BAB 3

KERANGKA KONSEP & HIPOTESA PENELITIAN

3.1 KERANGKA KONSEP

Analisa Bahan Makanan dan Minuman

Pewarna Perasa Pengawet Pemanis Penyedap

Sukrosa Sakarin Sorbitol Aspartam Isomalt

Validasi Metode Analisis Kandungan Uji Kemurnian

TLC GC MS HPLC

Keterangan : Kadar Aspartam

: Variabel yang diteliti

: Variabel yang tidak diteliti

3.2 PENJABARAN KERANGKA KONSEP
Analisa Bahan Makanan dan Minuman dapat terbagi menjadi 5 yaitu Analisa zat
Pewarna, Perasa, Pengawet, Pemanis, dan Penyedap. Dalam penelitian ini, variabel yang
diteliti adalah Dalam penelitian ini, vaniable yang diteliti adalah penggunaan zat pemanis. Zat
pemanis sendiri dalam makanan maupun minuman terdapat beberapa jenis, yaitu Sukrosa,
Sakarin, Sorbitol, Aspartam, dan Isomalt. Penelitian ini berfokus pada Analisa kandungan zat
pemanis Aspartam pada Minuman Berkarbonasi. Analisa Kandungan dari zat Aspartam pada
minuman dapat dilakukan dengan beberapa instrument, seperti TLC, GC, MS, dan HPLC.
Penelitian ini sendiri berfokus menggunakan hanya 1 instrumen yaitu HPLC atau KCKT
(Kromatografi Cair Kinerja Tinggi). Sehingga, diharapkan pemilihan penggunaan Instrumen
yang tepat, yaitu KCKT dapat menganalisis kandungan zat pemanis Aspartam Penelitian ini
dengan akurat dan teliti,

3.3 HIPOTESA
H1 : Instrumen Kromatografi Cair Kinerja Tinggi dapat mendeteksi kadar aspartam
pada minuman berkarbonasi
H0 : Instrumen Kromatografi Cair Kinerja Tinggi tidak dapat mendeteksi kadar
aspartam pada minuman berkarbonasi