Dosen Pengampu:
Dr Palmizal A, S.Pd.,M.Pd
Disusun Oleh:
Nim : K1A218065
Kelas : Kepelatihan C
UNIVERSITAS JAMBI
2O20
JENIS DAN SIFAT MEDIA JURNALISTIK
Jurnalistik cetak Jurnalistik cetak adalah jurnalistik yang menggunakan media cetak
sebagai saluran penyebaran berita. Media cetak terdiri dari koran ,tabloid, dan majalah.
Jurnalistik cetak merupakan jurnalistik generasi pertama . Sejarah jurnalistik selalu merujuk
pada kelahiran Acta Diurna sebagai jurnalistik sekaligus media pertama di dunia. Penemuan
kertas dan mesin cetak memunculkan suratkabar sebagai media publikasi karya jurnalistik.
Dalam penulisan berita, jurnalistik cetak menggunakan bahasa tulisan dengan gaya bahasa
khusus yang disebut bahasa jurnalistik atau bahasa pers/bahasa media.
Karakter utama jurnalistik cetak adalah berita yang dipublikasikan melalui media
cetak. Karakter lainnya sebagai berikut:
2. Media Elektronik
Berbeda dengan media cetak yang mana dibuat dengan menggunakan media kertas.
Media elektronik justru menggunakan berbagai macam peralatan elektronik dalam
penyampaian informasinya. Untuk lebih mudah memahaminya, berikut ini adalah jenis-
jenis media massa beserta contohnya dalam media elektronik:
Jurnalistik Radio
Radio merupakan media massa yang menyampaikan informasi melalui gelombang radio.
Radio membutuhkan pemancar sinyal gelombang radio dan perangkat radio agar komunikasi
dapat berjalan dengan baik. Radio mampu memberikan berbagai macam informasi, hiburan,
serta menjadi media promosi terbaik karena jangkauannya yang luas dan biaya yang murah .
1) Auditif : Artinya untuk didengarkan, untuk telinga, untuk dibacakan atau disuarakan.
2) Spoken Language : Artinya menggunakan bahasa tutur atau kata-kata yang biasa
diucapkan dalam obrolan sehari-hari (spoken words). Kata-kata yang dipilih mesti
sama dengan kosakata pendengar biar langsung dimengerti.
3) Sekilas : Artinya tidak bisa diulang, maka harus jelas, sederhana, dan sekali ucap
langsung dimengerti.
4) Global : Artinya tidak detail, tidak rumit. Angka-angka dibulatkan, fakta-fakta
diringkaskan.
Jurnalistik Televisi
Kata "televisi" berasal dari bahasa Yunani Kuno "tèle" yang berarti "jauh", dan Latin "visio"
yang berarti "penglihatan" (Wikipedia) Setiap media memiliki karakteristik yang berbeda
dengan media lainnya.
a) Audiovisual.
Televisi memiliki kelebihan dibandingkan dengan media penyiaran lainnya, yakni
dapat didengar sekaligus dilihat. Jadi, bila khalayak radio siaran hanya mendengar
kata-kata, musik dan efek suara, maka khalayak televisi dapat melihat gambar yang
bergerak.
Ada dua tahap yang dilakukan proses berpikir dalam gambar.
Visualisasi yakni menerjemahkan kata-kata yang mengandung gagasan yang menjadi
gambar secara individual.
Penggambaran yakni kegiatan merangkai gambar-gambar individual sedemikian rupa
sehingga kontinuitasnya mengandung makna tertentu.
b) Pengoperasian Lebih Kompleks Dibandingkan dengan radio siaran, pengoperasian
televisi siaran jauh lebih kompleks, dan lebih banyak melibatkan orang. Peralatan
yang digunakan lebih banyak dan untuk mengoperasikannya lebih rumit dan harus
dilakukan oleh orang-orang yang terampil dan terlatih.
3. Jurnalistik Online
Dalam menulis berita, wartawan media online menggunakan bahasa tulisan sebagaimana di
media cetak.
Namun, wartawan media online harus pula memperhatikan karakteristik khas media online,
seperti adanya link (tautan) dan bisa menyajikan berita dalam bentuk yang lebih beragam
(multimedia): teks, gambar, audio, video, dan grafis.
Karakteristik Jurnalistik Online:
1. Unlimited Space. Memungkinkan halaman (page) tak terbatas. Ruang bukan masalah.
Artikel dan berita bisa sepanjang dan selengkap mungkin, tanpa batas.
2. Audience Control. Memungkinkan audiens (reader, user, visitor) lebih leluasa memilih
berita/informasi.
3. Nonlienarity. Tiap berita berdiri sendiri sehingga audiens tidak harus membaca secara
berurutan.
4. Storage and retrieval. Memungkinkan berita “abadi”, tersimpan (terarsipkan) dan bisa
diakses kembali dengan mudah kapan dan di mana saja.
5. Immediacy. Menjadikan informasi bisa disampaikan secara sangat cepat dan langsung.
6. Multimedia Capability. Memungkinkan sajian berita berupa teks, suara, gambar, video, dan
komponen lainnya sekaligus.
Menurut Bitter media massa adalah suatu alat transmisi informasi, koran,majalah, buku, film,
radio, dan televise atau suatu kombinasi bentuk dari bentuk-bentuk media itu.
Menurut Muhtadi ada lima hal yang menunjukan sifat dari media massa, yaitu:
1. Bersifat Melembaga
5. Bersifat Terbuka