Makalah Akhlak Tasawuf Kelompok 1
Makalah Akhlak Tasawuf Kelompok 1
(Makalah ini disusun guna memenuhi tugas Mata Kuliah Akhlak Tasawuf)
Oleh :
PERBANKAN SYARIAH S1
2018
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
1. Apa pegertian akhlak?
2. Pengertian akhlak dalam al Qur’an dan As Sunah
3. Bagaimana ruang lingkup akhlak dalam Islam?
4. Apa perbedaan akhlak dengan moral dan etika?
5. Apa saja jenis-jenis Akhlak dalam Islam?
6. Bagaimana akhlak terhadap Allah, manusia, dan lingkungan hidup?
7. Apa saja faktor-faktor yang membentuk dan yang mempengaruhi
Akhlak manusia?
C. TUJUAN
1. Mengetahui pengertian akhlak.
2. Mengetahui pengertian akhlak dalam al quran dan as sunnah
3. Memahami ruang lingkup akhlak dalam Islam.
4. Mengetahui perbedaan akhlak dengan moral dan etika.
5. Mengetahui jenis-jenis akhlak dalam Islam
6. Mengetahui akhlak terhadap Allah, manusia, dan lingkungan hidup
7. Mengetahui faktor-faktor apa saja yang membentuk dan
mempengaruhi akhlak Manusia
BAB II
PEMBAHASAN
A. PENGERTIAN
Ucapan Imam Abu Ja”far bin Jarir Ath Thabari Rahimahullah ini
merupakan rangkuman dari berbagai tafsir tentang makna ‘Khuluqun
‘Azhim’, yang dimaknai oleh Ibnu Abbas, Mujahid, Adh Dhahak, dan
Ibnu Zaid, di mana mereka mengartikannya dengan makna ‘agama mulia’,
yakni Islam. Sedangkan ‘Athiyah memaknainya dengan ‘Adabul Qur’an,
(etika al Quran)’ (Ibid, Juz. 23, Hal.529-530. Al Maktabah Asy Syamilah)
a. Hadits Pertama
b. Hadis kedua :
Sifat terpuji yang dimaksud adalah, antara lain: cinta kepada Allah,
cinta kepada rasul, taat beribadah, senantiasa mengharap ridha Allah,
tawadhu’, taat dan patuh kepada Rasulullah, bersyukur atas segala nikmat
Allah,
2. Akhlak Madzmumah
“Akhlak madzmumah adalah tingkah laku yang tercela atau
perbuatan jahat yang merusak iman seseorang dan menjatuhkan
martabat manusia.”
Sifat yang termasuk akhlak mazmumah adalah segala sifat yang
bertentangan dengan akhlak mahmudah, antara lain: kufur, syirik,
munafik, fasik, murtad, takabbur, riya, dengki, bohong, menghasut, kikil,
bakhil, boros, dendam, khianat, tamak, fitnah, qati’urrahim, ujub, mengadu
domba, sombong, putus asa, kotor, mencemari lingkungan, dan merusak
alam.
2. Terhadap Manusia
a. Akhlak terhadap Rasulullah (Nabi Muhammad) antara lain :
1.1 Mencintai Rasulullah secara tulus dengan mengikuti
semua sunnahnya.
1.2 Menjadikan Rasulullah sebagai idola, suri tauladan
dalam hidup dan kehidupan
1.3 Menjalankan apa yang disuruhnya, tidak melakukan apa
yang dilarangNya.
b. Akhlak terhadap Orang tua antara lain :
1.1 Mencintai mereka melebihi kerabat lainya;
1.2 Merendahkan diri pada keduanya diiringi perasaan kasih
sayang;
1.3 Berkomunikasi dengan orang tua dengan khidmat,
mempergunakan kata-kata lembut;
PENUTUPAN
A. KESIMPULAN
Akhlak merupakan suatu perlakuan yang tetap sifatnya di dalam
jiwa seseorang yang tidak memerlukan daya pemikiran di dalam
melakukan sesuatu tindakan. Berdasarkan apa yang telah menjadi pokok
bahasan pada materi di atas, maka secara sederhana dapat di tarik sebuah
kesimpulan yaitu akhlak merupakan cerminan dari agama Islam itu
sendiri, dimana bila akhlak seorang manusia mencerminkan sebuah
kebaikan, kesucian, kesopanan dan lain sebagainya yang bertujuan
menggapai ridho Allah. Yang menjadi ukuran baik dan
buruknya akhlak adalah syarak, iaitu apa yang diperintahkan oleh syarak,
itulah yang baik dan apa yang dilarang oleh syarak itulah yang
buruk. Perkembangan teknologi dapat mempengaruhi lingkungan serta
kebudayaan masyarakat. Apabila dalam dingkungan masyarakat tersebut
tidak memiliki tembok yang kuat, niscaya keruntuhan Akhlak dan
morallah yang akan terjadi. Yaitu di mulai dengan hilangnya norma-norma
dalam masyarakat tersebut.
B. SARAN
Kerusakan akhlak pada manusia di sebabkan oleh pengaruh
lingkungan yang semakin hari, semakin kebarat baratan yang selalu
menurutu hawa nafsu yang menggebu-gebu dalam menggapai ataupun
meraih sebuah tujuan. Namun dengan adanya pengaruh syaitan yang
sangat kuat dalam diri manusia itu sendiri, yang menjadikan tujuan yang
baik, menjadi merosot kearah keburukan yang menyesatkan kehidupan
manusia baik di dunia maupun akhirat. Untuk itu marilah kita secara sadar
dan bersama-sama menjalanka kaidah dan menguatkan nlai-nilai aqidah
islam dalam jiwa kita degan sebaik-baiknya.
DAFTAR PUSTAKA
Din,Haron dkk. Manusia dan islam, jilid 1, 2, dan 3, Kuala Lumpur: Dewan
Bahasa dan Pustaka,990.