Anda di halaman 1dari 7

RESUME ASUHAN KEPERAWATAN

PADA PASIEN DENGAN HIPERTENSI DI RUANG EMERALD 3


RSUD Dr. MOCH ANSARI SALEH BANJARMASIN

OLEH :

1. Fajrin Safawi P07120118063

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN BANJARMASIN
JURUSAN D III KEPERAWATAN
BANJARMASIN
2020
LEMBAR PENGESAHAN

Nama : Fajrin Safawi


NIM : P07120118063
Judul : Resume Asuhan Keperawatan pada Pasien Dengan Hipertensi Di Ruang
Emerald 3

Mengetahui,

Pembimbing Klinik Pembimbing Akademik


Nama Mahasiswa : Fajrin Safawi
NIM : P07120118063
Ruang Praktikum : Ruang Emerald 3
Rumah Sakit : RSUD Dr. Moch. Ansari Saleh

Nama Pasien : Ny. Z


Diagnosa Medis : Hipertensi

A. Riwayat Kesehatan
Keluhan Utama : Pasien mengalami mual, nyeri perut, dan sesak

Riwayat Penyakit : Beberapa bulan yang lalu sudah merasa sesak, nyeri

B. Analisa Data

No Hari/TGL Data Masalah Etiologi


.
1. Jumat, 6 DS : Peningkatan Nyeri akut
November 1. Pasien mengeluh nyeri vaskuler serebral
2020  P : pasien mengatakan
pusing kepala di bagian
belakang dan mata
berkunang-kunang.
 Q : nyeri seperti di tusuk-
tusuk.
 R : nyeri menjalar dari
punggung sampai ke
depan.
 S : skala nyeri 4.
 T : nyeri bertambah saat
pasien beraktifitas yang
berlebihan.

DO :
1. Pasien tampak sedikit
kesakitan dengan skala 4.
2. TD :151/117 mmHg.
Nadi :95 x/menit.
RR :21 x/menit.
Suhu : 36,6 ºC
2. Jumat, 6 DS : Intoleransi Kelemahan fisik
November Pasien mengatakan belum bisa aktivitas
2020 banyak gerak karena masih
merasa sakit

DO :
1. kebutuhan pasien dibantu oleh
keluarga
2. skala aktivitas 3 (memerlukan
bantuan, pengawasan, dan
bimbingan sederhana )
3. Jumat, 6 DS : Ketidakmampuan Ketidakseimbangan
November 1. pasien mengatakan merasa Untuk nutrisi kurang dari
2020 lemas,tidak nafsu makan. memasukkan kebutuhan tubuh
atau mencerna
DO : nutrisi oleh
TD : 151/117 mmHg. karena factor
Nadi :95 x/menit. psikologi
RR :21 x/menit.
Suhu :36,6ºC.
1. Kulit tampak kusam.
2. GCS : 4-5-6.
3. Kesadaran compos mentis
4. Mulut kering, pecah pecah.
5. Aktifitas pasien terbatas.
6. Porsi makan yang
dihabiskan 3x sehari 2-3
sendok makan.
7. BB sebelum MRS : 60 kg
8. BB saat sakit : 48 kg

C. Diagnosa Keperawatan
1. Nyeri akut berhubungan dengan peningkatan tekanan vaskuler serebral.
2. Intoleransi aktivitas berhubungan dangan kelemahan umum, ketidakseimbangan antara
suplai dan kebutuhan O2.
3. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan intake tidak
adekuat.
D. Ringkasan Tindakan Keperawatan.
No Tujuan/Kriteria hasil Intervensi Rasional
.
1. Tujuan : Setelah dilakukan 1. Lakukan hungan saling 1. Supaya pasien
tindakan keperawatan percaya dengan pasien. kooperatif.
selama 1x6 jam diharapkan 2. Obervasi nyeri secara 2. Untuk mengetahui
nyeri berkurang. komprehensif termasuk perkembsngsn keadaan
kriteria hasil : lokasi karakteristik pasien.
1. Nyeri pasien berkurang durasi, frekuensi 3. Untuk mengetahui tanda
2. Pasien tidak tampak kualitas dan factor tanda vital ke pasien.
kesakitan dan gelisah presipitasi. 4. Untuk mengurangi rasa
3. Skala nyeri 2. 3. Obervasi tanda-tanda nyeri yang dialami.
4. Tanda-tanda vital dalam vital. 5. Untuk mencgah
batas normal 4. Ajarkan pasien untuk kurangnya nutrisi dari
TD :120/80 mmHg. melakukan teknik kebutuhan tubuh.
Nadi :80 x/menit. distraksi dan relaksasi 6. Menurunkan/mengontrol
RR :18 x/menit. untuk mengurangi nyeri. nyeri dan menurunkan
S :36ºC. 5. Berikan cairan, rangsangan sistem saraf
makanan lunak dan simpatis % dapat
tinggi serat mengurangi tegangan
6. Kolaborasi dengan tim ketidaknyamanan yang
medis untuk diperberat oleh stress
memberikan analgesic.
2. Setelah dilakukan 1. Monitor keterbatasan 1. Merencanakan
tindakan keperawatan : aktivitas, kelemahan intervensi dengan tepat
Selama 1x24 jam saat beraktivitas 2. Kemajuan aktivitas
diharapkan pasien mampu 2. Beri dorongan untuk bertahap mencegah
mobilisasi melakukan aktivitas peningkatan kerja
Kriteria hasil : secara bertahap jantung secara tiba-tiba
Pasien mampu melakukan 3. Anjurkan pasien 3. Mencegah timbulnya
aktivitas secara bertahap menghentikan aktivitas masalah yang
dan secara mandiri yang menyebabkan berkelanjutan.
sesak, pusing, kelelahan 4. Barang yang tempatnya
4. Tempatkan barang mudah dijangkau akan
barang kebutuhan mengurangi energy yang
pasien pada tempat yang digunakan
mudah dijangkau 5. Untuk mengetahui
5. Kaji faktor yang penyebab keletihan
menyebabkan keletihan
3. Setelah dilakukan tindakan 1. Lakukan hungan saling 1. Supaya pasien dan
keperawatan selama 2x24 percaya dengan pasien. . keluarga koopertif.
jam diharapkan nutrisi 2. Observasi tanda-tanda 2. Untuk mengetahui
kurang dapat terpenuhi. vital. perkembangan keadaan
Kriteria hasil : 3. Modifikasi lingkungan pasien.
1. peningkatan nafsu sekitar. 3. Untuk meningkakan rasa
makan. nyaman.

2. BB dalam rentang 4. Anjurkan pasien tidak 4. Untuk melatih pasien


normal. makan-maknan tinggi dalam beraktifitas scara
3. Tugor kulit baik. gula. mandiri
4. Membrane mukosa tidak
kering.

E. Ringkasan Evaluasi Keperawatan


No Hari/TGL Diagnosa Implementasi Evaluasi
.
1. Jumat, 6 Nyeri akut 1. Membina hubungan saling S:
November berhubungan percaya. pasien mengatakan
2020 dengan 2. Mengobservasi nyeri. nyeri berkurang.
peningkatan 3. Mengobservasi tanda-tanda O:
tekanan vaskuler vital. skala nyeri 2.
serebral. 5. Menghilangkan/meminimalka TD : 151/117
n aktivitas vasokontriksi yang mmHg.
dapat meningkatkan sakit Nadi :95 x/menit.
kepala. RR :21 x/menit.
6. Membantu pasien dalam Suhu :36,6ºC.
ambulasi kebutuhan. A:
7. Memberikan cairan, makanan Masalah teratasi
lunak dan tinggi serat. sebagian
8. Berkolaborasi dengan tim P:
medis untuk memberikan intervensi
analgesik. dilanjutkan
9. Menjelaskan tentang
penyebab nyeri.
10. Mengajarkan pasien
melakukan teknik distraksi
dan relaksasi
2. Jumat, 6 Intoleransi 1. Mencatat respon emosi S:
November aktivitas terhadap mobilisasi. Klien mengatakan
2020 berhubungan -Emosi klien stabil. masih sedikit takut
dangan -Respon klien baik terhadap bergerak karena
kelemahan mobilisasi. masih sakit.
umum, 2. Memberikan aktifitas sesuai O:
ketidakseimbang keadaan klien. Klien tampak
an antara suplai -Mengganti baju di tempat berhati-hati dalam
dan kebutuhan tidur. melakukan
O2 3. Memberikan latihan gerak gerakan.
pasif dan aktif. A:
4. Ikut sertakan keluarga klien Masalah belum
dalam melakukan aktivitas teratasi
yang memberatkan.
-Seperti berpindah tempat. P :
Intervensi
dilanjutkan
3. Jumat, 6 Ketidakseimbang 1. BHSP S:
November an nutrisi kurang 2. Mengobservasi tanda-tanda pasien mengatakan
2020 dari kebutuhan vital. masih lemas, tidak
tubuh nafsu makan
berhubungan 3. Mengajarkan pasien untuk O:
dengan intake makan tepat waktu. pasien tampak
tidak adekuat. 4. Memodifikasi lingkungan lemah, mukosa
sekitar. mulut kering,
5. Mengajurkan pasien untuk turgor sedang,
6. melakukan aktifitasnya secara pasien tampak
mandiri tidak meghabiskan
makanannya
TD : 151/117
mmHg.
Nadi :95 x/menit.
RR :21 x/menit.
Suhu :36,6ºC.
A:
Masalah teratasi
sebagian.
P:
Intervensi
dilanjutkan

Anda mungkin juga menyukai