A. PENDAHULUAN
Program Studi Profesi Ners merupakan program lanjutan dari mahasiswa
untuk menjadi seorang perawat profesional, yang wajib ditempuh setelah lulus
program akademik yang bergelar Sarjana Keperawatan. Tujuan
diselenggarakannya Program Profesi ini untuk memberikan kesempatan bagi
mahasiswa dalam memperoleh pengalaman nyata untuk mencapai kemampuan
professional. Pada program profesi ners ini para peserta didik menerapkan ilmu
pengetahuan teori, konsep dan keterampilan teknis yang telah dikuasai pada
program akademik pada klien secara langsung. Pada tahap profesi ini mahasiswa
akan melakukan praktik pada berbagai bidang kajian ilmu keperawatan, salah
satunya adalah keperawatan medikal bedah.
Praktik profesi Keperawatan Medikal Bedah (KMB) merupakan program
yang menghantarkan mahasiswa dalam adaptasi profesi untuk dapat menerima
pendelegasian kewenangan secara bertahap ketika melakukan asuhan
keperawatan profesional, memberikan pendidikan kesehatan, menjalankan fungsi
advokasi pada klien, membuat keputusan legal dan etik serta menggunakan hasil
penelitian terkini yang berkaitan dengan keperawatan pada orang dewasa..
B. Deskripsi singkat mata ajar
Mata ajar ini membahas penerapan ilmu dan teknologi keperawatan dalam
memenuhi kebutuhan klien dewasa yang mengalami perubahan fisiologis dengan
atau tanpa gangguan struktur pada berbagai sistem tubuh. Asuhan yang diberikan
didasari pada pendekatan proses keperawatan yang komprehensif dan
berlandaskan pada aspek etika dan legal keperawatan. Mata ajar ini mempunyai
bobot 6 SKS dan diberikan pada tahun terakhir masa perkuliahan (tahap profesi).
Proses pembelajaran dilakukan melalui program internship dimana peserta didik
dibimbing oleh seorang perawat sebagai preceptor untuk mencapai ners
professional. Lama pembelajaran adalah 6 minggu. Semua kegiatan pada mata
ajar ini dilakukan di klinik (rumah sakit), selain itu kegiatan penunjang seperti
presentasi kasus dapat dilakukan di ruang kelas (kampus).
C. Tujuan Umum
Setelah menyelesaikan praktik profesi KMB, Mahasiswa mampu memberikan
asuhan keperawatan yang komprehensif dengan didasari pada ilmu dan teknologi
keperawatan serta etika dan aspek legal keperawatan pada Klien dewasa yang
mengalami gangguan kebutuhan dasar manusia ataupun gangguan kesehatan
pada area keperawatan medikal bedah
No Kasus Tingkat
Pencapaian
Sistem pernapasan
1 Asuhan keperawatan Klien pneumonia
2 Asuhan keperawatan Klien PPOK
3 Asuhan keperawatan Klien asma
4 Asuhan keperawatan Klien Ca Paru
Sistem Kardiovaskuler
5 Asuhan keperawatan Klien dekompensasi cordis
6 Asuhan keperawatan Klien hipertensi
7 Asuhan keperawatan Klien Aritmia
Sistem Hematologi
8 Asuhan keperawatan Klien Leukimia
9 Asuhan keperawatan Klien anemia
10 Asuhan keperawatan Klien DHF
Sistem endokrin
11 Asuhan keperawatan Klien DM
12 Asuhan keperawatan Klien hipertiroidisme
13 Asuhan keperawatan Klien hipotiroidisme
Sistem Imunologi
14 Asuhan keperawatan Klien rematik
15 Asuhan keperawatan Klien HIV/AIDS
16 Asuhan keperawatan Klien SLE
H. Strategi pelaksanaan
1. Metode pembelajaran
Metode pembelajaran klinik yang digunakan pada praktik profesi mata ajar
KMB ini adalah
a. Konferens (pre dan post conference)
b. penugasan tertulis dan penugasan klinik
c. bed side teaching
d. belajar mandiri
e. Mini Seminar tentang klien dan teknologi kesehatan/keperawatan terkini
4. Waktu Praktek
Pelaksanaan praktek Profesi KMB dilaksanakan selama 6 minggu yang
terdiri dari :
1. Putaran 1 : 30 November 2020 s/d 9 Januari 2021
2. Putaran 2 : 11 Januari 2021 s/d 20 Februari 2021
5. Pembimbing
1. 80-100 4,00 A
2. 75-< 80 3,5 AB
70-<75 3 B
3. 65-<70 2,5 BC
4. 60-<65 2 C
5. 55-<60 1,75 CD
6. 50-<55 1,25 D
7. <50 0 E
b. Sanksi
1. Bila hari kedua praktek mahasiswa belum melakukan pengkajian lengkap
sampai dengan evaluasi, mahasiswa yang bersangkutan akan mendapat
sanksi yaitu penambahan hari praktek.
2. Bila atribut tidak lengkap, mahasiswa tidak diperbolehkan untuk praktek
dan dianggap tidak hadir
3. Mengganti hari praktek pada akhir praktek. Jika ketidak hadiran
mahasiswa lebih dari 2 (dua) minggu, mahasiswa tersebut disarankan
untuk mengikuti program ulang praktek pada semester berikutnya.
4. Bila terlambat >15 menit, maka pembimbing berhak memulangkan
mahasiswa tersebut dan dianggap tidak hadir praktek.
5. Bila ada mahasiswa yang tidak hadir praktek maka ketentuan untuk
mengganti hari praktek adalah:
a. Sakit / ijin sehari harus mengganti 1 (satu) hari praktek.
b. Tanpa alasan sehari harus mengganti 2 (dua) hari praktek.
J. PENUTUP
Demikian Kerangka Acuan praktik Profesi KMB ini dibuat untuk
memberikan gambaran garis-garis besar Praktik Profesi keperawatan medikal
bendah.
Muhammad Saleh Nuwa., S.Kep., Ns., M.Kep Ni Made Merlin., S.Kep., Ns., M.Kep
NIDN :0828078504 NIDN :0803099201
Mengetahui,
Ketua STIKes Maranatha Kupang
KMB
Kelompok I
NO Tanggal
WIJAYA
CENDANA EDELWEIS MAWAR KARTIKA BOGENVILE
KUSUMA
1 30/11- 5/12 ‘20 1 2 3 4 5 6
2 7/12- 12/12 '20 2 3 1 5 6 4
3 14/12- 19/12 '20 3 1 2 6 4 5
4 21/12- 26/12 '20 4 5 6 1 2 3
28/12 ‘ 20 - 2/1
5 '21 5 6 4 2 3 1
6 4/1- 9/1 ‘21 6 4 5 3 1 2
B. Putaran 2
KMB
NO Tanggal GELOMBANG 2
WIJAYA
CENDANA EDELWEIS MAWAR KARTIKA BOGENVILE
KUSUMA
1 11/1- 16/1 '21 1 2 3 4 5 6
2 18/1- 23/1 '21 2 3 1 5 6 4
3 25/1- 30/1 '21 3 1 2 6 4 5
4 1/2- 6/2 '21 4 5 6 1 2 3
5 8/2- 13/2 '21 5 6 4 2 3 1
6 15/2-20/2'21 6 4 5 3 1 2
ROTASI 2
LAMPIRAN
A. PEMBIMBING
Kerangka Acuan Praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah – STIKMA KUPANG Page 28
LAMPIRAN
Gantt Chart Kegiata Praktik Klinik Profesi KMB Putaran 2
MINGGU 1 MINGGU 2 MINGGU 3 MINGGU 4 MINGGU 5 MINGGU 6
NO KEGIATAN 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
8 9 1 2 3 4 5 6 7 8 9
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 1 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9
Orientasi ruangan,
1 perkenalan dan
pengambilan kasus
Responsi laporan
2 pendahuluan pada
CI
Melakukan
pengkajian dan
3
pemberian ASKEP
hari I
ASKEP hari ke II
4
dan ke III
Responsi ASKEP
5
dengan CI
Penyuluhan
6 kesehatan Rumah
Sakit
Pengambilan surat
7 pengantar praktik
di DIKLAT RS
8 Supervisi CT
Mini seminar di
9
kampus
Pengambilan
10 Kasus untuk
seminar
Konsultasi dan
11 bimbingan kasus
seminar
Seminar Kasus di
12
RS
13 Ujian Klinik
Kerangka Acuan Praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah – STIKMA KUPANG Page 29
LAMPIRAN
FORMAT PENILAIAN
Keterangan :
5 = sangat baik 4 = baik 3 = sedang 2 = kurang 1 = sangat kurang
(……………………………………)
Kerangka Acuan Praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah – STIKMA KUPANG Page 30
2. Format Evaluasi laporan Pendahuluan
(……………………………………)
Kerangka Acuan Praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah – STIKMA KUPANG Page 31
3. Format evaluasi Asuhan keperawatan
Kupang, …./………………………20
CT/preceptor
(……………………………………)
Kerangka Acuan Praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah – STIKMA KUPANG Page 32
4. Format evaluasi ujian Klinik
Poin
NO. ASPEK YANG DINILAI
5 4 3 2 1
A. PENGKAJIAN (15 %)
1 Ketrampilan wawancara
2 Data fokus sesuai kondisi Klien
3 Ketrampilan dalam pemeriksaan fisik
4 Ketepatan dalam pemeriksaan penunjang
5 Merumuskan diagnose keperawatan dengan benar
6 Diagnosa keperawatan sesuai dengan kondisi Klien
Nilai = nilai yang di dapat /30 X 15 %
…………………………………….………………………
B. RENCANA TINDAKAN (25%)
1 Ketepatan memprioritaskan masalah
2 Ketepatan menentukan tujuan
3 Ketepatan menyusun dan merencanakan tujuan
4 Rasional tindakan berdasarkan konsep teori
5 Perencanaan tindakan bersifat operasional
6 Mengikut sertakan Klien dan keluarga
Nilai = nilai yang di dapat /30 X 25 %
…………………………………….………………………
C. PELAKSANAAN (25%)
1 Jenis alat yang disediakan sesuai kebutuhan
2 Kualitas alat (steril/ aseptic, bersih sesuai kebutuhan)
3 Penggunaan alat sesuai kebutuhan
4 Langkah tindakan sesuai dengan urutan yang benar
5 Langkah tindakan sesuai denga prinsip
6 Langkah tindakan dilakukan secara efisien
7 Langkah tindakan dilakukan secara efektif
8 Pendekatan dan sikap
Nilai = nilai yang di dapat /40 X 25 %
…………………………………….………………………
C. Evaluasi (15 %)
1 Melakukan evaluasi tindakan keperawatan yang telah dilakukan
2 Mendokumentasikan tindakan keperawatan yang telah dilakukan
Nilai = nilai yang di dapat /10 X 15 %
…………………………………….………………………
D Responsi (20%)
Kebenaran dalam menjawab pertanyaan berkaitan dengan kasus
1 Konsep dasar asuhan keperawatan
2 Pengkajian
3 Diagnose keperawatan
4 Perencanaan
5 Tindakan keperawatan
Kerangka Acuan Praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah – STIKMA KUPANG Page 33
6 Evaluasi
Nilai = nilai yang di dapat /30X 20 %
…………………………………….………………………
Keterangan :
5 = sangat baik 4 = baik 3 = sedang 2 = kurang 1 = sangat kurang
Kupang, …./………………………20
CI/CT
(……………………………………)
Kerangka Acuan Praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah – STIKMA KUPANG Page 34
5. Format evaluasi seminar/mini seminar
Nama Mahasiswa : ……………………………………………………………
Nim : ……………………………………………………………
Ruangan : ……………………………………………………………
(……………………………………)
Kerangka Acuan Praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah – STIKMA KUPANG Page 35
6. Format evaluasi Sikap
Nama Mahasiswa : ……………………………………………………………
Nim : ……………………………………………………………
Ruangan : ……………………………………………………………
Tanggal Praktek :…………………………………………………………
N point
ASPEK PENILAIAN
O 1 2 3 4 5
Disiplin (20 %)
1. Selalu hadir tepat waktu
2. Berpakaian sesuai ketentuan
I 3. Efektif menggunakan waktu praktek untuk mencapai kompetensi/ tujuan
pembelajaran
Nilai : nilai yang didapat/ 15 X 20% (1)
Tanggung Jawab : (20 %)
1. Melaksanakan asuhan keperwatan yang menjadi tanggung jawabnya dengan baik
(……………………………………)
Kerangka Acuan Praktik Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah – STIKMA KUPANG Page 36