Fazri - A20220009 - TUGAS Individu - Ke4 - ASESMEN
Fazri - A20220009 - TUGAS Individu - Ke4 - ASESMEN
Kelas :A
Ada beberapa hal yang didiskusikan terkait metode assesmen : Performance Assesment
& Personal Communication Assesment diantaranya
Untuk menilai target ini tentunya tidak semua metode penilaian cocok digunakan
. pada slide ke 10 untuk metode penilaian kinerja cocok digunakan untuk menilai
keterampilan dan produk yg dihasilkan oleh siswa, tetapi kurang cocok digunakan
untuk menilai pengetahuan karena bisa memerlukan waktu yg lama, ktika target
penilainnya kita adalah penguasaan pengetahuan siswa maka metode penilaian yg
dapat kita gunakan yaitu respon terbatas dan essay (Annisaa Kusumaningrum,
A202 20 004)
Menurut Ismail A202 20 007, Tabel 10 Assesmen Kinerja merupakan penilaian
terhadap proses perolehan penerapan pengetahuan dan keterampilan melalui
proses pembelajaran yang menunjukkan kemampuan siswa dalam proses (skill)
dan produk. Assesmen kinerja pada prinsipnya lebih ditekankan pada proses
(skill) keterampilan dan kecakapan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.
Target assesmen kinerja yaitu pengetahuan, penalaran, keterampilan, produk dan
afektif. Penilaian kinerja biasanya difokuskan pada 2 aspek penilaian, yaitu
kinerja proses (skill) dan kinerja produk. Penilaian kinerja proses mencakup
aktivitas-aktivitas yang dilakukan siswa dari awal kegiatan sampai akhir kegiatan
praktikum. Sedangkan penilaian kinerja produk mencakup output/hasil yang
dicapai dari aktivitas-aktivitas yang dilakukan siswa.
3. Pertanyaan dari Saudari Emi Sulmaeni ( A 202 20 011), pertanyaan terkait pada slide
7 dan slide 11
a) Pada slide 7 yang dibagian Generabillity, apakah kinerja siswa dalam melalukan
tugas yang diberikan sudah memadai untuk digeneralisasikan kepada tugas lain.
Maksud dari pernyataan tersebut apa? karena saya kurang memahami makna
"digeneralisasikan kepada tugas lain" tersebut.
b) Pada slide 11 yang saya ingin tanyakan adalah mengapa pada gambaran target
pencapaian dan metode asesmen kinerja hanya menargetkan skill dan product?
Mohon penjelasannya.
- Menanggapi pertanyaan Saudari Emi sulmaeni, Salah satu penyaji dalam hal ini
Saudara Ismail (A 202 20 007) memberika tanggapan bahwa seperti diketahui
bahwa, generalisasi adalah suatu kerangka kinerja statistik untuk membuat
konsep, menyelidiki dan merancang pengamatan yang andal. Keseragaman dalam
kinerja siswa di dalam tes tersebut bisa digunakan sebagai generalisasi pada tes-
tes yang lainnya, yang pada intinya diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar
siswa dengan kualitas tes yang lebih baik dan dapat mengukur semua aspek
penilaian. setiap soal maupun tugas-tugas yang akan diberikan kepada siswa pasti
harusnya memiliki kriteria-kriteria untuk mengukur kemampuan siswa pada
umumnya. Selanjutnya saudari Anissa Kusumaningrum A 202 20 004
melengkapinya dengan pernyataan untuk kriteria tugas" yang akan dibandingkan
tentunya ada tergantung dari jenis tugas yang akan dibandingkan misalkan jenis
tugasnya dalam bentuk soal essay, PG, dan sebagainya, dalam penyusunan soal
tentulah memiliki pedoman agar soal yang dberikan nantinya dapat mengukur apa
yg kita ingin ukur.
Berikut Resume dari pemateri tentang metode assesmen : Performance Assesment &
Personal Communication Assesment
1. Pengertian Performance Assesment
Ada beberapa definisi dari beberapa ahli terkait tentang Performance Assesment
atau sering di sebut dengan Assesment kinerja. Assesment kinerja merupakan
hasil penilaian yang bersumber dari observasi keterampilan proses saat
melakukan kerja atau hasil evaluasi dari produk yang dihasilkan oleh siswa
dengan mengacu pada standar tertentu (rubrik).
Assesment kinerja diperlukan suatu tindakan guru memberikan tugas yang
menuntut siswa melakukan kegiatan yang membutuhkan penerapan pengetahuan
dan keterampilan siswa dari beberapa tujuan pembelajaran sehingga Siswa
membuat sesuatu, menulis laporan atau mendemonstrasikan suatu proses
kegiatan.
2. Kriteria Performance Assesment / Penilaian Kinerja
• Generability, hal ini terkait tentang apakah kinerja siswa dalam melakukan
tugas yang diberikan sudah memadai untuk digeneralisasikan kepada tugas
lain, hal ini telah didiskusikan pada bagian diatas.
• Multiple Focus, hal ini terkait tentang tugas yang diberikan kepada siswa
sudah mengukur lebih dari satu kemampuan yang diinginkan.
• Authenticity, hal ini terkait tugas yang diberikan sudah serupa dengan apa
sering dihadapi dalam praktek kehidupan sehari-hari.
• Scorability, hal ini terkait tugas yang diberikan dapat diskor dengan akurat
dan reliable?
• Teachability, hal in terkait tugas yang diberikan merupakan tugas yang
hasilnya makin baik karena adanya usaha mengajar guru dikelas.
• Fairness, hal ini terkait tugas yang diberikan sudah adil untuk semua siswa.
• Feasibility, hal ini terkait tugas yang diberikan relevan untuk dapat
dilaksanakan (faktor biaya, tempat, waktu atau alat).
3. Target Pencapaian melalui Metode asessment
Metode Asesment Secara umum terdiri dari metode Respon terbatas/Selected
Response, metode essay/Essay Response, metode asesmen kinerja/Performance
Assesment, dan metode komunikasi personal/Personal Communication
Assesment. Metode tersebut tentunya harus mempunyai target pencapaian yang
terdiri dari beberapa aspek yaitu Pengetahuan/Knowledge, Penalaran/Reason,
Ketrampilan/Skill, Hasil karya/Product, dan Sikap/affect. Hal ini dapat terlihat
dalam tabel berikut:
Respon essay/ asesmen komunikasi
terbatas/ Essay kinerja/ personal/Personal
Selected Response Performance Communication
Response Assesment Assesment
Pengetahuan/
Knowledge
Penalaran/Reason
Ketrampilan/Skill
Hasil
karya/Product
Sikap/affect
1. Memulai dengan visi yang jelas mengenai outcome yang akan dicapai
2. Menerjemahkan visi ke dalam pertanyaan yang jelas dan terfokuss
3. Menggunakan bahasa yang sama dan membukan saluran komunikasi dengan
siswa
4. Mengambil sampel performa secara representatif
• Sikap (attitude : orang yang menunjukkan sikap lebih positif menerima nilai
lebih tinggi).
• Pencapaian (achievement : siswa yang belajar lebih memperoleh nilai lebih
tinggi)
• Bakat (aptitude : siswa yang ”mencapai lebih” dalam kaitannya dengan
kemampuan mereka
• Usaha (effort : siswa yang mencoba lebih keras menerima nilai lebih tinggi