Anda di halaman 1dari 21

UKBM

3.1/4.1/1/1-1

BAHASA INDONESIA

PEMERINTAH PROPINSI JAWA TIMUR


DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 PARE
UNIT KEGIATAN BELAJAR BIN 3.1/4.1/1/1-1
PENTINGKAH LAPORAN HASIL OBSERVASI

Kompetensi Dasar

3.1 Mengidentifikasi teks laporan hasil observasi yang dipresentasikan dengan lisan dan
tulis (C4: mengidentifikasi)
4.1 Menginterpretasi isi teks laporan hasil observasi berdasarkan interpretasi baik secara lisan
maupun tulis

Indikator Pencapaian Kompetensi

3.1.1 Mengidentifikasi pernyataan umum, hal yang dilaporkan, deskripsi bagian, deskripsi
manfaat, dan maksud isi teks (tersirat dan tersurat) (C4: menganalisis)
3.1.2 Menyusun ringkasan isi pokok teks laporan hasil observasi(C4: menciptakan)
3.1.3 Menyimpulkan fungsi teks laporan hasil observasi(C5: menciptakan)

4.1.1 Melengkapi isi teks laporan hasil observasi


4.1.2 Membenahi kesalahan teks laporan hasil observasi

Materi Pokok TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI

Alokasi Waktu 8 x 45 menit (360 menit)

Tujuan Pembelajaran

n fungsi teks laporan hasil observasi, Melengkapi isi teks laporan hasil observasi, dan Membenahi kesalahan teks laporan hasil observa

1
Materi Pembelajaran

1. Contoh Teks Laporan Hasil Observasi


1. Teks 1 : Wayang (BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman 9 s.d. 11)
2. Teks 2 : D’Topeng Museum Angkut (BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman 16 s.d. 17)
3. Teks 3 : Ada Apa di D’Topeng Museum Angkut (BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman
22 s.d. 23)

2. Pengertian dan Unsur-unsur Teks Laporan Hasil Observasi


3. Prosedur menyusun ringkasan

Peta Konsep
Mengidentivikasi teks laporan hasil
observasi

Menyusun ringkasan isi teks laporan hasil


observasi
Menginterpretasi isi
teks laporan hasil observasi

Menyimpulkan fungsi teks laporan hasil


Menyajikan Laporan Hasil observasi
Observasi

Melengkapi isi teks laporan laporan hasil observasi

Merevisi isi teks


laporan hasil observasi berdasarkan

Membenahi kesalahan teks laporan hasil


observasi

Kegiatan Pembelajaran

a. Pendahuluan

Sebelum mempelajari materi ini, silakan kalian membaca dan memahami teks di bawah ini.

asi, Anda harus menentukan objek yang akan Anda observasi, menyusun jadwal observasi, melakukan observasi, mencatat data dan hasil observasi.
Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silakan kalian lanjutkan ke kegiatan berikut dan
ikuti petunjuk yang ada dalam UKB ini.

b. Kegiatan Inti

1. Petunjuk Umum UKB


a. Baca dan pahami materi pada Buku Siswa Bahasa Indonesia X Wajib yang
diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, halaman 7 s.d. 50.
b. Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berpikir tinggi
melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKB ini baik bekerja sendiri maupun
bersama teman sebangku atau teman lainnya.
c. Kerjakan UKB ini dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan.
d. Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegitan ayo berlatih,
apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-
permasalahan dalam kegiatan belajar 1, 2, dan 3 kalian boleh sendiri atau
mengajak teman lain yang sudah siap untuk mengikuti tes formatif agar Anda
dapat belajar ke UKB berikutnya.
2. Kegiatan Belajar
Ayo … … ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi!!!

Kegiatan Belajar 1

1. Bacalah contoh teks Wayang (BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman 9 s.d. 11)
A. Apa yang di maksud wayang?
B. Kapan wayang dijadikan sebagai pertunjukan berasal dari indonesia
C. Sebutkan macam-macam wayang kulit!
D. Apa manfaat wayang bagi kehidupan

2. Sekarang, kerjakan tugas-tugas berikut ini.


1) Buatlah pertanyaan terkait isi laporan Wayang tersebut, seperti:
(a) Informasi apa saja yang disampaikan dalam teks tersebut?
(b) Mengapa wayang ditetapkan sebagai mahakarya dunia?
(c) Ada berapa jenis wayang berdasarkan bahan pembuatannya?
(d) Apa manfaat wayang bagi pengembangan warisan budaya?

2) Jawablah pertanyaan-pertanyaan tersebut dengan singkat dan jelas.

A. Wayang adalah seni pertunjukan yang telat ditetapkan sebagi warisan budaya
indonesia
B. 7 November 2003
C. Wayang kulit di Timur,Wayang wong atau wayang orang di jawa tengah,dan wayang
golek di jawa barat.

3
3) Mengapa teks tersebut digolongkan teks laporan hasil observasi?

Karna disajikan dalam bentuk teks tertulis maupun teks lisan

4) Selanjutnya, presentasikan hasil kerjamu dalam kelompokmu!

Ayoo berlatih!

Kerjakan di buku kerja.

4
1. Berdasarkan hasil diskusi dalam kelompok, tulislah simpulan yang tepat berkaitan
dengan struktur isi teks laporan hasil observasi.
Teks laporan hasil observasi secara umum memiliki 3 struktur:
A. Definisi umum,yaitu terdapat pembukaan,berisi informasi secara
umum atau secara garis besarnya.
B. Deskripsi bagian,yaitu terdapat isi,rincian pembahasan dan
penjelasan.
C. Deskripsi penutup,yaitu terdapat manfaat atau kegunaan

1. Pernyataan umum,pada bagian struktur ini berisi informasi secara


umum yang telah diaamati sebelumnya,dibagian ini terdapat
penggolongan atau klasifikasi terhadap objek antara persamaan dan
atau perbedaan,sehingga dapat dibedakan antara satu dengan yang
lainnya.
2. Aspek,pada bagian struktur ini berisi informasi secara lebih
rinci,dibagian inilah terdapat penjelasan dan pembahasan secara lebih
menditail lagi tentang objek yang diamati.Selain itu informasi yang
sudah diklasifikasikan tadi dibagian umum akan di uraikan secara
runtut dan mendetail.

2. Bacalah teks D’Topeng Museum Angkut (BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman 16 s.d.
17). Berdasarkan teks tersebut kerjakan tugas-tugas di bawah ini.

1Apakah D’topeng Museum Angkut itu?

Adalah salah satu tempat wisata yang terletak di kota Batu,Jawa Timur

2. Sebutkan topeng apa yang disimpan di D’topeng?


Tempat wisata ini sering kali di sebut pula sebagai museum topeng karena
berisi topeng dengan berbagai model dan bentuk.Namun D`topeng tidak
hanya berisi topeng,tetapi juga berisi pameran benda-benda berupa barang
tradisional dan barang antik.Topeng,barang tradisional,dan barang antik
dalam museum ini dapat dikelompokan menjadi lima jenis berdasarkan
pembuatannya yaitu berbahan kayu,batu logam,kain,dan keramik
3. Jelaskan bagaimana gambaran barang tradisional koleksi D’topeng?
Senja tradisional,perhiasan wanita zaman dahulu yang berbahan dasar
logam,batik-batik motif lama dan rumah kuno.

4. Jelaskan bagaimana gambaran barang kuno koleksi D’topeng?


Barang-barang seperti guci tua,kursi antik,bantal arwah,mata uang jaman
kerajaan-kerajaan,dan benda-benda lain dapat dijumpai di dalam museum
D`topeng.
5. Apa manfaat D’topeng?

Sebagai media pelestarian budaya

Kegiatan Belajar 2

A. Menyusun Ringkasan

Setelah kalian belajar mengidentifikasi teks laporan hasil observasi , dalam kegiatan ini
kalian akan merumuskan tata cara menyusun ringkasan isi teks laporan hasil observasi
denggan baik.

Sebuah ringkasan pada dasarnya merupakan rangkaian pokok-pokok pikiran yang


dirangkai menjadi satu dengan tetap memperhatikan urutan isi bagian demi bagian,
dan sudut pandang (pendapat) pengarang tetap diperhatikan dan dipertahankan.
Untuk menyusun sebuah ringkasan, hal yang pertama harus dilakukan adalah
membaca pemahaman si teks, kemudian menemukan pokok-pokok isi informasi di
dalamnya.

Pokok-pokok isi sebuah teks dapat ditemukan dengan menemukan kalimat utamanya.
Kalimat utama adalah kalimat yang di dalamnya mengandung pokok pikiran atau
gagasan utama yang menjadi dasar pengembangan sebuah paragraf.

Sebagai contoh kalian dapat mempelajari contoh analisis gagasan pokok yang terdapat
pada BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman 12.

Dari contoh tersebut dapat disimpulkan bahwa cara menyusun ringkasan teks laporan
hasil observasi yang baik adalah sebagai berikut.

Untuk menyusun teks hasil observasi ada langkah-langkahnya yaitu:

1. Membuat judul laporan sesuai dengan pengamatan yang telah


dilakukan

2. Membuat teks yang condong ke pembuatan gagasan utama sesuai


dengan hasil pengamatan

3. Menyusun teks berdasarkan gagasan utama yang telah dibuat,diawali


dengan paragaraf pernyataan umum lalu ke bagian isi,setelah membuat
kalsifikasi secara umum, langkah berikutnya yaitu menjabarkan klasifikasi
tersebut berdasarkan hasil pengamatan.
4. Meneliti kembali hasil penulisan teks,jika ada kalimat atau salah penulisan,segera
perbaiki kembali.

Sekarang berlatihlah menemukan gagasan pokok isi teks laporan hasil observasi Wayang.
Kalian dapat menuliskannya pada buku kerja dengan bantuan format berikut.
Paragraf Gagasan Pokok
1 Wayang adalah seni pertunjukan yang telat ditetapkan sebagai warisan budaya
dunia
2 Para wali songo,penyebar agama islam di jawa sudah membagi wayang menjadi
tiga.Wayang kulit dari timur,wayang orang dari jawa tengah,wayang golek dari
jawa barat.
3 Wayang kulit dilihat dari umur,dan gata pertunjukan pun dibagi lagi menjadi
bermacam jenis-jenis,yang paling terkenal karna diperkirakan memiliki umur
paling tua adalah wayang purwa
4 Wayang wong(bahasa jawa yang berarti `orang)adalah salah satu pertunjukan
wayang yang diperkenankan langsung oleh orang
5 Selanjutnya,jenis wayang yang lain adalah wayang golek yang mempertunjukan
boneka kayu
6 Perkembangan terbaru dunia perwayangan menghasilkan kreasi berupa wayang
suket.
7 Dalam versi lebih modern,terdapat wayang motekar atau wayang plastik berwarna

8 Semua jenis wayang diatas merupkan wujud ekspresi kebudayaan yang dapat
dimanfaatkan dalam berbagai kehidupan antara lain sebagai media
pendidikan,media informasi,dan media hiburan.
Setelah menemukan semua gagasan pokok setiap paragraf dalam teks laporan hasil observasi di
atas, sekarang gabungkanlah kalimat-kalimat itu dengan konjungsi yang tepat.

Wayang adalah seni pertunjukan yang telat ditetapkan sebagai warisan budaya yang
telat ditetapkan sebagai warisan budaya lain indonesia.Para wali songo,penyebar agama
islam di jawa sudah membagi wayang menjadi tiga.Wayang kulit dari timur,wayang
orang dari jawa tengah,wayang golek dari jawa barat.Wayang kulit dilihat dari
umur,dan gaya pertunjukan pun di bagi lagi menjadi bermacam-macam jenis.Yang
paling terkenal karena,diperkirakan memiliki umur paling tua adalah wayang
purwa.Wayang wong(dalam bahasa jawa yang berarti `orang) adalah salah satu
pertunjukan wayang yang diperkenankan langsung oleh orang.Selanjutnya jenis wayang
yang lain adalah wayang golek yang mempertunjukan boneka kayu.Perkembangan
dunia terbaru perwayangan menghasilkan kreasi berupa wayang suket.Dalam versi
modern,terdapat wayang plastik berwarna.Semua jenis wayang diaatas merupakan
wujud ekspresi kebudayaan yang dapat dimanfaatkan dalam berbagi kehidupan antara
lain sebagai media pendidikan,media informasi,dan media hiburan.

Jika sudah, bandingkan hasil kerja kalian dengan contoh ringkasan yang ada pada contoh
ringkasan yang terdapat pada BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman 15.

Setelah ringkasan yang kalian buat selesai, lakukan hal berikut.

1.Berkumpullah dengan kelompok kalian.


2 . Secara bergantian, ceritakan secara singkat isi teks Wayang dengan menggunakan bahasa
kalian sendiri.
3.Berikanlah tanggapanmu baik berupa pertanyaan maupun saran terhadap cerita singkat yang
disampaikan teman kalian.
Ayo berlatih!

Setelah mengikuti kegiatan pembelajaran di atas, selanjutnya kalian akan berlatih


untuk menguji hasil belajarmu.
Bacalah teks laporan hasil observasi berjudul D’topeng Museum Angkut pada BTP
halaman 16- 17 kemudian kerjakan tugas-tugas berikut pada buku kerjamu.

Gagasan pokok teks laporan hasil observasi berjudul D’topeng Museum Angkut
Paragraf Gagasan Pokok
D’topeng adalah salah satu tempat wisata yang terletak di Kota Batu, D`topeng adalah
Jawa Timur. Keberadaan D’topeng tidak dapat dipisahkan dengan Museum salah satu tempat
Angkut karena kedua tempat ini berada di satu tempat yang sama. Tempat wisata yang
wisata ini seringkali disebut pula sebagai museum topeng karena memang
berisi topeng dengan berbagai model dan bentuk. Namun, D’topeng tidak
terletak di
hanya berisi topeng, tetapi juga berisi pameran benda-benda berupa Batu,Jawa Timur.
barang tradisional dan barang antik. Topeng, barang tradisional, dan
barang antik dalam museum ini dapat dikelompokkan menjadi lima jenis
berdasarkan bahan pembuatannya, yaitu berbahan kayu, batu, logam,
kain, dan keramik.
Ada beragam
Benda paling diminati pengunjung untuk diamati dan paling jenis topeng di
mendominasi tempat ini adalah topeng. Ada beragam jenis topeng di
museum ini.
museum ini. Topeng-topeng tersebut dapat dikelompokkan menjadi dua
bagian berdasarkan bahan dasarnya, yaitu yang berbahan dasar kayu dan
batu. Topeng berbahan kayu sebagian besar berasal dari daerah Bali, Jawa
Timur, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jakarta, dan Jawa Barat. Sementara itu,
topeng yang berbahan batu berasal dari daerah sekitar Sulawesi dan
Maluku.

Barang-barang
tradisional yang
Selain topeng, barang-barang tradisional juga dipamerkan di D’topeng.
mengisi etalase-
Barang-barang tradisional yang mengisi etalase-etalase museum ini adalah
senjata tradisional, perhiasan wanita zaman dahulu yang berbahan dasar etalase museum
logam, batik-batik motif lama, dan hiasan rumah kuno. Berdasarkan bahan ini adalah senjata
dasarnya, barang-barang tersebut juga dapat dikelompokkan menjadi tradisional,perhia
empat, yaitu berbahan dasar kayu seperti hiasan rumah berupa kepala san wanita jaman
kerbau asal Toraja, berbahan dasar batu dahulu yang
seperti alat penusuk jeruk asal Batak, berbahan dasar logam seperti pisau berbahan dasar
sunat dan perhiasan logam asal Sumba, dan yang berbahan dasar kain
seperti batik berbagai motif asal Yogyakarta dan Jawa Tengah.
logam,batik-
batik motif
lama,dan hiasan
rumah kuno.
Barang-barang
antik seperti guci
Benda terakhir yang mengisi museum ini adalah barang kuno yang
tua,kursi
sampai saat ini masih dianggap bernilai seni tinggi atau biasa disebut barang
antik. Barang-barang antik seperti guci tua, kursi antik, bantal arwah, mata antik,bantal
uang zaman kerajaan-kerajaan, dan benda-benda lain dapat dijumpai di arwah,mata uang
dalam museum D’topeng. Barang-barang tersebut dapat pula digolongkan zaman kerajaan-
menjadi dua jenis berdasarkan bahan pembuatannya, yaitu keramik dan kerajaan dan
logam. Barang antik berbahan dasar keramik di museum ini adalah guci-guci benda-benda lain
tua peninggalan salah satu dinasti di China dan bantal yang digunakan untuk dapat dijumpai di
bangsawan Dinasti Yuan (China) yang sudah meninggal. Sementara itu,
dalam museum
barang antik yang berbahan dasar logam adalah jinggaran coin (Kerajaan
Gowa), mata uang kerajaan Majapatih, koin VOC, dan kursi antik asal Jawa
D`topeng.
Tengah.

Selain untuk di
Selain untuk dipamerkan, benda-benda di D’topeng ini juga dimanfaatkan pamerkan benda-
sebagai media pelestarian budaya. Selanjutnya, D’topeng berfungsi pula
benda di
sebagai museum, yaitu sebagai konservasi benda-benda langka agar
terhindar dari perdagangan illegal. D`topeng
dimanfaatkan
sebagai media
pelestarian

Setelah berlatih memahami gagasan pokok laporan hasil observasi seperti di atas, tugas
kalian berikutnya adalah berlatih menyusun ringkasan. Caranya, rangkaikanlah
gagasan-gagasan pokok setiap paragraf hasil kerjamu di atas dengan menggunakan kata
penghubung (konjungsi) yang tepat.

Tuliskan pada buku kerjamu


Paragraf Gagasan Pokok Ringkasan
D`topeng adalah salah satu tempat wisata yang D`topeng adalah salah satu
1 terletak di Batu,Jawa Timur. tempat wisata yang terletak
di Batu,Jawa Timur.Ada
Ada beragam jenis topeng di museum ini. beragam jenis topeng di
2 museum ini.Barang-barang
tradisional yang mengisi
Barang-barang tradisional yang mengisi etalase-etalase museum ini
3 etalase-etalase museum ini adalah senjata adalah senjata
tradisional,perhiasan wanita jaman dahulu yang tradisional,perhiasan wanita
berbahan dasar logam,batik- batik motif jaman dahulu yang berbahan
lama,dan hiasan rumah kuno. dasar logam,batik- batik
Barang-barang antik seperti guci tua,kursi motif lama,dan hiasan
4 antik,bantal arwah,mata uang zaman kerajaan- rumah kuno.Barang-barang
kerajaan dan benda-benda lain dapat dijumpai antik seperti guci tua,kursi
di dalam museum D`topeng antik,bantal arwah,mata
Selain untuk di pamerkan benda-benda di uang zaman kerajaan-
5 D`topeng dimanfaatkan sebagai media kerajaan dan benda-benda
lain dapat dijumpai di dalam
museum D`topeng,Selain
untuk di pamerkan benda-
benda di D`topeng
dimanfaatkan sebagai media

B. Menyimpulkan Teks Laporan Hasil Observasi

Laporan hasil pengamatan untuk memenuhi tugas mata pelajaran yang kalian
susun selama ini merupakan salah satu fungsi teks laporan hasil observasi. Hal
ini berarti teks tersebut dimaksudkan untuk memberitahukan atau menjelaskan
kegiatan pengamatan yang dilakukan. Hasil observasi terhadap suatu objek juga
dapat berfungsi untuk memberitahukan kepada pihak berwenang atau terkait
suatu informasi. Selanjutnya, informasi tersebut dapat dijadikan sebagai dasar
penyusunan kebijakan. Salah satu contohnya adalah teks laporan hasil observasi
kerusakan lingkungan. Selain itu, banyak teks laporan hasil observasi yang dapat
dijadikan bahan informasi untuk berbagai kepentingan. Teks laporan hasil
observasi secara umum juga berfungsi sebagai alat pendokumentasian suatu
objek atau suatu kegiatan.

Ayo berlatih!
Kerjakan pada buku kerjamu!
1. Simpulkanlah fungsi teks laporan hasil observasi pada teks Wayang dan
D’topeng Museum Angkut.
Judul Teks Fungsi Teks
Wayang 1.Mengenal apa itu wayang

2.Mengerti jenis-jenis wayang dan penjelasannya

D’topeng 1.Mengerti arti tempat D`topeng museum angkut


Museum
Angkut.
2.Mengetahui isi tempat D`topeng Museum angkut serta
penjelasannya

2. Carilah 2 contoh teks laporan hasil observasi kemudian tentukan fungsinya!


Judul Teks Fungsi Teks
Terjadinya 1.Untuk meneliti atau mengetahui apa penyebab akibat,dll yang
Gunung Meletus berhubungan dengan gunung meletus

2.Mengetahui bagaimana cara menanggulangi bencana alam

Nome Industri 1.Mengetahui apa saja yang dilakukan,manfaat,hasil, dll yang


berhubungan dengan nome industri/industri rumahan

2.Mengetahui bagaimana cara yang tepat untuk melakukan


homo industri agar tidak mengakibatkan kesalahan lingkungan.

Kegiatan Belajar 3

Merevisi Isi Teks Laporan Hasil Observasi

Setiap teks pasti memiliki struktur dan unsur pembangun. Demikian pula dengan
teks laporan hasil observasi.
Teks laporan hasil observasi disusun dengan struktur
(a) pernyataan umum atau klasifikasi,
(b)deskripsi bagian, dan
(c) deskripsi manfaat.
Pernyataan umum berisi pembuka atau pengantar hal yang akan disampaikan.
Bagian ini berisi hal umum tentang objek yang akan dikaji, menjelaskan secara garis
besar pemahaman tentang hal tersebut. Penjelasan detail mengenai objek atau bagian-
bagiannya terdapat pada deskripsi bagian. Deskripsi manfaat menunjukkan bahwa
setiap objek yang diamati memiliki manfaat atau fungsi dalam kehidupan.
Dalam kenyatannya, kita sering menjumpai laporan hasil observasi yang tidak
lengkap struktur dan isinya, bahkan banyak terdapat kesalahan berbahasa. Pada bagian
berikut kamu akan mempelajari contoh kesalahan teks laporan hasil observasi beserta
contoh pembenahannya.

A. Melengkapi Isi Teks Laporan Hasil Observasi


Untuk memahami materi ini pelajarilah BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman 22 s.d.
23.

Ayo berlatih!
Bacalah teks laporan hasil observasi berjudul Mengenal Suku Badui. BTP Bahasa
Indonesia Kelas X halaman 23 s.d. 24.
Kerjakan di buku kerjamu.
1. Apakah dalam teks laporan hasil observasi di atas terdapat
(a) pernyataan umum tentang hal yang diobservasi,
(b) deskripsi bagian objek yang dilaporkan, dan
(c) manfaat objek yang dilaporkan?
2. Apabila teks laporan hasil observasi tersebut tidak lengkap, lengkapilah isi teks laporan
hasil observasi tersebut sehingga menjadi teks laporan hasil observasi yang lengkap.

B. Membenahi Kesalahan Isi Teks Laporan Hasil Observasi


Untuk memahami materi ini pelajarilah BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman 25 s.d.
31.

Ayo berlatih!

Bacalah teks laporan hasil observasi Sampah (BTP Bahasa Indonesia Kelas X halaman 31
s.d. 32. Berdasarkan teks laporan hasil observasi tersebut, kerjakan tugas berikut di
buku kerjamu.

1. Jawablah pertanyaan berikut!


Pertanyaan Jawaban
Sudah,karena saya mengerti apa itu
1.Apakah kalimat definisinya sudah kalimat definisinya dengan benar.
tepat? Jelaskan alasanmu!

Sudah,karena saya mengerti apa itu


2.Apakah pengklasifikasian objek yang kalimat definisinya dengan benar.
diobservasi sudah disajikan dalam
kalimat yang tepat? Jelaskan alasanmu!

Sudah,karena saya mengerti apa itu


3. Apakah urutan penyajian dalam kalimat definisinya dengan benar.
deskripsi bagian telah mengikuti
urutan pengklasifikasian objek yang
diobservasi? Jelaskan jawabanmu!

Sudah,karena saya mengerti apa itu


4.Apakah dalam teks laporan hasil kalimat definisinya dengan benar.
observasi tersebut telah terdapat
deskripsi manfaat?

Sudah,karena saya mengerti apa itu


5.Apakah dalam teks tersebut terdapat kalimat definisinya dengan benar.
kalimat yang tidak padu/ menyimpang
dari topik yang dibahas?
2. Berdasarkan hasil pekerjaan kalian di atas, benahilah teks laporan hasil observasi di
atas sehingga benar isi laporannya!
Hasil Pembenahan

c. Penutup

Bagaimana kalian sekarang?


Setelah Anda belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2 dan 3, berikut
diberikan tabel untuk mengukur diri Anda terhadap materi yang sudah Anda pelajari.
Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKB ini di tabel berikut.

Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi


No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah Anda telah memahami esensi teks laporan YA
hasil observasi?
2. Dapatkah Anda mengidentifikasi unsur-unsur teks YA
laporan hasil observasi?
3. Dapatkah Anda menyusun ringkasan isi teks laporan YA
hasil observasi?
4. Dapatkah Anda menyimpulkan fungsi teks laporan YA
hasil observasi?
5. Dapatkah Anda melengkapi isi teks laporan hasil YA
observasi yang kurang sempurna?
6. Dapatkah Anda membenahi kesalahan isi teks laporan YA
hasil observasi?

Tulislah struktur Teks laporan hasil observasi!

Terdapat 2 struktur utama yang membangun teks LHO sehingga menjadi suatu
kesatuan,struktur teks nya yaitu;

1. Pernyataan umum (klasifikasi):Merupkan pembuka atau pengantar mengenai hal yang


dilaporkan.ditahap ini akan di sampaikan bahwa benda-benda di dunia bisa di
klasifikasikan berdasarkan kriteria persamaan dan perbedaan.
2. Anggota /Aspek yang dilaporkan:Merupakan bahasan atau rincian tentang objek yang
diamati.

Struktur lain dari teks observasi:

1. Definisi umum:Merupakan pembukaan yang berisi pengertian mengenai sesuatu yang


di bahas dalam teks.
2. Definisi bagian:Merupakan bagian yang berisi ide pokok dari setiap
paragraf(penjelasan rinci).
3. Definisi manfaat:Merupakan bagian yang menjelaskan manfaat dari sesuatu yang
dilaporkan
4. Penutup:merupakan bagian rincian akhir dari teks.

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah kembali
materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang kegiatan belajar 1,
2, atau 3 yang sekiranya perlu Anda ulang dengan bimbingan Guru atau teman sejawat.
Jangan putus asa untuk mengulang lagi!. Dan apabila kalian menjawab “YA” pada
semua pertanyaan, maka lanjutkan berikut.
Dimana posisimu?
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Teks Laporan Hasil Observasi dalam
rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Setelah kalian menuliskan penguasaan terhadap materi Teks Laporan Hasil Observasi,
lanjutkan kegiatan berikut untuk mengevaluasi penguasaan kalian!

Yuk Cek Penguasaan Kalian terhadap Materi Teks Laporan Hasil Observasi!

Agar dapat dipastikan bahwa kalian telah menguasi materi Teks Laporan Hasil
Observasi, maka kerjakan soal berikut secara mandiri di buku kerja kalian.

a. Tulislah struktur Teks Laporan Hasil Observasi!


b. Tulislah gagasan pokok yang terdapat pada paragraf berikut!
Paragraf Gagasan Pokok
Badui Dalam belum
Badui Dalam belum mengenal budaya luar dan terletak di mengenal budaya
hutan pedalaman. Karena belum mengenal kebudayaan luar, luar dan terletak di
suku Badui Dalam masih memiliki budaya yang sangat hutan pedalaman.
asli.Mereka dikenal sangat taat mempertahankan adat Karena belum
istiadat dan warisan nenek moyangnya. Mereka memakai
mengenal
pakaian yang berwarna putih dengan ikat kepala putih serta
membawa golok. Pakaian suku Badui Dalam pun tidak kebudayaan luar,
berkancing atau kerah. Uniknya, semua yang dipakai suku suku Badui Dalam
Badui Dalam adalah hasil produksi mereka sendiri. Biasanya masih memiliki
para perempuan yang bertugas membuatnya. Mereka budaya yang sangat
dilarang memakai pakaian modern. Selain itu, setiap kali asli.Mereka dikenal
bepergian, mereka tidak memakai kendaraan bahkan tidak sangat taat
memakai alas kaki dan terdiri dari kelompok kecil berjumlah mempertahankan
3-5 orang. Mereka dilarang menggunakan perangkat adat istiadat dan
teknologi, seperti HP da TV. warisan nenek
moyangnya.

c. Bacalah dengan saksama kutipan berikut!


Mengenal Suku Badui

Orang Kanekes atau orang Badui/Badui adalah suatu kelompok masyarakat adat
sub-etnis Sunda di wilayah Kabupaten Lebak, Banten. Masyarakat Suku Badui di
Banten termasuk salah satu suku yang menerapkan isolasi dari dunia luar itulah
salah satu keunikan Suku Badui. Sehingga wajar mereka sangat menjaga betul
‘pikukuh’ atau ajaran mereka, entah berupa kepercayaan dan kebudayaan.

Badui Dalam belum mengenal budaya luar dan terletak di hutan pedalaman.
Karena belum mengenal kebudayaan luar, suku Badui Dalam masih memiliki
budaya yang sangat asli.Mereka dikenal sangat taat mempertahankan adat istiadat
dan warisan nenek moyangnya. Mereka memakai pakaian yang berwarna putih
dengan ikat kepala putih serta membawa golok. Pakaian suku Badui Dalam pun
tidak berkancing atau kerah. Uniknya, semua yang dipakai suku Badui Dalam adalah
hasil produksi mereka sendiri. Biasanya para perempuan yang bertugas
membuatnya. Mereka dilarang memakai pakaian modern. Selain itu, setiap kali
bepergian, mereka tidak memakai kendaraan bahkan tidak memakai alas kaki dan
terdiri dari kelompok kecil berjumlah 3-5 orang. Mereka dilarang menggunakan
perangkat teknologi, seperti HP da TV.
Suku ini memiliki kepercayaan yang dikenal Sunda Wiwitan (sunda: berasal dari
suku sunda, Wiwitan : Asli). Kepercayaan ini memuja arwah nenek moyang
(animisme) yang pada selanjutnya kepercayaan mereka mendapat pengaruh dari
Budha dan Hindu. Kepercayaan suku ini merupakan refleksi kepercayaan
masyarakat sunda sebelum masuk agama Islam.
Hingga saat ini, suku Badui Dalam tidak mengenal budaya baca tulis. Yang
mereka tahu, ialah aksara Hanacaraka (aksara Sunda). Anak-anak suku Badui dalam
pun tidak bersekolah, kegiatannya hanya sekitar sawah dan kebun. Menurut meraka
inilah cara mereka melestarikan adat leluhurnya. Meskipun sejak pemerintahan
Soeharto sampai sekarang sudah diadakan upaya untuk membujuk mereka agar
mengizinkan pembangunan sekolah, tetapi mereka selalu menolak. Sehingga banyak
cerita atau sejarah mereka hanya ada di ingatan atau cerita lisan saja.
Badui luar merupakan orang-orang yang telah keluar dari adat dan wilayah
Badui Dalam. Ada beberapa hal yang menyebabkan dikeluarkanya warga Badui
Dalam ke Badui Luar. Pada dasarnya, peraturan yang ada di Badui luar dan Badui
dalam itu hampir sama, tetapi Badui luar lebih mengenal teknologi dibanding Badui
Dalam.

Apakah dalam teks laporan hasil observasi di atas terdapat (a) peryataan umum
tentang hal yang diobservasi, (b) deskripsi bagian objek yang dilaporkan, dan (c)
manfaat objek yang dilaporkan? Apabila teks laporan hasil observasi tersebut tidak
lengkap, lengkapilah isi teks laporan hasil observasi tersebut sehingga menjadi teks
laporan hasil observasi yang lengkap.

Setelah menyelesaikan soal di atas dan mengikuti kegiatan belajar 1, 2, dan 3, silakan kalian
berdiskusi dengan teman sebangku atau teman lain jika memang masih ada beberapa hal yang
perlu dikaji ulang.
Ini adalah bagian akhir dari UKB materi Teks Laporan Hasil Observasi, mintalah tes formatif
kepada Guru kalian sebelum belajar ke UKB berikutnya. Sukses untuk kalian!!!

Anda mungkin juga menyukai