DISUSUN OLEH :
2020
DAFTAR ISI
Halaman Judul
Daftar Isi
A. Pengertian Hormon....................................................................................3
B. Penggolongan Obat – obat Hormonal.......................................................4
C. Pembahasan...............................................................................................5
Hormon Anti Diabetik...............................................................................5
Hormon Tiroid dan Anti Tiroid.................................................................13
Hormon Kelamin.......................................................................................15
Hormon Hipotalamus dan Hipofisis, serta Antiestrogen...........................20
Hormon Gangguan Endokrin Lainnya......................................................29
Daftar Pustaka
2
A. PENGERTIAN HORMON
lebih dari satu organ target sebab GH memengaruhi berbagai jenis jaringan
dalam badan. Jaringan target suatu hormon sangat spesifik karena sel-
ini dapat dibuat hormon alami dalam jumlah banyak dan dalam waktu
3
Cara ini Sangat membantu pengadaan hormon yang di alam ini jumlahnya
produksi hormon yang lain . Hal ini disebut homeositasis, yang berarti
seimbang.
B. PENGGOLONGAN
endokrin :
1. Diabetes Mellitus
3. Hormon Kelamin
4
C. PEMBAHASAN
ANTI DIABETIK
Diabetes Mellitus (DM) timbul karena defisiensi sintesis dan sekresi insulin
mengukur kadar glukosa darah puasa dan 2 jam setelah makan (kadang-
insulin. Walaupun ada penderita yang dapat mengatur kadar gula hanya
dengan diet, tapi banyak juga yang membutuhkan obat antidiabetik oral
a. Insulin
5
1) Pengertian
perbedaan susunan asam amino pada insulin hewan, insulin manusia, dan
analog insulin manusia. Insulin dapat diekstraksi dari pankreas babi atau
babi.
kerja puncak antara 2 dan 4 jam, dan lama kerja hingga 8 jam. Yaitu
6
Efek samping : bengkak di tangan atau kaki kalium rendah
sering buang air kecil, rasa tidak nyaman pada kaki, kelemahan otot
mempunyai mula kerja kira-kira 1-2 jam, efek maksimal pada 4-12
Hagedorn)
Kontraindikasi : hipoglikemia
Efek samping : Kadar gula darah rendah, gatal, ruam ringan pada
1) Pengertian
7
setidaknya 3 bulan diet rendah karbohidrat dan energi disertai aktivitas
menggantikannya.
2) Penggolongan
a) Sulfonilurea
sekresi insulin sehingga efektif hanya jika masih ada aktivitas sel
terjadi ketoasidosis.
8
digunakan. Juga dapat menyebabkan muka kemerahan setelah
b) Biguanida
Metformin Hidroklorida
9
Kontra indikasi : gangguan fungsi ginjal, ketoasidosis,
menyusui.
10
c) Antidiabetik lain
Akarbosa
Dapagliflozin
Linagliptin
Liraglutid
Nateglinid
Pioglitazon
Repaglinid
Sitagliptin
Saksagliptin
Vildagliptin
mual (jarang), reaksi pada kulit dan fungsi hati yang tidak normal.
11
c. Anti Hipoglikemia
1) Pengertian
2) Penggolongan
Indikasi : hipoglikemia
12
HORMON TIROID DAN ANTI TIROID
1. Hormon Tiroid
digunakan pada goiter non toksik yang diffuse (luas tidak berbatas tegas),
triiodotironin (T3) yang kemudian akan masuk ke dalam sel dan berikatan
dengan reseptor hormon tiroid nuklear, yang kemudian memicu ekspresi gen
Indikasi : hipotiroidisme
Efek Samping : biasanya terjadi karena kelebihan dosis (lihat dosis awal di
atas), nyeri angina, aritmia, palpitasi, kram otot skelet, takikardi, diare,
otot lemah.
panjang.
13
Penggolongan Obat :
b. Propiltiourasil
c. Karbimazol
d. Tiamazol
Indikasi : hipertiroidism
kulit dan pruritus, nyeri sendi, miopati, alopesia, supresi sumsum tulang
14
HORMON KELAMIN
a. Esterogen
1) Pengertian
2) Mekanisme kerja
3) Penggolongan :
Levonorgestrel
Raloksifen Hidroklorida
15
atau terapi yang lain, termasuk estrogen untuk wanita
b. Progesteron
Mekanisme kerja :
1. Ovulasi
Ovulasi sendiri mungkin dapat dihambat karena terganggunya fungsi
poros hipotalamus-hipofisis-ovarium dan karena modifikasi dari
FSH dan LH pada pertengahan siklus yang disebabkan oleh
progesteron.
2. Implantasi
Implantasi mungkin dapat dicegah bila diberikan progesteron pra-
ovulasi. Ini yang menjadi dasar untuk membuat IUD yang
mengandung progesteron. Pemberian progesteron-eksogenous dapat
mengganggu kadar puncak FSH dan LH, sehingga meskipun terjadi
ovulasi produksi progesteron yang berkurang dari korpus luteum
menyebabkan penghambatan dari implantasi. Pemberian progesteron
secara sistemik dan untuk jangka waktu yang lama menyebabkan
endometrium mengalami keadaan istirahat dan atropi.
3. Transpor Gamet atau Ovum
16
Pengangkutan ovum dapat diperlambat bila diberikan progesteron
sebelum terjadi fertilisasi.
4. Luteolisis
Pemberian jangka lama progesteron saja mungkin menyebabkan
fungsi corpus luteum yang tidak adekuat pada siklus haid sehingga
menghambat folikulogenesis.
5. Lendir serviks yang kental
Dalam 48 jam setelah pemberian progesteron, sudah tampak lendir
serviks yang kental, sehingga motilitas dan daya penetrasi dari
spermatozoa sangat terhambat. Lendir serviks yang tidak cocok
dengan sperma adalah lendir yang jumlahnya sedikit, kental dan
seluler serta kurang menunjukkan ferning dan spinnbarkeit
riwayat tumor hati, dan gangguan hati berat. Juga kontraindikasi pada
boleh digunakan jika ada riwayat idiopatik jaundice, gatal-gatal berat atau
dilaporkan.
17
2. Hormon Pada Laki-Laki
a. Fluoksimesteron
menyusui, nefrosis.
b. Mesterolon
diterima.
18
c. Testosteron Undekanoat
menyusui, nefrosis.
19
HORMON HIPOTALAMUS, HIPOFISIS, DAN ANTIESTROGEN
Obat Gonadorelin
wanita. Obat ini menyediakan GnRH yang dibutuhkan oleh tubuh untuk
dalam sirkulasi tubuh dan bekerja pada testis dan ovarium untuk memulai
b. Sakit kepala
e. Hot flushes
20
g. Kekeringan vagina
Indikasi : endometriosis
kehamilan
2. Hormon Hipofisis
Tolvaptan
21
Efek Samping: Haus, mulut kering, astenia, pireksia, anoreksia,
1) Desmopresin
kandung kemih).
reseptor V2.
22
Indikasi : untuk pengobatan penyakit diabetes insipidus tipe sentral,
yang parah).
3) Vasopresin
esofagus
reaksi alergi.
23
c. Gonadotropin
1) Follitropin Alfa
dengan rasa mual, muntah dan peningkatan berat badan, nyeri pada
24
persendian, demam, reaksi di tempat penyuntikan. Sangat jarang
progesteron.
lokal.
4) Lutropin Alfa
25
Efek Samping: mual, muntah, nyeri abdomen atau pelvis, sakit
5) Urofolitrofin
lokal.
d. Hormon Pertumbuhan
Somatropin (Somatotropin)
pertumbuhan.
26
kegagalan pernafasan berat. Tidak boleh digunakan untuk promosi
efek samping terjadi lebih jarang. Reaksi kulit lokal pada daerah
e. Kortikotropin
Tetrakosaktid (tetrakosaktrin)
insufisiensi adrenokorteks.
27
f. Antiestrogen
Klomifen Sitrat
jelas sebabnya.
rontok.
28
GANGGUAN ENDOKRIN LAIN
juga digunakan untuk pengobatan galaktorea dan tumor jinak payudara yang
jari kaki dan tangan khususnya pada pasien penyakit Raynaud; pada dosis
a. Danazol
tumor payudara fibrosistik jinak di mana obat lain telah terbukti tidak
29
Mekanisme kerja : penghambat gonadotropin pituitari, mempunyai
progestogen
tidak sedang hamil; menyusui, gangguan fungsi hati, ginjal atau jantung
hepatic adenomata.
b. Ganireliks
30
Indikasi: pencegahan terjadinya luteinizing hormon (LH) yang prematur
c. Gestrinon
Indikasi: endometriosis.
tidak sedang hamil; menyusui, gangguan fungsi hati, ginjal atau jantung
31
udem, hirsutisme, perubahan suara dan kadang terjadi hipertropi klitoris;
hepatic adenomata.
d. Setroreliks Asetat
32
DAFTAR PUSTAKA
content/uploads/2017/11/FARMAKOLOGI-
RMIK_FINAL_SC_26_10_2017.pdf?opwvc=1
endokrin/62-hormon-tiroid-dan-antitiroid/622-antitiroid
endokrin/63-kortikosteroid/632-glukokortikoid
imunosupresi/83-hormon-kelamin-dan-antagonis-hormon/831-
estrogen
vitamin/novorapid-flexpen-3-ml
alfa#idnmedis_ref
https://www.alomedika.com/obat/kontraseptikoral/levonorgestr
el-etinil-estradiol
suplemen/obat/gonadorelin/
33
(2020, Oktober 4). Retrieved from https://www.go-dok.com/insulin-detemir-efek-
samping-sediaan-indikasi/
suplemen/obat/insulin-glulisine/
34