk 15.15
http://www.yatzer.com/Centre-for-Sustainable-Energy Technologies-by-MC-Architects, diunduh pada tanggal 2 Maret 2013 pk 15.20