Nama : Meila Hayu Kaisara

NIM / No. Presensi : F0316065 / 23

Setelah saya memahami kasus yang terjadi pada Pt Raka Persada, permasalahan yang terjadi

dapat diuraikan sebagai berikut :

1. Pt Raka Persada mengalami penurunan penjualan karena faktor eksternal dan internal.

2. Divisi quality control tidak menunjukkan kinerja yang baik sejak tuntutan kenaikan

bonus.

3. Divisi produksi mengajukan proposal penggantian beberapa mesin produksi.

4. Perusahaan sudah melakukan perekrutan SDM dengan SOP yang benar tetapi belum ada

peningkatan kualitas produksi.

5. Kebijakan deregulasi yang ditetapkan pemerintah lokal menyebabkan kenaikan harga-

harga raw material yang berasal dari luar negeri.

6. Kebijakan yang ditetapkan pemerintah lokal tidak diimbangi dengan “proteksi” produk

lokal yang menyebabkan produk Tiongkok menjadi berlimpah.

Solusi bagi permasalahan tersebut yaitu :

1. Memberikan Kompensasi (bonus) dan melakukan penggantian mesin produksi

Penurunan penjualan yang terjadi dalam perusahaan tersebut disebabkan oleh

faktor internal perusahaan yaitu pada divisi quality control yang tidak memberikan

kinerja yang baik karena menuntut kenaikan bonus. Solusi dalam permasalahan ini yaitu

perusahaan memenuhi tuntutan karyawan dengan memberikan kompensasi financial

 secara langsung berupa kenaikan bonus. Hal tersebut merupakan salah satu fungsi dalam

Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM).

Karyawan merupakan penggerak dalam suatu organisasi yang bekerja untuk

mencapai tujuan organisasi. Maka dari itu, perusahaan harus memenuhi kebutuhannya

dengan baik yang salah satunya dengan memberikan kenaikan bonus. Pemberian bonus

kepada karyawan tersebut dimaksudkan agar produktivitas karyawan meningkat. Dengan

pemberian kenaikan bonus, diharapkan karyawan pada Pt Raka Persada menjadi lebih

meningkatkan kinerja sehingga penjualan produk tidak lagi menurun.

Selain dengan memberikan bonus, perusahaan juga seharusnya memberikan

penggantian beberapa mesin produksi yang memang sudah tidak layak untuk diganti

karena jika memang sudah tidak layak dipakai tetapi tetap dipakai akan menyebabkan

proses pengoperasian kurang efektif. Perusahaan juga dapat menambah jumlah mesin

agar produk yang dihasilkan sesuai dengan target dan karyawan dapat bekerja dengan

optimal.

2. Memahami perilaku individu dalam perusahaan

Setiap individu yang berkerja dalam perusahaan pasti masing-masing memiliki

karakteristik yang berbeda-beda. Oleh karena itu, seorang pemimpin perusahaan harus

memahami setiap kepribadian karyawannya. Keberhasilan kinerja dalam organisasi

tergantung kepada kinerja karyawannya. Sehingga upaya untuk meningkatkan

produktivitas dimulai dengan memperbaiki hubungan antara pimpinan dan bawahan.

Oleh karena itu, diperlukan komunikasi yang baik antara pimpinan dan bawahan dengan

cara yang sesuai dengan karakteristik karyawan. Dengan komunikasi yang baik, maka

perintah yang diberikan kepada bawahan akan jelas dan bawahan juga akan mudah dalam
 melakukan tugasnya. Dalam Pt Raka Persada tersebut diperlukan Downward

communication (komunikasi atasan kepada bawahan) antara pemimpin perusahaan

dengan divisi-divisi di bawahnya yang berfungsi untuk memberikan instruksi kerja yang

jelas, peraturan-peraturan yang berlaku serta memberikan motivasi kepada para karyawan

agar mampu bekerja lebih baik. Motivasi dapat berupa pemberian reward atau

punishment. Motivasi dilakukan untuk memberikan dorongan kepada karyawan agar

lebih semangat dalam bekerja sehingga meningkatkan tingkat produktivitas. Pada

akhirnya, tujuan perusahaan dapat tercapai dengan baik sesuai dengan target awal. Pt

Raka Persada perlu melakukan motivasi kepada karyawan agar mereka mampu

melakukan pekerjaan dengan semangat.

3. Melakukan Inovasi

Faktor lain penyebab penurunan penjualan yaitu faktor eksternal yaitu konsumen

yang merasa bosan dengan produk yang itu-itu saja. Maka dari itu, diperlukan sebuah

inovasi pada produk yang sesuai dengan perubahan kebutuhan konsumen. Perusahaan

harus melakukan analisis keadaan pasar terlebih dahulu sebelum melakukan sebuah

inovasi. Sehingga perusahaan mengetahui bagaimana keadaan pasar yang sesungguhnya,

apa yang diharapkan konsumen dan inovasi dapat dilakukan sesuai dengan target pasar.

Perusahaan harus menciptakan sesuatu yang berbeda dari produk yang lain agar

dapat dijadikan daya tarik tersendiri bagi konsumen. Inovasi diperlukan sebagai starategi

bisnis perusahaan. Pada Pt Raka Persada tersebut perlu dilakukan inovasi produk agar

penjualan meningkat. Inovasi dapat dilakukan dengan membuat produk baru atau

melakukan perubahan terhadap produk yang sudah ada. Hal tersebut dapat membuat Pt
 Raka Persada menghasilkan produk yang mempunyai nilai jual tinggi, dan mempunyai

ciri khas tersendiri untuk menarik minat konsumen untuk membeli.

4. Peningkatan kualitas produksi dapat dilakukan Pt Raka Persada dengan cara :

a. Melakukan pengembangan SDM dengan pemberian pelatihan kerja untuk

peningkatan keahlian yang dimiliki karyawan sehingga proses produksi dapat

dilakukan dengan efektif dan efisien.

b. Melakakukan alih tekonologi dengan memanfaatkan tekonologi yang canggih.

Perusahaan dapat menerapkan teknologi yang canggih dalam proses produksi

sehingga hasil produksi lebih cepat dan berkualitas.

c. Meningkatkan profesionalisme karyawan, adanya teknologi yang canggih tidak dapat

dimanfaatkan jika karyawannya tidak dapat mengikuti perkembangan zaman. Maka

dari itu, karyawan memerlukan pengetahuan yang khusus yang seharusnya sudah

terlihat pada awal perekrutan karyawan.

d. Selalu menciptakan kreativitas pada produk dengan melakukan inovasi-inovasi baru

untuk meningkatkan daya beli masyarakat.

e. Memilih bahan baku yang berkualitas sehingga produk yang dihasilkan mempunyai

nilai jual yang tinggi. Sehingga konsumen yang membeli produk tersebut akan

merasa puas dan mempunyai penilain yang lebih. Hal tersebut menjadi peluang bagi

perusahaan.

5. Melakukan pengurangan kegiatan impor

Impor hanya dilakukan untuk bahan baku yang memang benar-benar tidak

tersedia di Indonesia atau memang langka untuk ditemukan. Indonesia merupakan negara

yang kaya, sehingga bahan baku untuk perusahaan akan berlimpah. Dengan melakukan
 pengurangan kegiatan impor, dapat menghemat pengeluaran Pt Raka Persada dalam hal

impor bahan baku.

6. Melakukan Kebijakan Proteksi

Kebijakan proteksi merupakan kebijakan untuk melindungi produk

perusahaan dalam negeri dalam persaingan dengan produk impor. Pemerintah harus

menerapkan kebijakan tersebut agar produk yang dihasilkan tetap mendapatkan tempat di

masyarakat. Dengan adanya globalisasi, produk-produk lokal menjadi kalah dengan

produk luar negeri. Hal tersebut disebabkan karena terkadang produk impor lebih

menarik atau bahkan lebih murah dari produk dalam negeri. Sebenarnya produk-produk

yang dihasilkan luar negeri, bahan bakunya berasal dari dalam negeri. Hanya saja

Indonesia tidak mampu untuk mengolah menjadi produk yang memiliki nilai jual tinggi.

Kebijakan proteksi yang dapat dilakukan dengan menerapkan :

a. Kebijakan Tarif, yaitu pengenaan pajak kepada produk-produk yang melintasi daerah.

Produk-produk yang masuk ke suatu wilayah negara akan dikenakan bea masuk.

Pengenaan bea masuk tersebut dimaksudkan untuk melindungi industri lokal/ dalam

negeri sehingga meningkatkan pendapatan dan untuk melakukan pengurangan

permintaan terhadap produk-produk impor. Dengan begitu, permintaan terhadap

produk dalam negeri menjadi meningkat dan hal tesebut dapat memberikan

keuntungan bagi produsen industri dalam negeri.

b. Kebijakan Kuota, yaitu kebijakan pembatasi jumlah produk yang diperdagangkan.

Untuk membatasi jumlah produk impor, maka dilakukan kuota impor. Tujuan

pemberlakuan kuota impor yaitu melakukan pengendalian terhadap produk impor

agar tidak berlimpah seperti yang terjadi dalam Pt Raka Persada (produk Tiongkok
 berlimpah). Selain itu, kuota impor juga dilakukan agar barang-barang luar negeri

tidak mendominasi di dalam negeri.

c. Subsidi, yaitu pemberian dana oleh pemerintah dengan tujuan meringankan biaya

produksi sehingga harga jual produk menjadi lebih mudah. Selain itu, produk yang

dihasilkan juga tidak kalah bersaing dengan produk impor.

7. Melakukan evaluasi kerja, hal tersebut perlu dilakukan oleh Pt Raka Persada agar

karyawan mengetahui bagaimana kinerja mereka selama ini. Selain itu, evaluasi juga

diperlukan bagi pihak manajerial untuk menentukan langkah selanjutnya dengan

melakukan hal-hal yang lebih baik lagi untuk kelangsungan perusahaan. Serta melakukan

perbaikan terhadap hal-hal yang dianggap kurang.