Kedua, lakukanlah olahraga dengan intensitas ringan-sedang! Seperti apa olahraga intensitas
ringan-sedang? Sobat sehat dapat mengetahuinya dengan melakukan yang namanya tes bicara!
Bila kita berolahraga intensitas ringan, saat berolahraga kita masih dapat berbicara dan
bernyanyi. Bila kita berolahraga intensitas sedang, kita masih dapat berbicara namun akan
kesulitan untuk bernyanyi. Namun, jika mulai merasa sulit untuk berbicara, bicara menjadi
terbata-bata atau terengah-engah, tandanya kita sedang melakukan olahraga intensitas berat dan
perlu menurunkan intensitas. Jika hendak melakukan olahraga intensitas berat, sebaiknya
konsultasi kepada dokter terlebih dahulu karena olahraga tersebut berisiko untuk menurunkan
imunitas tubuh.
Referensi:
1. Kementrian Kominfo. 2020. [DISINFORMASI] Pesepeda Meninggal di Monas karena
Memakai Masker https://www.kominfo.go.id/content/detail/26868/disinformasi-pesepeda-
meninggal-di-monas-karena-memakai-masker/0/laporan_isu_hoaks. Diakses 10 Juni 2020.
2. World Health Organization. 2020. Advice on the use of masks in the context of COVID-19
(Interim Guidance released on June 5th 2020).
3. World Health Organization. 2020. Can People Wear Masks While Exerciseng?.
https://www.instagram.com/p/CBf7IdFDQNA/?igshid=nju6cdd67kup. Diakses 16 Juni 2020
4. Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga. 2020. Rekomendasi Perhimpunan
Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO) tentang New Normal: Panduan Latihan
Fisik di Tempat Umum.
5. Wackerhage, H., Everett, R., Krüger, K., Murgia, M., Simon, P., & Gehlert, S. et al. (2020).
Sport, exercise and COVID-19, the disease caused by the SARS-CoV-2 coronavirus.
Deutsche Zeitschrift Für Sportmedizin/German Journal Of Sports Medicine, 71(5), E1-E12.
https://doi.org/10.5960/dzsm.2020.441
1. Aktivitas fisik rutin yang dilakukan dengan tepat berpotensi mencegah keparahan COvid-19
Keparahan Covid-19 diperkirakan disebabkan oleh ketidak sembangannya daya tahan tubuh
dengan reaksi peradangan yang terjadi. Aktifitas fisik rutin yang tepat dapat meningkatkan daya
tahan tubuh.
2. Rutin beraktivitas fisik efektif mengontrol penyakit pemberat Covid-19 seperti penyakit jantung,
diabetes mellitus, dan kanker.
3. Aktivitas fisik yang rutin dapat mengontrol berat badan
Kelebihan berat badan dan obesitas diperkirakan berhubungan dengan gejala dan keparahan
Covid-19 yang berat. Hal itu disebabkan karena orang yang kelebihan berat badan akkan
mengalami reaki peradangan yang lebih tinggi.
4. Olah raga dapat mencegah dan mengatasi kecemasan dan depresi akibat pandemic
Olahraga bersama dengan manajemen stress dapat bermanfaat untuk mencegah dan
menurunkan depresi dan kecemasan yang dapat timbul akibat pandemic Covid-19. Peningkatan
rasa bahagia dan penurunan ggejala depresi serta kecemasan didapat segera setelah selesai
berolahraga.
Aktifitas Fisik Apa Saja Yang Sebaiknya Dilakukan ?
Hindari duduk sepanjang hari, lakukan peregangan setiap 2 jam sekali. Peregangan statis dapat
dilakukan dengan menahannya selama 10-15 detik.