Dosen Pengampu:
Dr. Hj Siti Chodijah, M.Ag.
Disusun Oleh:
Firda Cahyaning Widayanti
22-2017-137
Dalam Islam, nilai etika direntang menjadi lima kategori, yaitu baik sekali,
baik, netral, buruk, buruk sekali (wajib, sunah, mubah, makruh, haram). Nilai
dalam Islam ditentukan oleh Allah. Kedua, teori baik dan buruk dari hedonisme
mengajarkan bahwa sesuatu dianggap baik bila mengandung hedone (kenikmatan,
kepuasan) bagi manusia. Teori ini telah ada sejak zaman Yunani kuno. Ketiga,
teori dari vitalisme, baik-buruk ditentukan oleh ada atau tidak adanya kekuatan
hidup yang dikandung oleh objek yang dinilai. Manusia yang kuat, ulet, cerdas,
itulah manusia yang baik. Manusia yang mengandung daya hidup yang besar,
itulah manusia yang baik. Keempat, teori dari utilitarianisme menyatakan bahwa
yang baik ialah yang berguna (utility atau kegunaan).
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, etika adalah ilmu tentang apa
yang baik dan buruk dan tentang hak dan kewajiban moral (akhlak). Moral adalah
ajaran tentang baik buruk yang diterima umum mengenai perbuatan, sikap,
kewajiban dan sebagainya. Ada tiga pendekatan terkait teori etika yang
dikemukakan oleh beberapa filsuf, salah satunya adalah pendekatan “Means
Justify the Ends”.