x x
2 3
MATEMATIKA IPA (E)
2
2x dx + 2
2x dx
0 0
Gunakan Petunjuk A untuk menjawab soal nomor 1 sampai 5. Diketahui f(x) = 2 – (3 sin 2x cos 2a – 3 . cos 2x sin 2a)
nomor 15. nilai maksimum f(x) =
(A) 0
1. Diberikan pernyataan : (B) 2
3
sin (C) 5
1.
2009
x dx 0
(D) –2
3
(E) –5
2. Untuk setiap vektor u , v , dan w berlaku
u . v . w u . v . w 6. Di dalam kotak terdapat 18 bola identik, 5 berwarna
2 3 2009 hitam, 6 berwarna merah dan 7 berwarna putih. Jika
1 1 1 1 1
3. ... diambil dua bola secara acak, maka peluang yang
4 4 4 4 3
terambil berwarna sama adalah
4. log x2 = 2 log x untuk semua x 0
Pernyataan yang benar adalah …. 55
(A)
(A) 1, 2, dan 3 162
(B) 1 dan 3 55
(B)
(C) 2 dan 4 152
(D) 4 46
(E) 1, 2, 3, dan 4 (C)
153
13
2. Jika garis ax + y = 0 menyinggung lingkaran dengan (D)
pusat (–1, 3) dan jari-jari 1, maka nilai a = 36
1 4
(A) (E)
4 105
2
(B) 7. Jumlah lima puluh suku pertama deret
3
log 5 + log 55 + log 605 + log 6655 + … adalah
3 (A) log (55 1150)
(C)
2 (B) log (275 1150)
3 (C) log (5 25 . 11 1225)
(D)
4 (D) log (25 25 . 11 1225)
4 (E) 1150 log (5)
(E)
3
8. Jika akar – akar persamaan x3 – 14x2 + px + q = 0
merupakan deret geometri dengan rasio 2, maka nilai
3. Jika g(x) = (f o f o f) (x) dengan f(1) = 1 dan f ' (1) = 4,
p+q=
maka g ' (x) =
(A) 0
(A) 0
(B) 6
(B) 8
(C) 8
(C) 16
(D) –6
(D) 32
(E) –8
(E) 64
x
2 adalah
(A)
2
2x dx (A) sin2 x
0 (B) cos2 x
x
3
(C) tan2 x
(B)
2
2x dx (D) sec2 x
0 (E) cosec2 x
x
3
2
2x dx
(C)
10. Diketahui vektor-vektor
a 1, 1, 2,
c 0, 2 .
2
b 2, 2 2, p ,
dan q,
x x
2 3
(D)
2
2x dx + 2
2x dx Jika panjang proyeksi vektor b pada a adalah 1, dan
0 0 vektor b tegak lurus dengan vektor c , maka nilai p
+ q adalah
(A) –1
Jl. KH. Noer Ali/Kalimalang No. 42 Jakasampurna Bekasi Barat, 021-8842146 Halaman 1
Jl. Pulo Ribung Blok AR I No. 19 Villa Galaxi Bekasi Selatan, 021-82430748
Try Out I – Kemampuan IPA
(B) 0 (C) 2 : 1
(C) 1 (D) 2 : 3
(D) 2 (E) 3 : 2
(E) 3
11. Titik-titik A(a, 6); B(b, 1); dan C(c, –4) terletak pada
kurva y2 = 12x. Luas daerah segitiga ABC sama dengan BIOLOGI
2
(A) 9
3 Gunakan Petunjuk A untuk menjawab soal nomor 16
1 sampai nomor 19.
(B) 10
4
2 16. Penyusutan ekor berudu pada saat metamorphosis
(C) 10 disebabkan aktivitas
15
(A) vakuola kontraktil
1 (B) badan Golgi
(D) 11
3 (C) mitokondria
7 (D) lisosom
(E) 11
10 (E) ribosom
12. Jika titik (4, –2) dicerminkan terhadap garis x = 3 17. Pada respirasi aerob, proses pembentukan ATP dari
kemudian hasilnya dirotasikan berlawanan arah jarum ADP tidak terjadi pada reaksi
jam sebesar 600 dengan pusat titik asal, maka (A) Glikolisis
koordinat bayangannya adalah (B) Dekarboksilasi oksidatif
(A) 1 3 , 1 3 (C) Siklus krebs
(A) 1 : 1
E F 22. Kekurangan insulin dapat menyebabkan seseorang
(B) 1 : 2
menderita penyakit diabetes insipidus
Jl. KH. Noer Ali/Kalimalang C
D No. 42 Jakasampurna Bekasi Barat, 021-8842146 Halaman 2
Jl. Pulo Ribung Blok AR I No. 19 Villa Galaxi Bekasi Selatan, 021-82430748
A B
Try Out I – Kemampuan IPA
24. Glukouria adalah suatu penyakit yang disebabkan Gunakan Petunjuk A untuk menjawab soal nomor 31
oleh adanya kelainan pada tubulus kontortus sampai nomor 43.
proksimal ginjal.
SEBAB 31. Sebuah alat pemanas listrik mempunyai hambatan
Tubulus kontortus proksimal berfungsi untuk sebesar 22 dioperasikan pada beda potensial 220
mereabsorbsi glukosa atau bahan lain yang masih volt. Apabila alat ini di gunakan untuk memanaskan
diperlukan tubuh. 11 liter air ( massa jenis air 1 g/cm 3) dari 15 0C
menjadi 80 0C dan dianggap tidak ada kalor yang
25. Virus merupakan bentuk peralihan antara benda hidup
hilang, maka waktu yang diperlukan adalah
dan mati
(A) 12,50 menit
SEBAB
(B) 20,75 menit
Virus dapat berbentuk Kristal dan dapat berkembang
(C) 21,00 menit
biak
(D) 22,75 menit
(E) 136,5 menit
Gunakan Petunjuk C untuk menjawab soal nomor 26
sampai nomor 30.
32. Sejumlah M gram air bersuhu 40 0C dicampur
26. Yang berperan dalam kontraksi otot dengan 40 gram es bersuhu -5 0C. Pada saat
(1) Asetil kolin setimbang masih tersisa 10 gram es yang belum
(2) Akto miosin melebur. Kalor jenis es 0,5 kal/gr 0C. Kalor jenis air
(3) ATP
(4) Myofibril 1 kal/gr 0C, dan kalor lebur es 80 kal/gr. Jika
pertukaran kalor hanya terjadi antara es dan air,
27. Dalam siklus hidup katak, saat mengalami maka M =
metamorfosis yaitu fase berudu memiliki ciri–cirri (A) 25,0 gram
(1) bernafas dengan insang luar (B) 28,5 gram
(2) bernafas dengan paru – paru (C) 35,5 gram
(3) memiliki ekor (D) 60,0 gram
(4) memiliki tungkai depan dan tungkai belakang (E) 62,5 gram
28. Kegiatan manusia yang memanfaatkan 33. Seorang tua biasanya memakai kacamata +3 dioptri
keanekaragaman hayati yang disertai usaha pelestarian untuk membaca dengan jarak dari mata ke bahan
adalah bacaan sejauh 25 cm. Pada suatu hari karena terlupa
(1) tebang pilih tidak membawa kacamata, maka orang tua ini
(2) penangkapan musiman meminjam kacamata temannya dan untuk membaca
(3) penganekaragaman bahan pangan dengan jelas dia harus menempatkan bahan bacaan
(4) penggunaan insektisida sejauh 40 cm dari matanya. Kacamata yang
dipinjamnya ini mempunyai kekuatan
29. Pada peristiwa sintesis protein, komponen nukleotida (A) 1,0 dioptri
RNA adalah (B) 1,3 dioptri
(1) Pospat (C) 1,5 dioptri
(2) Basa nitrogen Timin (D) 1,7 dioptri
(3) Basa Nitrogen Adenin (E) 2,0 dioptri
(4) Deoksiribosa
34. Cahaya dengan panjang gelombang 600 nm datang
30. Proses keluarnya zat pada tumbuhan yang merupakan pada sepasang celah ganda. Jarak celah ke celah yang
peristiwa eliminasi, adalah lainnya adalah 0,5 mm dan jarak celah ke layar adalah
(1) penetesan air pada peristiwa gutasi 50 cm. Jarak antara garis gelap pertama di sebelah kiri
(2) keluarnya terpentin dari pohon pinus yang dilukai pusat pola terhadap garis gelap ke-2 di sebelah kanan
(3) keluarnya O2 dari stomata pada peristiwa pusat pola adalah
(A) 1,2 mm
fotosintesis
Jl. KH. Noer Ali/Kalimalang No. 42 Jakasampurna Bekasi Barat, 021-8842146 Halaman 3
Jl. Pulo Ribung Blok AR I No. 19 Villa Galaxi Bekasi Selatan, 021-82430748
Try Out I – Kemampuan IPA
(B) 1,1 mm 10
(C) 0,9 mm (D) C
3
(D) 0,6 mm
15
(E) 0,3 mm (E) C
35. Dua lensa tipis terbuat dari bahan berindeks bias 14
sama 1,5 memiliki panjang fokus 6 cm dan 12 cm. 39. Dua muatan A dan B masing-masing Q A = + 4 C
Jika keduanya dilekatkan (digabungkan) kemudian dan QB = –6 mC, terpisah pada jarak 4 cm. Jika
dicelupkan ke dalam air dengan indeks bias 4/3, maka jarak pisah muatan A dan B ingin dijauhkan
panjang fokus lensa gabungan di dalam air adalah menjadi 8 cm, maka energi potensial kedua muatan
(A) 1 cm (A) berkurang 5,4 J
(B) 4 cm (B) bertambah 5,4 J
(C) 6 cm (C) berkurang 2,7 J
(D) 12 cm (D) bertambah 2,7 J
(E) 16 cm (E) bertambah 8,1 J
36. Dari gambar berikut ini, titik P adalah perpotongan 40. Sebuah mesin carnot yang bekerja pada suhu
diagonal pada bidang ABCD dan bidang ABCD tegak
tendon tinggi 687 0C
dan sahu tendon
lurus dengan bidang EFGH. Induksi magnetik di titik P
0
rendahnya 87 C setiap siklusnya membuang
yang berjarak 2 cm dari kawat lurus sangat panjang
berarus listrik I = 2 A adalah kalor sebesar 1200 kkal. Usaha mesin setiap
H siklusnya adalah
G
(A) 1200 kkal
(B) 1500 kkal
A B (C) 2000 kkal
Kawat lurus (D) 3200 kkal
P
sangat panjang (E) 4400 kkal
(C) I' lebih kecil dari I, tegangan pada R 1 menjadi 47. Konfigurasi elektron ion X 2+ yang memiliki
lebih kecil nomor massa 51 dan neutron sebanyak 28
(D) I' lebih besar dari I, tegangan pada R 1 menjadi adalah
lebih kecil (A) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d1
(E) I' lebih kecil dari I, tegangan pada R 1 menjadi
(B) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2 3d1 4s2
lebih besar
(C) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d5
43. 20 kg es dengan suhu 0 0C berbentuk balok didorong di (D) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s1 3d2
atas lantai kasar yang juga bersuhu 0 0C. Koefisien
(E) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3
gesekan antara balok es dan lantai 0,4. Jika kalor lebur
es 80 kal/g, maka setelah menempuh jarak 20 m,
48. 5,4 gram suatu logam bervalensi 3 tetapi direaksikan
jumlah es yang mencair adalah sebanyal
dengan asam sulfat menghasilkan gas hidrogen pada
(A) 4,46 gram
keadaan 0 0C, 1 atm sebanyak 6,72 liter. Jika logam
(B) 4,76 gram
tersebut mempunyai jumlah neutron 14 maka
(C) 5,01 gram
konfigurasi unsur logam tersebut adalah
(D) 5,36 gram
(A) 1s2 2s2 2p6 3s3 3p1
(E) 5,86 gram
(B) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p3
(C) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 4p1
Gunakan Petunjuk C untuk menjawab soal nomor 44.
(D) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d3 4s2
(E) 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 3d10 4s1
44. Perahu nelayan tampak naik turun dibawa oleh
gelombang air laut. Waktu yang diperlukan untuk
satu gelombang adalah 5 sekon, sedangkan jarak dari 49. Pada elektrolisis larutan CuSO4 dengan elektroda
puncak gelombang ke puncak gelombang berikutnya tembaga. Pada katoda dan anoda berturut-turut
adalah 40 m . Jika amplitudo gelombang 0,6 m, dihasilkan
maka pernyataan di bawah ini yang benar adalah (A) Cu dan H2
(1) frekuensi gelombang air laut adalah 0,2 Hz
(2) laju rambat gelombang air laut 8 m/s (B) Cu dan O2
(3) di permukaan air laut, laju getar maksimum
(C) Cu dan Cu2+
partikel adalah 0,24 m/s
(4) selama 10 detik, perahu nelayan akan (D) Cu2+ dan O2
berpindah sejauh 80 m (E) H2 dan O2
Jl. KH. Noer Ali/Kalimalang No. 42 Jakasampurna Bekasi Barat, 021-8842146 Halaman 5
Jl. Pulo Ribung Blok AR I No. 19 Villa Galaxi Bekasi Selatan, 021-82430748
Try Out I – Kemampuan IPA
NH Cl NH + HCl . Jika pada suhu tersebut Kp Jika massa besi yang dilarutkan sebanyak
4 (s) 3(g) (g)
2,8 gram, maka volume KMnO4 0,05 M yang
= 4 (tekanan dalam atm), maka tekanan total dalam
wadah (dalam atm) adalah dibutuhkan untuk reaksi tersebut adalah
(A) 2 (A) 50 ml
(B) 4 (B) 100 ml
(C) 8 (C) 150 ml
(D) 16 (D) 200 ml
(E) 32 (E) 400 ml
55. Diketahui energi ikatan : 59. Pada konsentrasi yang sama larutan elektrolit
C = C : 612 kJ/mol kuat membeku pada suhu yang lebih tinggi dari pada
C – H : 414 kJ/mol larutan elektrolit lemah
C – O : 358 kJ/mol SEBAB
H – O : 463 kJ/mol Pada konsentrasi yang sama larutan elektrolit
C – C : 348 kJ/mol kuat menghasilkan jumlah ion-ion yang lebih banyak
Perubahan entalphi untuk reaksi : dari pada jumlah ion-ion yang dihasilkan oleh
CH2 = CH2 + H2O CH3 – CH2 – OH adalah elektrolit lemah.
(A) -308 kJ/mol
(B) +308 kJ/mol Gunakan Petunjuk C untuk menjawab soal nomor 60.
(C) -45 kJ/mol
(D) +355 kJ/mol 60. Berikut ini adalah reaksi antara senyawa-senyawa
(E) +45 kJ/mol halogen, reaksi yang berlangsung spontan adalah
(1) Br2 (g) + 2F– (aq) 2Br– (aq) + F2 (g)
56. Diketahui persamaan termokimia:
2C2H2 (g) + 5O2 (g) 4CO2 (g) + 2H2O (l) (2) Br2 (g) + 2Cl– (aq) 2Br– (aq) + Cl2 (g)
H = -2460 kJ
Hitung kalor yang dilepaskan pada pembakaran 5,6 L (3) I2 (g) + 2Cl– (aq) 2I– (aq) + Cl2 (g)
C2H2 (STP).
(4) F2 (g) + 2Cl– (aq) 2F– (aq) + Cl2 (g)
(A) -615 kJ
(B) +615 kJ
(C) -307,5 kJ
(D) +307,5 kJ
(E) -2460 kJ
Jl. KH. Noer Ali/Kalimalang No. 42 Jakasampurna Bekasi Barat, 021-8842146 Halaman 6
Jl. Pulo Ribung Blok AR I No. 19 Villa Galaxi Bekasi Selatan, 021-82430748