Makna Dari Sebuah Mimpi

Oleh

IGst. Ln. Ag. Wirananda A.

Program Studi Psikologi, Universitas Pembangunan Jaya

Pernahkah kamu mengalami mimpi buruk seperti dikejar hantu? atau malah mengalami mimpi
yang indah seperti sedang berkencan dengan seseorang yang kamu sukai, kedua hal tersebut
adalah mimpi paling umum yang pernah dialami orang. Lalu apa arti dari deretan mimpi
tersebut? apakah bermimpi dikejar hantu artinya akan mengalami sebuah kesialan dan
berkencan dengan seseorang yang kita sukai adalah pertanda bahwa ia juga memiliki rasa
yang sama? Atau bahkan mimpi hanyalah sebuah bunga tidur yang berfungsi untuk mengisi
kekosongan malam. Terlepas dari segi mistis dan agama kita akan membahas arti mimpi
melalui sudut pandang psikologi karena psikologi sendiri secara sederhana adalah ilmu yang
mempelajari manusia beserta aktivitasnya dan juga menurut Ensiklopedia Nasional Indonesia
Jilid 13 (1990), Psikologi adalah ilmu yang mempelajari tentang manusia baik yang dapat dilihat
secara langsung maupun tidak dapat dilihat secara langsung. Sehingga dengan psikologi
beserta penelitiannya kita dapat berpikir lebih logis dan tidak salah dalam mengartikan serta
menyikapi makna dari mimpi.

Pertanyaan dan tafsiran seputar arti mimpi memang sudah ada sejak dulu namun merupakan
sesuatu yang masih hangat diperbincangkan hingga saat ini. Terbukti dari berbagai media
berita yang masih membahas seputar mimpi seperti tribunnews, detik, liputan6, fimela,
idntimes, viva, tempo, lifestyle.okezone dll. Salah satu media yang paling rutin membahas arti
mimpi adalah liputan6 dengan artikel berita terbarunya yang ditulis oleh Afifah Cinthia Pasha
(2019) berjudul “Sering Dialami, 3 Mimpi Buruk Ini Dipercaya Punya Arti Keberuntungan” ia
menuliskan tidak semua mimpi punya arti yang buruk, kalau belakangan ini kamu sering
memimpikan tentang beberapa hal berikut ini, artinya kamu sedang beruntung. Berikut mimpi
buruk yang dipercaya punya arti keberuntungan yang telah Liputan6.com rangkum dari
berbagai sumber. Pertama adalah mimpi sedang menangis, sebagian besar dari kamu pasti
pernah mengalami mimpi sedang menangis hingga benar-benar menangis saat bangun.
Mungkin sebagian orang menganggap itu adalah mimpi buruk karena setelah bangun pasti
suasana hati menjadi sangat sedih. Namun sebaliknya mimpi ini sebenarnya punya arti yang
baik, tandanya kamu akan mendapatkan rezeki yang tak terduga.

Setelah membaca berita tersebut memang sulit mengartikan hubungan antara sedih dan rezeki
namun masih banyak orang yang percaya terhadap tafsiran mimpi tersebut. Dalam psikologi
sendiri mimpi memang bukanlah sekedar bunga tidur, Patricia H. Miller (2011) menjelaskan
dalam biografi tokoh psikoanalisis terkenal yaitu Sigmund Freud bahwa sejak dulu beliau sudah
mengobati pasien yang memiliki penyakit hysteria yaitu gangguan pada fisik yang diakibatkan
oleh gangguan psikis seperti mengalami mati rasa akibat kecemasan yang berlebih dengan
cara mengalisis mimpi para pasiennya. Lalu mengapa dengan menganalisis mimpi dapat
membantu mengobati penyakit hysteria? Patricia H. Miller juga menyebutkan pada pendekatan
topografi bahwa Freud membagi pikiran manusia atas 3 bagian, yaitu alam bawah sadar,
setengah sadar, dan sadar karena menemukan bahwa pasiennya memiliki area pikiran yang
tidak dapat diakses secara langsung. Oleh karena hysteria bukanlah penyakit yang dapat
diobati secara fisik namun harus melalui psikis, maka disinilah peran mimpi sebagai manifestasi
kesadaran manusia pada alam bawah sadar yang kemudian Freud analisis dari para
pasiennya.

Dari mimpi yang dianalisis dan dapat membantu mengobati gangguan psikis tadi sudah
menjawab bahwa mimpi bukanlah sekedar bunga tidur. Namun juga memang memiliki makna
seperti yang dikatakan oleh Bella dan Putra (2017) bahwa mimpi berisikan pesan alam bawah
sadar yang abstrak seperti keinginan, ketakutan, dan berbagai macam aktivitas emosi lain.
Freud menyatakan bahwa mimpi adalah saluran pengaman bagi emosi dan perasaan manusia
yang ditekan selama terjaga dan dikeluarkan secara sehat lewat mimpi. Jadi mimpi merupakan
manifestasi dari kumpulan keinginan, ketakutan dan emosi lain dalam diri kita yang tidak dapat
dikeluarkan pada alam sadar atau realita. Dengan mengetahui makna dari sebuah mimpi kita
jadi mengerti bahwa mimpi adalah intepretasi dari diri kita sendiri dan tidak ada kaitannya
dengan orang lain maupun sesuatu hal yang akan terjadi.
Referensi

Bella, Putra (2017) (Jurnal). Analisis mimpi “Sigmund Freud”. Diakses pada tanggal 16 Maret
http://scdc.binus.ac.id/himpsiko/2017/04/analisis-mimpi-sigmund-freud/

Jilid 13, Ensiklopedia Nasional Indonesia (1990). Pengertian Psikologi. Diakses pada tanggal 16
Maret https://belajarpsikologi.com/pengertian-psikologi/

Miller, P.H. (2011). Theories of Developmental Psychology. 5th edition. New York: Worth
Publishers.

Pasha A.C. (2019) (Artikel). Sering Dialami, 3 Mmipi Buruk Ini Dipercaya Punya Arti
Keberuntungan. Diakses pada tanggal 16 Maret
2019https://www.liputan6.com/citizen6/read/3892025/sering-dialami-3-mimpi-buruk-ini-
dipercaya-punya-arti-keberuntungan