Di susun Oleh :
FENTI
C 202 20 019
Diajukan sebagai tugas dalam Mata Kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia
MAGISTER MANAJEMEN
PASCA SARJANA
UNIVERSITAS TADULAKO
TAHUN 2020
BAB I
PENDAHULUAN
operasional perusahaan. Oleh karena itu Sumber Daya Manusia harus baik untuk
meningkatkan efektifitas dan efisiensi organisasi, sebagai salah satu fungsi dalam
Salah satu kunci utama dalam menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM)
harus melakukan penyaringan untuk anggota atau para pekerja yang baru. Proses
rekrutmen tenaga kerja dibutuhkan untuk menyaring para pelamar yang ingin
melamar. Dalam organisasi, rekrutmen ini menjadi salah satu proses yang penting
1
dalam menentukan baik tidaknya pelamar yang akan melamar pada organisasi
tersebut.
harus merancang sistem pengadaan karyawan yang tepat, salah satunya adalah
organisasi perlu menempatkan para calon karyawan yang telah diterima pada
dengan maksimal.
1.3 Tujuan
2
3. Mengetahui pertimbangan dalam proses penentuan calon karyawan
3
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
karyawan (pelamar) yang mampu untuk melamar sebagai karyawan. Proses ini
dimulai ketika para pelamar dicari dan berakhir bila lamaran-lamaran (aplikasi)
mencari dan mempengaruhi tenaga kerja agar mau melamar lowongan pekerjaan
proses mendapatkan sejumlah calon tenaga kerja yang berkualitas untuk jabatan
seseorang dalam suatu lembaga atau organisasi. Proses rekrutmen ini adalah
maupun dari luar perusahaan sebagai calon tenaga kerja dengan karakteristik
tertentu seperti yang telah ditetapkan dalam perencanaan sumber daya manusia.
4
Aktivitas ini memikat pelamar yang melamar kesempatan kerja. Ukuran dan
5. Adanya pekerja yang berhenti, baik dengan hormat maupun tidak dengan
hormat
yang diakibatkan oleh berbagai factor, seperti yang disebutkan diatas maka
organisasi tersebut dengan cara melakukan penarikan pegawai tenaga kerja sesuai
dengan kebutuhannya.
5
2.2 Proses Penarikan dan Metode Penarikan SDM
telah memutuskan karyawan seperti apa yang dibutuhkan dan beberapa banyak
dari segi jumlah maupun mutu atau kualifikasi. Jika diketahui bahwa karyawan
yang tersedia lebih kecil, maka yang dibutuhkan adalah rekrutmen. Sebelum
1. Lembur
dalam volume kerja adalah melalui penggunaan waktu lembur. Waktu lembur
pelatihan. Karyawan mungkin diuntungkan dari tingkat gaji yang lebih tinggi.
6
2. Kontrak
Pendekataan ini memiliki daya tarik tersendiri pada saat orang yang
3. Karyawan Temporer
suatu perusahaan.
4. Leasing Karyawan
penarikan calon karyawan itu perekrutan tenaga kerja dapat di lakukan dari dua
7
1. Sumber Internal
merupakan pemberian kesempatan pertama ke tenaga kerja yang sudah ada dalam
a. Kebijakan ini memberi rasa aman untuk masa depan tenaga kerja.
Promosi jabatan
Yaitu pemindahan pegawai dari satu jabatan tingkat jabatan yang lebih tinggi
Demosi jabatan
Adalah penurunan jabatan pegawai dari satu jabatan ketingkat jabatan yang
lebih rendah atas dasar kondite dan prestasi kerjanya, atau 28 akibat
8
Menurut tekniknya rekrutmen dilakukan melalui beberapa cara yaitu :
Job postings
Salah satu tehnik rekrutmen dalam adalah job postings, dimana organisasi
untuk menjadi calon dan organisasi pun akan mempunyai lebih banyak calon
untuk di pilih. Adapun kelemahan cara ini adalah waktu yang di butuhkan
lebih lama.
Referensi manajemen
Dalam cara ini, perekrutan dilakukan melalui referensi dari karyawan lain
lebih cepat, serta dari segi biaya lebih murah. Kelemahannya, manajemen
sendiri yang memiliki sikap, sifat, dan latar belakang yang hampir sama.
9
sedemikian rupa, sehingga mutasi tersebut tidak dirasakan sebagai hukuman
Serikat buruh
negara maju, dimana organisasi serikat buruh (union) memiliki kekuatan yang
solid dan mempunyai hak serta kedudukan yang sama dengan manajemen.
Untuk itu pihak manajemen dan organisasi buruh hendaknya mempunyai visi
dengan memperhitungkan jumlah jam atau hasil kerja. Yang banyak yaitu
dengan sistem kontrak yang akan di akhiri jika masa kontrak selesai.
Promosi untuk mengisi kekosongan pada jabatan yang lebih tinggi yang di
ambil dari pekerja yang lebih rendah. Kegiatan lain yaitu memindahkan
2. Sumber Eksternal
Sumber eksternal adalah SDM yang ditarik atau (diterima) berasal dari
luar perusahaan atau tidak dari lembaga itu sendiri. Dengan cara ini perusahaan
lembaga pendidikan dan pelatihan yang menggunakan tenaga kerja khusus yang
10
Menurut Anwar Prabu Mangkunegara (2004:35) upaya penarikan pegawai
Pengiklanan sebagai suatu metode efektif yang cukup untuk penarikan. Ada
(wants ads). Jenis ini adalah bentuk Man penarikan yang paling umum, baik
kedua adalah kebalikan dari (Wants ads), yaitu pelamar yang berminat di
minta untuk mengirimkan lamaran mereka ke PO. Box dengan nomor tertentu
pada kantor pos atau pada e-mail atau pada perusahaan suarat kabar. Bentuk
Lembaga pendidikan
11
pendidikan mengenai calon yang memenuhi kualifikasi yang tepat untuk
pendidikan tersebut.
Depnaker
sebagai sumber penarikan pegawai. Melalui lamaran kerja yang sudah masuk,
Walk-ins, dan Write-ins (pelamar yang datang dan menulis lamaran sendiri)
proses rekrutmen :
12
1. Analisa terlebih dahulu apakah memungkinkan pekerjaan didelegasikan ke karyawan
Sebelum terlalu cepat untuk memutuskan rekrutmen, ada baiknya melakukan analisa
mempekerjakan karyawan baru apalagi full time. Apabila pekerjaan bukanlah yang
krusial dapat membuka lowongan untuk pekerja non full time. Hal ini cukup
Biaya rekrutmen adalah biaya yang timbul akibat adanya proses rekrutmen seperti
biaya iklan, biaya job fair, biaya tes psikologi dan lain lain.
Hal ini penting untuk mendapatkan karyawan yang sesuai dengan kepribadian
Sekarang telah banyak channel rekrutmen yang dapat dipilih dalam menemukan
karyawan baru seperti job fair, campus hiring, iklan melalui media online, atau
a. Faktor Organisasional
13
1. kebijaksanaan promosi dari dalam.
Dengan kebijaksanaan ini para pencari tenaga kerja baru hanya dapat
Maksud dari kebijaksanaan ini ialah ketentuan tentang apakah para pegawai
waktu. Dengan kebijaksanaan seperti ini para pencari tenaga kerja hanya
mencari pelamar yang bersedia bekerja secara purna waktu bagi organisasi
yang diisi dari dalam dan lowongan yang bagaimana akan diisi melalui
rekrutmen dari luar. Dengan rencana demikian akan membatasi langkah dan
tindakan para pencari tenaga kerja, mereka harus mematuhi apa yang telah
ditetapkan.
14
b. Kebiasaan Pencari Tenaga Kerja
kebiasaan tertentu. Segi negatif dari kebiasaan, yang merupakan kendala dalam
apabila kesalahan yang pernah dibuat tidak mempunyai dampak negatif kuat bagi
organisasi.
c. Kondisi Eksternal
1. Tingkat pengangguran.
pengalamannya.
demikian sikap dan tindakan para pencari tenaga kerja baru berbeda
15
4. Proyeksi angkatan kerja
norma etika.
7. Tuntutan tugas yang kelak akan dikerjakan oleh para pekerja baru.
16
Berbagai kendala yang mungkin dihadapi dalam merekrut tenaga kerja
baru harus dipertimbangkan secara matang, dengan demikian waktu, tenaga dan
biaya yang dikeluarkan sepadan dengan hasil yang dicapai, yaitu tersedianya
tenaga kerja baru yang memenuhi berbagai persyaratan dan tuntutan tugas yang
akan dilaksanakan.
Saat ini teknologi bukanlah hal asing lagi di sekitar kita, bahkan bagi
perekrutan menjadi lebih efisien, efektif, dan menghasilkan kinerja yang lebih
tinggi.
Seperti yang saat ini kita lihat, sudah banyak perusahaan yang
jejaring profesional, papan iklan (job board), hingga sistem secara online.
pengusaha dan perekrut dalam menemukan kandidat yang sesuai dan profesional.
waktu yang sangat lama dalam membaca resume pelamar yang sesuai dengan
17
persyaratan sebuah perusahaan. Menemukan talenta yang tepat untuk perusahaan
tentu akan memerlukan waktu, uang, dan usaha yang besar. Padahal biaya
perekrutan itu sendiri dianggap sebagai salah satu pengeluaran tertinggi dalam
sebuah bisnis. Hal itu dikarenakan perusahaan terkadang salah dalam menentukan
sistem pelacakan pelamar dan perangkat lunak dengan kecerdasan buatan (AI).
resume dalam jumlah besar yang masuk setiap harinya dengan lebih efektif.
kemudian memilih, menyeleksi, dan menilai kandidat baru yang sesuai dengan
yang memenuhi syarat dari seluruh dunia. Saat ini, perekrut dapat memindai
papan kerja dan situs jaringan profesional untuk kandidat yang memenuhi
syarat dengan keterampilan yang tepat, tanpa batas geografi. Hal ini membuat
18
perekrut menjadi lebih mudah untuk menjangkau kandidat yang mungkin
tempat kerja, ada alasan kuat mengapa keragaman dapat membuat bisnis lebih
bias yang mungkin mengidentifikasi gender atau ras, tapi juga dapat
karyawan
seiring majunya teknologi, membuka peluang yang lebih luas dalam proses
memudahkan perekrut terlibat langsung dengan para kandidat. Hal ini akan
19
BAB III
A. JURNAL 1
REVIEW
PENDAHULUAN
lancar diperlukan tenaga kerja yang sesuai dengan prinsip “the right man in the
right place”. Sejalan dengan itu maka langkah awal yang menjadi kunci utama
yaitu proses rekrutmen dan seleksi untuk menarik tenaga kerja yang sesuai dengan
kebutuhannya.
krusial, dan membutuhkan tanggung jawab yang besar. Hal ini dikarenakan
kualitas sumber daya manusia yang akan digunakan perusahaan sangat tergantung
20
adalah untuk mendapatkan persediaan sebanyak mungkin calon-calon pelamar
perusahaan.
Tujuan Penulisan
Tujuan penulisan ini adalah untuk mengetahui proses dan tujuan serta
Metode Penelitian
Dalam penelitian ini tidak dimaksudkan untuk menguji hipotesis tertentu tetapi
hanya menggambarkan apa adanya suatu variable, gejala atau keadaan. (Arikunto,
2002).
Hingga dapat disimpulkan bahwa, (1) Strategi rekrutmen dan seleksi yang
baik akan memberikan hasil yang positif bagi perusahaan, (2) Agar produktifitas
dengan kebutuhan yang dapat dilakukan melalui proses rekrutmen. (3) semakin
mendapatkan pegawai yang tepat bagi perusahaa. (4) berbagai kendala yang di
kebiasaan pencari tenaga kerja sendiri, dan factor-faktor eksternal yang bersumber
21
HASIL DAN PEMBAHASAN
Pada bagian hasil dan pembahasan penulis membagi sub pokok bahasan menjadi
tentang MSDM adalah manusia dan didasari pada suatu konsep bahwa setiap
karyawan adalah manusia, bukan mesin dan bukan semata menjadi sumber
2. Rekrutmen
Pada sub ini penulis menyajikan dengan rinci mulai dari proses rekrutmen
kita tentang apa dan bagaimana proses rekrutmen dalam suatu perusahaan.
KESIMPULAN
22
Adapun kendala yang sering dijumpai dalam proses rekrutmen adalah dari
organisasi yang bersangkutan sendiri, kebiasaan pencari tenaga kerja sendiri, dan
23
BAB IV
KESIMPULAN
3.1 Kesimpulan
tenaga kerja yang berkualitas untuk jabatan atau pekerjaan utama di lingkungan
pertama dalam rangka menerima seseorang dalam suatu lembaga atau organisasi.
pelamar yang tidak cocok, dan Mempertahankan kumpulan pelamar. Bila suatu
tersedia dua pilihan sumber penarikan atau rekrutmen yaitu sumber internal dan
eksternal.
3.2 Saran
begitu pentingnya peran dan fungsi sumber daya manusia dalam rangka
4. Makalah ini masih jauh dari kata sempurna diharapkan kritik dan
saran dari teman-teman agar makalah ini menjadi bahan pembelajaran yang
24
DAFTAR PUSTAKA
JURNAL
Baiq Setiani, Kajian Sumber Daya Manusia Dalam Proses Rekrutmen Tenaga
Kerja Di Perusahaan. Fak. Ekonomi, Universitas Suryadarma.
Jurnal Ilmiah WIDYA. Vol. 1 No. 1 Mei-Juni 2013.
25
LAMPIRAN
26