Henry Fayol Sebagai Bapak Teori Administ PDF
Henry Fayol Sebagai Bapak Teori Administ PDF
Disusun oleh :
Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa , yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini tepat pada waktunya. Shalawat serta salam semoga tercurahkan
kepada Rasulullah Muhammad Shallallahu’alaihi wa sallam. Karena berkat
perjuangan dan jasa-jasa beliaulah sekarang kita bisa merasakan alam yang penuh
dengan ilmu pengetahuan.
(Penyusun)
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Henry Fayol adalah seorang insinyur bangsa Prancis. Saat usia 72 tahun ia
mencurahkan dari sisa hidupnya dengan mendirikan pusat studi administrasi
dan mencoba untuk menerapkan ideanya pada Administrasi Negara (public
Administration) di Perancis.
Menurut Fayol, Administrasi merupakan bagian kegiatan dalam Badan Usaha.
Badan Usaha adalah yang melaksanakan ke arah suatu sasaran atau tujuan
(obyektif) dengan usaha mendapatkan keuntungan yang optimum dari semua
sumber-sumber yang tersedia. Untuk melaksanakan maksud tersebut
diperlukan pekerjaan yang lancar dengan menerapkan 6 (enam) fungsi utama,
dimana administrasi hanyalah sebagai salah satu dari fungsi kegiatan.
Henry Fayol mendefinisikan fungsi administrasi menjadi 5 yaitu:
1. Perencanaan (Planning)
2. Pegorganisasian (Organizing/Organisation)
3. Pemberian Komando (Commanding/Commandement)
4. Pengkoordinasian (Coordinating/Coordination,)
5. Pengawasan (Controlling/Controle)
Perlunya Pendidikan/latihan Administrasi. Fayol menyarankan latihan
administrasi untuk semua tingkat jabatan, dimulai dari tingkat elementer dari
jabatan yang terendah hingga meliputi semua pegawai, kecuali jabatan tingkat
atas (tinggi), yaitu Pimpinan Executive dan anggota-anggota Dewan Pimpinan
yang bertindak sebagai Pengajar.
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Makalah
1. Agar mahasiswa lebih memahami konsep administrasi menurut Henry
Fayol
2. Memenuhi tugas mata kuliah Dasar Ilmu Administrasi
1
D. Manfaat Makalah
1. Memberikan informasi tentang penelitian Henry Fayol dalam bidang
administrasi.
2. Untuk menambah wawasan mengenai ilmu administrasi.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Dalam bagian bukunya yang membahas fungsi-fungsi administrasi
dan managemen, Fayol mengatakan bahwa fungsi administrasi dan
managemen itu adalah:
A. Perencanaan, katanya, memerlukan perkiraan tentang peristiwa (event),
dan berdasar atas perkiraan tersebut disusunlah program kegiatan.
Perkiraan ini hendaknya jauh ke muka sesaui dengan tuntutan
kebutuhan organisasi, walaupun perkiraan sepuluh tahunan harus selalu
diperbaiki kembali tiap lima tahun sekali.
B. Pengorganisasian, menyangkut penatasusunan kegiatan-kegiatan,
material maupun tenaga guna pencapaian tujuan. Hal ini memerlukan
pengkorrdinasian yang efektif seluruh sumber-sumber organisasi.
Untuk mencapai sasaran ini Fayol mengemukakan 16 pedoman pokok
sebagai beriut :
a) Harus terjamin bahwa rencana kegiatan benar-benar dipersiapkan
dengan baik dan diterapkan.
b) Jagalah bahwa struktur organisasi konsisten dengan sumber-sumber
serta sasaran-sasaran organisasi.
c) Bentuklah suatu manajemen yang tangguh dan kompeten yang
mempunyai satu kesatuan tujuan.
d) Serasikan dan koordinasikan kegiatan-kegiatan serta usaha-usaha.
e) Buatlah setiap keputusan sejelas dan setepatnya
f) Pilihlah personel yang cermat.
g) Rumuskan tugas-tugas dengan jelas.
h) Bangkitkan prakarsa dan tanggungjawab.
i) Berikan ganjaran kepada pegawai secara tulus dan adil.
j) Tetapkan sanksi yang tepat guna mengoreksi kesalahan.
k) Peliharalah disiplin.
l) Jagalah agar kepentingan pribadi tidak mengalahkan kepentingan
organisasi.
m) Terapkan kesatuan komando.
n) Jaminlah agar ada keteraturan antara faktor manusia dan yang bukan
manusia.
4
o) Perihara pengawasan atas segalah hal.
p) Hindarkan birokrasi yang berlebihan.
C. Pemberian komando, merupakan seni pemimpinan dikawinkan dengan
maksud menjadikan organisasi bergerak. Memberikan contoh dengan
baik, secara berkala memeriksa organisasi, mengurangi
ketidakmampuan personel, dan tidak terpaku masalah-masalah detail
merupakan seperangkat saran Fayol guna menerapkan fungsi komando
ini dengan efektif.
D. Pengkoordinasian, menyiapkan kesatuan dan keserasian yang
diperlukan guna mencapai sasaran. Suatu cara menciptakan hal ini
seperti yang diyakini Fayol adalah melalui pertemuan yang teratur
antara para administrator dan bawahan. Bila fungsi ini benar-benar
dilaksanakan secara tepat maka segala hal akan berjalan lancar.
E. Pengawasan, menyangkut penjagaan agar segala hal dilaksanakan
sesuai dengan rencana yang telah disetujui. Fungsi ini harus diterapkan
pada setiap penggal kegiatan manusia, material maupun kegaiatan
(operasi)
5
BAB III
PENUTUP
6
DAFTAR PUSTAKA