Anda di halaman 1dari 37

KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN

DOKUMEN 1
SDN SUMBERGANDU 02
KECAMATAN PILANGKENCENG KABUPATEN MADIUN
Tahun Pelajaran 2019 / 2020

KEC. PILANGKENCENG
KABUPATEN MADIUN
LEMBAR PENGESAHAN

Setelah memperhatikan pertimbangan Komite Sekolah, maka dengan ini Kurikulum


Sekolah Dasar Negeri Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten
Madiun disahkan untuk diberlakukan pada Tahun Pelajaran 2019/2020.

Sumbergandu, 15 Juli 2019


Ketua Komite Sekolah, Kepala SDN Sumbergandu 02

KASMIN SUNDARINI, S.Pd


NIP. 19651030 199111 2 002

Mengetahui :
a.n. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Madiun
Kepala Bidang Pembinaan SD

ADRIANTO,SE,M.M
Pembina
NIP. 19660310 198603 1 007
SURAT KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI SUMBERGANDU 02
KECAMATAN PILANGKENCENG KABUPATEN MADIUN
NOMOR : 421.2 / 17 / 402.101.170.25 / 2019

TENTANG

PEMBENTUKAN TIM PENYUSUN


KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)

MENIMBANG : 1. Bahwa dalam rangka peningkatan mutu pendidikan perlu adanya rencana
dan program yang jelas, yang termuat dalam Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP)
2. Bahwa dalam rangka revisi penyusunan KTSP Sekolah Dasar Negeri
Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng perlu segera dibentuk tim
penyusun revisi KTSP 2018/2019.
MENGINGAT : 1. UU RI No. 20/2003, tentang Sistem Pendidikan Nasional (Sisdiknas)
2. PP No. 19/2005, tentang Standart Nasional Pendidikan (SNP)
3. Peraturan Menteri (Permen) :
Nomor 22, tentang Standart Isi (SI)
Nomor 23, tentang Standart Kompetensi Lulusan (SKL)
Nomor 24, tentang pelaksanaan Permen 22 dan 23 tahun 2006

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :
PERTAMA : Yang namanya tercantum pada lampiran Surat Keputusan ini duduk sebagai
Tim Penyusun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Sekolah Dasar
Negeri Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun.
KEDUA : Apabila ada kekeliruan dalam keputusan ini akan dilakukan pembetulan
sebagaimana mestinya
KETIGA : Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : Sumbergandu
Pada tanggal : 15 Juli 2019
Kepala SDN Sumbergandu 02
Kec. Pilangkenceng Kab. Madiun

SUNDARINI, S.Pd
NIP. 19651030 199111 2 002
Lampiran

TIM PENYUSUN KURIKULUM


SEKOLAH DASAR NEGERI SUMBERGANDU 02
KECAMATAN PILANGKENCENG KABUPATEN MADIUN
TAHUN 2019/2020

N JABATAN
NAMA JABATAN KEDINASAN
O DALAM TIM
1 SUNDARINI,S.Pd KETUA KEPALA SEKOLAH
2 TUWININGSIH,S.Pd.SD SEKRETARIS GURU
3 KASMIN ANGGOTA KOMITE SEKOLAH
4 SRI PURWITANINGSIH,S.Pd ANGGOTA GURU
5 SUPARLAN,S.Pd ANGGOTA GURU
6 WIWIK PUJIATI,S.Pd ANGGOTA GURU
7 SUHARI,S.Pd ANGGOTA GURU
8 UMI R,S.PdI ANGGOTA GURU
9 YASIN SETYO DARSENO, S. Pd SD ANGGOTA GURU
10 WITA YULIANA,S.Pd.SD ANGGOTA GURU
11 YUANTO ANGGOTA PENJAGA
a. SISWA,S.Pd
NARA SUMBER PENGAWAS TK,SD KEC
12 b. ENDANG
NARA SUMBER Kasi Kurikulum Diknas Kab
PURWANINGSIH,S.Sos

Sumbergandu, 15 Juli 2019


Kepala SDN Sumbergandu 02

SUNDARINI, S.Pd
NIP. 19651030 19911 2 002
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas limpahan
rahmat dan hidayah-Nya, sehingga SDN Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng,
Kabupaten Madiun dapat menyusun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ( KTSP ).

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SDN Sumbergandu 02 disusun mengacu


sebagaimana ketentuan dalam Peraturan Pemerintah Nomor : 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan dan dikembangkan berdasarkan Standar Kompetensi Lulusan (
SKL ), dan Standar Isi ( SI ) yang telah ditetapkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan
(BSNP).

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan ini disusun dengan tujuan untuk mencapai
tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan potensi daerah
dengan memasukkan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa (PBKB), pada satuan
pendidikan dan peserta didik yang akan digunakan oleh guru sebagai pedoman
penyelenggaraan pembelajaran.

Tim Penyusun KTSP SDN Sumbergandu 02, mengucapkan terima kasih kepada
Kepala UPT Pendidikan TK dan SD Kecamatan Pilangkenceng, Pengawas TK/SD, Komite
Sekolah dan Dewan guru, serta semua pihak yang terlibat, berkat bantuan dan kerjasama
yang baik. Penyusunan KTSP SDN Sumbergandu 02 dapat diselesaikan dan digunakan
mulai tahun pelajaran 2019/2020 untuk kelas III dan VI.

Akhirnya dalam penyusunan dan pelaksanaan KTSP di sekolah ini tidak lepas dari
kekurangan dan kesempurnaan, maka saran dan kritik membangun untuk kesempurnaan
lebih lanjut sangat kami harapkan.

Tim Penyusun
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL......................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................. ii
SURAT KEPUTUSAN.................................................................................... iii
KATA PENGANTAR...................................................................................... iv
DAFTAR ISI................................................................................................... vi

BAB I PENDAHULUAN........................................................................... 1
A Latar Belakang........................................................................ 1
B Tujuan Pengembangan Kurikulum.......................................... 2
C Prinsip-prinsip Pengembangan Kurikulum.............................. 4

BAB II TUJUAN........................................................................................ 11
A. Tujuan Pendidikan ................................................................. 11
B. Visi Sekolah............................................................................ 11
C. Misi Sekolah........................................................................... 12
D. Tujuan Sekolah....................................................................... 12
E. Landasan Hukum................................................................... 13

BAB III STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM................................... 14


A. Struktur Kurikulum ................................................................. 14
B. Muatan Kurikulum .................................................................. 15
1. Mata Pelajaran ................................................................ 15
2. Muatan Lokal .................................................................. 21
3. Kegiatan Pengembangan Diri ......................................... 25
4. Pengaturan Beban Belajar .............................................. 25
5. Ketuntasan Belajar .......................................................... 26
6. Kriteria Kenaikan Kelas dan Kelulusan ........................... 27
7. Pendidikan Kecakapan Hidup ......................................... 28
8. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global ........ 29
9. Pendidikan Budaya Karakter Bangsa dan Sadar
Berlalu Lintas .................................................................. 30

BAB IV KALENDER PENDIDIKAN ........................................................... 31

BAB V PENUTUP .................................................................................... 34


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pemberlakuan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 tahun 2004 tentang


Pemerintahan Daerah menuntut pelaksanaan otonomi daerah dan wawasan demokrasi
dalam penyelenggaraan pendidikan. Pengelolaan pendidikan yang semula bersifat
sentralistik berubah menjadi desentralistik. Desentralisasi pengelolaan pendidikan
dengan diberikannya wewenang kepada sekolah untuk menyusun kurikulumnya
mengacu pada Undang-undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional, yaitu pasal 3 tentang fungsi dan tujuan pendidikan nasional dan pasal 35
tentang standar nasional pendidikan. Juga adanya tuntutan globalisasi dalam bidang
pendidikan yang memacu agar hasil pendidikan nasional dapat bersaing dengan hasil
pendidikan negara-negara maju.

Desentralisasi pengelolaan pendidikan yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan


dan kondisi daerah perlu segera dilaksanakan. Bentuk nyata dari desentralisasi
pengelolaan pendidikan ini adalah diberikannya kewenangan kepada sekolah untuk
mengambil keputusan berkenaan dengan pengelolaan pendidikan, seperti dalam
pengelolaan kurikulum, baik dalam penyusunannya maupun pelaksanaannya di sekolah.

Kurikulum merupakan seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan
bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu. Tujuan tertentu ini
meliputi tujuan pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi dan
potensi daerah, satuan pendidikan dan peserta didik. Oleh sebab itu kurikulum disusun
oleh satuan pendidikan untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan
kebutuhan dan potensi yang ada di daerah.

Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang beragam mengacu


pada standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan pendidikan
nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses, kompetensi
lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan dan
penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional pendidikan tersebut, yaitu
Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan utama bagi
satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.

Pengembangan kurikulum disusun antara lain agar dapat memberi kesempatan peserta
didik untuk : (a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, (b)
belajar untuk memahami dan menghayati, (c) belajar untuk mampu melaksanakan dan
berbuat secara efektif, (d) belajar untuk hidup bersama dan berguna untuk orang lain,
dan (e) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri melalui proses belajar yang
aktif, kreatif, efektif dan menyenangkan.

Kewenangan sekolah dalam menyusun kurikulum memungkinkan sekolah


menyesuaikan dengan tuntutan kebutuhan siswa, keadaan sekolah, dan kondisi
daerah, serta memasukkan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa. Dengan
demikian, daerah dan atau sekolah memiliki cukup kewenangan untuk merancang dan
menentukan hal-hal yang akan diajarkan, pengelolaan pengalaman belajar, cara
mengajar, dan menilai keberhasilan belajar mengajar

B. Tujuan Pengembangan Kurikulum


Sebelum diuraikan tentang tujuan pengembangan kurikulum, terlebih dahulu akan
dipaparkan tentang kerangka dasar kurikulum. Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 19
Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan, Pasal 6 Ayat (1) menyatakan bahwa
kurikulum untuk jenis pendidikan umum, kejuruan, dan khusus pada jenjang pendidikan
dasar dan menengah terdiri atas :
1. kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
2. kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian;
3. kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi;
4. kelompok mata pelajaran estetika;
5. kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.
Cakupan setiap kelompok mata pelajaran disajikan pada tabel berikut :

Kelompok Mata
No Cakupan
Pelajaran
1. Agama dan Akhlak Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak
Mulia mulia dimaksudkan untuk membentuk
peserta didik menjadi manusia yang beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa
serta berakhlak mulia. Akhlak mulia
mencakup etika, budi pekerti, atau moral
sebagai perwujudan dari pendidikan agama.
2. Kewarganegaraan Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan
dan Kepribadian dan kepribadian dimaksudkan untuk
peningkatan kesadaran dan wawasan
peserta didik akan status, hak, dan kewajiban
dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara, serta peningkatan kualitas
dirinya sebagai manusia. Kesadaran dan
wawasan termasuk wawasan kebangsaan,
jiwa, dan patriotisme bela negara,
penghargaan terhadap hak-hak asasi
manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian
lingkungan hidup, kesetaraan gender, demo
krasi, tanggung jawab sosial, ketaatan pada
hukum, ketaatan membayar pajak, dan sikap
serta perilaku antikorupsi, kolusi, dan
nepotisme
3. Ilmu Pengetahuan Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan
dan Teknologi dan teknologi pada jenjang Sekolah Dasar
Kelompok Mata
No Cakupan
Pelajaran
dimaksudkan untuk mengenal, menyikapi,
dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan
teknologi, serta menanamkan kebiasaan
berpikir dan berperilaku ilmiah yang kritis,
kreatif, dan mandiri.
4. Estetika Kelompok mata pelajaran estetika
dimaksudkan untuk meningkatkan
sensitivitas, kemampuan mengekspresikan,
dan kemampuan mengapresiasi keindahan
dan harmoni. Kemampuan mengapresiasi
dan mengekspresikan keindahan serta
harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi,
baik dalam kehidupan individual sehingga
mampu menikmati dan mensyukuri hidup
maupun dalam kehidupan masyarakat
sehingga mampu menciptakan kebersamaan
yang harmonis.
5. Jasmani, olahraga, Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga,
dan Kesehatan dan kesehatan pada jenjang Sekolah Dasar
dimaksudkan untuk meningkatkan potensi
fisik serta menanamkan sportivitas dan
kesadaran hidup sehat. Budaya hidup sehat
termasuk kesadaran, sikap, dan perilaku
hidup sehat yang bersifat individual ataupun
yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti
keterbebasan dan perilaku seksual bebas,
kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam
berdarah, muntaber, dan penyakit lain yang
potensial untuk mewabah.

Tabel 1: Kelompok mata pelajaran dan cakupan kelompok mata pelajaran

Berdasarkan cakupan kelompok mata pelajaran tersebut, dapat dipaparkan tujuan


pengembangan kurikulum adalah sebagai berikut :
1. Membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak mulia.
2. Meningkatkan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan
kewajiban dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, serta
meningkatkan kualitas dirinya sebagai manusia.
3. Mengenal, menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan teknologi serta
menanamkan kebiasaan berfikir ilmiah yang kreatif, kritis dan mandiri.
4. Meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekpresikan keindahan dan harmoni.
5. Meningkatkan potensi fisik serta menanamkan sportivitas dan kesadaran hidup
sehat
6. Menanamkan jiwa kewirausahaan dan peduli lingkungan.

C. Prinsip Pengembangan Kurikulum


KTSP dikembangkan dengan mengacu pada Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi
Lulusan (SKL), berpedoman pada panduan penyusunan kurikulum yang disusun oleh
BSNP, serta memerhatikan pertimbangan komite sekolah/madrasah. Berdasarkan
ketentuan tersebut, kurikulum SD Negeri Sumbergandu 02 dikembangkan dengan
prinsip sebagai berikut :
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta
didik dan lingkungannya.
Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi
sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu,
cakap, kreatif, dan mandiri. Selain itu, juga menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab. Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut,
pengembangan kompetensi peserta didik disesuaikan dengan potensi,
perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik, serta tuntutan
lingkungan.
2. Beragam dan terpadu
Kurikulum dikembangkan dengan memerhatikan keragaman karakteristik peserta
didik, kondisi daerah, dan jenjang. Kurikulum juga dikembangkan berdasarkan jenis
pendidikan tanpa membedakan agama, suku, budaya dan adat istiadat, serta status
sosial, ekonomi, dan gender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib
kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu. Kurikulum
tersebut disusun secara berkaitan dan berkesinambungan yang bermakna dan tepat
antarsubstansi.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,
teknologi, dan seni berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi
kurikulum mendorong peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan secara
tepat perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni tersebut.
4. Relevan dengan kebutuhan kehidupan
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan
(stakeholders) untuk menjamin relevansi di pendidikan dengan kebutuhan
kehidupan. Termasuk di dalamnya adalah kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha,
dan dunia kerja. Oleh karena itu, pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan
berpikir, keterampilan sosial, keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional
merupakan keniscayaan.
5. Menyeluruh dan berkesinambungan
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian,
keilmuan, dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan.
6. Belajar sepanjang hayat
Kurikulum diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan
pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum
mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan
informal dengan memerhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu
berkembang serta arah pengembangan manusia seluruhnya.
7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah
Kurikulum dikembangkan dengan memerhatikan kepentingan nasional dan
kepentingan daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan
bernegara. Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan
memberdayakan sejalan dengan motto Bhinneka Tunggal Ika dalam kerangka
Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dalam pelaksanaannya, kurikulum dilaksanakan dengan prinsip sebagai berikut :


1. Pelaksanaan kurikulum didasarkan pada potensi, perkembangan, dan kondisi
peserta didik untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi dirinya. Dalam hal ini,
peserta didik harus mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta
memperoleh kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis
dan menyenangkan.
2. Kurikulum dilaksanakan dengan menegakkan kelima pilar belajar, yaitu:
(a) belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa,
(b) belajar untuk memahami dan menghayati,
(c) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat secara efektif,
(d) belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan
(e) belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses
pembelajaran yang aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
3. Pelaksanaan kurikulum memungkinkan peserta didik mendapat pelayanan yang
bersifat perbaikan, pengayaan, dan/atau percepatan sesuai dengan potensi, tahap
perkembangan, dan kondisi peserta didik dengan tetap memerhatikan keterpaduan
pengembangan pribadi peserta didik yang berdimensi ketuhanan, keindividuan,
kesosialan, dan moral.
4. Kurikulum dilaksanakan dalam suasana hubungan peserta didik dan pendidik yang
saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat, dengan prinsip ing
ngarsa sung tulada, ing madia mangun karsa, tut wuri handayani (di depan
memberikan contoh dan teladan, di tengah membangun semangat dan prakarsa, di
belakang memberikan daya dan kekuatan).
5. Kurikulum dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan multistrategi dan
multimedia, sumber belajar dan teknologi yang memadai, dan memanfaatkan
lingkungan sekitar sebagai sumber belajar dengan prinsip alam takambang jadi
guru (semua yang terjadi, tergelar, dan berkembang di masyarakat, lingkungan
sekitar, serta lingkungan alam semesta dijadikan sumber belajar, contoh, dan
teladan).
6. Kurikulum dilaksanakan dengan mendayagunakan kondisi alam, sosial, dan budaya
serta kekayaan daerah untuk keberhasilan pendidikan dengan muatan seluruh
bahan kajian secara optimal
7. Kurikulum yang mencakup seluruh komponen kompetensi mata pelajaran, muatan
lokal, dan pengembangan diri diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan,
dan kesinambungan yang cocok dan memadai antarkelas dan jenis serta jenjang
pendidikan. Selain itu, pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan perlu
sesuai dengan Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP).

Adapun Standar Kompetensi Lulusan Satuan Pendidikan (SKL-SP) selengkapnya


adalah:
1. Menjalankan ajaran agama yang dianut sesuai dengan tahap perkembangan anak
2. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri sendiri
3. Mematuhi aturan-aturan sosial yang berlaku dalam lingkungannya
4. Menghargai keberagaman agama, budaya, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi
di lingkungan sekitarnya
5. Menggunakan informasi tentang lingkungan sekitar secara logis, kritis, dan kreatif
6. Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, dan kreatif dengan bimbingan
guru/pendidik
7. Menunjukkan rasa keingintahuan yang tinggi dan menyadari potensinya
8. Menunjukkan kemampuan memecahkan masalah sederhana dalam kehidupan
sehari-hari
9. Menunjukkan kemampuan mengenali gejala alam dan sosial di lingkungan sekitar
10. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian terhadap lingkungan
11. Menunjukkan kecintaan dan kebanggaan terhadap bangsa, negara, dan tanah air
Indonesia
12. Menunjukkan kemampuan untuk melakukan kegiatan seni dan budaya lokal
13. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih, sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan
waktu luang
14. Berkomunikasi secara jelas dan santun
15. Bekerja sama dalam kelompok, tolong-menolong, dan menjaga diri sendiri dalam
lingkungan keluarga dan teman sebayanya.
16. Menunjukkan kegemaran membaca dan menulis
17. Menunjukkan keterampilan menyimak, berbicara, membaca, menulis, dan berhitung
sebagaimana disebutkan pada Tujuan Pengembangan Kurikulum.

Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) terdiri atas kelompok-


kelompok mata pelajaran sebagai berikut;
1. Agama dan Akhlak Mulia;
2. Kewarganegaraan dan Kepribadian;
3. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi;
4. Estetika;
5. Jasmani, Olah Raga, dan Kesehatan.
Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) dikembangkan berdasarkan
tujuan dan cakupan muatan dan/atau kegiatan setiap kelompok mata pelajaran. Adapun
Standar Kompetensi Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP) untuk masing-masing satuan
pendidikan selengkapnya adalah sebagai berikut:

STANDAR KOMPETENSI KELOMPOK MATA PELAJARAN (SK-KMP)

No Standar Kompetensi
Mata Pelajaran
. Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP)
1 Agama dan Akhlak 1. Menjalankan ajaran agama yang dianut
Mulia sesuai dengan tahap perkembangan anak
2. Menunjukkan sikap jujur dan adil
3. Mengenal keberagaman agama, budaya,
suku, ras, dan golongan sosial ekonomi di
lingkungan sekitarnya
4. Berkomunikasi secara santun yang
mencerminkan harkat dan martabatnya
sebagai makhluk Tuhan
5. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih,
sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan
waktu luang sesuai dengan tuntunan
agamanya
6. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian
terhadap sesama manusia dan lingkungan
sebagai makhluk ciptaan Tuhan
2. Kewarganegaraan 1. Menunjukkan kecintaan dan kebanggaan
dan Kepribadian terhadap bangsa, negara, dan tanah air
Indonesia
2. Mematuhi aturan-aturan sosial yang
berlaku dalam lingkungannya
3. Menghargai keberagaman agama,
budaya, suku, ras, dan golongan sosial
ekonomi di lingkungan sekitarnya
4. Menunjukkan kecintaan dan kepedulian
terhadap lingkungan
5. Mengenal kekurangan dan kelebihan diri
sendiri
6. Menunjukkan rasa keingintahuan yang
tinggi dan menyadari potensinya
7. Berkomunikasi secara santun
8. Menunjukkan kegemaran membaca
9. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih,
sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan
waktu luang
10. Bekerja sama dalam kelompok, tolong-
menolong, dan menjaga diri sendiri dalam
lingkungan keluarga dan teman sebaya
11. Menunjukkan kemampuan mengekspresi-
kan diri melalui kegiatan seni dan budaya
lokal

3. Ilmu Pengetahuan dan 1. Mengenal dan menggunakan berbagai


Teknologi informasi tentang lingkungan sekitar
secara logis, kritis, dan kreatif
2. Menunjukkan kemampuan berpikir logis,
kritis, dan kreatif dengan bimbingan
guru/pendidik
3. Menunjukkan rasa keingintahuan yang
No Standar Kompetensi
Mata Pelajaran
. Kelompok Mata Pelajaran (SK-KMP)
tinggi
4. Menunjukkan kemampuan memecahkan
masalah sederhana dalam kehidupan
sehari-hari
5. Menunjukkan kemampuan mengenali
gejala alam dan sosial di lingkungan
sekitar
6. Menunjukkan keterampilan menyimak,
berbicara, membaca, menulis, dan
berhitung
7. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih,
sehat, bugar, aman, dan memanfaatkan
waktu luang

4. Estetika Menunjukkan kemampuan untuk melakukan


kegiatan seni dan budaya lokal
5. Jasmani, Olahraga, 1. Menunjukkan kebiasaan hidup bersih,
dan Kesehatan sehat, bugar, aman dan memanfaatkan
waktu luang
2. Mengenal berbagai informasi tentang
potensi sumber daya lokal untuk
menunjang hidup bersih, sehat, bugar,
aman dan memanfaatkan waktu luang
BAB II
TUJUAN

A. Tujuan Pendidikan
Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dirumuskan mengacu pada tujuan umum
pendidikan. Adapun tujuan umum pendidikan dasar adalah meletakkan dasar
kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup
mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut. Mengacu pada tujuan umum tersebut,
dapat dijabarkan tujuan pendidikan sebagai berikut :
1. Meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia
2. Meningkatkan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan
dan kemampuan peserta didik.
3. Membekali peserta didik dengan pengetahuan yang memadai agar dapat
melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
4. Mengembangkan keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan untuk
menghasilkan lulusan yang dapat memberi kontribusi bagi pengembang daerah
5. Mendukung pelaksanaan pembangunan daerah dan nasional
6. Mengembangkan ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan jiwa interprener
7. Mendukung peningkatan rasa toleransi dan kerukunan antar umat beragama
8. Mendorong peserta didik agar mampu bersaing secara global sehingga dapat hidup
berdampingan dengan anggota masyarakat lain.
9. Mendorong wawasan dan sikap kebangsaan dan persatuan nasional untuk
memperkuat keutuhan bangsa dalam NKRI
10. Menunjang kelestarian dan keragaman budaya
11. Mendorong tumbuh kembangnya kesetaraan jender
12. Mengembangkan visi, misi, tujuan sekolah, kondisi, dan ciri khas sekolah

B. Visi Sekolah
Dalam merumuskan visi, pihak-pihak terkait (stakeholders) melakukan musyawarah
sehingga visi tersebut benar-benar mewakili aspirasi semua pihak yang terkait.
Harapannya, semua pihak yang terkait dalam kegiatan pembelajaran (guru, karyawan,
peserta didik, dan wali murid) benar-benar menyadari visi tersebut untuk selanjutnya
memegang komitmen terhadap visi yang telah disepakati bersama.
Visi SDN Sumbergandu 02 Kec. Pilangkenceng Kab. Madiun :

 ”Terwujudnya Generasi Yang


Berkarakter, Tangkas,Unggul,
Berbudi Luhur Berdasarkan Imtaq dan
Peduli Lingkungan”
C. Misi SDN Sumbergandu 02 Kec. Pilangkenceng Kab. Madiun

 Melaksanakan keimanan dan perilaku


yang berbudi luhur.
 Menumbuhkan semangat keunggulan
dan ketrampilan dalam menguasai
ilmu pengetahuan dan teknologi
dalam era globalisasi.
 Melaksanakan keunggulan kesenian di
bidang kebudayaan bangsa.
 Melaksanakan pembelajaran PAKEM
 Bekerjasama berbagai pihak demi
terwujudnya mutu pendidikan yang
berhasil dan berdaya guna
D. Tujuan Sekolah
Tujuan sekolah berdasarkan PP No. 17 tahun 2010 tentang Pengelolaan dan
Penyelenggaraan Pendidikan Visi, dan Misi Sekolah. Secara rinci tujuan SDN
Sumbergandu 02 adalah :

1. Menghasilkan lulusan dengan nilai


rata- rata minimal 6,0
2. Mendapatkan kejuaraan di berbagai
macam lomba
3. Siswa lebih tekun dalam menjalankan
ibadah
4. Mengembangkan budaya gemar
membaca, kerjakeras, jujur, disiplin,
kreatif dan mandiri
5. Membiasakan sikap peduli, social,
cinta lingkungan, cinta tanah air dan
hidup demokratis
6. Menciptakan SDM yang proposional,
berimam dan bertakwa kepada Tuhan
Yang Maha Esa
Secara berkelanjutan tujuan sekolah tersebut akan dimonitor, dievaluasi dan
dikendalikan dalam kurun waktu tertentu untuk mencapai hasil yang optimal.
E. Landasan hukum

 Undang-undang RI Nomor 20 Tahun 2013 tentang Sistem Pendidikan Nasional


 Peraturan pemerintah RI No 15 tahun 2015 tentang Standar nasional pendidikan
 Peraturan pendidikan nasional RI No 22 tahun 2006 tentang Standar isi
 Permendikbud no 23 tahun 2016 tentang Standar penilaian pendidikan
 Permendiknas no 24 tahun 2006 tentang pelaksanaan standar isi dan standar
Kompetensi kelulusan
 Permendikbud no 61 tahun 2014 tentang KTSP
 Permendikbud no 24 tahun 2016 tentang muatan lokal
 Permendikbud no 62 tahun 2014 tentang kegiatan eskul pendidikan dasar dan
Menengah
 Permendikbud no 53 tahun 2015 tentang penilaian hasil belajar oleh pendidik dan
Satuan pendidikan
 Insrtuksi Bupati no 3 tahun 2008 tentang pelaksanaa PLH kedalam mulok
 Pergub Jawa Timur no 29 tahun 2014 tentang Mulok bahasa daerah
 Peraturan Bupati no 64 tahun 2016 tentang pendidikan karakter berbasis keaga-
maan
 Permendikbud no 63 tahun 2014 tentang kegiatan pramuka sebagai kegiatan
 Ekstrakurikuler wajib mulai dari tingkat SD/MI sampai SMA
 Agenda Nawacita no 8 tentang penguatan revolusi karakter bangsa
BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus ditempuh
oleh peserta didik pada satuan pendidikan dalam kegiatan pembelajaran. Susunan mata
pelajaran tersebut terbagi dalam lima kelompok yaitu kelompok mata pelajaran agama
dan akhlak mulia; kewarganegaraan dan kepribadian; ilmu pengetahuan dan teknologi,
estetika; jasmani, olahraga dan kesehatan.

Struktur kurikulum SDN Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun


meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh dalam satu jenjang pendidikan selama
enam tahun mulai kelas I sampai dengan kelas VI.

Struktur kurikulum SDN Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun


disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi mata
pelajaran dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Kurikulum SDN Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun


memuat 11 mata pelajaran, muatan lokal dan pengembangan diri.
b. Substansi mata pelajaran IPA dan IPS merupakan ”IPA terpadu” dan ”IPS terpadu”
c. Pembelajaran pada kelas III dilaksanakan melalui pendekatan tematik,sedangkan
pada kelas VI dilaksanakan pendekatan mata pelajaran.
d. Alokasi waktu satu jam pelajaran adalah 35 menit.
e. Minggu efektif dalam satu tahun pelajaran (dua semester) adalah 45 minggu.
STRUKTUR KURIKULUM
SDN SUMBERGANDU 02 KECAMATAN PILANGKENCENG
KABUPATEN MADIUN

1. Struktur Kurikulum
Tabel. Alokasi Waktu
Kelas dan Alokasi Waktu
Komponen
III VI
1. Mata Pelajaran
a. Pendidikan Agama 3
b. Pendidikan Kewarganegaraan 2
c. Bahasa Indonesia 6
d. Matematika 6
e. Ilmu Pengetahuan Alam 5
f. Ilmu Pengetahuan Sosial 3
g. Seni Budaya dan Ketrampilan 4
h. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 4
2. Muatan Lokal
a. Bahasa Jawa 2
b. Bahasa Inggris 2
c. PLH 2
3. Ektrakurikuler
a. Pramuka
b. Olah Raga
c. Seni Tari
d. Drumband
e. TPA dan seni hadroh
Jumlah 34 39
B. Muatan Kurikulum
1. Mata Pelajaran
Muatan kurikulum meliputi 11 mata pelajaran, 3 Muatan lokal dan 2 Pengembangan
diri.
1.1 Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam ( bagi siswa muslim )
Pendidikan Agama Islam di SD / MI bertujuan untuk :
 Menumbuh kembangkan akidah melalui pemberian, pemupukan, dan
pengembangan pengetahuan, penghayatan, pengamalan, pembiasaan,
serta pegalaman peserta didik tentang Agama Islam sehingga menjadi
manusia muslim yang terus berkembang keimanan dan ketakwaannya
kepada Allah SWT.
 Mewujudkan manusia Indonesia yang taat beragama dan beraklak mulia
yaitu manusia yang berpengetahuan, rajin beribadah, cerdas, produktif,
jujur, adil, etis, berdisiplin, bertoleransi (tasamuh), menjaga keharmonisan
secara personal dan sosial serta mengembangkan budaya agama dalam
komunitas sekolah.

Ruang Lingkup
 Ruang lingkup Pendidikan Agama Islam meliputi aspek-aspek sebagai
berikut :
1. Al-qur’an dan Hadits
2. Aqidah
3. Aklak
4. Fiqih
5. Tarikh dan Kebudayaan Islam
Pendidikan agama Islam menekankan keseimbangan, keselarasan, dan
keserasian antara hubungan manusia dengan Allah SWT, hubungan
manusia dengan sesama manusia, hubungan manusia dengan diri
sendiri, dan hubungan manusia dengan alam sekitarnya.

1.2 Pendidikan Kewarganegaraan


Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik
memiliki kemampuan sebagai berikut
 Berfikir secara kritis, rasional, dan kreatif dalam menanggapi isu
Kewarganegaraan.
 Berpatisipasi secara aktif dan bertanggungjawab, dan bertindak secara
cerdas dalam kegiatan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta
anti korupsi.
 Berkembang secara positif dan demokratis untuk membentuk diri
berdasarkan karakter bangsa masyarakat Indonesia agar dapat hidup
bersama-sama dengan bangsa lain masyarakat Indonsia agar dapat
hidup bersama-sama dengan bangsa lain.
 Berinteraksi dengan bangsa-bangsa lain dalam percaturan dunia secara
langsung atau tidak langsung dengan memanfaatkan teknologi informasi
dan komunikasi.

Ruang Lingkup
 Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan meliputi
aspek-aspek sebagai berikut:
1. Persatuan dan kesatuan bangsa meliputi : Hidup rukun dalam
perbedaan, cinta lingkungan, kebanggaan sebagai bangsa Indonesia,
Sumpah Pemuda, keutuhan negara kesatuan Republik Indonesia,
partisipasi dalam pembelaan negara, sikap positif terhadap Negara
Kesatuan Republik Indonesia, keterbukaan dan jaminan keadilan.
2. Norma, Hukum dan Peraturan, meliputi : Tertib dalam kehidupan
keluarga, tata tertib di sekolah, Norma yang berlaku di masyarakat,
Peraturan-peraturan daerah, norma-norma kehidupan berbangsa dan
bernegara, sistem hukum dan peradilan nasional, hukum dan
peradilan Internasional.
3. Hak asasi manusia meliputi : Hak dan kewajiban anak, hak anak, dan
kewajiban anggota masyarakat, instrumen nasional dan Internasional
HAM, pemajuan, penghormatan dan perlindungan HAM.

1.3 Bahasa Indonesia


Mata pelajaran Bahasa Indonesia bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut :
 Berkomunikasi secara efektif dan efesien sesuai dengan etika yang
berlaku, baik secara lisan maupun tertulis
 Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai
bahasa persatuan dan kesatuan bangsa
 Memahami bangsa Indonesia dan menggunakannya dengan tepat dan
kreatif untuk berbagai tujuan
 Menggunakan bahasa Indonesia untuk meningkatkan kemampuan
intelektual, serta kematangan emosional, dan sosial
 Menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk memperluas wawasan,
memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan
kemampuan berbahasa
 Menghargai dan membanggakan sastra Indonesia sebagai khazanah
budaya intelektual manusia Indonesia

Ruang Lingkup
 Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Indonesia mencakup komponen
kemampuan berbahasa dan kemampuan bersastra sebagai berikut :
1. Mendengarkan
2. Berbicara
3. Membaca
4. Menulis
Pada akhir pendidikan di SD / MI peserta didik telah membaca sekurang-
kurangnya sembilan buku sastra dan non sastra.

1.4 Matematika
Mata pelajaran Matematika bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan
sebagai berikut :
 Memahami konsep matematika, menjelaskan keterkaitan antar konsep
dan mengaplikasikan konsep atau algoritma, secara luwes, akurat,
efesien, dan tepat dalam pemecahan masalah
 Menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi
matematik dalam membuat generalisasi, menyusun bukti, atau
menjelaskan gagasan, dan pertanyaan matematika
 Memecahkan masalah yang meliputi kemampuan memahami masalah,
merancang model matematika, menyelesaikan model, dan menafsirkan
solusi yang diperoleh
 Mengkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel, diagram, atau media
lain untuk memperjelas keadaan atau masalah
 Memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan, yaitu
memiliki rasa ingin tahu, perhatian, dan minat dalam mempelajari
matematika, serta sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah.
Ruang Lingkup
 Mata pelajaran Matematika pada satuan pendidikan SD / MI meliputi
aspek-aspek sebagai berikut :
1. Bilangan
2. Geometri dan pengukuran
3. Pengolahan Data

1.5 IPA
Mata pelajaran IPA di SD / MI bertujuan agar peserta didik memiliki
kemampuan sebagai berikut :
 Memperoleh keyakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Esa
berdasarkan keberadaan, keindahan, dan keteraturan alam ciptaan-Nya
 Mengembangkan pengetahuan dan pemahaman konsep-konsep IPA
yang bermanfaat dan dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari
 Mengembangkan rasa ingin tahu, sikap positif, dan kesadaran tentang
adanya hubungan yang saling mempengaruhi antara IPA, lingkungan,
teknologi dan masyarakat
 Mengembngkan ketrampilan proses untuk menyelidiki alam sekitar,
memecahkan masalah, dan membuat keputusan
 Meningkatkan kesadaran untuk berperan serta dalam mempelihara,
menjaga, dan melestarikan lingkungan alam
 Meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam dan segala
keteraturannya sebagai salah satu ciptaan Tuhan
 Memperoleh bekal pengetahuan, kosep, dan keterampilan IPA sebagai
dasar untuk melanjutkan pendidikan ke SMP/MTs

Ruang Lingkup

 Ruang lingkup bahan kajian IPA untuk SD / MI meliputi aspek-aspek


sebagai berikut :
1. Makhluk hidup dan proses kehidupan, yaitu manusia, hewan,
tumbuhan dan interaksi lainnya dengan lingkungan, serta kesehatan
2. Benda / materi, sifat-sifat dan kegunaannya meliputi : cair, padat dan
gas
3. Energi dan perubahannya meliputi : gaya, bunyi, panas, magnet,
listrik, cahaya dan pesawat sederhana
4. Bumi dan alam semesta meliputi : tanah, bumi, tata surya dan benda-
benda langit lainnya
1.6 IPS
Mata Pelajaran IPS bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan sebagai
berikut :
 Mengenal konsep-konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat
dan lingkungannya
 Memiliki kemampuan dasar untuk berfikir logis dan kritis, rasa ingin tahu,
inkuiri, memecahkan masalah dan keterampilan dalam kehidupan sosial
 Memiliki komitmen dan kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan
kemanusiaan
 Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerjasama, dan berkompetisi
dalam masyarakat yang majemuk di tingkat lokal, nasional, dan global.

Ruang Lingkup
 Ruang lingkup mata pelajaran IPS meliputi aspek-aspek sebagai berikut :
1. Manusia, tempat dan lingkungan
2. Waktu, keberlanjutan, dan perubahan
3. Sistem sosial dan budaya
4. Perilaku ekonomi dan kesejahteraan

1.7 Seni Budaya dan Ketrampilan


Mata Pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan bertujuan agar peserta didik
memiliki kemampuan sebagai berikut :
 Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan keterampilan
 Menampilkan satu sikap apresiasi terhadap seni budaya dan
keterampilan
 Menampilkan kreativitas melalui seni budaya dan keterampilan
 Menampilkan peran serta dalam seni budaya dan keterampilan dalam
tingkat lokal, regional, maupun global

Ruang Lingkup
 Mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan meliputi aspek-aspek
sebagai berikut :
1. Seni Rupa, mencakup keterampilan tangan dalam menghasilkan karya
seni berupa lukisan, patung, ukiran, cetak-mencetak dan sebagainya
2. Seni Musik, mencakup kemampuan untuk menguasai olah vokal,
memainkan alat musik, apresiasi karya musik
3. Seni Tari, mencakup keterampilan gerak berdasarkan olah tubuh
dengan tanpa rangsangan bunyi, apreseasi terhadap gerak tari
4. Seni Drama, mencakup keterampilan pementasan dengan
memadukan seni musik, seni tari dan peran
5. Keterampilan, mencakup segala aspek kecakapan (Life Skills) yang
meliputi keterampilan personal, keterampilan sosial, keterampilan
vokasional dan keterampilan akademik. Diantara keempat bidang
seni yang ditawarkan, minimal diajarkan satu bidang seni sesuai
kemampuan sumber daya manusia serta fasilitas yang tersedia pada
sekolah yang mampu menyelenggarakan pembelajaran lebih dari
satu bidang seni peserta didik diberi kesempatan untuk memilih
bidang seni yang akan diikutinya. Pada tingkat SD/MI/SDLB, mata
pelajaran keterampilan ditekankan pada keterampilan vokasional
khusus kerajinan tangan

1.8. Pendidikan Jasmani, Olah raga dan Kesehatan


Mata pelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan bertujuan agar
peserta didik memiliki kemampuan sebagai berikut :
 Mengembangkan keterampilan pengolahan diri dalam upaya
pengembangan dan pemeliharaan kebugaraan jasmani serta pola hidup
sehat melalui berbagai aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih
 Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih
baik
 Meningkatkan kemampuan dan keterampilan gerak dasar
 Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-
nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga, dan
kesehatan
 Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab,
kerjasama, percaya diri, dan demokratis
 Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri,
orang lain, dan lingkungan
 Memahami konsep aktivitas jasmani dan olahraga dilingkungan yang
bersih sebagai informasi untuk mencapai pertumbuhan fisik yang
sempurna, pola hidup sehat dan kebugaran, terampil, serta memiliki sikap
yang positif

Ruang Lingkup
 Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan
Kesehatan meliputi aspek- aspek sebagai berikut :
1. Permainan dan olahraga meliputi : Olahraga tradisional, Permainan,
ekplorasi Gerak, keterampilan lokomotor non-lokomotor, dan
manipulatif, atletik, kasti, kipers, sepak bola, bola basket, bola volly,
tenis meja, tenis lapangan, bulu tangkis, dan bela diri, serta aktivitas
yang lainnya.
2. Aktivitas pengembangan meliputi : mekanika sikap tubuh, komponen
kebugaran jasmani, dan bentuk postur tubuh serta aktivitas yang
lainnya.
3. Aktivitas senam meliputi : ketangkasan sederhana, ketangkasan tanpa
alat, ketangkasan dengan alat, dan senam lantai, serta aktivitas yang
lainnya.
4. Aktivitas ritmik meliputi : gerak bebas, senam pagi, SKJ dan senam
aerobic serta aktivitas yang lainnya.
5. Aktivitas air meliputi : permainan di air, keselamatan air, keterampilan
bergerak di air, dan renang serta aktivitas yang lainnya.
6. Pendidikan luar kelas meliputi : Piknik, Karyawisata, Pengenalan
Lingkungan, Berkemah, Menjelajah dan Mendaki gunung.
7. Kesehatan meliputi : penanaman budaya hidup sehat dalam
kehidupan sehari-hari.

2. Muatan Lokal
2.1 Bahasa Jawa
Mata pelajaran Bahasa Jawa bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan
sebagai berikut :
 Menghargai dan mengembangkan bahasa jawa sebagai bahasa daerah, serta
berkewajiban melestarikan
 Memahami bahasa jawa dari segi bentuk, makna, dan fungsi serta
menggunakannya dengan tepat untuk bermacam-macam tujuan, keperluan,
dan keadaan, misalnya : di sekolah, di rumah, dimasyarakat dengan baik dan
benar
 Memiliki kemampuan menggunakan bahasa jawa yang baik dan benar untuk
meningkatkan keterampilan, kemampuan intelektual (berfikir kreatif,
menggunakan akal sehat, menerapkan kemampuan yang berguna,
menggeluti konsep abstrak) dan memecahkan masalah, kematangan
emosional, dan sosial
 Bersikap lebih positif dalam tata kehidupan sehari-hari dalam lingkungannya
 Memiliki kemampuan mengenal dan menggunakan huruf dan angka jawa
serta budaya daerah dalam kehidupan sehari-hari di lingkungannya.
 Apresiasi Sastra : Kemampuan memahami budaya, etika, perasaan sopan
santun, tatakrama, gagasan kepada orang dalam bentuk budaya.

Ruang Lingkup
 Mata pelajaran Bahasa daerah meliputi aspek-aspek sebagai berikut ;
1. Mendengarkan : kemampuan untuk memahami dan memberi tanggapan
terhadap gagasan, pendapat, kritikan, berita, dan perasaan orang lain
dari bahasa lisan.
2. Berbicara : kemampuan berbicara kepada orang lain untuk
menyampaikan atau mengungkapkan perasaan, gagasan, pendapat,
berita, dan kritikan secara lisan sesuai dengan benar sesuai dengan etika
berbicara terhadap orang yang lebih tua.
3. Membaca : kemampuan memahami berbagai jenis tulisan jawa dan
angka jawa untuk mendapatkan pengetahuan
4. Menulis : Kemampuan mengungkapkan perasaan, pendapat, gagasan,
berita dan kritikan kepada orang lain dalam bentuk tulisan jawa dan angka
jawa.

2.2 Bahasa Inggris


Mata pelajaran Bahasa Inggris bertujuan agar peserta didik memiliki kemampuan
sebagai berikut :

Kelas VI
 Memiliki keterampilan mendengar / menyimak, berbicara, menulis, dan
membaca dalam pola sederhana sesuai dengan tingkat usia dengan jumlah
penguasaan kosakata lebih kurang 300 kata yang berkesinambungan dan
bertambah pada tingkat kelas IV.

Ruang Lingkup
 Ruang lingkup mata pelajaran Bahasa Inggris di SD/MI mencakup
kemampuan berkomunikasi lisan secara terbatas dalam konteks sekolah,
yang meliputi aspek-aspek sebagai berikut :
1. Mendengarkan
2. Berbicara
3. Membaca
4. Menulis
Keterampilan menulis dan membaca diarahkan untuk menunjang
pembelajaran komunikasi lisan.
2.3 Pendidikan Lingkungan Hidup ( PLH )
Tujuan Mata Pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) Sekolah Dasar
bertujuan untuk :
1. Menanamkan kesadaran tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan
hidup sejak dini.
2. Memotivasi siswa agar memiliki kepedulian dan kemauan untuk
melaksanakan pelestarian lingkungan hidup.
3. Mengaktualisasikan diri dan mempengaruhi orangtua, keluarga dan
masyarakat sekitar agar mempunyai perilaku yang ramah terhadap ramah
lingkungan
4. Mengembangkan komtensi mengelola lingkungan hidup di sekolah dan rumah
agar mempunyai nilai artistik, estetis, ekonomis serta terhadap ramah
lingkungan
5. Mampu mengubah pola pikir dan pola sikap pada siswa sejak di bangku
sekolah hingga kelak menjadi dewasa sebagai penerus generasi yang peduli
terhadap kelestarian lingkungan.

Ruang Lingkup
Ruang lingkup mata pelajaran Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) SD meliputi :
1. Penanaman tentang lingkungan hidup dan faktor-faktor yang mempengaruhi
perubahan lingkungan hidup
2. Pemahaman tentang Pendidikan Lingkungan Hidup (PLH) menuju sekolah
berwawasan lingkungan ( Adiwiyata )
3. Pemahaman tentang sumber daya alam hayati dan non hayati yang sangat
berpengaruh terhadap kesejahteraan umat manusia.
4. Pemahaman tentang sampah dan cara pengelolaannya.
5. Mendiskripsikan macam-macam kerusakan lingkungan, mengidentifikasikan
penyebab dan upaya upaya untuk melestarikan lingkungan.
6. Mengaplikasikan upaya pelestarian lingkungan di sekolah dengan melakukan
budidaya beberapa tumbuhan dan hewan.

3. Kegiatan Pengembangan Diri


Pengembangan diri bukan merupakan mata pelajaran yang harus diasuh oleh guru.
Pengembangan diri bertujuan memberi kesempatan kepada peserta didik untuk
mengembangkan dan mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat, dan minat
setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah. Kegiatan pengembangan diri
difasilitasi dan atau dibimbing oleh konselor, guru, atau tenaga kependidikan yang dapat
dilakukan dalam bentuk kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan pengembangan diri dilakukan
melalui kegiatan pelayanan konseling yang berkenaan dengan masalah diri pribadi dan
kehidupan sosial, belajar, dan pengembangan karier peserta didik Pengembangan diri di
Sekolah Dasar Negeri Sumbergandu 02 terdiri atas :
a. Kewiraan ( Pramuka )
b. UKS (Dokter kecil / TIWISADA)
c. Keagamaan (BTQ ( Baca Tulis Al-Qur’an dan Hadroh)
d. Seni Tari
e. TPA Pendidikan Karakter Berbasis Keagamaan
f. Drumband
g. Businesday
NO. NAMA KEGIATAN PEMBINA/ PELATIH WAKTU LOKASI
SENI TARI SABTU, PUKUL 15.00-
1 WIWIK PUJIATI, S.Pd SDN SUMBERGANDU 02
17.00
TPA dan Hadroh UMI R, S.Pd.I SELASA- KAMIS ,PUKUL
2 SDN SUMBERGANDU 02
SITI MAYSAROH,S.PdI 12.00-13.00
PRAMUKA SUHARI, WIWIK P, JUMAT, PUKUL 14.00-
3 SDN SUMBERGANDU 02
SRI PURWITA, YASIN 16.30
DRUMBAND HENGKY DLL SETELAH PULANG
4 SEKOLAH JIKA ADA SDN SUMBERGANDU 02
KEGIATAN
TPA Pendidikan YASIN SETYO D,S.Pd SENIN-RABU,PUKUL
4 Karakter Berbasis SITI MAYSAROH,S.PdI SETELAH PULANG SDN SUMBERGANDU 02
Keagamaan SEKOLAH

4. Pengaturan Beban Belajar


Pengaturan Beban Belajar di SDN Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng
Kabupaten Madiun sebagai berikut :
BEBAN BELAJAR SDN SUMBERGANDU 02 PILANGKENCENG

MINGGU
SATU JUMLAH
EFEKTIF
JAM JAM WAKTU JUMLAH JAM
SATUAN PER
KELAS PEMBELAJARAN PEMBEL PEMBELAJARAN PER TAHUN
PENDIDIKAN TAHUN
TATAP MUKA PER PER TAHUN (@ 60 MENIT)
PELAJAR
(MENIT) MINGGU
AN
SD III 30 Kelas : 36 Kelas : Kelas :
I. 30 I. 1080 I. 630
II. 30 II. 1080 II. 630
III. 32 III. 1120 III. 672
jam
pembelajaran
Kelas :
I. 37.800 menit
II. 37.800 menit
III. 44.100 menit
VI 35 40 36 1440 960
jam
pembelajaran
(57.600 menit)

5.1. Peserta didik yang belum dapat mencapai ketuntasan belajar 70 %


harus mengikuti program perbaikan ( Remidial ) sampai mencapai
ketuntasan belajar yang dipersyaratkan. Yang telah mencapai
ketuntasan belajar 70% sampai 90% dapat mengikuti program
pengayaan ( earchment ) .
5.2. Ketuntasan Belajar untuk SD Negeri Sumbergandu 02
KKM
NO Mata Pelajaran
3 6
1 Pendidikan Agama Islam 70 75
2 Pendidikan Kewarganegaraan 75 75
3 Bahasa Indonesia 70 70
4 Matematika 70 60
5 Ilmu Pengetahuan Alam 70 68
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 70 67
7 Seni Budaya Ketrampilan 75 75
Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
8 75 75
Kesehatan
9 Mulok
a. Bahasa Inggris 70
b. Bahasa Jawa 70 68
c. Pendidikan Lingkungan Hidup 70 70
6. Kriteria Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Kriteria kenaikan kelas
diatur oleh masing-masing direktorat teknis terkait.
a. Kriteria kenaikan kelas
. Nilai rapor diambil dari nilai pengamatan, nilai harian, nilai tugas/PR, nilai tes
tengah semester dan nilai tes akhir semester dijumlahkan untuk mencari nilai
rata-rata setiap siswa dalam satu mata pelajaran, yang sesuai dengan standart
ketuntasan belajar (SKB) di SDN Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng
Kabupaten Madiun.
. Memiliki Nilai rapor di kelasnya maksimal tiga mata pelajaran yang dibawah
KKM.

b. Penentuan kenaikan kelas


. Penentuan siswa yang naik kelas dilakukan oleh sekolah dalam suatu rapat
Dewan guru dengan mempertimbangkan SKB, sikap/ penilaian/ budi pekerti
dan kehadiran siswa yang bersangkutan..
. Siswa yang dinyatakan naik kelas, rapornya dituliskan naik ke... kelas ...
. Siswa yang tidak naik kelas harus mengulang di kelasnya.

7. Pendidikan Kecakapan Hidup


Pendidikan kecapatan hidup di SDN Sumbergandu 02 Pilangkenceng adalah PLH
(Pendidikan Lingkungan Hidup)
PROGRAM PEMBELAJARAN PLH
SDN SUMBERGANDU 02 PILANGKENCENG

KELAS MATERI

I. 1. Pengenalan lingkungan sekolah


2. Membedakan jenis Sampah organik dan non organik
3. Menanam bunga

II. 1. Membersihkan lingkungan kelas.


2. Menanam bunga

IV. 1. Menanam bunga


2. Menanam apotik hidup

1. Membuat pupuk kompos.


V.
2. Menanam apotik hidup

8. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global


Ketrampilan lokal dan global di SDN Sumbergandu 02 Kecamatan Pilangkenceng
Kabupaten Madiun adalah PRAMUKA.
Program pramuka pada lampiran

9. Pendidikan Budaya Karakter Bangsa dan Bangsa dan Sadar Berlalu Lintas
Pendidikan budaya karakter bangsa bertujuan untuk menanamkan karakter yang
pantang menyerah, ramah tamah dan terus melestarikan budaya nasional. Pendidikan
Sadar Berlalu Lintas diberikan agar siswa bisa menerapkan semua yang diberikan
mengenai kesadaran berlalu lintas di kehidupan nyata.
BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta


didik selama satu tahun ajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan tahun
ajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.

ANALISIS HARI BELAJAR EFEKTIF


KALENDER PENDIDIKAN SDN SUMBERGANDU 02
KECAMATAN PILANGKENCENG KABUPATEN MADIUN
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

HariJumlah
SEMESTER

Hari KEGIATAN
BULAN
Selasa

Kamis

Jumat

Sabtu
Senin

Rabu

- 15, Awal tahun ajaran baru dan halal bialal


Juli 3 3 3 2 2 2 15 disekolahan

- 26, Halal bialal di upt


- 17,Hari kemerdekaan(upacara di kecamatan)
Agustus 4 4 5 5 5 4 27

- 11,hari raya idul adha


- 12, hari raya qurban disekolah
September 5 4 4 4 4 4 25
I - 7-12 UTS
Oktober 4 5 5 5 4 4 27
- 9,Maulid Nabi Muhammad saw
November 4 4 4 4 5 4 25 - 11,Maulid Nabi disekolah

- 16-21, UKK
- 25,Natal
Desember 3 3 3 3 3 3 15
- 23-31, LSI

JUMLAH 134

Hari Efektif Sekolah :


Semester I : 134 hari
Hari Belajar Efektif Fakultatif : 3 hari ( 26-28 september 2019)
HariJumlah
SEMESTER
Hari KEGIATAN
BULAN

Selasa

Kamis

Jumat

Sabtu
Senin

Rabu
- 1 , Tahun baru masehi
Januari 4 4 4 5 5 4 26

- 10-12,Try out 1
Pebruari 4 4 4 4 4 4 24

- 16-21 , UTS kl 1-6


- 2-4, Try out 2
Maret 5 5 3 4 4 4 25 - 22,Isra Miraj
- 23, Isra Miraj di sekolah
- 25,Hari raya nyepi
- 10, Wafat Isa Al Masih
- 6-8 ,Try out 3

II
- 12,Hari Paskah
April 4 4 4 5 3 4 24
- 13-18 , UUB
- 20-25 , Ujian praktek
- 27-29,US
- 1, Hari buruh
- 7,Hari raya waisak
- 21,kenaikan isa almasih
Mei 2 2 2 1 1 2 10
- 24-25,Hari raya idul fitri
-18-30,Libur hari raya idul fitri

- 1,Hari Pancasila
Juni 2 3 3 3 3 3 17 - 22-30 ,Libur smter 2
- 15-20,UKK
- 20,Pembagian rapot

JUMLAH 126

Hari Efektif Sekolah :


Semester II : 126 hari
Hari Belajar Efektif Fakultatif : 3 hari (18-20 Mei 2019)
BAB V
PENUTUP

Dalam penyusunan Kurikulum SDN Sumbergandu 02 dengan memasukkan


Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa (PBKB), (Pendidikan lalu lintas terintregrasi ke
Pendidikan Kewarganegaraan dan Pendidikan Jasmani) Sekolah Dasar bagi guru dimaksud
dapat meningkatkan mutu pendidikan, sehingga dengan adanya kegiatan ini akan
berdampak pada peningkatan pembelajaran di Sekolah Dasar.

Dengan telah selesainya penyusunan Kurikulum SDN Sumbergandu 02 ini, maka


Sekolah Dasar Negeri Sumbergandu 02 telah memiliki acuan untuk menyelenggarakan
kegiatan pembelajaran pada tahun pelajaran 2019/2020.

Dengan demikian, mulai tahun ini, akan melaksanakan Kurikulum untuk semua kelas.
Harapan kami, Kurikulum SDN Sumbergandu 02 yang kami susun ini telah memenuhi syarat
sehingga seluruh kegiatan yang kami rencanakan dapat berjalan dengan lancar. Kami juga
sangat mengharapkan dukungan dari semua pihak, khususnya para guru, karyawan, peserta
didik, dan wali murid agar proses pembelajaran dapat berjalan dengan maksimal. Semoga
Kurikulum SDN Sumbergandu 02 ini dapat menjadi sarana bagi sekolah untuk meningkatkan
kualitas peserta didik secara lahiriah maupun batiniah.

Sumbergandu , 15 Juli 2019


Kepala SDN Sumbergandu 02

SUNDARINI, S.Pd
NIP. 19651030 199111 2 002
PEMERINTAH KABUPATEN MADIUN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SEKOLAH DASAR NEGERI SUMBERGANDU 02
Jln. Sumbergandu No. 27 Pilangkenceng Telp. (0351) 7640203
KECAMATAN PILANGKENCENG
KODE POS 63154

SURAT KEPUTUSAN
KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI SUMBERGANDU 02
NOMOR : 421.2/ 5 /402.101.170.25/2019

TENTANG

KRITERIA KELULUSAN PESERTA DIDIK


SEKOLAH DASAR NEGERI SUMBERGANDU 02
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

KEPALA SEKOLAH DASAR NEGERI SUMBERGANDU 02

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka menentukan kelulusan peserta didik


Sekolah Dasar Negeri Tahun Pelajaran 2018/2019, maka
perlu menetapkan Kriteria Kelulusan Peserta Didik Sekolah
Dasar Negeri Sumbergandu 02 Tahun Pelajaran 2019/2020.
b. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
pada huruf (a), maka perlu ditetapkan dengan Keputusan
Kepala Sekolah Dasar Negeri Sumbergandu 02.

Mengingat : 1. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 2 Tahun 2011


tentang Ujian Sekolah/Madrasah dan Ujian Nasional pada
Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah dan Sekolah Dasar Luar
Biasa Tahun Pelajaran 2019/2020;
2. Peraturan Badan Standar Nasional Pendidikan Nomor :
0152/SK-POS/BSNP/I/2011, tanggal 3 Januari 2011 tentang
Prosedur Operasi Standar Ujian Nasional Sekolah Dasar,
Madrasah Ibtidaiyah dan Sekolah Dasar Luar Biasa Tahun
Pelajaran 2019/2020;
3. Keputusan Bupati Madiun Nomor : 188.45/31/KPTS/402.031/
2011 tentang Panitia Penyelenggara Ujian Nasional/Ujian
Sekolah pada Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah/ Sekolah
Dasar Luar Biasa (SD/MI/SDLB) Kabupaten Madiun Tahun
Pelajaran 2019/2020.

Memperhatikan : 1. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun


Nomor : 420/020/402.101/2011, tanggal 11 Pebruari 2011
tentang Panitia Penyelenggara Ujian Nasional/Ujian Sekolah
Tingkat Kecamatan/ Sub Rayon pada Sekolah Dasar/
Madrasah Ibtidaiyah, Sekolah Dasar Luar Biasa
(SD/MI/SDLB) Kabupaten Madiun Tahun Pelajaran
2019/2020;
1. Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Kantor Kementerian Agama
Kabupaten Madiun Nomor : 420/032/402.101/2011, Nomor :
Kd.13.19/04/PP.01.1 /0217/2011, tanggal 22 Pebruari 2011, tentang Penetapan
Sekolah/Madrasah Penyelenggara Ujian Nasional (UN)/ Ujian Sekolah (US)
pada Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah/ Sekolah Dasar Luar Biasa
(SD/Ml/SDLB) Kabupaten Madiun Tahun Pelajaran 2019/2020.

MEMUTUSKAN

Menetapkan,
PERTAMA : Kriteria Kelulusan Peserta Didik Sekolah Dasar Negeri
Sumbergandu 02 Tahun Pelajaran 2019/2020 sebagaimana
tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.

KEDUA : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan

KETIGA : Apabila dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam


penetapannya, maka akan diadakan perubahan sebagaimana
mestinya.

Ditetapkan di : Sumbergandu
Tanggal : 15 Juli 2019

Kepala SDN Sumbergandu 02

SUNDARINI, S.Pd
NIP. 19651030 199111 2 0022

Tembusan : Keputusan ini disampaikan kepada


Yth. 1. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Madiun
2. Kepala UPT Pendidikan TK dan SD Kec. Pilangkenceng
Lampiran : Keputusan Kepala SDN Sumbergandu 02
Nomor : 421.2/ 5 /402.101.170.25/2019
Tanggal : 16 Juli 2019

KRITERIA KELULUSAN PESERTA DIDIK


SEKOLAH DASAR NEGERI SUMBERGANDU 02
TAHUN PELAJARAN 2019/2020

Peserta didik SDN Sumbergandu 02 dinyatakan LULUS dari Sekolah Dasar Negeri Sumbergandu 02 setelah
memenuhi kriteria kelulusan sebagai berikut :

A. ASPEK AKADEMIK :
1. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran dengan dibuktikan mempunyai nilai Rapor mulai Semester
Gasal Kelas I (satu) sampai dengan Semester Genap Kelas VI (enam).
2. Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran kelompok mata
pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian,
kelompok mata pelajaran estetika dan kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan.
3. Lulus Ujian Sekolah dengan ketentuan, telah memenuhi kriteria kelulusan berdasarkan perolehan nilai
sekolah pada mata pelajaran :

Agama : 7,00
PKn : 6,50
IPS : 6,00
SBK : 7,00
Penjas : 7,00
Bahasa Jawa : 6,00
Bahasa Inggris : 7,00
PLH : 7,00

4. Lulus Ujian Nasional dengan ketentuan, telah memenuhi Kriteria Kelulusan berdasarkan perolehan Nilai
Akhir (NA) pada mata pelajaran :

Bahasa Indonesia : 5.50


Matematika : 5.50
IPA : 5.50
Rata-rata : 5.50

B. ASPEK NON AKADEMIK :


Mempunyai nilai aspek non akademik yang meliputi kedisiplinan, sikap, perilaku dan budi pekerti BAIK.

Kepala SDN Sumbergandu 02

SUNDARINI, S.Pd
NIP. 19651030 199111 2 002
DAFTAR HADIR
TIM PENYUSUN RKJM
SEKOLAH DASAR NEGERI SUMBERGANDU 02
KECAMATAN PILANGKENCENG KABUPATEN MADIUN
TAHUN 2019/2020

JABATAN JABATAN TTD


NO NAMA
DALAM TIM KEDINASAN
1 SUNDARINI,S.Pd KETUA KEPALA SEKOLAH
2 TUWININGSIH,S.Pd.SD SEKRETARIS GURU
3 KASMIN ANGGOTA KOMITE SEKOLAH
4 SRI PURWITANINGSIH,S.Pd ANGGOTA GURU
5 SUPARLAN,S.Pd ANGGOTA GURU
6 WIWIK PUJIATI,S.Pd ANGGOTA GURU
7 SUHARI,S.Pd ANGGOTA GURU
8 UMI R,S.PdI ANGGOTA GURU
YASIN SETYO DARSENO, S. Pd
9 ANGGOTA GURU
SD
10 WITA YULIANTI,S.Pd
10 YUANTO ANGGOTA PENJAGA
a. Drs.SISWA NARA SUMBER PENGAWAS TK,SD KEC
11

Madiun, 5 Januari 2019


Kepala SDN Sumbergandu 02

SUNDARINI, S.Pd
NIP. 19651030 19911 2 002

Anda mungkin juga menyukai