Anda di halaman 1dari 4

Trauma Medula Spinalis

 Trauma Medula Spinalis


 Mekanisme berbeda,
 Kekuatan tdk memegang peranan penting
 Trauma langsung: akibat luka tembak atau luka tusuk

Trauma dapat berupa

• Komosio

• Kontusio

• Kompresi

• Perdarahan Extrameduler

• Hematomyeli

Bisa terjadi akibat

• Fraktur

• Dislokasi

• Kecelakaan lalulintas

• Jatuh dari tempat tinggi

Memberi gejala motorik

• Kerusakan Setinggi MS Servikal :Tetraparese

• Setinggi Torakal sampai Lumbal :Paraparese

• Setinggi Sakral : ggn miksi defekasi

Kerusakan akut

• Spinal shock : berhentinya semua fungsi dibawah lesi

• Dapat berlangsung sampai 6 minggu

1
• Kelumpuhan bersifat LMN

• Berangsur membaik bila tak ada kerusakan organis

Lesi MS: ggn sensibilitas

• Bersifat segmental, berupa hipoanestesi atau anestesi setinggi segmen MS


kebawah

• Bila Lesi Transversa Total: maka kedua jenis sensibilitas, ekstero dan
propioseptik ikut terganggu

Lesi Transversal diatas konus medularis

• Ggn miksi dan defekasi: retensi urine, kandung kemih penuh, krn serabut saraf

aferen terputus

• Diikuti kencing menetes netes : yang disebut overflow inkontinesia

• Bila sudah kronis terjadi: kandung kemih autonomic,yaitu pengosongan kandung

kemih reflektorik Bisa terjadi Kandung kemih atonik

• Gejala retensi urine diikuti inkonentia urine

• Perasaan kencing masih ada

• Pengosongan kandung kemih dengan menekan daerah suprapubik

• Yang penting: cegah isk dan dekubitus

Komosio MS

• Gejala tergantung dari tingginya lesi

• Kelumpuhan yang terjadi sementara dan pulih kembali stlh bbrp waktu

• Mungkin terjadi akibat spinal shock

Kontusio MS

• Trauma yang berat dpt memberikan kontusio dan laserasi MS

2
• Gambaran PA : ada petechia dan edema sekitarnya

• Bila terjadi nekrosis dan gliosis maka prognosis lebih buruk

• Dalam keadaan akut LP akan berdarah

Terapi Kontusio MS

• Terutama mengatasi edemanya

• Pasang kateter bila ada ggn miksi

• Cegah dekubitus

• Cegah infeksi sekunder

• Fisioterapi,bila masa akut lewat Kompresi MS

Kompresi MS

• Terjadi akibat dislokasi / fraktur kol vert

• Hematoma ekstrameduler

• Gejala tergantung finggi lesi

• LP berdarah dan menjadi xantochrom

• Diagnosa ditegakkan dengan foto kol vert

• Terapi dlm keadaan akut: dekompre

berupa laminektomi secepatnya

• Kelumpuhan >72 jam, biasanya permanen

• Pada non traumatik, berupa tumor, epidural metastasis atau abses

Spinal epidural hematoma

• Akibat trauma atau pemakaian obat anti koagulan atau akibat epidural anestesi

• Gejala : Nyeri radikuler, paraparese progresif

• Tindakan bedah secepatnya utk mencegah defisit neurolodis


3
Spinal Subdural Hematoma

• Biasa krn trauma yang ringan

• Gejala akibat kompresi MS

• Tindakan bedah secepatnya berupa laminektomi evakuasi hematoma

Hematomyelia

• Pedarahan di MS di subs grisea

• Akibat: kompresi fraktura, dislokasi, whiplash injury, jatuh dari ketinggian posisi

duduk atau berdiri

• Gejala tergantung tinggi lesi

• Diagnosa berdasar anamnesis dan gejala

Terapi Hematomyelia

• Istirahat

• Pasang kateter bila ada ggn miksi

• Cegah dekubitus

• Antibiotika

• Fisioterapi setelah 2 minggu

• Prognosa tergantung luasnya lesi dan apakah sudah terjadi nekrosis

Anda mungkin juga menyukai