H1 that investments are more frequent above than below the relative comparison standard.

(Hypothesis H2) that investments are more frequent in low-risk stocks than investments in high-risk stocks.

H3, that if the relative comparison standard is the average-ranked competitor’s performance, investments
would be more frequent above and less frequent below the relative comparison standard than if it is the market
index.

H4 that risk taking is lower below the relative comparison standard when a penalty is imposed,

Strategi
Archival – generalisasi keterbatasan probability
Survey
Experiment

Perbedaan ada pada method ada bab 1 introductionm bab 2 literature review, bab 3 method
Tidak ada theory nya konseptual prilaku. Konseptual baik teori berasal dari penelitian empiris. Konseptual>
empiris. Jika tidak memperoleh teori konseptual minimal ada hasil2 empiris penelitian sebelumnya. Diubah
dari tatap muka diubah menjadi elektronik.waktu experiment ga pernah lama. Kalau di survey = respondent,
experiment participant/surrogate.
Kalau surrogate bener mencerminkan sesungguhnya oleh karena itu

Alat uji experiment adalah uji beda tidak hanya anova uji T juga bisa

Keikutsertaan participant sukarela! Kalau jumlahnya kurang diubah alat analisisnya menjadi non
parametric. Generalisasinya sangat rendah
Internal validity (kebenaran teoritis lebih penting)
External validity = field experiment (genrability lebih besar)