DISUSUN OLEH :
Kelas: A
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat
dan karunianya penulis dapat menyelesaikan Mini Riset Mata Kuliah Telaah Kurikulum dan
Buku Teks ini dengan baik meskipun banyak kekurangan didalamnya. Dan juga penulis
berterima kasih pada Bapak Charles F Ambarita, S.Pd. M.Si, selaku Dosen Pengampu mata
kuliah Telaah Kurikulum dan Buku Teks yang telah memberikan tugas ini kepada penulis.
Penulis juga menyadari sepenuhnya bahwa di dalam makalah ini terdapat kekurangan
dan jauh dari kata sempurna. Oleh sebab itu, penulis berharap adanya kritik, saran dan usulan
demi perbaikan makalah yang telah kami buat di masa yang akan datang, mengingat tidak ada
sesuatu yang sempurna tanpa saran yang membangun.
Semoga Mini Riset ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sekiranya
laporan yang telah disusun ini dapat berguna bagi penulis maupun orang yang membacanya.
Penulis mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata yang kurang berkenan dan penulis
memohon kritik dan saran yang membangun dari Saudara/i demi perbaikan makalah ini di
waktu yang akan datang.
May Rifani
7171141013
Daftar Isi
Kata Pengantar………………………………………………………………
Daftar Isi..........................................................................................................
Lampiran..........................................................................................................
Bab 1 Pendahuluan.........................................................................................
1. Latar belakang.........................................................................................
2. Tujuan.....................................................................................................
3. Manfaat...................................................................................................
Bab 2 Kajian Pustaka......................................................................................
1. Kajian Teoritis.........................................................................................
Bab 3 Metodologi.............................................................................................
1. Lokasi dan Waktu penelitian...................................................................
2. Subjek Penelitian.....................................................................................
3. Teknik Pengumpulan Data dan Analisis Data........................................
Bab 4 Hasil dan Pembahasan.........................................................................
1. Deskripsi Hasil Penelitian.......................................................................
Bab 5 Kesimpulan dan Saran.........................................................................
1. Kesimpulan.............................................................................................
2. Saran........................................................................................................
Daftar pustaka.................................................................................................
Bab 1
Pendahuluan
1. Latar Belakang
Pendidikan nasional kita masih menghadapi berbagai macam persoalan.
Salah satu persoalan pendidikan kita yang masih menonjol saat ini adalah adanya
kurikulum yang silih berganti dan terlalu membebani anak tanpa ada arah
pengembangan yang betul-betul diterapkan sesuai dengan perubahan yang
diinginkan pada kurikulum tersebut.
Tidak bisa dipungkiri bahwa perubahan kurikulum selalu mengarah pada
perbaikan sistem pendidikan. Perubahan tersebut dilakukan karena dianggap belum
sesuai dengan harapan yang diinginkan sehingga perlu adanya revitalisasi
kurikulum. Usaha tersebut mesti dilakukan demi menciptakan generasi masa depan
berkarakter, yang memahami jati diri bangsanya dan menciptakan anak yang
unggul, mampu bersaing di dunia internasional.
Kurikulum sifatnya dinamis karena selalu berubah-ubah sesuai dengan
perkembangan dan tantangan zaman. Semakin maju peradaban suatu bangsa, maka
semakin berat pula tantangan yang dihadapinya. Persaingan ilmu pengetahuan
semakin gencar dilakukan oleh dunia internasional, sehingga Indonesia juga
dituntut untuk dapat bersaing secara global demi mengangkat martabat bangsa.
Oleh karena itu, untuk menghadapi tantangan yangakan menimpa dunia
pendidikan kita, ketegasan kurikulum dan penerapannya sangat dibutuhkan untuk
membenahi kinerja pendidikan yang jauh tertinggal dengan negara-negara maju di
dunia.
Maka dari itu saya menyusun makalah ini yang berjudul “Perbedaan
Kurikulum 2013 dengan Kurikulum KTSP “, dengan harapan agar menjadi refleksi
kita bersama untuk kemajuan pendidikan Indonesia itu sendiri.
2. Rumusan masalah
a. Apa yang dimaksud dengan kurikulum?
b. Apa yang dimaksud dengan kurikulum 2013?
c. Apa yang dimaksud dengan kurikulum KTSP?
d. Apa tujuan kurikulum kurikulum 2013?
e. Apa tujuan kurikulum KTSP?
f. Bagaimana karakteristik Kurikulum 2013?
g. Bagaimana karakteristik Kurikulum KTSP?
h. Apa saja perbedaan antara Kurikulum 2013 dengan kurikulum KTSP?
3. Tujuan penulisan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah untuk dapat memahami secara
mendalam mengenai:
a. Pengertian kurikulum
b. Pengertian kurikulum 2013
c. Pengertian kurikulum KTSP
d. Tujuan kurikulum 2013
e. Tujuan kurikulum KTSP
f. Karakteristik Kurikulum 2013
g. Karakteristik Kurikulum KTSP
h. Perbedaan Kurikulum 2013 dengan Kurikulum KTSP
Bab 2
Kajian Pustaka
1. Kajian teoritis
A. Kurikulum
Kurikulum merupakan salah satu bagian penting dalam suatu
proses pendidikan. Karena suatu pendidikan tanpa adanya kurikulum
akan kelihatan berantakan dan tidak teratur.
B. Pengertian Kurikulum 2013
Kurikulum 2013 adalah kurikulum yang berlaku dalam Sistem
Pendidikan Indonesia. Kurikulum ini merupakan kurikulum tetap
diterapkan oleh pemerintah untuk menggantikan Kurikulum-2006 (yang
sering disebut sebagai Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan) yang
telah berlaku selama kurang lebih 6 tahun. Kurikulum 2013 masuk
dalam masa percobaanya pada tahun 2013 dengan menjadikan beberapa
sekolah menjadi sekolah rintisan.
C. Karakteristik Kurikulum 2013
a.) Belajar tuntas, yaitu peserta didik tidak diperkenankan mengerjakan
pekerjaan berikutnya sebelum mampu menyelesaikan pekerjaan dengan
prosedur yang benar.
b.) Peserta didik harus mendapat bantuan yang tepat dan diberi waktu sesuai
dengan yang dibutuhkan untuk mencapai kompetensi yang ditentukan.
c.) Peserta didik yang belajar lambat perlu diberi waktu lebih lama dengan
materi yang sama, dibandingkan peserta didik pada umumnya.
d.) Kompetensi pada kategori pengetahuan (KI-3) dan keterampilan (KI-4),
peserta didik tidak diperkenankan mengajarkan pekerjaan atau kompetensi
berikutnya, sebelum mampu menyelesaikan pekerjaan dengan prosedur
yang benar dan hasil yang baik.
D. Tujuan Kurikulum 2013
Tujuan Kurikulum 2013, yakni:
Bab 3
Metodologi Penelitian
1. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini penulis lakukan pada suatu Sekolah yaitu SMA Negeri 14
medan yang berada di jalan pelajar timur gang darmo. Kegiatan penelitian
ini penulis lakukan pada tanggal 19 April 2018.
2. Subjek Penelitian
Pendidik, peserta didik dan juga kurikulum yang ada disekolah tersebut.
3. Teknik Pengumpulan Data dan Jenis Data
Teknik pengumpulan data yang saya lakukan dengan cara
mewawancarai salah satu guru ekonomi yang mengajar dikelas 11 Ips
yang ada disekolah tersebut.
Jenis data yang saya peroleh adalah data kualitatif.
Bab 4
Hasil dan Pembahasan
1. Deskripsi Hasil Penelitian
Dari penelitian yang saya lakukan didapat perbedaan kurikulum
2013 dengan KTSP 2006,yang dapat dilihat dari:
a. Cara guru memberi materi dan menguasai kelas
Pada Kurikulum 2013 guru memberi materi hanya sedikit saja karena
dalam kurikulum ini mengharuskan peserta didik lebih aktif dari guru.
Dan guru juga diharuskan membagi murid dalam kelompok belajar agar
semua murid aktif dalam memecahkan permasalan yang disediakan
guru dan berpendapat atas jawaban yang telah disediakan.
Sedangkan pada kurikulum KTSP 2006 guru sebagai pemberi materi
secara penuh dan diharuskan menguasai kelas secara aktif.
b. Cara peserta didik menerima materi yang diberikan guru
Pada kurikulum 2013 siswa diharuskan lebih aktif dalam mecari
informasi mengenai materi yang telah disampaikan oleh guru dan lebih
aktif dalam berpendapat dikelas.
Sedangkan pada kurikulum KTSP 2006 siswa hanya menerima materi
dari guru secara penuh dan hanya guru lah yang bereran aktif didalam
kelas.
c. Peraturan yang telah ditetapkan dalam kurikulum 2013 dan
kurikulum KTSP 2006
Dalam kurikulum 2013
Guru memberikan materi hanya sedikit.
Peserta didik diharuskan lebih aktif dikelas.
Pemeriksaan tegas mengenai RPP diharuskan dalam sekolah.
Mata pelajaran TIK ditiadakan.
Bab 5
Penutup
1. Kesimpulan
Kurikulum adalah sejumlah pengalaman pendidikan kebudayaan, sosial,
olahraga, dan kesenian yang disediakan oleh sekolah bagi murid-murid di dalam
dan di luar sekolah dengan maksud menolongnya untuk berkembang menyeluruh
dalam segala segi dan merubah tingkah laku mereka sesuai dengan tujuan-tujuan
pendidikan.
Kurikulum KTSP adalah sebuah kurikulum operasional pendidikan yang
disusun oleh, dan dilaksanakan di masing-masing satuan pendidikan di Indonesia.
Kurikulum 2013 adalah kurikulum yang berlaku dalam Sistem Pendidikan
Indonesia. Kurikulum ini merupakan kurikulum tetap diterapkan oleh pemerintah
untuk menggantikan Kurikulum-2006 (yang sering disebut sebagai Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan) yang telah berlaku selama kurang lebih 6 tahun.
Kurikulum 2013 masuk dalam masa percobaanya pada tahun 2013 dengan
menjadikan beberapa sekolah menjadi sekolah rintisan.
2. Saran