Anda di halaman 1dari 1

Latar Belakang (Pengantar atau abstrak)

Kesehatan reproduksi adalah keadaan sejahtera baik fisik, mental, sosial yang utuh dalam segala hal
yang berkaitan dengan fungsi, peran dari system reproduksi baik pria maupun wanita. Pengetahuan
kesehatan reproduksi sebaiknya dilakukan sejak remaja, karena sesorang akan dapat mengenali
kelainan pada kesehatan reproduksinya sedini mungkin, terutama tentang menstruasi dan
perubahan pada tubuhnya, maka dari itu penting dilakukan penelitian yang bertujuan untuk
mengetahui sejauh mana tingkat pengetahuan kesehatan reproduksi pada remaja.

Hasil Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SMP Negeri 149 Jakarta pada siswa IX tahun ajaran 2014/2015. Populasi
dalam penelitian ini berjumlah 103 siswa, sampel yang diambil sebesar 103 siswa dengan teknik
sampling incidental. Hasil penelitian menunjukan bahwa tingkat pengetahuan remaja tentang
kesehatan reproduksi pada siswa kelas IX di SMP Negeri 149 Jakarta menyebutkan tingkat
pengetahuan tentang mimpi basah tertinggi yaitu diperoleh pria 93% dan perempuan 74%
sedangkan terendah adalah pengetahuan tentang masa subur dengan presentase pria 41% dan
pengetahuan tentang masa subur dengan presentase perempuan sebesar 59%. Responden dengan
tingkat pengetahuan baik diperoleh pada jenis kelamin perempuan (74%), dan pria terendah tingkat
pengetahuannya sebesar (69%). Hasil kesimpulan menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan remaja
tentang kesehatan reproduksi di SMP Negeri 149 Jakarta tingkat pengetahuannya masih belum baik
(kategori cukup).

Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian survey yaitu cara penelitian
dengan memaparkan apa yang terdapat atau terjadi dalam sebuah kancah, lapangan, atau wilayah
tertentu

KESIMPULAN

Penelitian yang dilakukan dikelas IX di SMP N 149 Jakarta, dengan tujuan untuk mengetahui tingkat
pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi pada siswa kelas IX di SMP N 149 Jakarta, dapat
diambil kesimpulan sebagai berikut : 1. Tingkat pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi
pada siswa kelas IX di SMP N 149 Jakarta pada tingkat baik ada sebanyak 41 siswa (39.81%). 2.
Tingkat pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi pada siswa kelas IX di SMP N 149 Jakarta
pada tingkat cukup ada sebanyak 50 siswa (48.54%). 3. Tingkat pengetahuan remaja tentang
kesehatan reproduksi pada siswa kelas IX di SMP N 149 Jakarta pada tingkat kurang (rendah) ada
sebanyak 12 siswa (11.65%) 4. Tingkat pengetahuan tentang kesehatan reproduksi di SMP N 149
Jakarta tingkat pengetahuannya yang tertinggi yaitu siswa perempuan sebesar 74% dan pria
terendah tingkat pengetahuannya sebesar 69 % dan, Tingkat Pengetahuan paling tinggi yaitu pada
indikator mimpi basah 83% dan terendah pada indikator tentang masa subur sebanyak 50%.

Anda mungkin juga menyukai