Pengungkapan Dan Dampak Penerapan
Pengungkapan Dan Dampak Penerapan
Kegiatan industri perhotelan juga tidak sedang menerapkan CSR (corporate Social
memperhatikan para stakeholder dalam kegiatan bisnis yang dilakukan. Stakeholders dalam
hal ini yaitu karyawan, masyrakat, pemerintah, dan pelanggan. Untuk menjaga keselarasan
antar sesama maka perlu dilakukan Corporate Social Responsibility (CSR). CSR memiliki
arti yaitu wujud nyata kegiatan-kegiatan yang dilakukan perusahaan dalam mencapai tujuan
tanggung jawab sosial secara teratur agar timbal balik yang yang didapatkan sama.
Munculnya wacana CSR dipasar negara berkembang saat ini didorong oleh faktor eksternal
dan internal diantaranya masyarakat dan lingkungan. Tanggung jawab sosial baik dilakukan
bagi perusahaan dimana untuk menumbuhkan rasa percaya kepada masyarakat dan investor
khsusnya. Kegiatan – kegiatan sosial yang akan dilakukan pastinya akan berdampak kepada
perusahaan baik sekarang dan nanti pada masa yang yang akan datang. Praktik praktik CSR
banyak pihak. Teori stakeholder mengatakan bahwa perusahaan bukanlah entitas yang
stakeholder. kegiatan CSR beserta dampaknya masih mengalami inkonsistensi hasil dalam
Menurut UU No. 40 tahun 2009 Corporate Social Responsibility (CSR) adalah komitmen
sendiri, komunitas setempat, maupun pada masyarakat umumnya. Definisi CSR menurut
Definisi Corporate Social Responsibility (CSR) menurut (Herry & Ariyanto, 2012) bahwa
Tanggung jawab sosial dari perusahaan terjadi antara sebuah perusahaan dengan semua
masyarakat tentang aktivitas sosial yang dilakukan oleh perusahaan dan pengaruhnya kepada
masyarakat.
Lingkungan perusahaan perlu mendapat perhatian khusus bagi manajeman. Ini yang
dinamakan hubungan saling terikat dan mempengaruhi yang dikenal dengan teori signal.
Perusahaan tidak hanya bertanggung jawab pada para pemilik saham (shareholder) namun
kini telah meluas yaitu sampai pada wilayah masyarakat sosial yaitu (stakeholder) Aspek
masyarakat sekitar maupun diluar. Kedua aspek sosial kemasyarakatan. Hotel ini
sebagai bagian dari bantuan sukarela (charity). Kerbersamaan antara komunitas merupakan
khusus bagi manajeman. Hotel dan lingkungan merupakan dua aspek yang saling terkait dan
membutuhkan sama lain, maka diperlukan perhatian khusus manajeman hotel dalam
merawat lingkungan baik jangka pendek dan jangka panjang kedepannya agar menjadi lebih
baik. Pada aspek ini merupakan aspek terpenting karena keseimbangan lingkungan sangat
perlu dijaga dan dilestarikan. Aspek ketenagakerjaan, manajeman hotel dalam merancang
keperluan hotel dan undang-undang yang berlaku. Di hotel ini bagi setiap pegawainya
memiliki hak dan kewajiban yang sama bagi manajeman. Dalam karir pegawai memiliki
kesempatan yang sama untuk sukses dalam posisi masing- masing. Maka hotel akan dapat
bekerja dengan baik, dimana nantinya akan terlihat pada kinerja operasional. Dalam dunia
(CSR) adalah program jangka panjang yang walaupun hasilnya bukan keuntungan yang
cepat didapat, tetapi hasilnya adalah keuntungan citra/image yang baik di masyarakat.
Pasalnya, secara jangka panjang, konsumen akan menganggap jika mereka menggunakan
produk atau jasa perusahaan tersebut, maka konsumen akan terlibat juga dalam suatu
kegiatan sosial sebagai komitmen tanggung jawab perusahaan terhadap lingkungan dan
masyarakat.
Text ini merukapan tulisan deskriptif kami yang kami simpulkan berdasarkan
penelitian yang kami lakukan dikarenakan keterbatsan tempat waktu serta hasil penelitian ,
Hasil wawancara yang dilakukan dari 5 pegawai perusahaan secara garis besar diperoleh
bahwa motivasi perusahaan melakukan CSR terdapat dua macam motivasi yaitu motivasi
dalam Menjaga hubungan baik dengan masyarakat dan motivasi untuk menigkatkan
masyarakat sekitar sebagai mana disampaikan oleh informan sebagai berikut: "Kalau
saya rasa dimana hotel itu berdiri itu harus ada hubungan timbal balik yang baik
dengan masyarakat lokal setempat. Jadi saya rasa penting sekali kita menjaga
Selain motivasi perusahaan melaksanakan CSR untuk menjalin hubungan baik dengan
masyarakat sekitar. Hotel ini juga menerapkan program CSR ini untuk meningkatkan
keuntungan. Beberapa informan yang di wawancarai di Baleka Resort Hotel & SPA
ini menjelaskan bahwa “Pelaksanaan CSR juga dapat meningkatkan keuntungan bagi
hotel kami.
Hasil analisis mengenai motivasi dalam pelaksanaan CSR di Baleka Resort Hotel &
SPA ini bahwa motivasi yang ada 2 macam yaitu untuk motivasi dalam menjaga
perusahaan.
Hasil wawancara yang dilakukan dari 5 informan perusahaan secara garis besar diperoleh
bahwa terdapat enam macam praktik CSR yaitu: pertama, praktik CSR terkait filantropi.
Kedua, praktik terkait lingkungan. Ketiga, praktik CSR terkait pendidikan. Keempat
Praktik CSR terkait budaya. Kelima, pratik CSR dalam memperkerjakan orang lokal, dan
yang terakhir praktik CSR kepada karyawan, yang akan dijelaskan secara detail sebagai
berikut:
Filantropi dapat diartikan sebagai perwujudan dari rasa kasih sayang kepada
sesama manusia yang berwujud seperti sumbangan dalam bentuk uang, barang, dll.
Baleka Resort Hotel & SPA ini melakukan donor darah setiap 6 bulan sekali dan
memberikan dana punia ke pura di Legian Kaja , seperti yang dikatakan oleh beberapa
informan di Baleka Resort Hotel & SPA mengatakan bahwa: "Memberikan dana
punia lalu beberapa staff biasanya ikut berpartisipasi pada saat bersih-bersih di
seperti penghijauan lingkungan hidup, gotong royong, dll. Semakin diakui bahwa
perusahaan sebagai pelaku bisnis, tidak akan bisa terus berkembang, jika menutup
mata atau tak mau tahu dengan situasi dan kondisi lingkungan sosial tempat ia hidup.
Dalam kaitan itulah, penerapan CSR dipandang sebagai sebuah keharusan. CSR bukan
saja sebagai tanggung jawab, tetapi juga sebuah kewajiban. seperti sebagaimana yang
dikatakan oleh beberapa informan bahwa: “Hotel kami telah melakukan gotong
royong setiap minggunya , melakukan cleaning beach tapi untuk seperti limbah kimia
kita bekerjasama pada pihak ketiga yang tentu saja sudah direkomendasikan oleh
pemerintah dimana bahan kimia itu harus dibuang”. Pendapat berbeda terkait
pengolahan limbah yang disampaikan oleh informan (I2, I3) yang mengatakan bahwa
untuk pengolahan limbah sudah ada tapi belum dapat didaur ulang.
Hotel The Tanjung Benoa Beach Resort ini mempunyai karyawan yang
mayoritasnya adalah penduduk asli di Legian, ya seperti yang dikatakan oleh beberapa
informan di Baleka Resort Hotel & SPA yang mengatakan bahwa: Hal yang sama
juga dikatakan oleh informan asli Legian yang salah satu anggota keluarganya juga
bekerja di hotel ini mengatakan bahwa: “Setau saya karyawan disana mayoritasnya
penduduk disini”.
CSR di perusahaan ini juga harus menyoroti aspek karyawan, mengingat sumber daya
dalam hal ini yakni karyawan. CSR bagi karyawan perusahaan tidak kalah pentingnya.
CSR tidak hanya membawa keuntungan dan manfaat bagi perusahaan dan masyarakat,
Menurut salah satu informan di hotel ini menjelaskan bahwa: “Pelaksanaan CSR
dihotel Baleka Resort Hotel & SPA dalam rangka pemberian program kesejahteraan,
seperti: yang bersifat ekonomis, seperti memberikan BPPJS, tunjangan hari raya,
bonus, dan tunjungan transport. Lalu pemberian Fasilitas, seperti mushola, kantin”.
Hasil analisis mengenai praktik CSR di Baleka Resort Hotel & SPA bahwa dari
keempat praktik CSR dihotel ini sudah di jalankan dengan baik. program CSR yang
pemangku kepentingan yang relevan. Perusahaan ini memandang CSR lebih sebagai
Dampak CSR di Baleka Resort Hotel & SPA ini ada 4 yaitu:
sebagai upaya agar operasional diperusahaan berjalan lancar tanpa halangan. CSR
diharapkan sebagai sarana hubungan yang saling berkaitan. Antara perusahaan dan
Resort Hotel & SPA yang mengatakan bahwa: "Sejak diterapkan CSR di hotel ini,
terbentuk image yang sangat baik dimata publik. Karena hotel ini dianggap peduli
CSR di hotel ini tidak hanya berdampak baik untuk keuntungan dan bagi
perusahaan dan masyarakat, tapi juga memberikan dampak yang baik bagi karyawan
dalam perusahaan tersebut. Seperti yang dikatakan salah satu informan di yang
saya ini itu membuat karyawan lebih termotivasi sehingga dapat meningkatkan
1. Motivasi Baleka Resort Hotel & SPA menerapkan CSR adalah untuk menjaga
hubungan baik antara hotel dengan masyarakat sekitar dan untuk meningkatkan
keuntungan hotel.
2. Praktik CSR yang dilakukan di Baleka Resort Hotel & SPA dapat dikelompokkan
sebagai berikut: praktik CSR terkait filantropi, praktik CSR terkait lingkungan, praktik
CSR dalam bentuk mempekerjakan orang lokal, dan praktik CSR pada karyawan.
3. CSR yang diterapkan di Baleka Resort Hotel & SPA berdampak positif untuk