Anda di halaman 1dari 14

BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON

DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK


Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

AD/ART BUMDesa
“BERKAH ABADI
KERANGKULON”

Copyright 2017

1 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

SISTEMATIKA ANGGARAN DASAR BUM DESA

No Minimal memuat; Hal


1 Nama ………………………………………………………………… 3
2 Tempat kedudukan ………………………………………………… 3
3 Maksud dan tujuan ………………………………………………… 3
4 Modal ……………………………………………………………….. 4
5 Kegiatan usaha …………………………………………………….. 4
6 Jangka waktu berdirinya BUM Desa ………………………………. 4
7 Organisasi pengelola ………………………………………………. 5
8 Tata cara penggunaan dan pembagian keuntungan …………… 5

2 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

ANGGARAN DASAR
BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDesa) BERKAH ABADI
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK

BAB I
PENDIRIAN, NAMA, TEMPAT / KEDUDUKAN DAN
DAERAH KERJA
Pasal 1
1) Pemerintah Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam mendirikan Badan Usaha Milik
Desa “BERKAH ABADI ” dalam upaya meningkatkan pendapatan masyarakat Desa sesuai
dengan kebutuhan dan potensi Desa
2) Lembaga ini bernama Badan Usaha Milik Desa “BERKAH ABADI “
3) BUM Desa “BERKAH ABADI ” berkedudukan di
a. Desa : Kerangkulon
b. Kecamatan : Wonosalam
c. Kabupaten/Kota : Demak
4) Daerah kerja BUM Desa “BERKAH ABADI” berada di Desa Kerangkulon Kecamatan
Wonosalam Kabupaten Demak.

BAB II
VISI DAN MISI
Pasal 2
1) Visi BUM Desa “BERKAH ABADI” Terwujudnya Desa Makmur Keluarga Berdaya Mandiri
Sejahtera.
2) Misi BUM Desa ”BERKAH ABADI ”
- Mengembangkan usaha Persewaan Gedung/ Aula
- Mengembangkan Unit Usaha Jasa Air Bersih
- Mengembangkan Unit Usaha Pengelolaan Sampah
- Mengembangkan Unit Usaha Konveksi
- Mengembangkan Unit Usaha Kios Desa
- Mengembangkan sarana produksi pertanian (Saprotan)
- Mengembangkan usaha Produksi Makanan khas dan Kuliner Desa

BAB III
MAKSUD DAN TUJUAN
Pasal 3
1) Maksud pendirian BUM Desa;
Sebagai upaya menampung seluruh kegiatan di bidang ekonomi dan atau pelayaan umum
yang dikelola oleh desa dan atau kerjasama antar desa
2) Tujuan pendirian BUM Desa;
a. Meningkatkan perekonomian desa
b. Mengoptimalkan aset desa agar bermanfaat untuk kesejahteraan desa
c. Meningkatkan usaha masyarakat dalam pengelolaan potensi ekonomi desa
d. Mengembangkan rencana kerja sama antar desa dan atau dengan pihak ketiga
e. Menciptakan peluang dan jaringan pasar yang mendukung kebutuhan layanan umum warga
f. Membuka lapangan kerja
g. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat melaui perbaikan pelayanan umum,
pertumbuhan dan pemerataan ekonomi desa
h. Meningkatkan pendapatan masy desa dan pendapatan asli desa

3 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

BAB IV
PERMODALAN
Pasal 4
Modal BUM Desa dapat diperoleh dari :
a. Penyertaan modal dari Pemerintah Desa
b. Penyertaan modal dari warga desa
c. Penyertaan modal dari lembaga desa
d. Hibah atau bantuan dari pihak manapun yang tidak mengikat
e. Pemupukan Modal usaha yang disisihkan dari sisa hasil usaha.
.

BAB V
KEGIATAN USAHA
Pasal 5
a) EO & Persewaan Gedung Serba Guna
b) Konveksi
c) Pengelolaan Air Bersih ( PAB )
d) Makanan khas, kuliner dan Ruko Desa
e) Jasa Persewaan Saprotan (Sarana Produksi Pertanian)
f) Persewaan Alat Bangunan dan Proyek
g) Pengelolaan Sampah

BAB VI
JANGKA WAKTU BERDIRINYA BUM DESA
Pasal 6
BUM Desa “BERKAH ABADI ” didirikan sejak tanggal pendirian sampai dengan jangka waktu
yang tidak terbatas

BAB VII
BENTUK DAN FUNGSI
Pasal 7
1) BUM Desa “BERKAH ABADI “ berbentuk Badan Usaha Milik Desa yang dilegalisasi melalui
Peraturan Desa.
2) Dalam menjalankan usahanya BUM Desa dapat membentuk unit usaha yang dapat
dilegalisasi dengan Akta Notaris dalam bentuk Badan Usaha Perseroan Terbatas
3) BUM Desa “BERKAH ABADI ” berfungsi sebagai lembaga ekonomi Desa yang
mengembangkan usaha dalam rangka mewujudkan kesejahteraan masyarakat khususnya
rumah tangga miskin Desa Kerangkulon .

BAB VIII
STATUS KEPEMILIKAN

Pasal 8
1) BUM Desa “ BERKAH ABADI “ adalah Badan Usaha Milik Desa yang dimiliki oleh
pemerintah Desa dan masyarakat dengan komposisi kepemilikan mayoritas oleh pemerintah
Desa.
2) Dalam perkembangannya, masyarakat dapat berperan dalam kepemilikan BUM Desa
“BERKAH ABADI “ melalui penyertaan modal. Seperti yang dimaksud dalam bagian ayat a
maksimal 40%.

4 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

BAB IX
STRUKTUR ORGANISASI
Pasal 9
Organisasi BUM Desa “BERKAH ABADI “ dikelola oleh pengurus yang terdiri dari;
1. Penasehat
2. Pelaksana Operasional
3. Pengawas

Pasal 10
1) Penasehat dijabat secara ex-officio oleh Kepala Desa, artinya secara otomatis dan tidak
diperlukan penetapan atau pengangkatan
1) Pelaksana Operasional merupakan perorangan yang dipilih melalui Musyawarah Desa dan
ditetapkan dengan Surat Keputusan Kepala Desa
2) Pelaksana Operasional sekurang-kurangnya terdiri dari; Ketua, Sekertaris dan Bendahara
3) Pelaksana Operasional dilarang merangkap jabatan dengan fungsi pelaksanaan lembaga
Pemerintahan Desa.
4) Dalam melaksanakan kewajibannya, Pelaksana Operasional dapat menunjuk anggota
pengurus sesuai kapasitas bidang usaha, khususnya dalam mengurus pencatatan dan
administrasi usaha dan fungsi operasional usaha.
5) Bila mana perlu Pelaksana Operasional dapat dibantu karyawan sesuai dengan kebutuhan
dan harus disertai dengan uraian tugas berkenaan dengan tanggung jawab, pembagian
peran dan aspek pembagian kerja lainnya.

Pasal 11
1) Pengawas berasal dari unsur masyarakat yang mempunyai kemampuan pengawasan.
2) Pengawas mewakili masyarakat desa melakukan monitoring, evaluasi dan pemantauan
pelaksanaan operasional BUM Desa.
3) Pengawas mempunyai kewajiban menyelenggarakan Rapat Umum untuk membahas kinerja
BUM Desa sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun sekali.
4) Pengawas terdiri dari seorang Ketua, Wakil ketua, Sekertaris dan anggota.
6) Pengawas BUM Desa dipilih melalui Musyawarah Desa dan ditetapkan dengan Surat
Keputusan Kepala Desa

BAB X
FORUM-FORUM MUSYAWARAH DAN RAPAT
Pasal 12
1) Rapat Umum BUM Desa, sebagai forum pengambilan keputusan tertinggi.
2) Forum ini dapat memilih dan memberhentikan pengurus BUM Desa maupun menetapkan
pembubaran BUM Desa, forum musyawarah pertanggungjawaban tahunan pengurus BUM
Desa.
3) Rapat Umum BUM Desa dilaksanakan sekurang-kurangnya 1 (satu) kali dalam setahun

BAB XI
PEMBUKUAN DAN PELAPORAN
Pasal 13
Buku-buku yang digunakan dalam pengelolaan BUM Desa adalah;
a. Buku daftar pengurus BUM Desa
b. Buku notulen rapat
c. Buku agenda surat masuk dan keluar
d. Buku kas
e. Buku bank
f. Daftar inventaris
g. Dan buku-buku lain yang diperlukan sesuai kebutuhan
Pasal 14
Unit usaha yang ada dalam BUM Desa harus membuat pembukuan;
a. Buku kas

5 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

b. Buku bank
c. Daftar inventaris
d. Dan buku-buku lain yang diperlukan sesuai kebutuhan

Pasal 15
BUM Desa berkewajiban membuat laporan;
1) Laporan bulanan terdiri dari;
a. Neraca
b. Laporan laba/(rugi)
c. Laporan arus dana (cash flow)
2) Laporan pertanggungjawaban tahunan terdiri dari;
a. Laporan realisasi atas rencana kegiatan
b. Laporan realisasi atas rencana laba/(rugi)
c. Laporan keuangan yang meliputi;
i. Neraca
ii. Laporan laba/(rugi)
iii. Laporan perubahan modal
iv. Laporan arus dana

BAB XII
PEMBAGIAN KEUNTUNGAN USAHA

Pasal 16
1) Keuntungan adalah sisa lebih pendapatan usaha dikurangi biaya usaha dalam satu
tahun buku.
2) Keuntungan yang diperoleh dapat dibagi setelah dilakukan tutup buku tahunan dan
setelah laporan keuangan BUM Desa diperiksa oleh Pengawas
3) Pembagian keuntungan berdasarkan proporsi :
a. Untuk penambahan modal sebesar minimal 25%
b. Untuk Pendapatan Asli Desa sebesar minimal 30 %
c. Untuk insentif pengurus sebesar 25 %
d. Untuk cadangan peningkatan kapasitas 5 %
e. Untuk cadangan dana social 15 %

6 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

BAB XIII
PENUTUP

Pasal 17
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Dasar ini akan diatur kemudian sesuai kebutuhan.

Pasal 18
Anggaran Dasar ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dan agar semua pihak mengindahkan
sebagai aturan legal yang harus dipedomani dalam pengelolaan BUM Desa

Ditetapkan di : Kerangkulon
Pada tanggal : 21 Juni 2017

Tim Perumus

1. H. Ikhwan Shidik, S.H …………………...........

2. Mohammad Amrin, S.Ag …………………….......

3. Muhlis, S.E …………………….......

4. Ahmad Habib Musthofa, S.Pd.I …………………….......

5. Saroji …………………….......

Mengetahui,

Pengawas Penasehat

H. Ali Musyafak, S.Pd.I Ahmad Saifudin Ridwan

7 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

SISTEMATIKA ANGGARAN RUMAH TANGGA BUM DESA

No Minimal memuat; Hal

1 Hak dan kewajiban…………………………………………………………………… 9


2 Masa bakti ……………………………………………………………………………. 11
3 Tata cara pengangkatan dan pemberhentian personel organisasi pengelola 12
4 Penetapan jenis usaha……………………………………………………………….. 13
5 Permodalan ……………………………………………………………………………. 13

AR T

8 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

ANGGARAN RUMAH TANGGA


BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK

BAB I
TANGGUNG JAWAB DAN HAK

Pasal 1
1) Dalam pengelolaa BUM Desa, Penasehat mempunyai tanggung jawab berupa kewajiban
dan kewenangan
a. Kewajiban Penasehat;
i. Memberikan nasihat kepada Pelaksana Operasional dan pengelolaan BUM Desa
ii. Memberikan saran dan pendapat mengenai masalah yang dianggap penting bagi
pengelolaan BUM Desa
iii. Mengendalikan pelaksanaan kegiatan pengelolaan BUM Desa
b. Kewenangan Penasehat;
i. Meminta penjelasan dari Pelaksana Operasional mengenai persoalan yang
menyangkut pengelolaan usaha BUM Desa
ii. Melindungi usaha BUM Desa terhadap hal-hal yang dapat menurunkan kinerja BUM
Desa
2) Tanggung jawab Pelaksana Operasional berupa tugas, kewajiban dan kewenangan
a. Tugas Pelaksana Operasional;
Mengurus dan mengelola BUM Desa sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah
Tangga
b. Kewajiban Pelaksana Operasional
i. Melaksanakan dan mengembangkan BUM Desa agar menjadi lembaga yang
melayani kebutuhan ekonomi dan atau pelayanan umum masyarakat Desa
ii. Menggali dan memanfaatkan potensi usaha ekonomi Desa untukmeningkatkan
Pendapatan Asli Desa
iii. Melakukan kerjasama dengan lembaga – lembaga perekonomian Desa lainnya
c. Kewenangan Pelaksana Operasional
i. Membuat laporan keuangan seluruh unit-unit usaha BUM Desa setiap bulan
ii. Membuat laporan perkembangan kegiatan unit-unit usaha BUM Desa setiap bulan
iii. Memberikan laporan perkembangan unit-unit usaha BUM Desa kepada masyarakat
desa melalui Musyawarah Desa sekurang-kurangnya 2 (dua) kali dalam 1 (satu)
tahun
3) Tanggung jawab Pengawas berupa tugas, kewajiban dan kewenangan
a. Tugas Pengawas;
i. Mengawasi dan memberikan masukan kepada penasehat dan Pelaksana
Operasional BUM Desa dalam menjalankan kegiatan BUM Desa
ii. Mengawasi pelaksanaan Rencana Kerja Tahunan dan Anggaran Tahunan BUM
Desa
iii. Memantau dan mengevaluasi kinerja Pelaksana Operasional dan pengelola unit
BUM Desa
iv. Mengkaji pelaporan dan transparansi dalam pengelolaan kegiatan BUM Desa
v. Memantau kepatuhan BUM Desa terhadap peraturan perundang-undangan yang
berlaku dan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga

b. Kewajiban Pengawas;
i. Pengawas mempunyai kewajiban menyelenggarakan Rapat Umum untuk
membahas kinerja BUM Desa sekurang-kurangnya 1 (satu) tahun sekali denan
materi bahasan;

9 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

ii. Memberikan pendapat dan saran secara tertulis kepada Rapat Umum BUM Desa
mengenai rencana jangka panjang BUM Desa, rencana kerja dan anggaran BUM
Desa yang diusulkan Pelaksana Operasional
iii. Memberikan pendapat kepada rapat umum BUM Desa mengenai masalah strategis
atau yang dianggap penting, termasuk pendapat mengenai kelayakan visi dan misi
BUM Desa
iv. Meneliti dan menelaah laporan berkala dan laporan tahunan yang disiapkan
Pelaksana Operasional
v. Menandatangani rencana pengembangan jangka panjang BUM Desa dan laporan
tahunan
vi. Melaporkan dengan segera kepada rapat umum BUM Desa tentang terjadinya
gejala menurunnya kinerja BUM Desa
c. Kewenangan Pengawas;
i. Mengusulkan Auditor Eksternal jika dibutuhkan untuk disyahkan dalam Rapat Umum
BUM Desa dan memantau pelaksanaan penugasan Audit Eksternal
ii. Menyusun pembagian tugas di antara anggota Pengawas sesuai dengan keahlian
dan pengalaman masing-masing anggota Pengawas
iii. Menyusun program kerja dan target kinerja Pengawas tiap tahun
iv. Menyusun mekanisme penyampaian informasi dari Pengawas ke Masyarakat
v. Mempertanggungjawabkan pelasanaan tugas Pengawasan kepada Rapat Umum
BUM Desa

Pasal 2
1) Pengurus BUM Desa mendapat hak imbalan kerja berupa insentif dari keuntungan usaha
tahunan sebesar 25 %. Dengan alokasi;
a. Penasehat 7,5%
b. Pelaksana Operasional 10 %
c. Pengawas 7,5 %
2) Pelaksana Operasional
Pelaksana Operasional mendapat hak imbalan kerja berupa honor yang besarannya
ditentukan dengan mempertimbangkan dana yang tersedia dan besar kekayaan BUM Desa
yang dikelola

BAB II
PERENCANAAN USAHA DAN PERENCANAAN KEUANGAN

Pasal 3
1) Perencanaan usaha BUM Desa meliputi;
a. Perencanaan produk atau jasa layanan dan pemasaran
b. Perencanaan manajemen atau pengelolaan usaha
c. Perencanaan operasional lainnya sesuai karakteristik unit usaha yang dikelola BUM
Desa
2) Perencanaan keuangan BUM Desa meliputi;
a. Perencanaan laba/(rugi) bulanan dalam 1 (satu) tahun yang meliputi;
i. Perencanaan pendapatan
ii. Perencanaan biaya
b. Perencanaan arus dana (cash flow) bulanan dalam 1 (satu) tahun yang meliputi;
i. Perencanaan uang masuk dari semua sumber (modal penyertaan, hibah, pendapatan
usaha, modal kemitraan, dll)
ii. Perencanaan uang keluar untuk kegiatan operasional, pembelian barang dagangan
atau biaya produksi (Harga Pokok Penjualan), Biaya administrasi dan umum,
pengadaan-pengadaan inventaris, dll

10 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

BAB III
MASA BAKTI
Pasal 4
1) Masa bakti Pelaksana Operasional adalah 5 (lima) tahun dan dapat dipilih kembali untuk
periode selanjutnya berdasarkan hasil Musyawarah Desa
2) Masa bakti Pengawas adalah 5 (lima) tahun dan dapat dipilih kembali untuk periode
selanjutnya berdasarkan hasil Musyawarah Desa

BAB IV
TATA CARA PENGANGKATAN DAN PEMBERHENTIAN PELAKSANA OPERASIONAL
Pasal 5
1) Kriteria Pelaksana Operasional;
a. Anggota masyarakat Desa yang mempunyai jiwa wira usaha
b. Berdomisili dan menetap di Desa sekurang-kurangnya 2 (dua) tahun
c. Berkepribadian baik, jujur, adil, cakap, dan perhatian terhadap usaha ekonomi Desa
d. Pendidikan minimal setingkat SMU atau sederajat
2) Tata cara Pengangkatan dan pemberhentian Pelaksana Operasional
a. Pelaksana Operasional diangkat dan diberhentikan oleh Rapat Umum BUM Desa
b. Pemilihan calon Pelaksana Operasional dilakukan melalui proses seleksi dan nominasi
yang transparan dengan mempertimbangkan keahlian, intergritas, kejujuran,
kepemimpinan, pengalaman,perilaku dan dedikasi, serta kecukupan waktu untuk
mengelola BUM Desa.
c. Pengangkatan Pelaksana Operasional dilakukan melalui mekanisme uji kelayakan dan
kepatutan (jika diperlukan), dan calon-calon yang lulus wajib menandatangani kontrak
manajemen sebelum diangkat sebagai Pelaksana Operasional
d. Masa jabatan Pelaksana Operasional ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat diangkat
kembali untuk periode selanjutnya berdasarkan hasil Musyawarah Desa
e. Pemberhentian Pelaksana Operasional sewaktu-waktu sebelum berakhir masa jabatan
harus dilakukan oleh Rapat Umum BUM Desa dengan menyebutkan alas an dan terlebih
dahulu memberikan kesempatan kepada Pelaksana Operasional untuk hadir dan
membela diri dalam Rapat Umum BUM Desa
f. Pelaksana Operasional dapat diberhentikan untuk sementara waktu berdasarkan
keputusan rapat kepengurusan Pengawas yang disetujui dengan suara terbanyak, dalam
hal tindakan Pelaksana Operasional bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggara
Rumah Tangga, dan atau peraturan perundang-undangan serta ketentuan yang berlaku,
dinyatakan bersalah dengan keptusan pengadilan, atau melalaikan kewajibannnya
g. Dalam kurun waktu 30 (tigapuluh) hari setelah pemberhentian sementara harus
dilaksanakan Rapat Umum BUM Desa untuk mengukuhkan atau membatalkan
pemberhentian tersebut dengan memberikan kesempatan kepada Pelaksana Opersional
yang diberhentikan untuk hadir dan membela diri
h. Apabila Rapat Umum BUM Desa yang dimaksud tidak terselenggara maka
pemberhentian sementara tersebut batal demi hukum.
Pasal 6
1) Kriteria Pengawas
a. Warga masyarakat setempat dan berdomisili di desa sesuai tempat dan keberadaan
BUM Desa
b. Tidak pernah dihukum karena melakukan tindak pidana yang merugikan keuangan
Negara
c. Tidak memiliki hubungan keluarga sedarah menurut garis lurus maupun garis ke
samping atau hubungan semenda (menantu/ipar) dengan Pelaksana Operasional dan
Pengelola BUM Desa lainnya
d. Tidak memiliki kepentingan untuk partai politik tertentu dan tidak memihak golongan atau
kelompok masyarakat tertentu
e. Tidak bekerja di lingkungan Pemerintahan Desa

11 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

f. Tidak mempunyai keterkaitan finansial baik langsung maupun tidak langsung dengan
BUM Desa atau perusahaan lain yang menyediakan jasa dan produk kepada BUM Desa
g. Bebas dari benturan kepentingan dan aktivitas bisnis atau hubungan lain yang dapat
menghalangi atau mengganggu kemampuan Pengawasan yang bersangkutan untuk
bertindak atau berfikir secara bebas di lingkup BUM Desa
2) Tata cara Pengangkatan dan pemberhentian Pengawas
a. Anggota kepengurusan Pengawas diangkat dan diberhentikan oleh Rapat Umum BUM
Desa
b. Pemilihan anggota kepengurusan Pengawas dilakukan melalui proses seleksi dan
nominasi yang transparan dengan mempertimbangkan keahlian, intergritas, kejujuran,
kepemimpinan, pengalaman,perilaku dan dedikasi, serta kecukupan waktu untuk
mengelola BUM Desa.
c. Masa jabatan Pengawas ditetapkan 5 (lima) tahun dan dapat dipilih untuk periode
selanjutnya berdasarkan hasil Musyawarah Desa
d. Pemberhentian Pengawas sewaktu-waktu sebelum berakhir masa jabatan harus
dilakukan oleh Rapat Umum BUM Desa dengan menyebutkan alasan dan terlebih
dahulu memberikan kesempatan kepada Pelaksana Operasional untuk hadir dan
membela diri dalam Rapat Umum BUM Desa
e. Rapat Umum BUM Desa dapat memberhentikan untuk sementara waktu berdasarkan
keputusan rapat kepengurusan Pengawas yang disetujui dengan suara terbanyak, dalam
hal tindakan Pengawas bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggara Rumah
Tangga, dan atau peraturan perundang-undangan serta ketentuan yang berlaku,
dinyatakan bersalah dengan keptusan pengadilan, atau melalaikan kewajibannnya
f. Dalam kurun waktu 30 (tigapuluh) hari setelah pemberhentian sementara harus
dilaksanakan Rapat Umum BUM Desa untuk mengukuhkan atau membatalkan
pemberhentian tersebut dengan memberikan kesempatan kepada Pengawas yang
diberhentikan untuk hadir dan membela diri
g. Apabila Rapat Umum BUM Desa yang dimaksud tidak terselenggara maka
pemberhentian sementara tersebut batal demi hokum.

12 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

BAB V
PENETAPAN JENIS USAHA
Pasal 7
Jenis-jenis usaha yang akan dilakukan oleh BUM Desa “BERKAH ABADI “ harus berdasarkan
pengkajian usaha dan potensi lokal desa, :
1) Usaha bidang pertanian;
i. BUM Desa memberikan pinjaman kepada petani berupa benih padi.
ii. BUM Desa membeli hasil panen pertanian padi milik warga desa untuk kemudian dijual
dalam bentuk gabah, beras
iii. BUM Desa memberikan pinjaman dalam bentuk barang; benih, obat-obatan pertanian,
Teknologi Tepat Guna untuk pengolahan atau pengolahan hasil panen.
iv. BUM Desa menjual produk pertanian kepada pihak ketiga
2) Usaha bidang peternakan;
i. BUM Desa memberikan pinjaman kepada peternak berupa bibit ternak.
ii. BUM Desa membeli hasil ternak untuk dijual kepada pihak luar
3) Usaha bidang jasa;
i. BUM Desa mengelola penyediaan air bersih
ii. BUM Desa mengelola persewaan EO dan Gedung
iii. BUM Desa mengelola persewaan Alat Proyek bangunan
iv. BUM Desa mengelola sampah;
v.
4) Usaha bidang Produksi
i. BUM Desa mengelola Konveksi;
ii. BUMDesa mengelola produksi makanan khas desa dan kuliner desa

BAB VI
PERMODALAN
Pasal 8

1) Sumber modal BUM Desa dapat berupa dana tunai disetor dan bukan dana tunai
2) Sumber modal BUM Desa bukan dana tunai dapat berupa barang/asset milik desa. (misal;
bangunan dan inventaris dari program pemerintah di masa-masa yang lalu, dll).
3) Sumber modal dalam bentuk asset harus dicatat sebesar nilai buku pada saat asset
tersebut dihibahkan ke BUM Desa. Selanjutnya modal bentuk bangunan dan inventaris
dilakukan penyusutan sesuai perkiraan umur ekonomisnya.
4) Modal dana tunai maupun bukan dana tunai yang bersumber dari hibah yang dimaksudkan
diberikan kepada BUM Desa statusnya harus dinyatakan dengan jelas dengan Berita Acara
Penyerahan resmi.
5) Modal dana tunai maupun bukan dana tunai dari kekayaan desa yang dimaksudkan
diberikan kepada BUM Desa harus dinyatakan dengan Berita Acara Penyerahan resmi dan
dikuatkan dengan Peraturan Desa
6) Modal yang berasal dari pihak luar Desa harus dinyatakan dengan jelas dan dibuatkan
Berita Acara Penyerahan resmi
7) Modal dari pihak luar Desa dapat ditarik oleh pemiliknya
8) Penarikan modal milik pihak luar Desa dapat dilakukan setelah melalui proses Musyawarah
Desa dan dibuatkan Berita Acara Penarikan Modal secara resmi.

13 |BUMDesa Kerangkulon
BUMDesa BERKAH ABADI KERANGKULON
DESA KERANGKULON KECAMATAN WONOSALAM KABUPATEN DEMAK
Sekretariat : Kantor Desa Kerangkulon Kecamatan Wonosalam Kabupaten Demak
Jl. Demung – Trengguli Km. 0,5 Demungwetan Kerangkulon Wonosalam
Demak 59571 Jawa Tengah

BAB VII
PENUTUP

Pasal 9
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur kemudian
sesuai kebutuhan.

Pasal 10
Anggaran Rumah Tangga ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan dan agar semua
pihak mengindahkan sebagai aturan legal yang harus dipedomani dalam pengelolaan
BUM Desa

Ditetapkan di : Kerangkulon
Pada tanggal : 21 Juni 2017

Tim Perumus

1. H. Ikhwan Shidik, S.H …………………...........

2. Mohammad Amrin, S.Ag …………………….......

3. Muhlis, S.E …………………….......

4. Ahmad Habib Musthofa, S.Pd.I …………………….......

5. Saroji …………………….......

Mengetahui,

Pengawas Penasehat

H. Ali Musyafak, S.Pd.I Ahmad Saifudin Ridwan

14 |BUMDesa Kerangkulon

Anda mungkin juga menyukai