Anda di halaman 1dari 10

PENGARUH HAM DEMOKRASI LINGKUNGAN HIDUP DAN

PERTAHANAN RULE OF LAW

(Tugas Mata Kuliah Pendidikan Kewarganegaran)

Disusun oleh :

Ayu Annisa Safitri (1811060010)

Beni Setiawan (1811060384)

Desti Suci Ramadhana (1811060120)

Umi Nurkholifah (1811060307)

Dosen pengampu :

Suherni, M.Pd

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN INTAN LAMPUNG

2019/2020
PENGARUH HAM DEMOKRASI LINGKUNGAN HIDUP DAN
PERTAHANAN RULE OF LAW

1. PENGERTIAN KETAHANAN NASIONAL


Agar dapat memahami konsepsi ketahanan nasional Indonesia, perlu
dipahami tentang pengertian ketahanan nasional. Ketahanan adalah berasal dari
kata “tahan” yang mempunyai arti tahan penderitaan, tabah, kuat, dapat
menguasai dirinya, dan tidak kenal menyerah. Sedangkan nasional berarti
penduduk dari suatu wilayah tertentu yang telah mempunyai pemerintahan
nasional. Pemerintahan nasional menunjukkan makna sebagai kesatuan dan
persatuan kepentingan bangsa.
Kondisi suatu bangsa itu tidak statis atau selalu berubah-ubah, sejalan
dengan perkembangan waktu atau zaman dan sejalan dengan upaya yang
diselenggarakan oleh seluruh bangsa melalui penbangunan nasional. Dari waktu
kewaktu ancaman yang dihadapi selalu berbeda atau tidak selalu sama, baik jenis
maupun intensitasnya. Oleh karena itu, perlu adanya pembinaan dan peningkatan
ketahanan nasional sesuai dengan kondisi serta ancaman yang dihadapi. Inilah
yang dimaksud dengan kondisi dinamika pada ketahanan nasional.
Ketahanan nasional ialah kemampuan dan ketangguhan suatu bangsa
untuk dapat menjamin kelangsungan hidupnya, menuju kejayaan bangsa dan
negara (kemampuan mengejar cita-cita nasional). Untuk dapat memahami konsep
ketahanan nasional tersebut berikut ini diterjemahkan kata-kata kunci dalam
konsep ketahanan nasional.
·         Keuletan merupakan kualitas diri masyarakat dan bangsa yang menunjukkan
kemampuan mengobservasi dampak ancaman, tantangan, hambatan dan gangguan
untuk kemudian diatasi.
·         Ketangguhan adalah kualitas yang menunjukkan kekuatan atau kekokohan
sebagaimana dipersepsikan dari luar oleh pihak lain. Ancaman merupakan hal
atau usaha yang bertujuan atau bersifat mengubah atau merombak kebijiksanaan
dan dilaksanakan secara konsepsinal kriminal serta politis. Tantangan merupakan
hal atau usaha yang bertujuan atau bersifat menggugah kemampuan. Hambatan
merupakan hal atau usaha yang bersifat atau bertujuan melemahkan atau
menghalangi secata tidak konsepsional yang berasal dari diri sendiri. Gangguan
adalah hambatan yang berasal dari luar yang bertujuan melemahkan atau
menghalangi secara tidak konsepsional. Identitas adalah ciri khas dari suatu
bangsa dilihat secara keseluruhan yang membedakannya dengan bangsa lain.
Integritas adalah kesatuan (kebulatan) yang menyeluruh dalam kehidupan
nasional suatu bangsa, baik itu aspek alamiah maupun aspek sosial.

2. PENGERTIAN HAM
Kebebasan dasar dan hak-hak dasar manusia disebut hak asasi manusia.
Hak asasi manusia melekat pada manusia secara kodrati sebagai anugrah Yang
Maha Esa. Hak-hak ini tidak dapat di ingkari. Pengingkaran terhadap hal tersebut
berarti mengingkari martbat kemanusiaan. Oleh karena itu, negara, pemerintah,
atau organisasi apapun, mengembang kewajiban untuk mengakui dan melindungi
hak manusia tanpa kecuali. Artinya apa, hak manusia harus menjadi titik tolak dan
tujuan dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara.
HAM / Hak Asasi Manusia adalah hak yang melekat pada diri setiap
manusia sejak awal dilahirkan yang berlaku seumur hidup dan tidak dapat
diganggu gugat siapa pun. Sebagai warga negara yang baik kita mesti menjunjung
tinggi nilai hak azasi manusia tanpa membeda-bedakan status,golongan,
keturunan jabatan dan lain sebagainya.
Melanggar HAM seseorang bertentangan dengan hukum yang berlaku di
Indonesia. Hak asasi manusia memiliki wadah organisasi yang mengurus
permasalahan seputar hak asasi manusia yaitu Komnas HAM. Kasus pelanggaran
ham di Indonesia memang masih banyak yang belum terselesaikan / tuntas
sehingga diharapkan perkembangan dunia ham di Indonesia dapat terwujud ke
arah yang lebih baik. Salah satu tokoh ham di Indonesia adalah Munir yang tewas
dibunuh di atas pesawat udara saat menuju Belanda dari Indonesia HAM berlaku
secara universal. Dasar-dasar HAM tertuang dalam deklarasi kemerdekaan
Amerika Serikat (Declaration of Independence of USA) dan tercantum dalam
UUD 1945 Republik Indonesia, seperti pada pasal 27 ayat 1, pasal 28, pasal 29
ayat 2, pasal 30 ayat 1, dan pasal 31 ayat 1.
Ciri-ciri Hak Asasi Manusia di Indonesia
·         Bersifat Hakiki: HAM sudah ada sejak manusia lahir
·         Bersifat universal: HAM berlaku umum untuk dan mengenai semua orang, di
mana saja dan kapan saja, tanpa memandang jenis kelamin dan kondisi
psikosomatis, ras, agama, suku bangsa, negara, pandangan hidup, dan pandangan
politik.
·         Kepemilikannya bersifat kodrati, dan karena itu spiritual. Maksudnya, HAM itu
inheren dalam kodrat kemanusiaan kita sebagai makhluk ciptaan Tuhan, sejak kita
diciptakan dan dilahirkan, dan karena itu hak-hak asasi itu dipandang sebagai
karunia pemberian Sang Pencipta. Ciri kodrati dan spiritual ini tampak dalam
kenyataan bahwa manusia tidak bisa menjalani kehidupannya sebagaimana
layaknya tanpa hak-hak itu, dan dengan hak-hak itu manusia dapat lebih
memuliakan Tuhan Sang Penciptanya. Karena bersifat kodrati, HAM tidak dapat
diserahkan pada pihak lain dan tidak dapat dibagi-bagi.
·         Bersifat supralegal dan menuntut dengan keras pemenuhannya dari pihak lain,
termasuk negara. Maksudnya, hak-hak asasi tidak pernah boleh dan tidak pernah
bisa dilanggar, diperkosa, dibatasi dan ditiadakan/dihapus oleh pihak mana pun
termasuk Negara.

3. PENGARUH HAM TERHADAP KETAHANAN NASIONAL


Sebelum masa reformasi tepatnya yaitu pada masa pemerintahan orde
baru, belumlah muncul kesadaraan yang mendalam dalam diri masyarakat
Indonesia akan masalah-masalah yang menyangkut akan hak asasi manusia atau
yang lebih kita kenal dengan HAM. Selain itu pada masa pemerintahan orde baru
sendiri pemerintah seakan tidak peduli dengan HAM itu sendiri, malah terkesan
pemerintah orde baru lebih membungkam masyarakat akan HAM itu sendiri.
Menurut Pasal 1 angka 1 UU No. 39 Tahun 1999 tentang HAM, Hak Asasi
Manusia adalah  seperangkat hak yang melekat pada hakikat keberadaan manusia
sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan anugerah-Nya yang
wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh negara, hukum,
pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan
martabat manusia.
      Namun lambat laun seiring dengan berjalannya waktu masyarakat Indonesia
semakin sadar akan pentingnya supremasi HAM dalam Negara Indonesia.
Masyarakat mulai tergerak hatinya untuk membela hak-hak asasi mereka agar
lebih ditegakkannya supremasi akan HAM di Indonesia ini. Hal tersebut
terwujudkan dengan peristiwa pengunduran diri Presiden Soeharto (pada masa itu)
sebagai penanda berakhirnya rezim orde baru dan mulai memasuki era reformasi,
dimana negara Indonesia menjadi negara yang menjunjung tinggi nilai-nilai
demokrasi sehingga menjadi negara yang demokratis.
      Hal tersebut terwujud dengan mulainya pemerintah memperhatikan aspirasi
rakyatnya dengan mengamandemen UUD 1945, yaitu dengan menambahkan
undang-undang yang menyangkut akan HAM.
       Pada nyatanya, kini proses penegakan HAM di Indonesia masih dihadapi oleh
berbagai kendala.Namun, proses demokratisasi yang terjadi setelah tumbangnya
kekuasaan Orde Baru memberi harapan yang besar bagi kita agar pengakuan dan
perlindungan terhadap hak asasi manusia dapat ditegakkan. Beberapa kejadian
pelanggaran Hak Asasi Manusia di Indonesia menunjukkan perlunya pemahaman
Hak Asasi Manusia tidak sebatas karena hak itu dimiliki oleh semua manusia,
namun juga pelayanan terhadap hak itu perlu dilakukan oleh semua manusia. Kita
dapat mencermati bahwa dalam lingkungan sosial kita terdapat beberapa
hambatan yang bersifat structural. Walau demikian hambatan tersebut sepatutnya
tidak membuat semangat kita untuk menegakkan hak asasi manusia menjadi surut.
       Dari faktor-faktor yang menjadi hambatan dalam penegakan hak asasi
manusia tersebut, mari kita upayakan sedikit demi sedikit untuk dikurangi
(eliminasi), demi terwujudnya hak asasi manusia yang baik, mulailah dari diri kita
sendiri untuk belajar menghormati hak-hak orang lain.

Dampak Positif Perkembangan Hak Asasi Manusia di Indonesia Terhadap


Ketahanan Nasional : Masyarakat Indonesia bebas untuk beraspirasi, sehingga
tidak ada pengekangan lagi dalam diri masyarakat Indonesia dalam mereka
mengeluarkan pendapat. Masyarakat Indonesia bisa dan berhak untuk menilai
kinerja pemerintahan yang sedang berjalan secara langsung, sehingga
memungkinkan kejadian pada masa orde baru tidak terulang. Kebebasan pers
untuk meliput segala macam berita termasuk  jalannya pemerintahan, dimana
pemerintahan merupakan sector yang sangat fatal dan paling berpengaruh dalam
ketahanan nasional.
·         Masyarakat Indonesia bebas untuk mendapatkan segala macam informasi
ataupun berita dari manapun dari berbagai sumber,hal ini membuat masyarakat
Indonesia semakin peka dalam  membedakan mana yang baik dan kurang baik.
Dampak Negatif Perkembangan Hak Asasi Manusia di Indonesia  Terhadap
Ketahanan Nasional : Terkadang dalam mengaspirasikan pendapatnya,
masyarakat sering  berlebihan dan lepas kontrol serta keluar dari jalur yang benar,
hal itu terwujud seperti pada saat demonstrasi yang berujung dengan aksi anarki.
Dalam menjalankan kebebasan persnya, para pencari berita terkadang juga terlalu
berlebihan bahkan kadang ada yang rela  melanggar kode etik demi mendapatkan
sebuah berita. Hal tersebut sangatlah tidak pantas dan dapat menganggu
ketahanan nasional.

4. PENGERTIAN DEMOKRASI
Demos berate rakyat, kratos berarti memerintah. Maka secara harfiah
demokrasi berarti rakyat memerintah atau pemerintahan rakyat. Pemerintah dari
rakyat, berarti kekuasaan yang di miliki oleh pemerintah atau penguasa itu pada
sdasarnya berasal dari rakyat.Pemerintahan oleh rakyat , berarti bahwa rakyat
sendirilah yang sesungguhnya menjalankan kehidupan Negara .Pemerintahan
untuk rakayat, berarti bahwa pemerintah melaksanakan pemerintahan , bukan
untuk melayani kepentingan mereka sendiri. Hakikat demokrasi adalah pembuatan
keputusan secara bersama . demikian pula karena keputusan itu ditentukan secara
bersama, maka tiap-tiap anggota harus mempunyai hak yang sama untuk terlibat
dalam proses pengambilan keputusan .Itu berarti dalam demkrasi ada dua prinsip ,
pertama adanya pengawasan anggta terhadap proses pembuatan keputusan
bersama. Kedua, adanya kesaaman hak dalam menjalankan pengawasan itu .
Demokrasi adalah bentuk pemerintahan yang semua warga negaranya
memiliki hak setara dalam pengambilan keputusan yang dapat mengubah hidup
mereka. Demokrasi mengizinkan warga negara berpartisipasi baik secara langsung
atau melalui perwakilan dalam perumusan, pengembangan, dan pembuatan
hukum. Demokrasi mencakup kondisi sosial, ekonomi, dan budaya yang
memungkinkan adanya praktik kebebasan politik secara bebas dan setara.
Istilah “demokrasi” berasal dari Yunani Kuno yang diutarakan di Athena
kuno pada abad ke-5 SM. Negara tersebut biasanya dianggap sebagai contoh awal
dari sebuah sistem yang berhubungan dengan hukum demokrasi modern. Namun,
arti dari istilah ini telah berubah sejalan dengan waktu, dan definisi modern telah
berevolusi sejak abad ke-18, bersamaan dengan perkembangan sistem
“demokrasi” di banyak negara.
Kata “demokrasi” berasal dari dua kata, yaitu demos yang berarti rakyat,
dan kratos/cratein yang berarti pemerintahan, sehingga dapat diartikan sebagai
pemerintahan rakyat, atau yang lebih kita kenal sebagai pemerintahan dari rakyat,
oleh rakyat dan untuk rakyat.
Suatu pemerintahan demokratis berbeda dengan bentuk pemerintahan
yang kekuasaannya dipegang satu orang, seperti monarki, atau sekelompok kecil,
seperti oligarki. Apapun itu, perbedaan-perbedaan yang berasal dari filosofi
Yunani ini sekarang tampak ambigu karena beberapa pemerintahan kontemporer
mencampur aduk elemen-elemen demokrasi, oligarki, dan monarki. Karl Popper
mendefinisikan demokrasi sebagai sesuatu yang berbeda dengan kediktatoran atau
tirani, sehingga berfokus pada kesempatan bagi rakyat untuk mengendalikan para
pemimpinnya dan menggulingkan mereka tanpa perlu melakukan revolusi.

5. PENGARUH DEMOKRASI TERHADAP KETAHANAN NASIONAL


Demokrasi erat hubungannya dengan ketahanan nasional, yang dapat
menjaga kedamaian negara. Tetapi ketika demokrasi dirampas dimotori koalisi
suatu partai, DPR September lalu menghapus pemilihan langsung kepala daerah.
Lingkaran Survei Indonesia menunjukkan bahwa sebagian besar masyarakat
mendukung pemilihan langsung. Bentuk-bentuk demokrasi secara umum terdapat
dua bentuk demokrasi yaitu demokrasi langsung dan demokrasi perwakilan
Demokrasi Langsung
Demokrasi langsung merupakan suatu bentuk demokrasi dimana setiap
rakyat memberikan suara atau pendapat dalam menentukan suatu keputusan.
Dalam sistem ini, setiap rakyat mewakili dirinya sendiri dalam memilih suatu
kebijakan sehingga mereka memiliki pengaruh langsung terhadap keadaan politik
yang terjadi.

Demokrasi perwakilan
Dalam demokrasi perwakilan, seluruh rakyat memilih perwakilan melalui
pemilihan umum untuk menyampaikan pendapat dan mengambil keputusan bagi
mereka.

Prinsip-prinsip demokrasi
Prinsip demokrasi dan prasyarat dari berdirinya negara demokrasi telah
terakomodasi dalam konstitusi Negara Kesatuan Republik Indonesia. Prinsip-
prinsip demokrasi, dapat ditinjau dari pendapat Almadudi yang kemudian dikenal
dengan "soko guru demokrasi". Menurutnya, prinsip-prinsip demokrasi adalah:
·         Kedaulatan rakyat
·         Pemerintahan berdasarkan persetujuan dari yang diperintah
·         Kekuasaan mayoritas
·         Hak-hak minoritas
·         Jaminan hak asasi manusia
·         Pemilihan yang bebas, adil dan jujur
·         Persamaan di depan hukum
·         Proses hukum yang wajar
·         Pembatasan pemerintah secara konstitusional
·         Pluralisme sosial, ekonomi, dan politik
·         Nilai-nilai toleransi, pragmatisme, kerja sama, dan mufakat

Tujuan Demokrasi Sebagai KetahananNasional


·         Mampu membangun pelaksanaan pertahanaan yang profesionalkepada prinsip
demokrasi. Mengembangkan kemampuan institusi penyelenggarapertahanan
(Dephan). Mendorong dan memperkuat peran aktif institusi pengawas(oversight),
yakni Parlemen dan civil Society (termasuk media)

Asas pokok demokrasi


Gagasan pokok atau gagasan dasar suatu pemerintahan demokrasi adalah
pengakuan hakikat manusia, yaitu pada dasarnya manusia mempunyai
kemampuan yang sama dalam hubungan sosial. Berdasarkan gagasan dasar
tersebut terdapat dua asas pokok demokrasi, yaitu: Pengakuan partisipasi rakyat
dalam pemerintahan, misalnya pemilihan wakil-wakil rakyat untuk lembaga
perwakilan rakyat secara langsung, umum, bebas, dan rahasia serta jujur dan adil;
dan Pengakuan hakikat dan martabat manusia, misalnya adanya tindakan
pemerintah untuk melindungi hak-hak asasi manusia demi kepentingan bersama.

Ciri-ciri pemerintahan demokratis


Demokrasi menjadi suatu tatanan yang diterima dan dipakai oleh hampir
seluruh negara di dunia. Ciri-ciri suatu pemerintahan demokrasi adalah sebagai
berikut: Adanya keterlibatan warga negara dalam pengambilan keputusan politik,
baik langsung maupun tidak langsung. Adanya pengakuan, penghargaan, dan
perlindungan terhadap hak-hak asasi rakyat. Adanya persamaan hak bagi seluruh
warga negara dalam segala bidang. Adanya lembaga peradilan dan kekuasaan
kehakiman yang independen sebagai alat penegakan hukum. Adanya kebebasan
dan kemerdekaan bagi seluruh warga negara. Adanya media massa yang bebas
untuk menyampaikan informasi dan mengontrol perilaku dan kebijakan
pemerintah. Adanya pemilihan umum untuk memilih wakil rakyat yang duduk di
lembaga perwakilan rakyat. Dan hanya pemilihan umum yang bebas, jujur, adil
untuk menentukan pemimpin negara dan pemerintahan serta anggota lembaga
perwakilan rakyat. Adanya pengakuan terhadap perbedaan keragamaan suku,
agama, golongan, dan sebagainya.

6. PENGERTIAN LINGKUNGAN HIDUP


Pengertian lingkungan hidup sebagaimana dalam Undang-undang No. 32
Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup.
Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya, keadaan,
dan makhluk hidup, termasuk manusia dan perilakunya, yang mempengaruhi alam
itu sendiri, kelangsungan perikehidupan, dan kesejahteraan manusia serta
makhluk hidup lain.
Pengertian lingkungan hidup adalah semua kondisi yang ada disekitar
manusia, hewan maupun tumbuhan dan benda lainnya. Lingkungan hidup
merupakan suatu ekosistem yang saling berhubungan. Bila terjadi masalah
diantara unsur penyusun ekosistem tersebut, maka ketidak seimbangan akan
terjadi yang selanjutnya akan berakibat terganggunya unsur ekosistem yang lain.
Kegitan yang dilakukan manusia dapat menyebabkan kerusakan dan
penurunan kualitas dan kuantitas lingkungan hidup. Misalnya pengrusakan
lingkungan karena nafsu manusia untuk memperoleh keuntungan secara
ekonomis. Oleh karena itu, penataan terhadap kegiatan yang berakibat pada
rusaknya lingkungan harus dilakukan. Pembangunan yang berkelanjutan menjadi
istilah dan semboyan yang berisi tekad bangsa-bangsa didunia untuk memerangi
kerusakan lingkungan.

7. PENGARUH LINGKUNGAN TERHADAP KETAHANAN NASIONAL

Akan terjadi peningkatan resiko usaha dana Aktivitas ekonomi.


lnfrastrukutur akan terganggu pula. Biaya mitigasi akan meningkat seiring
dengan ketajaman target mitigasi. Rata-rata pertumbuhan GDP global akan
berkurang. Hal ini akan berpengaruh terhadap ketahanan nasional Indonesia. Visi
kehidupan sosial masa depan, terdapat 2 skenario.
a) lebih berorientasi di bidang industri,
b) Lebih berorientasi di lingkungan hidup.

Anda mungkin juga menyukai