Anda di halaman 1dari 3

LEMBAR : METODELOGI PENELITIAN

JAWABAN UTS
KELAS : C9
NAMA : KOMANG DENDY MAS SURYA SANJAYA
MAHASISWA
NIM : 1832121452
(Penting: Jawaban Tidak Melebihi 2 Halaman)
No.
Jawaban Nilai*
Soal
1 1. Masalah penelitian merupakan proses mencari maslah penelitian yang ingin di
pecahkan Langkah ini sangat penting dalam penelitian ilmiah
2. Hipotesis penelitian hipotesis perlu dirumuskan dalam sebuah penelitian ilmiah,
lebih-lebih penelitian kuantitatif. Dengan menyatakan hipotesis, maka penelitian ilmiah
yang dilakukan peneliti akan lebih fokus terhadap masalah yang diangkat
3. Rancangan penelitian merupakan prosedur atau langkah-langkah aplikatif
penelitian yang berguna sebagai pedoman dalam melaksanakan penelitian ilmiah bagi
si peneliti yang bersangkutan
4. Pengukuran merupakan proses pengukuran dalam penelitian ilmiah untuk
mencari data yang valid
5. Pengumpulan Data merupakan proses pengumpulan data dari penelitian yang
kita sedang teliti
6. Analisis Data merupakan proses analisis data dengan cara berbagai cara
dengan kualitatif maupun kuantitatif
7. Generalisasi adalah penyimpulan hasil dari penelitian ilmiah
2 1. Logic artinya dapat diterima dengan akal sehat
2. Empirik artinya ada kesesuaian dengan hasil penelitian sebelumnya
3. Obyektif artinya menggambarkan hal-hal yang nyata
4. Sistematik artnya penelitian dirancang secara sistematis, dari penemuan
masalah, dukungan teori dan empiris, pengungkapan dugaan sementara,
pengumpulan data, analisis data, pelaporan hasil penelitian
5. Replikatif artinya dapat dilakukan penelitian ulang
3 1. Penelitian kuantitatif merupakan sebuah bentuk penelitian yang bersifat
terstruktur sistematis, dan terperinci.
2. Penelitian kualitatif merupakan sebuah metode investigasi yang memberikan
penjelasan dengan analisis.
3. Penelitian kual-kuan merupakan penelitian yang awalnya dilakukan secara
kualitatif, kemudian untuk mempertegas hasil penelitian, peneliti memandang perlu
untuk melakukan analisis secara kuantitatif, sehingga hasil penelitian benar-benar
dapat dipertanggungjawabkan secara kualitatif dan kuantitatif.
4. Penelitian kuan-kual merupakan penelitian yang awalnya dilakukan secara
kuantitatif, kemudian untuk mempertegas hasil penelitian, peneliti memandang perlu
untuk melakukan analisis secara kualitatif, sehingga hasil penelitian benar-benar dapat
dipertanggungjawabkan secara kualitatif dan kuantitatif.
4 Penelitian Eksploratif Merupakan penelitian/studi penjajakan, terutama untuk
mematangkan konsep yang akan digunakan untuk penelitian yang lebih luas.
Penelitian Deskriptif Kuantitatif Penelitian deskriptif kuantitatif memberikan deskripsi
secara sistematis, faktual, dan akurat mengenai fakta dan sifat populasi tertentu.
Penelitian Korelasional Adalah penelitian yang mengkaji hubungan antara satu atau
lebih variabel dengan satu atau lebih variable lainnya.
Penelitian Kausal Komparatif Adalah penelitian bertujuan untuk melihat
hubungan/pengaruh dua variabel yang diperbandingkan
Penelitian Tindakan Penelitian ini bertujuan untuk menentukan penyebab (cause)
terjadinya perubahan pada variabel lain.
Penelitian Eksperimen Merupakan penelitian dimana variabel dimanipuasi sehinggan
dapat dipastian pengaruh dan efeknya terhadap variabel lain yang diselidiki/diobsevasi
Penelitian Pengembangan alah jenis penelitian yang banyak dikembangkan.
5 Purposiveness adalah penelitian yang secara tegas dan jelas mengemukakan
tentang tujuan dan fokus yang relevan, serta urgensi penelitian.
Rigor Penelitian yang baik adalah penelitian yang dilakukan secara sangat hati-hati,
dimana setiap hipotesis didukung oleh kajian teori dan hasil penelitian terdahulu yang
memadai.
Testability Penelitian yang baik adalah penelitian, dimana ide-ide solutif yang
dikembangkan/ditawarkan dalam model penelitian dapat diuji kebenarannya secara
statistik.
Replicability Penelitian yang baik adalah penelitian yang tingkat replikabilitasnya
tinggi, yaitu bila penelitian dilakukan dengan instrumen yang sama akan mendapatkan
hasil yang sama (tidak jauh berbeda), sehingga kemampuan generalisasi hasil
penelitian mejadi tinggi.
Precision & Confidence Presisi adalah konsep yang menjelaskan mengenai
kedekatan temuan penelitian dengan realita. Presisi 5%, artinya kemungkinan
perbedaan temuan dengan kenyataan berkisar di angka 5%. Konfidens adalah
probabilitas tingkat kebenaran estimasi yang dicanangkan.
Obyektivity Penelitian yang baik adalah penelitian yang menghasilkan temuan sesuai
dengan fakta atau kenyataan di lapangan.
Generalizability Penelitian yang baik adalah penelitian yang menghasilkan temuan
dengan tingkat generalsasi yang lebih luas.
Parsimony Penelitian yang baik adalah penelitian yang menghasilkan tingkat
kerumitan yang rendah namun hasilnya lebih baik, dibandingkan dengan penelitian
yang rumit, tetapi hasilnya kurang baik.
6 Fenomena dan teori-riset gap, latar belakang, rumusan masalah umum, rumusan
masalah penelitian, rumusan pertanyaan penelitian, judul penelitian, telaah Pustaka
(kajian teori dan hasil penelitian terdahulu), hipotesis penelitian, model penelitian,
pengumpulan data penelitian, analisis data penelitian, ringkasan temuan penelitian,
kesimpulan hasil penelitian, laporan penelitian
7 Agar biaya penelitian lebih sedikit, agar enelitian lebih cepat selesai, agar hasil
penelitian lebih akurat, agar ruang cakupan/aspek yang dapat diteliti lebih luas.
8 Cluster sampling/Area sampling, biasanya dilakukan untuk area penelitian yang
sangat luas, dengan pertimbangan penelitian tidak memungkinkan melakukan
penelitian pada area seluas itu, maka biasanya dilakukan pengambilan sampel
secara cluster/area.
Simple random sampling adalah teknik pengambilan sampel secara acaktanpa
memperhatikan tingkatan/jenjang dan proporsi pada populasi. Cara pengambilan
sampel seperti ini cocok untuk populasi yang sifatnya homogen. Dengan kata lain
anggota populasi tidak memliki perbedaan-perbedaan yang mencolok. Teknik
penentuan sampel dapat dilakukan dengan cara undian atau randomize melalui
komputer.
Sampling kuota adalah teknim menentukan sampel dari populasi yang mempunyai
ciri-ciri tertentu sampai jumlah sampel(kuota) yang diinginkan terpenuhi.
Sampling purposive adalah teknik penentuan sampel didasarkan pada
pertimbangan-pertimbangan tertentu.
Probabilitas sampling adalah cara pengambilan sampel denga memberikan peluang
yang sama bagi setiap elemen/usur/anggota populasi untuk dapat dipilih menjadi
anggota sampel penelitian.
9 n = N/[1 + (N x e²)]
n = 2100/{1 + (2100 x 0,1²)}
n = 2100/{1 + (2100 x 0,01)}
n = 2100/{1 + ()}
n = 2100/(21)
n = 100
Jadi jumlah sampel yang harus diambil adalah sebanyak 100 mahasiswa
10 Skala Nominal adalah skala yang disusun menurut kategorinya
Skala ordinal adalah skala yang didasarkan pada ranking diurutkan dari jenjang yang
lebih tinggi sampai jenjang terendah ataupun sebaliknya
Skala interval adalah skala yang menunjukkan jarak/interval antara satu dengan yang
lain memiliki bobot yang sama (equal unit scale).
Skala ratio adalah skala pengukuran yang memiliki nilai nol mutlak dan mempunyai
jarak yang sama
Nilai
*oleh penguji
** Simpan dalam format PDF dengan nama file: NIM-nama mahasiwa (contoh: 1832121065-Serena
Florencia Prasetya)

Anda mungkin juga menyukai